• (GFD-2023-14004) Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Menara Masjid Al Aqsa Ditembaki Tentara Israel

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 01/11/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video menara Masjid Al Aqsa ditembaki tentara Israel, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 21 Oktober 2023.
    Klaim video menara Masjid Al Aqsa ditembaki tentara Israel menampilkan sebuah bangunan tinggi berbentuk silinder mengeluarkan asap putih, dalam video tersebut terdengar suara ledakan dan terlihat asap putih.
    Dalam video tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.
    "MENARA MASJIDIL AQSHA DI TEMBAKI ISRAEL"
    ALLAHU AKBAR MENARA MASJID ALAQSOH PALESTINA DI TEMBAKI PARA TENTARA ISRAEL NAMUN MENARA TERSEBUT TETAP BERDIRI KOKOH"
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "Kuasa ilahi menara mesjidil Aqsa di tembaki Israel namun menara itu Mash tetap berdiri kokoh walaupun Israel menggunakan rudal"
    Benarkah klaim video menara Masjid Al Aqsa ditembaki tentara Israel? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video menara Masjid Al Aqsa ditembaki tentara Israel, dengan menangkap layar video tersebut untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Google Image.
     
    Penelusuran mengarah pada sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Fotos antiguas, videos fuera de contexto y falsos discorsos: los bulos sobre el conflicto entere Israel Y Palestina" yang dimuat situs newtral.es, pada 15 Mei 2023.
    Situs newtral.es mengulas sejumlah foto dan video tentang perang di Timur Tengah, salah sarunya terdapat video yang identik dengan klaim.
     
    Situs newtral.es menjelaskan dalam bahasa dalam bahasa Spanyol yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai berikut.
    "Pada bulan Februari dan Maret, sebelum konflik meningkat, sebuah video menjadi viral di jaringan seperti TikTok, Facebook, Twitter atau YouTube di mana menara masjid terlihat ditembak beberapa kali. Menurut banyak pesan viral, gambar tersebut menunjukkan tentara Israel menembaki sebuah masjid Palestina saat azan sedang dikumandangkan, seperti dilansir Boom Live .
    Namun, video tersebut dipublikasikan pada Maret 2008 oleh pembuat film dokumenter Michael Moore dan menunjukkan serangan AS di Irak. Berbeda dengan video aslinya yang viral tahun ini, tak terdengar suara azan."
     
    Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "ABD askerinin yeni oyunu 'minare vurmaca" yang dimuat situs mynet.com, pada 24 Maret 2008.
     
    Situs mynet.com menyebutkan, gambar-gambar ini yang tercermin pada kamera amatir dalam kekacauan yang sedang berlangsung di Irak, akan mengungkapkan bagaimana tentara Amerika yang beroperasi di Irak.
     

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim video menara Masjid Al Aqsa ditembaki tentara Israel tidak benar.
    Video tersebut dipublikasikan pada Maret 2008 oleh pembuat film dokumenter Michael Moore dan menunjukkan serangan AS di Irak

    Rujukan

  • (GFD-2023-14003) [SALAH] SURAT UNDANGAN REKRUTMEN DI PERUM BULOG

    Sumber: Tangkapan Layar Surat
    Tanggal publish: 24/10/2023

    Berita

    Beredar sebuah tangkapan layar kertas surat yang menyebutkan bahwa Perum Bulog tengah membuka rekrutmen kerja. Dalam surat tersebut dituliskan perihal undangan seleksi untuk para peserta calon karyawan di Perum Bulog. Pada badan surat disebutkan jika seleksi akan berlangsung pada Kamis, 19 hingga 20 Oktober 2023 dan bertempat di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

    Hasil Cek Fakta

    Namun setelah melakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui jika surat tersebut adalah palsu. Perum Bulog menyatakan melalui Instagram resminya jika segala informasi perihal dibukanya lowongan kerja Perum Bulog dapat dicek melalui situs https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id/.

    “Pengumuman hanya disampaikan melalui portal resmi RBB 2023: https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id/ dengan login menggunakan akun masing-masing yang telah terdaftar.” jelas Perum Bulog melalui Instagram resminya.

    Berdasar dari seluruh referensi, informasi perihal undangan rekrutmen oleh Perum Bulog adalah tidak benar. Surat undangan tersebut masuk ke dalam hoaks dengan kategori imposter content atau konten tiruan.

    Kesimpulan

    Perum Bulog melalui Instagram resminya menyatakan jika informasi tersebut tidak benar. Ditegaskan pula jika segala informasi perihal dibukanya lowongan kerja Perum Bulog dapat dicek melalui situs https://rekrutmenbersama.fhcibumn.id/.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14002) Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Dokter Terawan Promosikan Pengobatan Prostatitis

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 31/10/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 20 Oktober.
    Klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis berupa video yang menampilkan Dokter Terawan yang mengenakan kemeja putih dengan bagian kerah bercorak sedang berbicara, dengan transkrip sebagai berikut.
    "Prostatitis di Indonesia pada tahun 2023 telah memecahkan rekor, ini lebih dari sekedar penyakit ketidaknyamanan potensi sering buang air kecil, tubuh Anda mengirimkan sinyal bahaya di bawah bimbingan saya solusi alami untuk masalah ini telah dikembangkan prostanore adalah kesempatan anda untuk melawan prostatitis secara eksklusif di situs web kami dengan biaya pokok jaga kesehatan mu"
    Dalam video tersebut terdapat tulisan sebagai berikut.
    "Jika Anda Memiliki Masalah Prostatitis DAN SERING BUANG AIR KECIL-SEGERA BACA"
    Benarkah klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri Klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis, dengan memperhatikan video.
    Dalam video klaim Terawan mengenakan baju kemeja yang identik dengan video yang diulas Cek Fakta Liputan6.com dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Tidak Benar Video Dokter Terawan Promosikan Temuan Obat Diabetes" yang dimuat Liputan6.com, pada 5 September 2023.
     Penelusuran untuk mengungkap fakta video tersebut menggunakan Yandex.
    Penelusuran mengarah pada sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Dipecat IDI, Dokter Terawan Masih Praktik Tangani 35 Pasien Setiap Hari" yang dimuat situs wartakota.tribunnews.com, pada 9 Juli 2023.
    Situs wartakota.tribunnews.com memuat foto Dokter Terawan yang identik dengan cuplikan yang ditayangkan klaim video, foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "Dokter Terawan Agus Putranto memastikan dirinya masih berpraktik di RSPAD Gatot Soebroto meski sudah diberhentikan dari keanggotaan IDI. Hal itu dikatannya saat wawancara di acara Rosi di Kompas TV."
    Keterangan foto tersebut dijadikan bahan penelusuran lanjutan, dengan mengunjungi akun YouTube Kompas Tv @KOMPASTV.
    Penelusuran mengarah pada video berjudul
    "[ROSI EKSKLUSIF] Akhirnya, Dokter Terawan Menjawab".
    Video yang ditampilkan akun YouTube @KOMPASTV tersebut identik dengan klaim video, menampilkan wawancara Pemimpin Redaksi Kompas Tv Rosianna Silalahi dengan Dokter Terawan.
    Video berdurasi 1 jam 1 menit 46 detik tersebut membahas tentang Vaksin Nusantara, penanganan Covid-19 dan metode cuci otak.
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "JAKARTA, KOMPAS.TV - Dokter Terawan Agus Putranto akhirnya bicara. Secara eksklusif, Dokter Terawan menjawab sejumlah pertanyaan publik kepada Rosianna Silalahi.
    Sosok Dokter Terawan tak lepas dari kontroversi. Ia dinilai melanggar etik, karena metode cuci otaknya yang belum teruji klinis. Tak hanya itu, Dokter Terawan melanjutkan terobosannya lewat Vaksin Nusantara. Mengapa Dokter Terawan begitu berani?".

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, Klaim video Dokter Terawan promosikan pengobatan prostatitis tidak benar.
    Video tersebut telah mengalami editan suara, dalam video asli yang dimuat  akun YouTube @KOMPASTV membahas tentang Vaksin Nusantara, penanganan Covid-19, dan metode cuci otak.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14001) [SALAH] Tentara Israel Menjatuhkan Bom saat Anak-Anak Palestina Mengambil Air

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 31/10/2023

    Berita

    (Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):

    “Tentara Israel menjatuhkan bom terhadap anak-anak Palestina yang berkumpul untuk minum air. Bangsa Yahudi Israel adalah bangsa terburuk di dunia. Negara-negara yang mendukung Israel seharusnya malu pada diri mereka sendiri karena mendukung terorisme.

    #IsraelTeroris #GazaGenosida #Gaza #Israel”.

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter @Shoaib_Malick10 mengunggah video yang menunjukkan sebuah bom dijatuhkan dari atas ke sekerumunan orang. Pengguna Twitter tersebut menklaim bahwa bom tersebut berasal dari tentara Israel kepada anak-anak Palestina yang sedang berkumpul untuk mengambil air. Cuitan dan video yang diunggah pada 22 Oktober tersebut telah disukai 62 orang, dibagikan dan dikutip ulang hampir 50 kali, serta telah dilihat hampir 10,000 kali.

    Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Video yang diklaim @Shoaib_Malick10 tersebut memang baru viral pada Oktober tahun ini, namun diambil di area Bandara Khartoum, Sudan. Informasi tersebut dilansir dari akun Twitter resmi kanal berita Sudan, @Sudan_tweet. Cuitan dari @Sudan_tweet, setelah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, berbunyi sebagai berikut:

    “Sebuah pergerakan tentara menargetkan sekelompok tentara bayaran milisi Dukungan Cepat (Rapid Support militia mercenaries), yang berkumpul untuk mengisi bahan bakar sepeda motor mereka”.

    Terlebih lagi, video yang sama persis pernah diunggah oleh kanal berita Turki “Haber7” pada 12 Oktober 2023 dengan judul “Serangan Drone di Sudan Sebabkan Bencana!”.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh @Shoaib_Malick10 merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.

    Konten yang menyesatkan. Video tersebut merupakan tentara Sudan yang menjatuhkan serangan drone ke tentara RSF di Bandara Khartoum, Sudan, bukan tentara Israel yang mengebom anak-anak Palestina.

    Rujukan