(GFD-2024-15581) [SALAH] Bantuan Beras Bulog Dipasangi Stiker Prabowo Gibran
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 29/01/2024
Berita
"Beras Bulog Cap Gemoy. Semiskin Itukah Anda Pak Gemoy?”
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah postingan memperlihatkan bantuan beras Bulog yang ditempeli stiker paslon 2, Prabowo- Gibran. Dalam postingan ini, disertakan narasi “Beras Bulog cap Gemoy. Semiskin itukah Anda pak Gemoy”. Hal ini membuat masyarakat menduga bahwa beras Bulog digunakan untuk kampanye Prabowo-Gibran.
Setelah ditelusuri, ternyata postingan tersebut tidak terbukti. Tim Kampanye Nasional Prabowo- Gibran membantah melakukan pemasangan stiker di karung beras produksi Bulog. Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menegaskan tidak pernah menjadikan beras Bulog sebagai komoditas politik.
Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memastikan bahwa pihaknya tidak pernah menempelkan atribut apapun selain label Badan Pangan Nasional dan Bulog di kemasan beras. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo juga mengatakan bahwa tidak ada logo apapun selain logo Bulog pada beras yang diberikan ke masyarakat.
Dengan demikian, postingan yang memperlihatkan bahwa beras Bulog dengan stiker Prabowo-Gibran tidaklah benar.
Setelah ditelusuri, ternyata postingan tersebut tidak terbukti. Tim Kampanye Nasional Prabowo- Gibran membantah melakukan pemasangan stiker di karung beras produksi Bulog. Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menegaskan tidak pernah menjadikan beras Bulog sebagai komoditas politik.
Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memastikan bahwa pihaknya tidak pernah menempelkan atribut apapun selain label Badan Pangan Nasional dan Bulog di kemasan beras. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo juga mengatakan bahwa tidak ada logo apapun selain logo Bulog pada beras yang diberikan ke masyarakat.
Dengan demikian, postingan yang memperlihatkan bahwa beras Bulog dengan stiker Prabowo-Gibran tidaklah benar.
Kesimpulan
Faktanya, Bantuan beras Bulog yang disalurkan ke masyarakat dengan stiker Prabowo-Gibran tidaklah benar. Hal ini sudah dibantah oleh TKN Prabowo-Gibran, Direktur Perum Bulog, dan Kepala Bapanas bahwa tidak ada logo atau atribut apapun di kemasan beras selain logo Bulog dan Bapanas.
Rujukan
(GFD-2024-15580) [SALAH] Indonesia Vs Jepang Kalah 1-3 ! Jordi Amat Langsung Dipecat Dari Timnas Akibat Blunder !
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 29/01/2024
Berita
“Indonesia Vs Jepang Kalah 1-3 ! Jordi Amat Langsung Dipecat Dari Timnas Akibat Blunder “
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Youtube dengan akun @GarudaIDN menunggah video dengan narasi “Indonesia Vs Jepang Kalah 1-3 ! Jordi Amat Langsung Dipecat Dari Timnas Akibat Blunder”. Narasi tersebut seolah-olah membicarakan tentang Jordi Amat yang dipecat setelah kekalahan Timnas Indonesia melawan Jepang dengan skor 1-3.
Setelah ditelusuri ternyata video tersebut tidak menjelaskan tentang dipecatnya Jordi Amat setelah pertandingan Jepang Vs Indonesia. Video tersebut hanya cuplikan-cuplikan pertandingan dengan disertai suara narator yang membacakan berita mengenai laga Indonesia melawan Jepang.
Selain itu, dikutip dari laman kompas.com, tidak ada pernyataan resmi memuat informasi dipecatnya Jordi Amat di Timnas Indonesia. Bahkan, Jordi Amat diketahui masih bersama kawan-kawan setimnya di Qatar. Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali merasa bangga dan memuji penampilan timnas Indonesia seusai kalah 1-3 pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023.
Dengan demikian, video yang diunggah di Youtube dengan menyertakan Jordi Amat dipecat tidaklah benar.
Setelah ditelusuri ternyata video tersebut tidak menjelaskan tentang dipecatnya Jordi Amat setelah pertandingan Jepang Vs Indonesia. Video tersebut hanya cuplikan-cuplikan pertandingan dengan disertai suara narator yang membacakan berita mengenai laga Indonesia melawan Jepang.
Selain itu, dikutip dari laman kompas.com, tidak ada pernyataan resmi memuat informasi dipecatnya Jordi Amat di Timnas Indonesia. Bahkan, Jordi Amat diketahui masih bersama kawan-kawan setimnya di Qatar. Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali merasa bangga dan memuji penampilan timnas Indonesia seusai kalah 1-3 pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023.
Dengan demikian, video yang diunggah di Youtube dengan menyertakan Jordi Amat dipecat tidaklah benar.
Kesimpulan
Faktanya, video yang mengangkat narasi tersebut tidak benar. Setelah pertandingan Timnas Indonesia melawan Jepang, Jordi Amat tidak dipecat. Hal ini diketahui dari tidak adanya pernyataan atau informasi resmi dari PSSI.
Rujukan
(GFD-2024-15579) [SALAH] Iwan Fals dan Rhoma Irama Nyanyikan Lagu Sindiran Untuk Paslon 02
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 27/01/2024
Berita
“para artis papan atas sudah mulai 01 AMIN
mantan pendukung prabowo 2014/2019 menyanyikan lagu sindiran kepada Paslon nomor urut 02
mantan pendukung prabowo 2014/2019 menyanyikan lagu sindiran kepada Paslon nomor urut 02
Hasil Cek Fakta
Beredar di Tiktok sebuah unggahan video yang berisi klaim jika Iwan Fals dan Rhoma Irama menyanyikan sebuah lagu sindiran untuk Paslon 02, disertai dengan narasi bahwa kedua artis papan artis tersebut mulai mendukung pasangan Anies-Cak Imin.
Pada unggahan video itu memuat video konser Iwan Fals dan Rhoma Irama yang bernyanyi dalam satu panggung yang sama menyanyikan lagu “Mirasantika”. Namun setelah dilakukan penelusuran video tersebut tidak ada kaitannya dengan pilpres 2024 ini.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut adalah konser perayaan HUT Indosiar yang digelar pada tahun 2020 lalu. Pada konser tersebut Rhoma Irama dan Iwan Fals berduet di panggung yang sama sebagai salah satu pengisi acara perayaan tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa video tersebut berisi klaim yang salah, karena video tersebut hanya merupakan potongan video dari konser perayaan HUT Indosiar yang digelar di tahun 2020 dan tidak ada kaitannya dengan pilpres 2024.
Pada unggahan video itu memuat video konser Iwan Fals dan Rhoma Irama yang bernyanyi dalam satu panggung yang sama menyanyikan lagu “Mirasantika”. Namun setelah dilakukan penelusuran video tersebut tidak ada kaitannya dengan pilpres 2024 ini.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut adalah konser perayaan HUT Indosiar yang digelar pada tahun 2020 lalu. Pada konser tersebut Rhoma Irama dan Iwan Fals berduet di panggung yang sama sebagai salah satu pengisi acara perayaan tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa video tersebut berisi klaim yang salah, karena video tersebut hanya merupakan potongan video dari konser perayaan HUT Indosiar yang digelar di tahun 2020 dan tidak ada kaitannya dengan pilpres 2024.
Kesimpulan
Video tersebut hanya merupakan potongan video dari konser perayaan HUT Indosiar yang digelar di tahun 2020 dan tidak ada kaitannya dengan pilpres 2024.
Rujukan
(GFD-2024-15578) [SALAH] KONSER RHOMA IRAMA DAN IWAN FALS DUKUNG PASANGAN ANIES-MUHAIMIN
Sumber: TiktokTanggal publish: 29/01/2024
Berita
H.RHOMA IRAMA IWAN FALS DUA LEGENDA BERDIRI DIBARISAN AMIN
Amin aja dulu Aritis2 papan atas gabung ke kubu AMIN
Amin aja dulu Aritis2 papan atas gabung ke kubu AMIN
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah postingan video dari akun tiktok @orymuhammadzuhri yang menampilkan Rhoma Irama dan Iwan Fals menyanyikan lagu Mirasantika disertai narasi yang menyatakan bahwa Rhoma Irama dan Iwan Fals mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan video identik dengan postingan tersebut dari akun youtube Rhoma Irama Official berjudul “AFTERMOVIE | KOLABORASI RHOMA IRAMA BERSAMA IWAN FALS” yang diunggah pada 15 Maret 2020.
Video tersebut merupakan momen ketika dua musisi legendaris Indonesia Rhoma Irama dan Iwan Fals memeriahkan gelaran konser dalam rangka merayakan ulang tahun Indosiar ke-25 yang berjudul “Pesta Perak Luv Indosiar 25”.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim narasi yang disebarkan oleh akun titok @orymuhammadzuhri adalah keliru dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan video identik dengan postingan tersebut dari akun youtube Rhoma Irama Official berjudul “AFTERMOVIE | KOLABORASI RHOMA IRAMA BERSAMA IWAN FALS” yang diunggah pada 15 Maret 2020.
Video tersebut merupakan momen ketika dua musisi legendaris Indonesia Rhoma Irama dan Iwan Fals memeriahkan gelaran konser dalam rangka merayakan ulang tahun Indosiar ke-25 yang berjudul “Pesta Perak Luv Indosiar 25”.
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim narasi yang disebarkan oleh akun titok @orymuhammadzuhri adalah keliru dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Faktanya video tersebut merupakan video Rhoma Irama dan Iwan Fals berduet di konser ulang tahun Indosiar yang ditambahi dengan narasi yang menyesatkan.
Faktanya video tersebut merupakan video Rhoma Irama dan Iwan Fals berduet di konser ulang tahun Indosiar yang ditambahi dengan narasi yang menyesatkan.
Rujukan
Halaman: 2739/6017