• (GFD-2023-12199) Cek Fakta: Hoaks Pesan Berantai Saudia Airlines Bagikan Rp 124 Juta Dalam Rangka Ulang Tahun ke-78

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 28/03/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar melalui aplikasi percakapan pesan berantai yang mengklaim Saudia Airlines membagikan uang sebesar Rp. 124.024.000 dalam rangka merayakan ulang tahun ke-78. Pesan berantai ini beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Dalam pesan berantai yang beredar terdapat link yang mengarahkan pada website tertentu. Saat website itu dibuka terdapat narasi sebagai berikut:
    "Selamat!
    Subsidi Kesejahteraan Pemerintah Hari Jadi ke-78 Saudia Airlines.
    Melalui kuesioner Anda akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan Rp. 124.024.000."
    Lalu benarkah pesan berantai yang mengklaim Saudia Airlines membagikan uang sebesar Rp. 124.024.000 dalam rangka merayakan ulang tahun ke-78?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka website resmi Saudia Airlines, Saudia.com. Di sana tidak terdapat informasi terkait kuesioner yang tersebar melalui pesan berantai.
    Selain itu di semua akun media sosial Saudia Airlines yang sudah bercentang biru atau terverifikasi juga tidak terdapat informasi kuesioner itu.
    Saudia Airlines sendiri baru akan berulang tahun ke-78 pada September mendatang.
    Pesan berantai yang tersebar merupakan indikasi dari scam. Mereka menyasar masyarakat untuk mendapatkan data seperti umur, jenis kelamin, dan juga data pribadi lainnya.
    Website dibuat semirip mungkin dengan aslinya agar masyarakat terkecoh. Iming-iming hadiah juga merupakan trik dari para scammer agar masyarakat percaya.
    Sebelumnya pesan berantai hoaks serupa juga pernah ditulis Cek Fakta Liputan6.com pada artikel "Cek Fakta: Hoaks Singapore Airlines Bagikan Uang Rp 2 Juta Dalam Rangka Ultah ke-50."
    Namun saat itu maskapai penerbangan yang dicatut namanya adalah Singapore Airline. Modusnya pun sama yakni membagikan kuesioner dengan iming-iming uang sebesar Rp 2 juta.

    Kesimpulan


    Pesan berantai yang mengklaim Saudia Airlines membagikan uang sebesar Rp. 124.024.000 dalam rangka merayakan ulang tahun ke-78 adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12198) [SALAH] Sebanyak 20 Gereja Dibakar dan 200 Gereja Akan Dihancurkan

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 28/03/2023

    Berita

    Beredar sebuah pesan berantai WhatsApp yang menyebutkan akan ada pembakaran sebanyak 20 gereja dan 200 lainnya dihancurkan di Provinsi Olisabang. Pesan tersebut juga meminta kepada penerima untuk disebarkan kembali, dengan narasi sebagai berikut:

    Di India 20 gereja dibakar berita hari ini

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, pesan berantai tersebut hanyalah rumor belaka. Informasi yang sama pernah beredar pada tahun 2010, 2018, dan muncul kembali pada tahun ini di tengah masyarakat.

    Dilansir dari incontextinternational.org yang merupakan salah satu media di India menjelaskan, bahwa tidak ada tempat seperti Olisabang di India atau di seluruh dunia. Penting juga untuk dicatat bahwa Republik India terdiri dari 28 negara bagian dan tujuh wilayah persatuan, tidak ada “provinsi” seperti itu.

    Belum ada laporan dari India tentang ekstremis Buddha yang mengamuk, tentang gereja yang dibakar atau misionaris yang dibunuh. Pada waktu itu kondisi gereja India memang menghadapi tingkat ancaman tertentu dari para ekstremis serta banyak misionaris yang bekerja di negara itu untuk menjangkau India yang belum terjangkau.

    Dengan demikian, informasi terkait pembakaran 20 gereja dan 20 dihancurkan adalah informasi yang salah, sehingga masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Informasi yang sama pernah beredar pada tahun 2010, 2018, dan muncul kembali pada tahun ini di tengah masyarakat. Tidak ada tempat seperti Olisabang di India atau di seluruh dunia.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12197) [SALAH] Baterai handphone di bawah 10% radiasinya meningkat sampai 1000 kali lipat

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 28/03/2023

    Berita

    Beredar sebuah postingan oleh akun Instagram @tanya_dokter pada 19 Maret 2023. Postingan tersebut menjelaskan terkait dengan manfaat mengangkat ponsel saat telephone dengan menggunakan telinga kiri. Selain itu, pada postingan tersebut juga menyatakan bahaya mengangkat telephone dengan daya baterai dibawah 10%, karena dapat meningkatkan radiasi 1000 kali lipat, dengan narasi sebagai berikut:

    NARASI:
    Ternyata menggunakan ponsel untuk menjawab telepon lebih baik ditelinga kiri dari pada ditelinga kanan, hal itu disebabkan karena ditelinga kanan lebih dekat dengan otak, selain itu bila baterai handphone kamu terlalu rendah yaitu dibawah 10 persen lebih baik tidak menerima panggilan karena radiasinya meningkat sampai 1000 kali lipat.
    -halosehat-

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim yang menyatakan mengangkat telepon menggunakan telinga kiri lebih baik dibanding dengan telinga kanan adalah kurang tepat. Tidak pernah ada penelitian yang pernah membuktikan secara nyata bahwa mengangkat telepon dengan telinga kanan lebih baik dari kiri ataupun sebaliknya.

    Kemudian apakah telepon terutama telepon genggam memiliki dampak negatif terhadap otak masih merupakan subjek perdebatan. Sebagian menyatakan bahwa ada efek negatif tetapi sebagian lagi tidak.

    Berikutnya terkait dengan bahaya mengangkat telephone dengan daya baterai di bawah 10% dapat meningkatkan radiasi 1000 kali lipat adalah klaim yang tidak benar.

    Dilansir dari kompas.com, klaim serupa pernah beredar dengan narasi berbahasa Inggris, dan telah dibantah dalam artikel AAP FactCheck, laman pemeriksa fakta Australia. Bahwa riset yang telah dilakukan tidak menemukan bukti untuk mendukung klaim bahwa ponsel mengeluarkan radiasi 1.000 kali lebih kuat saat dalam kondisi low battery.

    Hal tersebut diungkapkan Rodney Croft, Ketua International Commission on Non-Ionizing Radiation Protection (ICNIRP) dan Direktur Australian Centre for Electromagnetic Bioeffects Research. Croft mengatakan RF EMF tidak meningkat karena daya baterai ponsel semakin rendah.

    Dilansir dari kompas.com, faktor yang mempengaruhi tingkat radiasi ponsel adalah kedekatannya dengan stasiun pangkalan seluler atau biasa dikenal sebagai BTS. Penelitian yang dilakukan di Iran pada 2019 memang menemukan adanya peningkatan kecil radiasi (sekitar 3,5) kali saat ponsel dalam kondisi low battery. Namun, hal itu terjadi ketika baterai ponsel tersisa 1 persen dan dipaksa melakukan panggilan.

    Dengan demikian, klaim baterai dibawah 10% dapat meningkatkan radiasi 1000 kali lipat adalah salah, sehingga masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Arief Putra Ramadhan.

    Tidak pernah ada penelitian yang pernah membuktikan secara nyata bahwa mengangkat telepon dengan telinga kanan lebih baik dari kiri ataupun sebaliknya. Dan Penelitian yang dilakukan di Iran pada 2019 memang menemukan adanya peningkatan kecil radiasi (sekitar 3,5 kali) saat ponsel dalam kondisi low battery. Namun, hal itu terjadi ketika baterai ponsel tersisa 1 persen dan dipaksa melakukan panggilan.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12196) [SALAH] Penangkapan Donald Trump

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 28/03/2023

    Berita

    Beredar sebuah postingan oleh akun Twitter @Budisan49625819 pada 21 Maret 2023. Postingan tersebut menunjukan foto Donald Trump yang sedang berlari dan diklaim sebagai penangkapan Donald Trump oleh pihak kepolisian

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, foto penangkapan mantan Presiden AS Donald Trump adalah tidak benar.

    Dilansir dari snopes.com, setelah mantan Presiden AS Donald Trump mengatakan dia bersiap untuk ditangkap pada 21 Maret 2023, gambar-gambar palsu yang diduga menunjukkan dia berusaha menghindari penegakan hukum, petugas menahannya, atau mugshot-nya memenuhi media sosial, serta postingan yang menyatakan bahwa dia telah didakwa.

    Postingan gambar serupa juga diunggah oleh akun Instagram @metav3rse, yang menjelaskan dengan dirilisnya Midjourney V5 minggu lalu, gambar yang dihasilkan AI sangat realistis secara foto sehingga hampir tidak mungkin membedakan mana yang asli dan mana yang palsu.

    Seorang juru bicara Trump mengatakan mantan presiden itu belum diberitahu tentang penangkapan apa pun. Trump tidak memberikan bukti kebocoran dari kantor kejaksaan dan tidak membahas kemungkinan dakwaan di posnya.

    Dengan demikian, klaim penangkapan mantan Presiden AS Donald Trump masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Arief Putra Ramadhan.

    Foto-foto tersebut merupakan foto yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI).

    Rujukan