• (GFD-2024-17223) [SALAH] Video Imigran Afrika Menusuk Warga Spanyol di Barcelona

    Sumber: Twitter
    Tanggal publish: 30/03/2024

    Berita

    (Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):

    “Seorang imigran Afrika Utara menusuk hingga tewas seorang warga Spanyol di tengah kota Barcelona.
    Video ini sangat memilukan untuk ditonton. Besok bisa jadi ini Anda atau orang yang Anda cintai. Bagi saya ini benar-benar kejahatan keji”.

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter bercentang biru @SamuelIse3 mengunggah video yang menunjukkan seorang pria menusuk pria yang telah terkapar di tanah berkali-kali hingga penuh darah. Kejadian tersebut diklaim @SamuelIse3 dilakukan oleh imigran Afrika Utara kepada warga asli Spanyol di Barcelona. Cuitan dan video tersebut diunggah pada 11 Maret lalu.

    Setelah video tersebut ditelusuri, video itu sudah banyak beredar sejak 2023 di beberapa kanal media berbahasa Turki, salah satunya media Yeni Safak. Melansir dari artikel Yeni Safak yang berjudul “Blood-chilling images in Aydin: He stabbed the man many times after laying him on the ground”, insiden itu terjadi di Jalan Orta Mahelle 203rd, Aydin, Turki, pada 28 Februari 2023.

    Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @SamuelIse3 merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Konten yang menyesatkan. Video tersebut merupakan insiden penusukan di Aydin, Turki, tidak ada hubungannya dengan imigran Afrika menusuk warga Spanyol di Barcelona.

    Rujukan

  • (GFD-2024-17222) [SALAH] Penemu mRNA Bersaksi Bahwa Moderna Tahu Vaksin Covid Menyebabkan Kanker Turbo

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 30/03/2024

    Berita

    “Penemu mRNA Bersaksi ‘Moderna Tahu Fuckcuihh Coped Menyebabkan Kanker Turbo’ https://thepeoplesvoice[dot]tv/inventor-of-mrna-testifies…/”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah postingan di Facebook yang memuat informasi bahwa vaksin Covid-19 dapat menyebabkan Kanker Turbo, disebutkan bahwa penemu vaksin mRNA menjadi saksi bahwa pihak Moderna telah mengetahui efek vaksin tersebut.

    Namun setelah ditelusuri klaim tersebut menyesatkan. Dilansir dari Reuters.com, beberapa pakar ahli membantah kebenaran klaim tersebut. Dr. Gigi Gronvall, pakar imunologi dan peneliti senior di Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins menyatakan bahwa klaim tersebut tidak ada bukti yang mendasar, ia menyebut bahwa Kanker Turbo yang diakibatkan dari vaksin telah dibuat-buat.

    Prof. Stebbing, profesor di kedokteran kanker dan onkologi di Imperial College London mengatakan bahwa dirinya tidak pernah mendengar istilah Kanker Turbo. Mengutip dari Wikipedia, Kanker Turbo adalah istilah mitos yang dibuat-buat oleh dokter anti-vaksin pada akhir 2020.

    Dengan demikian, vaksin mRNA dapat menyebabkan Kanker Turbo adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya tidak ada bukti bahwa vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kanker, Kanker Turbo sendiri adalah sebuah mitos yang dibuat-buat oleh dokter anti vaksin. Selengkapnya pada bagian penjelasan.

    Rujukan

  • (GFD-2024-17221) [SALAH] Video Pasca Gempa Tuban Maret 2024

    Sumber: SnackVideo.com
    Tanggal publish: 30/03/2024

    Berita

    “GEMPA TUBAN”

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah postingan Snack Video membagikan kondisi kerusakan pasca gempa yang diklaim berada di Tuban, Jawa Timur. Diketahui Tuban mengalami gempa berkekuatan 6,4 magnitudo pada 22 Maret 2024.

    Namun faktanya kondisi kerusakan pasca gempa dalam video tersebut adalah dampak dari gempa di Cianjur pada November 2022. Ditemukan video berbeda di Facebook yang diambil dari lokasi dan sudut pengambilan yang sama disebutkan bahwa lokasi video tersebut berada di Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kab. Cianjur, Jawa Barat.

    Atas bencana tersebut menurut data BNPB pada Desember 2022, gempa berkekuatan 5,6 magnitudo di Cianjur telah merusak hingga 56.480 rumah.

    Dengan demikian, video kerusakan gempa Tuban Maret 2024 adalah tidak benar dengan kategori Konteks yang Salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya kerusakan dalam video tersebut adalah dampak dari gempa di Cianjur pada November 2022.

    Rujukan

  • (GFD-2024-17220) [SALAH] Pertemuan Muhaimin dan Prabowo 19 Februari 2024, “Babak Baru Kerjasama Antar Kedua Partai”

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 30/03/2024

    Berita

    “anis lg nanggung”

    “anis ketinggalan taah min”

    “Babak Baru Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Hari ini Pak Prabowo beserta jajaran partai Gerindra dan jajaran PKB di kediaman Cak Imin. Ada hal-hal penting yang dibahas dan pertemuan ini menandakan babak baru kerjasama antar kedua partai”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video pada 19 Februari 2024 atau 5 hari setelah pemilu pilpres 2024 yang diklaim pada hari itu terjadi pertemuan antara Muhaimin dan Prabowo yang membahas hal-hal penting dan menandakan babak baru kerja sama antar kedua partai, yakni PKB dan Gerindra.

    Disebutkan juga dalam postingan tersebut bahwa Anies ditinggal oleh Muhaimin, serta isi komentar tidak sedikit yang mempertanyakan di mana keberadaan Anies dan Gibran dalam pertemuan tersebut.

    Namun video tersebut adalah video lama saat Muhaimin dan partai PKB yang dipimpinnya masih tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang mendukung ketua umum Gerindra, Prabowo Subianto menjadi calon presiden dalam kontestasi pemilihan presiden 2024. Diketahui saat itu keduanya bertemu pada Juli 2023.

    Konteks dalam video tersebut merupakan penyambutan Prabowo terhadap kedatangan Muhaimin yang baru pulang haji dan ingin bersilaturahmi ke kediamannya. Dalam keterangan pers setelah pertemuan selama 3 jam tersebut keduanya masih merahasiakan kepada media apa isi percakapan mereka.

    Video tersebut identik dengan video yang diunggah oleh akun TikTok @dekade_08 pada 9 Juli 2023, yakni dua bulan sebelum deklarasi Muhaimin sebagai cawapres yang mendampingi Anies pada Pilpres 2024.

    Dengan demikian, pertemuan antara Muhaimin dan Prabowo 19 Februari 2024 adalah tidak benar dengan kategori Konteks yang Salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya video tersebut adalah video lama yang diunggah kembali pada 19 Februari 2024, momen pertemuan Muhaimin dan Prabowo dalam video tersebut terjadi pada Juli 2023 sebelum Muhaimin dideklarasikan sebagai cawapres yang mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

    Rujukan