• (GFD-2024-20009) [HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

    Sumber:
    Tanggal publish: 20/05/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar narasi mengenai kenaikan tarif listrik yang berlaku mulai 1 Mei 2024. Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

    Informasi kenaikan tarif listrik mulai 1 Mei 2024, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Pengguna Facebook menyertakan sebuah video berdurasi 11 detik berisi teks berikut:

    Pemberitahuan Tarif Terbaru listrik per kWh, Resmi Berlaku Mulai 1 Mei 2024, Rakyat Wajib Tahu!

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 4 Mei 2024:

    TARIF LISTRIK NAIK PER kWh RESMI BERLAKU 1 MEI RAKYAT WAJIB TAHU...!!!..mau nyaaaaa LANJUTKAN...

    Hasil Cek Fakta

    Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Jisman P Hutajulu memastikan, tidak ada kenaikan tarif listrik selama periode April sampai Juni 2024.

    Ia menjelaskan, terdapat empat parameter ekonomi yang digunakan untuk penetapan tarif listrik untuk periode triwulan-II 2024.

    Parameter pertama, kurs Rp 15.580,53 per dolar AS. Kedua, Indonesia Crude Price (ICP) sebesar 77,42 dolar AS per barel.

    Kemudian, inflasi sebesar 0,28 persen, dan Harga Batu bara Acuan (HBA) sebesar 70 dolar AS per ton sesuai kebijakan DMO Batubara.

    "Berdasarkan empat parameter tersebut, seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik atau tariff adjustment bagi pelanggan nonsubsidi mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tarif pada triwulan I-2024," kata Jisman, seperti diberitakan Antara, pada 31 Maret 2024.

    "Namun untuk menjaga daya beli masyarakat, pemerintah menetapkan tarif listrik tetap atau tidak naik," ujar dia.

    Hal senada disampaikan oleh Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Darmawan Prasodjo.

    Darmawan mengatakan, PLN pun siap mendukung upaya pemerintah dalam menghadirkan listrik yang terjangkau untuk menjaga daya beli masyarakat.

    "Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini," ujar Darmawan.

    Adapun tarif listrik triwulan II (April, Mei, dan Juni) telah diumumkan pada akhir Maret 2024.

    Berikut rincian tarif listrik yang berlaku pada Mei 2024, dilansir Kompas.com:

    Kesimpulan

    Narasi mengenai kenaikan tarif listrik mulai 1 Mei 2024 merupakan hoaks. PLN memastikan tidak ada kenaikan tarif listrik triwulan II (April, Mei, dan Juni) 2024.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20008) Cek Fakta: Hoaks Raffi Ahmad Bagikan Rp 80 Juta Bagi Masyarakat dengan Cara Daftar Melalui WhatsApp

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Raffi Ahmad akan membagikan uang Rp 80 juta bagi masyarakat dengan mendaftar lewat Whatsapp. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 14 Mei 2024.
    Dalam unggahannya terdapat foto Raffi Ahmad bersama Presiden Jokowi dengan narasi sebagai berikut:
    "Jika foto ini masuk ke Beranda kalian, selamat anda beruntung dapet transferan 80jta dari Aa Raffi. Tidak ada syarat apapun!"
    Akun itu menambahkan narasi "Baik untuk bapak/ibu jika ingin kami bantu untuk masalah ekonomi, terlilit hutang, ingin bangun rumah, bangun usaha, atau dll silahkan anda bisa langsung hubungin Whatsapp kami di bawah ini.."
    Lalu benarkah postingan Raffi Ahmad akan membagikan uang Rp 80 juta bagi masyarakat dengan mendaftar lewat Whatsapp?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa akun resmi Raffi Ahmad di Facebook bernama @RaffiAhmadLagi. Akun ini sudah bercentang biru atau terverifikasi.
    Sementara akun dalam postingan bernama @Mersianaa Anggle yang merupakan akun tidak terkait dengan Raffi Ahmad.
    Dalam akun Facebook asli Raffi Ahmad tidak ditemukan adanya program membagikan uang seperti dalam postingan.
    Selain itu dalam postingan terdapat link yang menghubungkan ke nomor Whatsapp tertentu untuk pengambilan hadiah. Hal ini merupakan indikasi penipuan yang bisa mengarahkan masyarakat untuk membagikan identitas pribadi atau terhubung dengan pinjaman online ilegal.
    Sementara foto dalam postingan merupakan foto Raffi Ahmad saat naik kereta cepat bersama Presiden Jokowi tahun lalu. Liputan6.com menulisnya dalam artikel berikut ini...

    Kesimpulan


    Postingan Raffi Ahmad akan membagikan uang Rp 80 juta bagi masyarakat dengan mendaftar lewat Whatsapp adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20007) Cek Fakta: Tidak Benar Video Ibu Baby Jailyn yang Tinggalkan Bayinya Selama 10 Hari Dihukum Suntik Mati

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim ibu Baby Jailyn yang tega meninggalkan anaknya liburan selama 10 hari dihukum suntik mati beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan akun Facebook pada 9 Mei 2024 lalu.
    Video berdurasi 4 menit 13 detik itu memperlihatkan seorang perempuan yang tengah terbaring di atas ranjang. Sejumlah petugas terlihat berjaga di dekat ranjang. Tak lama kemudian, tangan dan kaki perempuan tersebut diikat dan diborgol.
    Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar ibu dari Baby Jailyn telah dihukum suntik mati akibat perbuatannya meninggalkan anaknya selama 10 hari.
    "Masih ingat dgn kasus baby jaiylin yg tewas karna ditinggal ibu nya liburan 10 hari, kini ibu nya di jatuhi hukuman suntik mat1," tulis salah satu akun Facebook.
    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 15 juta klai ditonton dan mendapat 174 komentar dari warganet.
    Benarkah dalam video tersebut ibu Baby Jailyn dihukum suntik mati? Berikut penelusurannya.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com video yang diklaim ibu Baby Jailyn yang tega meninggalkan anaknya liburan selama 10 hari dihukum suntik mati. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke Google Images.
    Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Viral Video Misidentifies Woman as Mother Who Left Her Child Alone for 10-Day Tour" yang dimuat situs dismislab.com pada 21 April 2024.
    Berikut gambar tangkapan layarnya.
    Artikel tersebut menjelaskan bahwa wanita dalam video tersebut adalah Valentina Gloria. Ia dirawat di rumah sakit karena penyakit mental yang parah saat video tersebut direkam.
    Valentina merupakan seorang tahanan di salah satu penjara di Amerika Serikat. Ia diketahui menderita skizofrenia dan gangguan bipolar. Bahkan ia sering mengamuk, meludahi, dan menyerang petugas di dalam penjara. Valentina dipenjara selama hampir sembilan bulan akibat kasus penyerangan di Arizona.
    Dikutip dari Liputan6.com, ibu dari Baby Jailyn bernama Kristel Candelario. Ia tega meninggalkan anaknya yang masih berusia 1,5 tahun sendirian di rumah selama 10 hari untuk pergi liburan. Candelario pada Senin 18 Maret 2024 divonis penjara seumur hidup oleh hakim akibat perbuatannya.
     

    Kesimpulan


    Video yang diklaim ibu Baby Jailyn yang tega meninggalkan anaknya liburan selama 10 hari dihukum suntik mati ternyata tidak benar. Video tersebut tidak terkait dengan kasus meninggalnya Baby Jailyn akibat ditinggal pergi ibunya selama 10 hari. Faktanya, ibu Baby Jailyn bernama Kristel Candelario. Ia dihukum penjara seumur hidup oleh hakim di Amerika Serikat.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20006) Menyesatkan, Video Viral yang Diklaim Pasangan Berhubungan Seksual Hingga Gancet

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2024

    Berita



    Tempo memperoleh permintaan dari pemeriksa fakta di Bangladesh untuk memeriksa video yang diklaim sepasang saudara kandung dari Indonesia yang berhubungan seks hingga terkunci (gancet). Dalam video yang  beredar di Facebook [ arsip ] tampak darah mengucur dari balik kain yang menutupi tubuh keduanya.  

    "Anda akan terkejut mengetahui apa yang sebenarnya terjadi," bunyi keterangan video yang diunggah dalam bahasa Bangla pada 20 Mei 2024.



    Di YouTube [ arsip ] konten yang sama beredar dalam bahasa Filipina dengan keterangan bahwa pasangan tersebut terkunci saat berhubungan badan. Videonya telah disaksikan lebih dari 1.300 kali.



    Benarkah video tersebut sepasang kekasih terlibat skandal seks aneh yang menyebabkan mereka terkunci?

    Hasil Cek Fakta



    Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri sumber video di internet dengan menggunakan InVid dan Reverse Image. Hasilnya, video tersebut merupakan adegan pembuatan film yang diproduksi oleh rumah produksi Mamaz Universe Studio dan ditayangkan lewat kanal Youtube Mamaz Karyo. Mamaz Karyo sendiri dikenal sebagai pimpinan Padepokan Sendang Sejagadt (PPS).

    Video tersebut pernah diunggah ke kanal Mamaz Karyo pada 11 Mei 2024 dengan judul "Maya Dan Marlin Akhir Nya Mengakui Semua Perbuatan-Nya".

    Pada bagian akhir video terdapat disclaimer berbunyi: Video ini hanya fiktif belaka dan bersifat hiburan dan edukasi. Ambil sisi positifnya dan buang sisi negatifnya. Dan mohon maaf bila ada kesalahan nama dan tempat.   



    Hingga artikel ini dimuat film yang mengisahkan tentang kakak beradik yang melakukan hubungan seks terlarang telah diproduksi dalam 12 episode.

    Episode pertama diunggah ke YouTube pada 9 Mei 2024 dengan judul, "Kakak Adik Sedarah Buat Malu Keluarga, Nauzubillah". Episode ini memperlihatkan sejumlah warga menemukan pasangan kakak beradik di tengah sawah pada malam hari dalam keadaan saling berpelukan. Video ini telah disaksikan lebih dari 70.000 kali dan mendapat lebih dari 300 komentar.

    Pada episode selanjutnya dikisahkan bahwa kakak beradik ini terpaksa melakukan hubungan seks sebagai syarat dari ritual pesugihan yang tengah mereka jalani. Kisah ini telah diproduksi dalam 12 episode. Semua episode ditayangkan melalui kanal YouTube Mamaz Karyo. 

    Dikutipdari Kompas.id, Mamaz Karyo dikenal sebagai YouTuber sukses dari sebuah desa di Langkat, Sumatera Utara. Ia kerap melibatkan warga desanya sebagai pemeran dalam video-video yang ia produksi. Dari video-video yang diunggah ke kanal YouTube, Mamaz Karyo meraup hingga Rp 500 juta per bulan. 

    Pada Juli 2023, Mamaz Karyo yang juga dikenal sebagai pimpinan Padepokan Sendang Sejagadt (PPS) pernah dilaporkan ke polisi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Langkat. Ia dituduh melakukan penistaan agama melalui salah satu kontennya yang memperlihatkan seorang perempuan bercadar menjadi imam shalat.

    Zulkifli menjelaskan bahwa mereka melaporkan hal ini untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab dalam penyebaran video tersebut yang telah membuat masyarakat resah, terutama di Kabupaten Langkat.

    Mamas Karyo mengklarifikasi soal video viral wanita jadi imam salat yang dibuatnya. Karyo menjelaskan bahwa video yang dimaksudkan untuk edukasi itu telah dipotong. Menurut dia, video viral itu tidak menampilkan video utuh yang dibuatnya. Potongan video itu diambil dari film berseri yang dibuatnya.

    "Saya klarifikasi terkait video yang viral, dimana mereka memotong-motong video yang kami buat. Yang mana aslinya ada di channel kami. Dan sengaja, kami buat itu untuk perfilman atau pun dalam arti kata sinetron berseri," kata Karyo dilansir detikSumut, Senin, 3 Juli 2023.

    Kesimpulan



    Berdasarkan pemeriksaan akta Tempo, video dengan klaim sepasang kekasih terlibat skandal seks aneh yang menyebabkan mereka terkunci adalah menyesatkan. 

    Kejadian dalam video tersebut merupakan bagian dari adegan film fiksi berseri yang diproduksi oleh rumah produksi Mamaz Universe Studio dan diunggah ke YouTube oleh kanal MAMAZ KARYO.

    Rujukan