KOMPAS.com - Beredar foto pendiri Quantum Akhyar Institute, Ustaz Adi Hidayat mendoakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Foto itu dikaitkan dengan dukungan Ustaz Adi kepada Prabowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Namun, setelah ditelusuri, narasi tersebut keliru dan tidak sesuai konteks foto.
Foto Ustaz Adi Hidayat bersama Prabowo yang dikaitan dengan dukungan di Pilpres 2024 dibagikan oleh akun Facebook ini.
Akun tersebut membagikan foto Ustaz Adi dan Prabowo pada 10 Februari 2024 dengan narasi sebagai berikut:
AlhamdulillahUst Adi Hidayat Dukung PrabowoSelesai sudah...Kalau Ustad Adi Hidayat saja sudah mengambil posisi, maka keraguan apalagi yang kamu miliki?Kami ikut para ulama, karena kami tak cukup ilmu seperti mereka.Dan kelak suatu hari kita akan dimintakan pertanggungjawaban di hari akhir nanti terkait siapa pilihan kita.Bermartabat,tegas,berwibawa.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook foto UAH bersama Prabowo yang dikiatkan dengan dukungan di Pilpres 2024
(GFD-2024-17641) [KLARIFIKASI] Foto Ustaz Adi Hidayat Mendoakan Prabowo Tidak Terkait Pilpres 2024
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan foto identik di laman Tribunnews ini.
Foto itu merupakan tangkapan layar video di akun Instagram juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak ini, yang diunggah pada 2019.
Dalam unggahan itu, Dahnil menuliskan bahwa Ustaz Adi mendoakan dan mendukung Prabowo pada Pilpres 2019. Saat itu Prabowo maju sebagai capres didampingi Sandiaga Uno.
"Setelah UAS, kini UAH ikut mendoakan dan mendukung agar Pak @prabowo menjadi Presiden RI 2019-2024," tulis Dahnil.
Dalam video itu, Ustaz Adi tampak sedang mendoakan Prabowo. Sementara, Prabowo yang mengenakan kemeja safari berwarna krem berdoa sambil menengadahkan tangannya.
Sementara itu, Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan pemberitaan kredibel mengenai dukungan Ustaz Adi kepada Prabowo pada Pilpres 2024.
Foto itu merupakan tangkapan layar video di akun Instagram juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak ini, yang diunggah pada 2019.
Dalam unggahan itu, Dahnil menuliskan bahwa Ustaz Adi mendoakan dan mendukung Prabowo pada Pilpres 2019. Saat itu Prabowo maju sebagai capres didampingi Sandiaga Uno.
"Setelah UAS, kini UAH ikut mendoakan dan mendukung agar Pak @prabowo menjadi Presiden RI 2019-2024," tulis Dahnil.
Dalam video itu, Ustaz Adi tampak sedang mendoakan Prabowo. Sementara, Prabowo yang mengenakan kemeja safari berwarna krem berdoa sambil menengadahkan tangannya.
Sementara itu, Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan pemberitaan kredibel mengenai dukungan Ustaz Adi kepada Prabowo pada Pilpres 2024.
Kesimpulan
Foto lama yang menampilkan Ustaz Adi Hidayat dan Prabowo disebarkan dengan konteks yang keliru.
Dalam foto tersebut, Ustaz Adi mendoakan Prabowo agar terpilih pada Pilpres 2019, bukan bentuk dukungan pada Pilpres 2024.
Dalam foto tersebut, Ustaz Adi mendoakan Prabowo agar terpilih pada Pilpres 2019, bukan bentuk dukungan pada Pilpres 2024.
Rujukan
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=861667485644524&id=100054038418072&mibextid=oFDknk&rdid=gXmBNE457UVM7dRc
- https://wartakota.tribunnews.com/2019/04/13/ustadz-adi-hidayat-nyatakan-dukungan-pada-prabowo-saya-akan-bersaksi-pada-allah-di-hari-kiamat
- https://www.instagram.com/p/BwKW5shDHax/?utm_source=ig_embed&ig_rid=de91314c-91ec-4ff3-8404-62abec7f0162
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-17640) [KLARIFIKASI] Fenomena Alam di Grobogan Pascagempa Bawean Bukan Gunung Api
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2024
Berita
KOMPAS.com - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 6,0 di Laut Jawa terjadi pada Jumat (22/3/2024), pukul 11.22 WIB.
Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer pada jarak 37 kilometer arah barat Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, dan 126 kilometer arah timur laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pascagempa, beredar narasi mengenai munculnya gunung api aktif di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Namun setelah ditelusuri, narasi tersebut keliru dan perlu diluruskan.
Video dengan narasi soal kemunculan gunung api aktif di Kabupaten Grobogan pascagempa Gresik dan Tuban dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan gundukan tanah menyerupai gunung di area persawahan. Video diberi keterangan demikian:
Mendadak viral??Kemunculan gunung api aktif di Grobogan Jawa Tengah setelah gempa di Gresik dan tuban#gunungapi #bledukkuwu #groboganviral
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut muncul gunung api aktif di Grobogan pasca gempa Gresik dan Tuban
Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer pada jarak 37 kilometer arah barat Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, dan 126 kilometer arah timur laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Pascagempa, beredar narasi mengenai munculnya gunung api aktif di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Namun setelah ditelusuri, narasi tersebut keliru dan perlu diluruskan.
Video dengan narasi soal kemunculan gunung api aktif di Kabupaten Grobogan pascagempa Gresik dan Tuban dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan gundukan tanah menyerupai gunung di area persawahan. Video diberi keterangan demikian:
Mendadak viral??Kemunculan gunung api aktif di Grobogan Jawa Tengah setelah gempa di Gresik dan tuban#gunungapi #bledukkuwu #groboganviral
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut muncul gunung api aktif di Grobogan pasca gempa Gresik dan Tuban
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, gundukan tanah tersebut memang berlokasi di Kabupaten Grobogan.
Seperti Diberitakan Kompas.com, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Muhammad Wafid AN mengatakan, fenomena itu adalah gunung lumpur atau mud volcano.
Semburan gunung lumpur meningkat pascagempa Bawean, Gresik, pada Jumat (22/3/2024) dengan magnitudo 6,5.
Ia mengatakan, gempa tersebut menyebabkan terbukanya rekahan-rekahan yang dilewati oleh material lumpur dari dalam Bumi.
Kemudian, material mud diapir mengalami pergerakan naik dan ada penambahan debit material.
Wafid memastikan, fenomena gunung lumpur merupakan hal yang biasa terjadi karena lokasinya berada di Bledug Kramesan.
Bledug Kramesan berlokasi di Dusun Medang, Sendangrejo, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan.
"Fenomena terjadinya Bledug Kramesan di daerah Grobogan tersebut bukanlah suatu fenomena yang luar biasa," kata Wafid.
Bledug Kramesan memiliki ketinggian 25 meter dari permukaan tanah. Kemudian, tidak jauh dari Bledug Kramesan, terdapat pula Bledug Kuwu.
Kedua bledug itu merupakan material dari mud diapir yang lolos ke permukaan melalui rekahan-rekahan maupun struktur sesar.
Lebih lanjut, Wafid menerangkan, fenomena gunung lumpur tidak mengindikasikan munculnya gunung api, mengingat, lokasi gunung lumpur tidak berada dalam tatanan gunung api.
Wafid menambahkan, fenomena gunung lumpur sudah ada sejak lama, bahkan bisa dijumpai dalam beberapa naskah dari kerajaan-kerajaan di Jawa.
Seperti Diberitakan Kompas.com, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Muhammad Wafid AN mengatakan, fenomena itu adalah gunung lumpur atau mud volcano.
Semburan gunung lumpur meningkat pascagempa Bawean, Gresik, pada Jumat (22/3/2024) dengan magnitudo 6,5.
Ia mengatakan, gempa tersebut menyebabkan terbukanya rekahan-rekahan yang dilewati oleh material lumpur dari dalam Bumi.
Kemudian, material mud diapir mengalami pergerakan naik dan ada penambahan debit material.
Wafid memastikan, fenomena gunung lumpur merupakan hal yang biasa terjadi karena lokasinya berada di Bledug Kramesan.
Bledug Kramesan berlokasi di Dusun Medang, Sendangrejo, Kecamatan Ngaringan, Kabupaten Grobogan.
"Fenomena terjadinya Bledug Kramesan di daerah Grobogan tersebut bukanlah suatu fenomena yang luar biasa," kata Wafid.
Bledug Kramesan memiliki ketinggian 25 meter dari permukaan tanah. Kemudian, tidak jauh dari Bledug Kramesan, terdapat pula Bledug Kuwu.
Kedua bledug itu merupakan material dari mud diapir yang lolos ke permukaan melalui rekahan-rekahan maupun struktur sesar.
Lebih lanjut, Wafid menerangkan, fenomena gunung lumpur tidak mengindikasikan munculnya gunung api, mengingat, lokasi gunung lumpur tidak berada dalam tatanan gunung api.
Wafid menambahkan, fenomena gunung lumpur sudah ada sejak lama, bahkan bisa dijumpai dalam beberapa naskah dari kerajaan-kerajaan di Jawa.
Kesimpulan
Narasi mengenai munculnya gunung api aktif di Grobogan pascagempa Bawean tidak benar dan salah konteks.
Gundukan tanah dalam video merupakan gunung lumpur atau mud volcano yang di Bledug Kramesan, Grobogan.
Semburan gunung lumpur tersebut meningkat pascagempa Bawean, Gresik, pada Jumat (22/3/2024) dengan magnitudo 6,5.
Gempa itu menyebabkan terbukanya rekahan-rekahan yang dilewati oleh material lumpur dari dalam Bumi.
Gundukan tanah dalam video merupakan gunung lumpur atau mud volcano yang di Bledug Kramesan, Grobogan.
Semburan gunung lumpur tersebut meningkat pascagempa Bawean, Gresik, pada Jumat (22/3/2024) dengan magnitudo 6,5.
Gempa itu menyebabkan terbukanya rekahan-rekahan yang dilewati oleh material lumpur dari dalam Bumi.
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?mibextid=oFDknk&rdid=1uf2mV8UutqEHUHJ&v=919192199656957
- https://www.facebook.com/watch/?mibextid=oFDknk&rdid=uBVSJOdgdnAkKw9v&v=1563677067748164
- https://www.facebook.com/watch/?mibextid=oFDknk&rdid=e2YSMDl6qpG4i85w&v=290204947500723
- https://www.kompas.com/tren/read/2024/03/25/133000065/viral-video-disebut-muncul-gunung-api-di-grobogan-usai-gempa-ini-kata-badan?page=all
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-17639) [HOAKS] Jepang Larang Vaksinasi Covid-19 Berbasis mRNA
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar narasi bahwa Jepang melarang penyuntikan vaksin Covid-19 berbasis mRNA.
Pelarangan itu dikaitkan dengan angka kematian mendadak yang meningkat di Jepang sejak 2021.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu hoaks.
Informasi soal Jepang melarang vaksinasi Covid-19 berbasis mRNA disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut penggalan narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (27/3/2024):
Berita Terkini: Jepang melarang suntikan mRNA Covid
Jepang baru saja melarang suntikan vaksin mRNA untuk penggunaan umum dan meminta negara-negara lain untuk mengikuti jejaknya setelah penelitian resmi pemerintah mengaitkan suntikan tersebut dengan melonjaknya kematian mendadak di negara tersebut.
Seperti banyak negara lain di dunia, Jepang sedang berjuang melawan krisis kematian mendadak dan tidak terduga yang meroket sejak tahun 2021.
Permasalahan ini menjadi sangat mengerikan di Jepang sehingga negara tersebut kini menghadapi keruntuhan populasi karena lebih banyak warga yang meninggal dibandingkan yang dilahirkan.
akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (27/3/2024), Jepang melarang suntikan vaksin Covid-19 berbasis mRNA.
Pelarangan itu dikaitkan dengan angka kematian mendadak yang meningkat di Jepang sejak 2021.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu hoaks.
Informasi soal Jepang melarang vaksinasi Covid-19 berbasis mRNA disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut penggalan narasi yang ditulis salah satu akun pada Rabu (27/3/2024):
Berita Terkini: Jepang melarang suntikan mRNA Covid
Jepang baru saja melarang suntikan vaksin mRNA untuk penggunaan umum dan meminta negara-negara lain untuk mengikuti jejaknya setelah penelitian resmi pemerintah mengaitkan suntikan tersebut dengan melonjaknya kematian mendadak di negara tersebut.
Seperti banyak negara lain di dunia, Jepang sedang berjuang melawan krisis kematian mendadak dan tidak terduga yang meroket sejak tahun 2021.
Permasalahan ini menjadi sangat mengerikan di Jepang sehingga negara tersebut kini menghadapi keruntuhan populasi karena lebih banyak warga yang meninggal dibandingkan yang dilahirkan.
akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, Rabu (27/3/2024), Jepang melarang suntikan vaksin Covid-19 berbasis mRNA.
Hasil Cek Fakta
Jepang memang pernah menangguhkan penggunaan 1,63 juta dosis vaksin Covid-19 berbasis mRNA yang diproduksi Moderna pada Agustus 2021.
Dilansir Reuters, seminggu setelah pengiriman vaksin, distributor dalam negeri menerima laporan adanya kontaminasi di botol.
Meskipun beberapa perusahaan membatalkan rencana vaksinasi, Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan, rencana vaksinasi tidak akan banyak terpengaruh oleh masalah ini.
Usai masalah dugaan kontaminasi teratasi, Jepang tetap melanjutkan program vaksinasinya.
Dikutip dari Reuters, 19 Oktober 2023, Jepang kembali membeli tambahan 1 juta dosis vaksin Covid-19 dari Moderna.
Sampai Maret 2024, Jepang memberikan vaksin Covid-19 secara gratis. Namun, Kementerian Kesehatan Jepang akan menerapkan vaksinasi berbayar mulai April 2024.
Vaksin tersebut akan diperlakukan sama seperti vaksin influenza musiman, artinya penerima akan diminta membayar.
Dikutip dari NHK, pemerintah Jepang akan menarik biaya 7.000 yen atau sekitar Rp 730.000.
Sejauh ini tidak ada keputusan dari pemerintah Jepang untuk menghentikan vaksinasi Covid-19.
Dilansir Reuters, seminggu setelah pengiriman vaksin, distributor dalam negeri menerima laporan adanya kontaminasi di botol.
Meskipun beberapa perusahaan membatalkan rencana vaksinasi, Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan, rencana vaksinasi tidak akan banyak terpengaruh oleh masalah ini.
Usai masalah dugaan kontaminasi teratasi, Jepang tetap melanjutkan program vaksinasinya.
Dikutip dari Reuters, 19 Oktober 2023, Jepang kembali membeli tambahan 1 juta dosis vaksin Covid-19 dari Moderna.
Sampai Maret 2024, Jepang memberikan vaksin Covid-19 secara gratis. Namun, Kementerian Kesehatan Jepang akan menerapkan vaksinasi berbayar mulai April 2024.
Vaksin tersebut akan diperlakukan sama seperti vaksin influenza musiman, artinya penerima akan diminta membayar.
Dikutip dari NHK, pemerintah Jepang akan menarik biaya 7.000 yen atau sekitar Rp 730.000.
Sejauh ini tidak ada keputusan dari pemerintah Jepang untuk menghentikan vaksinasi Covid-19.
Kesimpulan
Narasi soal Jepang melarang penyuntikan vaksin Covid-19 berbasis mRNA adalah hoaks. Program vaksinasi Covid-19 di Jepang terus berjalan, tetapi mulai berbayar pada April 2024.
Pada Oktober 2023 lalu, pemerintah Jepang membeli 1 juta dosis vaksin Covid-19 berbasis mRNA yang diproduksi Moderna.
Pada Oktober 2023 lalu, pemerintah Jepang membeli 1 juta dosis vaksin Covid-19 berbasis mRNA yang diproduksi Moderna.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid023fRZhDoVRAxUMhacTT75ZVqxEXg3pJ9fbaseYmdwPCSgat3pHMFxBR2EcJbhXu31l&id=100079965219100
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=2149628008721604&set=a.143200209364404
- https://www.facebook.com/firnas.muttaqin/posts/pfbid02DVii8nfhCoM4CuRRPBoAECbSVnsxBAtwmAM5ZWsFjA5csxJD1RdENyXTZuYTTeNCl
- https://www.reuters.com/world/asia-pacific/japan-withdraws-16-mln-moderna-covid-19-vaccine-doses-over-contamination-nikkei-2021-08-25/
- https://www.reuters.com/world/asia-pacific/japan-agreed-buy-additional-covid-19-vaccine-doses-pfizer-moderna-2023-10-19/
- https://www3.nhk.or.jp/nhkworld/en/news/20240315_24/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-17638) [KLARIFIKASI] Fenomena Alam Gunung Lumpur Dinarasikan Bumi Meledak Setelah Gempa Tuban
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar video semburan lumpur dari perut Bumi yang diklaim terjadi setelah gempa mengguncang Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada 22 Maret 2024.
Narasi video menyebutkan, Bumi tiba-tiba meledak setelah gempa mengguncang Tuban.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut perlu diluruskan.
Video semburan lumpur yang dinarasikan Bumi meledak setelah gempa Tuban dibagikan oleh akun Facebook ini dan akun YouTube ini pada 22 Maret 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Gempar !! Pertanda Apa ini...?Setelah Gempa Bumi Di Tuban.Bumi Tiba-tiba Meledak Sangat Dahsyat.
Narasi video menyebutkan, Bumi tiba-tiba meledak setelah gempa mengguncang Tuban.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut perlu diluruskan.
Video semburan lumpur yang dinarasikan Bumi meledak setelah gempa Tuban dibagikan oleh akun Facebook ini dan akun YouTube ini pada 22 Maret 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Gempar !! Pertanda Apa ini...?Setelah Gempa Bumi Di Tuban.Bumi Tiba-tiba Meledak Sangat Dahsyat.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, video itu menunjukkan aktivitas gunung lumpur atau mud volcano di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Dilansir Kompas.com, gunung lumpur tersebut biasa disebut "bledug kuwu", dan terjadi akibat fenomena ekstrusi cairan seperti hidrokarbon dan gas seperti metana.
Ekstrusi adalah gerakan cairan dari dalam perut Bumi untuk mencapai permukaan. Sehingga, muncul letupan-letupan lumpur di permukaan tanah.
Sementara itu, Ketua Komite Shifting Energy dan EBTKE Pengurus Pusat Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), Handoko Teguh Wibowo, memberikan penjelasan terkait fenomena semburan lumpur dari mud volcano di Grobogan.
Selain Bledug Kuwu, terdapat gunung lumpur lain di Grobogan, tepatnya di Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan, dan disebut "bledug cangkring".
Handoko mengatakan, muntahan lumpur pascagempa adalah hal yang lazim terjadi di beberapa gunung lumpur.
"Hal ini terjadi karena adanya tekanan berlebih atau over pressure yang diakibatkan rambatan gelombang gempa yang terjadi di bawah kawah mud volcano," kata Handoko seperti diberitakan Kompas.com, 25 Maret 2024.
Menurut Handoko, hal tersebut bisa kembali terjadi apabila magnitudo gempa cukup besar dan menimbulkan tekanan berlebih.
Dilansir Kompas.com, gunung lumpur tersebut biasa disebut "bledug kuwu", dan terjadi akibat fenomena ekstrusi cairan seperti hidrokarbon dan gas seperti metana.
Ekstrusi adalah gerakan cairan dari dalam perut Bumi untuk mencapai permukaan. Sehingga, muncul letupan-letupan lumpur di permukaan tanah.
Sementara itu, Ketua Komite Shifting Energy dan EBTKE Pengurus Pusat Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), Handoko Teguh Wibowo, memberikan penjelasan terkait fenomena semburan lumpur dari mud volcano di Grobogan.
Selain Bledug Kuwu, terdapat gunung lumpur lain di Grobogan, tepatnya di Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan, dan disebut "bledug cangkring".
Handoko mengatakan, muntahan lumpur pascagempa adalah hal yang lazim terjadi di beberapa gunung lumpur.
"Hal ini terjadi karena adanya tekanan berlebih atau over pressure yang diakibatkan rambatan gelombang gempa yang terjadi di bawah kawah mud volcano," kata Handoko seperti diberitakan Kompas.com, 25 Maret 2024.
Menurut Handoko, hal tersebut bisa kembali terjadi apabila magnitudo gempa cukup besar dan menimbulkan tekanan berlebih.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video semburan lumpur yang dinarasikan Bumi meledak setelah gempa Tuban perlu diluruskan.
Video itu menunjukkan aktivitas gunung lumpur atau mud volcano di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Video tersebut dibagikan dengan judul clickbait. Faktanya, ahli geologi menjelaskan bahwa muntahan lumpur pascagempa adalah hal yang lazim terjadi di beberapa gunung lumpur.
Video itu menunjukkan aktivitas gunung lumpur atau mud volcano di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Video tersebut dibagikan dengan judul clickbait. Faktanya, ahli geologi menjelaskan bahwa muntahan lumpur pascagempa adalah hal yang lazim terjadi di beberapa gunung lumpur.
Rujukan
- https://www.facebook.com/edi.garden.5758/videos/2351346245256013/
- https://www.youtube.com/watch?v=ZOJw61SzWUQ&t=0s
- https://regional.kompas.com/read/2023/07/29/180509178/bledug-kuwu-di-grobogan-daya-tarik-asal-usul-dan-rute?page=all
- https://regional.kompas.com/read/2024/03/25/195656578/penjelasan-ahli-soal-fenomena-muntahan-lumpur-baby-volcano-grobogan
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 2335/6124