• (GFD-2024-22692) Cek Fakta: Tidak Benar Domino's Pizza Menghina Umat Muslim Dalam Struk Pembelian

    Sumber:
    Tanggal publish: 18/09/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan foto struk pembelian restoran Domino's Pizza menghina umat Muslim. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 19 Juli 2024.
    Dalam postingannya terdapat foto struk Domino's Pizza dengan kalimat "stupid Islam".
    Foto itu disertai narasi "Ummat Islam Harus Tau Arti "Stupid" Dalam struk Tertulis "Stupid Islam" (Islam Yang Bodoh)"
    Akun itu juga menambahkan narasi:
    "Tujukan setruk DOMINO PIZZA ..tolong edarkan ini ke group lain, biar kita kasih tutup Restoren ternama ini, karena sudah menghina Islam dalam setruk tercatat "STUPID ISLAM" ( Islam yang Bodoh"
    Lalu benarkah postingan foto struk pembelian restoran Domino's Pizza menghina umat Muslim?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel yang terkait postingan. Artikel itu diunggah media Malaysia, Malaymail.com dengan judul "Four foreigners arrested over religious slur in Domino’s Pizza order chit" yang tayang pada 23 Mei 2024.
    Dalam artikel itu dijelaskan Kepolisian Penang menahan empat warganegara Myanmar dalam insiden itu. Keempatnya sengaja menuliskan kalimat yang menghina umat Islam saat memesan pizza secara online.
    "4 warganegara asing, tiga laki-laki dan satu perempuan telah ditahan terkait insiden tersebut. Keempatnya berusia 19 hingga 67 tahun dan kami masih mencari motifnya," ujar Kepala Kepolisian Penang Datuk Hamzah Ahmad.
    "Ada 17 laporan polisi terkait insiden tersebut dan para pelaku terancam hukuman penjara dan denda hingga satu tahun."
    Dalam artikel lain berjudul "Domino’s Pizza says leaving customer’s religious insult to cops, will act against staff for posting about case online" yang tayang 16 Mei 2024, pihak Domino's mengaku kecewa karena adanya insiden tersebut.
    "Kami juga menyayangkan karena ada karyawan kami mengunggah struk tersebut lengkap dengan alamatnya secara online. Kami akan mengambil langkah tegas pada karyawan dan juga konsumen yang melakukannya," bunyi pernyataan Domino's Pizza.
    "Kami tidak akan mentoleransi diskriminasi atau agresi dalam semua hal baik dalam tim kami, konsumen, maupun komunitas."

    Kesimpulan


    Postingan foto struk pembelian restoran Domino's Pizza menghina umat Muslim telah diklarifikasi. Faktanya struk tersebut ditulis oleh konsumen yang memesan pizza secara online.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22691) Viral Anjing Laut Berkepala Sapi di Bangkalan Madura, Cek Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 12/07/2024

    Berita

    Viral Anjing Laut Berkepala Sapi di Bangkalan Madura, Cek Faktanya

    Benarkah ada anjing laut berkepala sapi di Bangkalan, Madura? Simak Penelusurannya

    Viral Anjing Laut Berkepala Sapi di Bangkalan Madura, Cek Faktanya

    Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.

    Dalam video, seekor anjing laut berkepala sapi itu terdampar di tepi pantai lepas sedang di kerumuni masyarakat yang ingin melihat.

    Benarkah ada anjing laut berkepala sapi di Bangkalan, Madura? Simak Penelusurannya

    Hasil Cek Fakta

    Untuk melihat keaslian video tersebut, dilakukan penelusuran menggunakan pendeteksi Artificial Intelligence (AI) Hive Moderation.

    Situs tersebut membantu mengidentifikasi teks, gambar, video, dan audio yang dibuat dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

    Hasilnya video tersebut 63 persen merupakan hasil AI.

    Sehingga video tersebut merupakan hasil suntingan atau deepfake.

    Dilansir dari Antara, Deepfake sendiri merupakan teknologi manipulasi video dan audio yang menggunakan kecerdasan buatan untuk menciptakan konten yang membuat orang terlihat atau terdengar melakukan hal-hal yang sebenarnya tidak dilakukan.

    Kesimpulan

    Video anjing laut berkepala sapi di Bangkalan Madura adalah hasil buatan AI.

    Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
  • (GFD-2024-22690) [SALAH] 74 Persen Orang Meninggal Akibat Vaksin Covid-19

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 18/09/2024

    Berita

    tujuh puluh empat orang yang meninggal mendadak itu diakibatkan oleh vaksin covid sembilan belas

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari Tempo.
    Beredar video di media sosial Facebook menyebutkan bahwa terdapat 74 persen orang yang meninggal mendadak akibat vaksin Covid-19. Video ini berisi pengakuan seseorang bahwa ia mendengar cerita bahwa ada kliennya yang sering sakit setelah menerima vaksin Covid-19. Disebutkan juga, vaksin merusak 2 hal, yaitu membuat darah jadi beku dan merusak DNA.

    Dilansir dari Reuters, terkait klaim kematian mendadak yang beredar di media sosial, FDA mengatakan “hasil tinjauan terhadap informasi klinis yang tersedia, termasuk sertifikat kematian, otopsi, dan rekam medis, tidak menunjukkan adanya hubungan sebab akibat dengan vaksin Covid-19.”

    CDC juga menuliskan bahwa semua vaksin Covid-19 telah melewati uji klinis yang ketat. Uji klinis untuk vaksin dilakukan dengan membandingkan hasil berapa banyak orang yang jatuh sakit, antara orang yang divaksinasi dan orang yang tidak divaksinasi. Hasil dari uji coba menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 aman dan efektif, terutama terhadap penyakit parah, rawat inap, dan kematian.

    Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim mengenai 74 persen orang yang meninggal mendadak akibat vaksin Covid-19 adalah tidak benar. Berdasarkan penelitian yang dilakukan otoritas kesehatan dunia dan akademisi, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukan kematian mendadak yang terjadi disebabkan oleh vaksin Covid-19.

    Kesimpulan

    Klaim mengenai 74 persen orang yang meninggal mendadak akibat vaksin Covid-19 adalah tidak benar. Berdasarkan penelitian yang dilakukan otoritas kesehatan dunia dan akademisi, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukan kematian mendadak yang terjadi disebabkan oleh vaksin Covid-19.

    Rujukan

  • (GFD-2024-22689) [SALAH] Sungai di Bandung Meluap Menenggelamkan Ribuan Rumah

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 18/09/2024

    Berita

    BANDUNG JADI LAUTAN!! NGERI SUNGAI TERBESAR MELUAP SAPU RIBUAN RUMAH

    Hasil Cek Fakta

    Pada 11 September 2024 lalu muncul sebuah unggahan video di Youtube memberikan sebuah klaim pada judul Bandung jadi lautan, sungai terbesar meluap sapu ribuan rumah.

    Namun, setelah disimak dan dilakukan pencarian Google ternyata narator hanya membacakan sebuah artikel yang diunggah oleh DetikJabar yang berjudul “4 Kecamatan di Kabupaten Bandung Terendam Banjir”.

    Artikel tersebut memberitakan mengenai hujan yang mengguyur wilayah Bandung yang mengakibatkan 4 kecamatan terendam banjir pada 11 September 2024. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama menghimbau kepada masyarakat yang berada di sekitar sungai dan di area dekat pegunungan untuk berhati-hati.

    Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim yang mengatakan sungai di Bandung meluap hingga menenggelamkan ribuan rumah adalah tidak benar.

    Kesimpulan

    Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “4 Kecamatan di Kabupaten Bandung Terendam Banjir”. Artikel tersebut memberitakan mengenai hujan yang mengguyur wilayah Bandung yang mengakibatkan 4 kecamatan terendam banjir pada 11 Septermber 2024.

    Rujukan