KOMPAS.com - Di media sosial muncul unggahan dengan narasi yang mengeklaim Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) akan memberikan dana bantuan Rp 10 juta untuk para tenaga kerja Indonesia (TKI) di Singapura.
Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks. Konten itu juga diindikasi sebagai modus penipuan.
Unggahan yang mengeklaim BP2MI memberikan dana bantuan Rp 10 juta kepada TKI di Singapura dibagikan di Facebook, misalnya oleh akun ini dan ini.
Akun tersebut membagikan foto yang menampilkan mantan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani dan beberapa jajarannya tengah memberikan keterangan publik.
Berikut keterangan teks yang disampaikan:
Dana bantuan tki/tkw Telah resmi dikeluarkan untuk tenaga kerja indonesia "tki" sebesar Rp.10.000.000 setiap orang,
diharapkan kepada seluruh tki/tkw yang belum menerima segera melaporkan indentitas lengkapnya sebagai pekerja migran indonesia untuk kami proses
Silahkan kirim pesan di inbox kami untuk mendaftarkan diri penerima bantuan iniTIDAK ADA BIAYA APAPUN YG HARUS DIBAYAR PENERIMA BANTUAN(Semua prosedur gratis).
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang mengeklaim BP2MI memberikan bantuan Rp 10 juta kepada TKI di Singapura
(GFD-2025-27849) [HOAKS] BP2MI Berikan Dana Bantuan Rp 10 Juta untuk TKI di Singapura
Sumber:Tanggal publish: 10/07/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Kompas.com menelusuri foto dalam unggahan yang menampilkan mantan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani menggunakan Google Lens.
Hasilnya, diketahui bahwa foto tersebut merupakan tangkapan layar video di kanal YouTube Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
Video yang diunggah pada 16 April 2024 itu berjudul: "Konferensi Pers Penyampaian Hasil Rapat Pimpinan Kementerian Lembaga tentang Barang Kiriman Milik PMI".
Dalam video itu Benny Rhamdani membahas soal dihapusnya aturan pembatasan jenis dan jumlah barang kiriman pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Menurut Benny, PMI bisa membawa barang sebanyak mungkin dari luar negeri asalkan tidak merusak lingkungan dan tidak dilarang undang-undang.
Keputusan itu diambil usai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor dicabut.
Adapun unggahan soal bantuan Rp 10 juta dari BP2MI kepada TKI di Singapura mengarah pada penipuan. Apalagi, warganet diminta mengirim data pribadi yang rawan disalahgunakan.
Sampai saat ini, di website maupun media sosial BP2MI tidak ditemukan informasi soal bantuan Rp 10 juta kepada TKI di Singapura.
Hasilnya, diketahui bahwa foto tersebut merupakan tangkapan layar video di kanal YouTube Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
Video yang diunggah pada 16 April 2024 itu berjudul: "Konferensi Pers Penyampaian Hasil Rapat Pimpinan Kementerian Lembaga tentang Barang Kiriman Milik PMI".
Dalam video itu Benny Rhamdani membahas soal dihapusnya aturan pembatasan jenis dan jumlah barang kiriman pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Menurut Benny, PMI bisa membawa barang sebanyak mungkin dari luar negeri asalkan tidak merusak lingkungan dan tidak dilarang undang-undang.
Keputusan itu diambil usai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor dicabut.
Adapun unggahan soal bantuan Rp 10 juta dari BP2MI kepada TKI di Singapura mengarah pada penipuan. Apalagi, warganet diminta mengirim data pribadi yang rawan disalahgunakan.
Sampai saat ini, di website maupun media sosial BP2MI tidak ditemukan informasi soal bantuan Rp 10 juta kepada TKI di Singapura.
Kesimpulan
Unggahan yang mengeklaim BP2MI memberikan dana bantuan Rp 10 juta kepada TKI di Singapura merupakan informasi tidak benar atau hoaks.
Foto dalam unggahan adalah momen ketika mantan Kepala BP2MI Benny Rhamdani membahas dihapusnya aturan pembatasan jenis dan jumlah barang kiriman pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Unggahan yang beredar mengarah pada penipuan, terlebih warganet diminta mengirim data pribadi yang rawan disalahgunakan.
Foto dalam unggahan adalah momen ketika mantan Kepala BP2MI Benny Rhamdani membahas dihapusnya aturan pembatasan jenis dan jumlah barang kiriman pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Unggahan yang beredar mengarah pada penipuan, terlebih warganet diminta mengirim data pribadi yang rawan disalahgunakan.
Rujukan
- https://web.facebook.com/share/p/19ZXYn8dyM/
- https://web.facebook.com/share/p/1B8kx52XcE/
- https://brandoftheyearindonesia.kompas.id/?utm_source=&utm_medium=running-text&utm_campaign=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia_traffic&utm_content=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia
- https://www.youtube.com/live/KVbLeEL-HP4
- https://www.bp2mi.go.id/
- https://www.instagram.com/kemenp2mi/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27848) [KLARIFIKASI] Video Mobil Hanyut Ini adalah Kejadian Banjir Ciledug 2020, Bukan 2025
Sumber:Tanggal publish: 10/07/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang diklaim menunjukkan sebuah mobil hanyut saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah, Kota Tangerang, Banten, pada Juli 2025.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu dibagikan dengan konteks keliru dan perlu diluruskan.
Video yang diklaim menunjukkan sebuah mobil hanyut saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah dibagikan oleh akun Facebook ini pada Selasa (8/7/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
Ya Allah semoga cepat surut air banjirnya detik" mobil terbawa banjir. Perumahan cileduk indah mobil hanyut terbawa arus sungai
Screenshot Klarifikasi, video mobil hanyut saat banjir Ciledug 2020, bukan 2025
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu dibagikan dengan konteks keliru dan perlu diluruskan.
Video yang diklaim menunjukkan sebuah mobil hanyut saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah dibagikan oleh akun Facebook ini pada Selasa (8/7/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
Ya Allah semoga cepat surut air banjirnya detik" mobil terbawa banjir. Perumahan cileduk indah mobil hanyut terbawa arus sungai
Screenshot Klarifikasi, video mobil hanyut saat banjir Ciledug 2020, bukan 2025
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video tersebut dengan teknik reverse image search menggunakan Google Lens.
Hasilnya, visual yang sama ditemukan dalam pemberitaan Suara.com tertanggal 1 Januari 2020. Berikut keterangan foto yang dicantumkan:
Mobil-mobil hanyut terseret arus banjir di kompleks perumahan Ciledug Indah II maupun Ciledug Indah I, Jalan KH Hasyim Ashari, Tangerang, Banten, Rabu (1/1/2020). [Twitter]
Sebagaimana diberitakan Kompas.com, Selasa (8/7/2025), perumahan Ciledug Indah kembali terendam banjir pada Juli 2025.
Saat meninjau lokasi, Gubernur Banten Andra Soni akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk menangani persoalan banjir di wilayah Ciledug yang terus berulang.
"Kami turut prihatin kepada warga Ciledug Indah khususnya dan kejadian ini telah berulang-ulang. Tentu saya dengan Pak Walikota akan melakukan koordinasi termasuk dengan pemerintah pusat karena ada beberapa hal yang harus dikerjasamakan," ujar Andra
Hasilnya, visual yang sama ditemukan dalam pemberitaan Suara.com tertanggal 1 Januari 2020. Berikut keterangan foto yang dicantumkan:
Mobil-mobil hanyut terseret arus banjir di kompleks perumahan Ciledug Indah II maupun Ciledug Indah I, Jalan KH Hasyim Ashari, Tangerang, Banten, Rabu (1/1/2020). [Twitter]
Sebagaimana diberitakan Kompas.com, Selasa (8/7/2025), perumahan Ciledug Indah kembali terendam banjir pada Juli 2025.
Saat meninjau lokasi, Gubernur Banten Andra Soni akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk menangani persoalan banjir di wilayah Ciledug yang terus berulang.
"Kami turut prihatin kepada warga Ciledug Indah khususnya dan kejadian ini telah berulang-ulang. Tentu saya dengan Pak Walikota akan melakukan koordinasi termasuk dengan pemerintah pusat karena ada beberapa hal yang harus dikerjasamakan," ujar Andra
Kesimpulan
Video yang dibagikan pada Juli 2025 dan diklaim menunjukkan sebuah mobil hanyut saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah, Tangerang, perlu diluruskan karena informasinya keliru.
Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Peristiwa dalam video terjadi saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah pada 2020, bukan 2025.
Video itu dibagikan dengan konteks keliru. Peristiwa dalam video terjadi saat banjir melanda perumahan Ciledug Indah pada 2020, bukan 2025.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/2493055907739583
- https://brandoftheyearindonesia.kompas.id/?utm_source=&utm_medium=running-text&utm_campaign=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia_traffic&utm_content=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia
- https://banten.suara.com/read/2020/01/01/195752/mobil-mobil-di-ciledug-indah-tangerang-hanyut-terbawa-arus-banjir
- https://megapolitan.kompas.com/read/2025/07/08/18035361/gubernur-banten-bakal-koordinasi-dengan-pemerintah-pusat-atasi-banjir
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27847) [KLARIFIKASI] Video Pemain Liverpool Bentuk Formasi "RIP Diogo" adalah Rekayasa AI
Sumber:Tanggal publish: 10/07/2025
Berita
KOMPAS.com - Beredar unggahan media sosial berupa video yang diklaim menampilkan para pemain Liverpool berbaris membentuk formasi dengan tulisan "RIP Diogo" di Stadion Anfield.
Aksi itu disebut sebagai bentuk penghormatan terhadap Diogo Jota yang meninggal dalam kecelakaan di Provinsi Zamora, Spanyol pada Kamis (3/7/2025).
Namun, setelah ditelusuri video yang beredar merupakan hasil manipulasi berbasis artificial intelligence.
Video yang diklaim menampilkan pemain Liverpool membentuk formasi dengan tulisan "RIP Diogo" salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Salah satu akun menulis keterangan sebagai berikut:
Pemain Liverpool berbaris bertuliskan R.i.pDiogo sebagai Penghormatan
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, tidak ditemukan informasi valid para pemain Liverpool membentuk formasi "RIP Diogo" di Anfield.
Penelusuran lebih lanjut menemukan bahwa video tersebut identik dengan unggahan akun TikTok ini.
Ketika dicermati, di bagian kanan bawah video terdapat watermark dengan tulisan "Veo" yang menunjukkan konten tersebut merupakan rekayasa artificial intelligence (AI).
Veo merupakan kecerdesaan buatan yang dikembangkan oleh Google. Perangkat tersebut dapat membuat video dengan perintah teks atau gambar.
Sehingga, dapat dipastikan video pemain Liverpool membuat formasi "RIP Diogo" di Anfield merupakan hasil rekayasa.
Adapun beberapa pemain Liverpool seperti Andrew Robertson dan Cody Gakpo tampak meletakkan bunga di luar Stadion Anfiled sebagai bentuk penghormatan terhadap Jota.
Hal itu bisa dilihat pada unggahan akun Instagram Liverpool ini dan ini.
Hasil Cek Fakta
Kesimpulan
Video pemain Liverpool membuat formasi bertulis "RIP Diogo" di Stadion Anfield merupakan hasil manipulasi. Video itu dibuat dengan Veo, AI generatif yang dikembangkan oleh Google.
Beberapa pemain Liverpool seperti Andrew Robertson dan Cody Gakpo memberikan penghormatan terhadap Jota dengan meletakkan bunga di luar Stadion Anfield.
Beberapa pemain Liverpool seperti Andrew Robertson dan Cody Gakpo memberikan penghormatan terhadap Jota dengan meletakkan bunga di luar Stadion Anfield.
Rujukan
- https://www.facebook.com/share/v/1Ao7GrKbji/
- https://www.facebook.com/kenthil.oke/videos/1410018176974300/?mibextid=NOb6eG
- https://www.facebook.com/share/r/16XHeNHYVp/
- https://brandoftheyearindonesia.kompas.id/?utm_source=&utm_medium=running-text&utm_campaign=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia_traffic&utm_content=brandpro_kompascomapi_traffic_brand-of-the-year-indonesia
- https://www.tiktok.com/@polarmood/video/7523970295548480770?_r=1&_t=ZS-8xtmfO9kY0i
- https://www.instagram.com/p/DL3By_bgHsp/
- https://www.instagram.com/p/DL5GMMps1gh/?img_index=1
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27846) Keliru: Prabowo Meresmikan Pinjaman Online Tanpa Bunga
Sumber:Tanggal publish: 11/07/2025
Berita
SEBUAH video dengan klaim Presiden Prabowo Subianto meresmikan pinjaman online (pinjol) tanpa bunga, diunggah oleh akun TikTok [arsip] dan Facebook pada 15 Mei 2025.
Dalam video itu, Prabowo membuka pidatonya dengan mengucapkan shalawat. Pinjaman online yang diresmikan Prabowo tersebut, diklaim aman dengan bunga nol persen tanpa agunan. Syarat pengajuannya juga cukup dengan menyertakan KTP.
Benarkah Prabowo dalam video tersebut meresmikan pinjaman digital tanpa bunga?
Dalam video itu, Prabowo membuka pidatonya dengan mengucapkan shalawat. Pinjaman online yang diresmikan Prabowo tersebut, diklaim aman dengan bunga nol persen tanpa agunan. Syarat pengajuannya juga cukup dengan menyertakan KTP.
Benarkah Prabowo dalam video tersebut meresmikan pinjaman digital tanpa bunga?
Hasil Cek Fakta
Tempo memverifikasi unggahan tersebut menggunakan pencarian gambar terbalik Google Lens dan menelusuri pemberitaan kredibel. Faktanya, Prabowo dalam video tersebut bukan meresmikan pinjaman online tanpa bunga.
Dalam video aslinya, Presiden Prabowo tersebut membuka Konferensi Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, pada Rabu, 14 Mei 2025.
OKI adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan di Iran pada 17 Juni 1999 dan memiliki kantor pusat di Teheran.
Siaran langsung acara tersebut ditayangkan oleh akun YouTube Sekretariat Presiden pada 14 Mei 2025. Situs Sekretariat Kabinet melansir, Presiden Prabowo menyampaikan tantangan organisasi Uni Parlemen OKI atas dinamika global. Sehingga eksistensi organisasi tersebut cukup penting karena menggunakan jalur diplomasi parlementer.
“Organisasi ini lahir dari semangat kebersamaan dan keinginan kuat untuk memperjuangkan kepentingan umat Islam di seluruh dunia melalui jalur diplomasi parlementer,” kata Prabowo dalam pidatonya.
Ia sama sekali tidak menyinggung masalah pinjaman online tanpa bunga, apalagi meresmikannya.
Waspada Pinjaman Online
Tempo melansir nilai utang pinjaman online di Indonesia kian menggunung. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding pembiayaan pinjol mencapai Rp 80,02 triliun per Maret 2025. Angka itu tumbuh 28,72 persen secara tahunan.
Fenomena ini menunjukkan bahwa masyarakat masih menjadikan pinjol sebagai salah satu solusi keuangan instan, terutama untuk kebutuhan mendesak. Namun di balik angka-angka tersebut, tersimpan ancaman besar, yakni pinjol ilegal.
Selama periode 2018-2022, total kerugian masyarakat akibat investasi dan pinjaman online ilegal mencapai Rp 126 triliun. Sebagian besar korban berasal dari kelompok rentan, yakni guru (42 persen), pekerja yang terdampak PHK (21 persen), dan ibu rumah tangga (18 persen).
Pinjol ilegal biasanya menjerat korban dengan bunga mencekik, penyalahgunaan data pribadi, hingga penagihan yang kasar, seringkali disertai ancaman dan teror melalui media sosial atau pesan pribadi.
Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal telah menghentikan 13.228 entitas keuangan ilegal sejak 2017 hingga 31 Mei 2025.
Dalam video aslinya, Presiden Prabowo tersebut membuka Konferensi Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, pada Rabu, 14 Mei 2025.
OKI adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan di Iran pada 17 Juni 1999 dan memiliki kantor pusat di Teheran.
Siaran langsung acara tersebut ditayangkan oleh akun YouTube Sekretariat Presiden pada 14 Mei 2025. Situs Sekretariat Kabinet melansir, Presiden Prabowo menyampaikan tantangan organisasi Uni Parlemen OKI atas dinamika global. Sehingga eksistensi organisasi tersebut cukup penting karena menggunakan jalur diplomasi parlementer.
“Organisasi ini lahir dari semangat kebersamaan dan keinginan kuat untuk memperjuangkan kepentingan umat Islam di seluruh dunia melalui jalur diplomasi parlementer,” kata Prabowo dalam pidatonya.
Ia sama sekali tidak menyinggung masalah pinjaman online tanpa bunga, apalagi meresmikannya.
Waspada Pinjaman Online
Tempo melansir nilai utang pinjaman online di Indonesia kian menggunung. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding pembiayaan pinjol mencapai Rp 80,02 triliun per Maret 2025. Angka itu tumbuh 28,72 persen secara tahunan.
Fenomena ini menunjukkan bahwa masyarakat masih menjadikan pinjol sebagai salah satu solusi keuangan instan, terutama untuk kebutuhan mendesak. Namun di balik angka-angka tersebut, tersimpan ancaman besar, yakni pinjol ilegal.
Selama periode 2018-2022, total kerugian masyarakat akibat investasi dan pinjaman online ilegal mencapai Rp 126 triliun. Sebagian besar korban berasal dari kelompok rentan, yakni guru (42 persen), pekerja yang terdampak PHK (21 persen), dan ibu rumah tangga (18 persen).
Pinjol ilegal biasanya menjerat korban dengan bunga mencekik, penyalahgunaan data pribadi, hingga penagihan yang kasar, seringkali disertai ancaman dan teror melalui media sosial atau pesan pribadi.
Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal telah menghentikan 13.228 entitas keuangan ilegal sejak 2017 hingga 31 Mei 2025.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa klaim Prabowo resmikan pinjol tanpa bunga adalah keliru.
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@mncbang/video/7504454465286704401?_r=1&_t=ZS-8xsUzse0PJK
- https://mvau.lt/media/bca66a6e-fd41-49f1-9bbb-8ec552cd88f0
- https://www.facebook.com/dova.rilmita/posts/pfbid02WMJgcv6n7fZAMuyixfBax5Cmf2y9LkoKY7vnBGcZmnJ91exeu7sJwH1XLwN3rxfgl
- https://www.youtube.com/watch?v=jAMMq3MFYoE
- https://www.tempo.co/ekonomi/waspada-jebakan-pinjol-ilegal-kenali-ciri-dan-cara-menghindarinya-1421403
- https://www.tempo.co/ekonomi/daftar-pinjol-resmi-ojk-per-juni-2025-1755625 /cdn-cgi/l/email-protection#a1c2c4cac7c0cad5c0e1d5c4ccd1ce8fc2ce8fc8c5
Halaman: 206/6527