• (GFD-2025-27861) [SALAH] Pesawat Tempur Israel Jatuh di Tanjung Balai

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 14/07/2025

    Berita

    Beredar gambar [arsip] dari akun Facebook “FeRi Lubis” pada Selasa (24/6/2025) yang menampilkan sekelompok orang mengerumuni pesawat tempur yang terjatuh dengan bendera Israel di badan pesawat. Berikut narasi lengkapnya:

    Pasca di bom nya pangkalan militer amerika di Qatar,kini iran kembali melakukan penyerangan kepada israel sampai pesawat israel terjatuh di seputaran pulo lebos tanjung bale akibat rudal balestik iran

    Hingga Senin (14/7/2025) unggahan tersebut telah disukai 21 kali, menuai 3 komentar dan dibagikan ulang oleh 2 pengguna Facebook lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan mengunggah gambar tersebut ke situs pendeteksi Artificial Intelligence (AI), hivemoderation.com.

    Hasilnya, gambar tersebut diketahui hasil rekayasa Artificial Intelligence (AI) dengan probabilitas 98 persen.

    Selain itu, tidak ada media kredibel yang melaporkan kejadian tersebut.

    Kesimpulan

    Faktanya gambar pesawat tempur Israel tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI).

    Rujukan

  • (GFD-2025-27860) [SALAH] Video Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Jakarta Selatan

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 14/07/2025

    Berita

    Akun X “Imam_Alfarizii” pada Senin (7/7/2025) mengunggah video [arsip] yang berisi narasi:

    Banjir dipejaten barat nih, buaya sampe masuk rumah

    Per Senin (14/7/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 46 ribu kali, disukai 356 kali, dibagikan ulang 120 kali dan mendapat 45 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) sebelumnya sudah mengusut kebenaran klaim serupa lewat artikel “[SALAH] Video Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Bekasi” yang tayang pada Minggu (3/2/2025).

    Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut ditemukan beberapa artikel bantahan dari klaim tersebut. Melansir Kompas dikonfirmasi oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi memastikan video buaya yang masuk ke rumah warga itu hoaks.

    Setelah ditelusuri, ditemukan video serupa yang beredar pada hari ini adalah video lama. Video buaya masuk ke rumah warga itu sudah pernah diunggah pada 2022. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok “setabayuangga1” sebagai pemilik dari buaya peliharaan tersebut.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi narasi “Video Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Jakarta Selatan” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    (Ditulis oleh Yudho Ardi)
  • (GFD-2025-27859) Hoaks! Kemenkes luncurkan pendeteksi vaksin anak 'Tag Telinga Inovatif'

    Sumber:
    Tanggal publish: 13/07/2025

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menampilkan tangkapan layar yang diklaim berasal dari akun X resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

    Dalam tangkapan layar tersebut, disebutkan bahwa Kemenkes meluncurkan program "Tag Telinga Inovatif" untuk anak sekolah dengan tujuan melacak kesehatan dan riwayat vaksinasi.

    Pada gambar juga terlihat seorang anak memakai label kuning bertuliskan “Pfizer” dan memiliki kode QR yang terpasang di telinganya.

    Berikut narasi dalam tangkapan layar tersebut:

    “Hi Healthies! Untuk lacak kesehatan & vaksinasi anak, kami luncurkan “Tag Telinga Inovatif” untuk anak sekolah! GRATIS dulu, nanti tentu saja wajib! Disponsori Pfizer, terjamin Aman dan Efektif!”

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Udah seperti ayam negri(ternak) , juga pakai ijazah palsu”

    Namun, benarkah Kemenkes luncurkan pendeteksi vaksin anak ‘Tag Telinga Inovatif’?



    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan unggahan seperti itu di akun X resmi milik Kemenkes.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Selain itu, hasil pemeriksaan menggunakan Hive Moderation AI Detector menunjukkan bahwa foto tersebut merupakan hasil rekayasa berbasis kecerdasan buatan (AI) atau deepfake dengan tingkat keyakinan sebesar 99,9 persen.

    Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap penyebaran informasi menyesatkan yang beredar di media sosial, terutama yang tidak disertai sumber resmi. Untuk mendapatkan informasi yang bisa dipercaya dapat melalui informasi resmi kementerian atau laman media massa terpercaya. Dengan demikian, unggahan tersebut dapat dipastikan tidak benar atau hoaks.

    Klaim: Kemenkes luncurkan pendeteksi vaksin anak ‘Tag Telinga Inovatif’

    Rating: Hoaks

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    Rujukan

  • (GFD-2025-27858) Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Diklaim Sebagai Rudal Balistik Milik Iran

    Sumber:
    Tanggal publish: 12/07/2025

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video yang diklaim sebagai rudal balistik milik Iran yang siap meratakan Israel. Postingan itu beredar sejak awal pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Juli 2025.
    Dalam postingannya terdapat video berdurasi 18 detik dengan narasi "Rudal balistik Iran siap ratakan Israel".
    Akun itu menambahkan narasi "kecanggihan rudal balistik Iran siap luluh lantak kan musuh"
    Lalu benarkah postingan video yang diklaim sebagai rudal balistik milik Iran yang siap meratakan Israel?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan video yang identik dengan postingan. Video itu diunggah akun @aiplusinfo pada 5 April 2024.
    Dalam postingan tersebut dijelaskan bahwa video merupakan desain konsep untuk kapal luar angkasa. Berikut narasi dalam unggahan tersebut.
    "Bahtera antarbintang adalah sebuah kapal antarbintang konseptual yang dirancang untuk perjalanan antarbintang. Bahtera antarbintang mungkin merupakan metode yang paling ekonomis untuk menempuh jarak tersebut. Bahtera ini juga telah diusulkan sebagai habitat potensial untuk melestarikan peradaban dan pengetahuan jika terjadi bencana global."
    Jadi bisa dipastikan video tersebut bukan merupakan rudal balistik milik Iran. Apalagi video itu diunggah lebih dari setahun sebelum konflik Iran dan Israel meletus lagi pada 12 Juni 2025.

    Kesimpulan


    Postingan video yang diklaim sebagai rudal balistik milik Iran yang siap meratakan Israel adalah tidak benar. Faktanya video tersebut merupakan desain konsep untuk kapal luar angkasa.

    Rujukan