KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan kerumunan orang mengibarkan bendera Palestina di Lapangan Santo Petrus, Kota Vatikan, tepatnya di depan Basilika Santo Petrus di Roma, Italia.
Momen itu dikaitkan dengan pemakaman Paus Fransiskus yang dinyatakan tutup usia pada Senin, 21 April 2025.
Namun setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut disebarkan dengan konteks keliru.
Video pengibaran bendera Palestina di prosesi pemakaman Paus Fransiskus disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Senin (28/4/2025):
Bendera Palestina dikibarkan di pemakaman Paus Fransiskus.
(GFD-2025-26767) [KLARIFIKASI] Bendera Palestina Berkibar Saat Natal, Bukan Pemakaman Paus
Sumber:Tanggal publish: 29/04/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Video yang beredar telah ada di internet jauh sebelum Paus Fransiskus wafat pada 21 April 2025.
Video serupa ditemukan di akun X @paolomossetti yang diunggah pada 25 Desember 2023.
Keterangan video menyebutkan, video diambil di Lapangan Santo Petrus menjelang penyampaian pesan Natal oleh Paus Fransiskus.
Video dari momen serupa tetapi sudut pandang berbeda ditemukan di akun X @MiddleEastEye, 26 Desember 2023.
Peristiwa dalam video merupakan pengibaran bendera Palestina oleh kerumunan orang di Lapangan Santo Petrus pada Senin, 25 Desember 2023.
Sambil menunggu Paus Fransiskus menyampaikan pesan Natal tahunannya, mereka menunjukkan solidaritas untuk warga Palestina.
Video serupa ditemukan di akun X @paolomossetti yang diunggah pada 25 Desember 2023.
Keterangan video menyebutkan, video diambil di Lapangan Santo Petrus menjelang penyampaian pesan Natal oleh Paus Fransiskus.
Video dari momen serupa tetapi sudut pandang berbeda ditemukan di akun X @MiddleEastEye, 26 Desember 2023.
Peristiwa dalam video merupakan pengibaran bendera Palestina oleh kerumunan orang di Lapangan Santo Petrus pada Senin, 25 Desember 2023.
Sambil menunggu Paus Fransiskus menyampaikan pesan Natal tahunannya, mereka menunjukkan solidaritas untuk warga Palestina.
Kesimpulan
Video pengibaran bendera Palestina saat Natal 2023 disebarkan dengan konteks keliru.
Pengibaran bendera oleh kerumunan orang di Lapangan Santo Petrus pada Senin, 25 Desember 2023 merupakan wujud solidaritas untuk warga Palestina.
Peristiwa itu tidak terkait dengan pemakaman Paus Fransiskus, yang dinyatakan tutup usia pada 21 April 2205.
Pengibaran bendera oleh kerumunan orang di Lapangan Santo Petrus pada Senin, 25 Desember 2023 merupakan wujud solidaritas untuk warga Palestina.
Peristiwa itu tidak terkait dengan pemakaman Paus Fransiskus, yang dinyatakan tutup usia pada 21 April 2205.
Rujukan
- https://www.facebook.com/aci.misako/videos/3718313925126971
- https://www.facebook.com/melkisedek.grace.2025/videos/1070374194995447/
- https://www.facebook.com/bundaathira/videos/979687417482236/?idorvanity=233747209748306
- https://www.facebook.com/susan.heru/videos/1185664549422997/
- https://www.facebook.com/masujik.ertelimo.ii/videos/737780238571971/
- https://www.facebook.com/azzahrah.azzahrah.7161953/videos/1203987408092650/
- https://www.facebook.com/isgita.ginting.orlando/videos/29239672255676322
- https://www.facebook.com/ferizandra.l/videos/674050225272065/
- https://x.com/paolomossetti/status/1739293682086396055
- https://x.com/MiddleEastEye/status/1739367155953442891
- https://t.co/5ezfNrCZRX
- https://twitter.com/MiddleEastEye/status/1739367155953442891?ref_src=twsrc%5Etfw
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-26766) Cek Fakta: Tidak Benar Video yang Diklaim Detik-Detik Kapal Feri Terbalik di Pelabuhan Parepare
Sumber:Tanggal publish: 30/04/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim kapal feri terbalik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 27 April 2024.
Dalam video berdurasi 24 detik itu memperlihatkan sebuah kapal feri pengangkut penumpang tiba-tiba kehilangan keseimbang di sebuah dermaga. Kapal tersebut perlahan-lahan miring dan terbalik.
Sebagian warga terlihat panik dan sebagian lainnya merekam momen tersebut. Video itu kemudian diklaim sebagai momen sebuah kapal feri terbalik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan.
"detik detik kapal feri terbalik di pelabuhan parepare astaghfirullah 😭," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 132 kali ditonton dan mendapat 2 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu merupakan peristiwa kapal feri terbalik di Pelabuhan Parepare? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim kapal feri terbalik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya ditemukan gambar identik di pada artikel berjudul "Ferry Reversed In Sambas West Kalimantan, This Is The Appearance" yang dimuat situs voi.id pada 20 Februari 2021.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa sebuah kapal motor rute Tebas Kuala-Tebas Seberang terbalik saat proses bongkar muat di Dermaga Perigi Piai, Sambas, Kalimantan Barat pada Sabtu 20 Februari 2021.
"Terbaliknya KMP Bili saat bongkar muat pada Sabtu (20/2) sekitar pukul 14.00 WIB," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin.
Pascainsiden kapal feri terbalik di Sambas, ASDP langsung berkoordinasi dengan regulator dan mitra setempat untuk melakukan proses penyelamatan.
Diduga KMP Bili terbalik akibat angin kencang di wilayah tersebut. Saat kejadian, kapal sedang mengangkut 40 sepeda motor, 11 truk, dan dua mobil pribadi.
Akibat peristiwa ini, sejumlah penumpang kapal mengalami luka-luka. Korban langsung dibawa ke layanan kesehatan terdekat.
Kesimpulan
Video yang diklaim kapal feri terbalik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan peristiwa kapal motor yang terbalik saat bongkar muat di Dermaga Perigi Piai, Sambas, Kalimantan Barat pada Sabtu 20 Februari 2021.
Rujukan
(GFD-2025-26765) Menyesatkan: Video Jokowi Saat Wisuda dan Menunjukkan Ijazahnya
Sumber:Tanggal publish: 30/04/2025
Berita
SEBUAH video yang menampilkan mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), menunjukkan ijazah aslinya beredar di media sosial TikTok oleh akun satu [arsip], akun dua, dan Instagram.
Video berdurasi 28 detik itu, berisi kompilasi figur mirip Jokowi mengenakan pakaian wisuda di depan gedung bertuliskan Universitas Gadjah Mada. Ia terlihat memamerkan ijazah Strata 1 yang sedang menjadi kontroversi lantaran dituduh palsu.
Benarkan klaim dalam video tersebut?
Video berdurasi 28 detik itu, berisi kompilasi figur mirip Jokowi mengenakan pakaian wisuda di depan gedung bertuliskan Universitas Gadjah Mada. Ia terlihat memamerkan ijazah Strata 1 yang sedang menjadi kontroversi lantaran dituduh palsu.
Benarkan klaim dalam video tersebut?
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim tersebut dengan menganalisis visual video menggunakan pendeteksi kecerdasan buatan, Google Lens, dan mesin pencarian Google.
Faktanya, video tersebut dibuat melalui teknologi kecerdasan buatan AI. Konten ini menyebar setelah sejumlah orang meragukan keaslian ijazah Strata-1 Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Dari hasil analisis visual, terdapat sejumlah ciri yang menunjukkan bahwa konten tersebut dibuat dengan kecerdasan buatan. Pertama, wajah Jokowi dalam balutan pakaian wisuda tersebut, menggunakan model wajah Jokowi saat ini, padahal klaimnya menyebut momen itu adalah momen wisuda Jokowi. UGM menyatakan, Jokowi yang lahir pada 1961 tersebut lulus pada November 1985. Dengan demikian, saat itu Jokowi seharusnya berusia 24 tahun.
Kedua, pakaian wisuda yang dikenakan berbeda. Di bagian awal video, ia terlihat mengenakan jubah bergaris kuning. Sedangkan pada frame berikutnya, ia memakai jubah bergaris putih. Warna yang berbeda juga terlihat pada medali yang dikenakan.
Berdasarkan foto dari Instagram Kehutanan UGM dan Instagram Jokowi, selendang medali Fakultas Kehutanan UGM berwarna hijau dan kuning.
Kemudian Tempo juga menganalisis video tersebut menggunakan alat deteksi kecerdasan buatan Hivemoderation.com. Hasilnya, 96 persen kemungkinan video tersebut dihasilkan dari teknologi kecerdasan buatan.
Sebagai pembanding, Tempo juga memverifikasi video menggunakan aplikasi pendeteksi AI melalui pindai tangkapan layar pada video. AI or Not. Hasilnya, secara meyakinkan bahwa gambar itu mengandung elemen AI.
Jokowi Tunjukkan Ijazah dari SD hingga S1
Seperti diberitakan Tempo, Joko Widodo pernah menunjukkan ijazah-ijazahnya kepada awak media di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 16 April 2025. Hal itu dilakukan Jokowi sebelum massa dari TPUA yang ingin mengklarifikasi soal keaslian ijazah dari UGM, datang ke kediamannya.
Ijazah yang ditunjukkan Jokowi kepada wartawan tersebut mulai dari ijazah SD, SMP, SMA, hingga dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Di ijazah UGM, tampak foto Jokowi mengenakan kaca mata. Saat itu, para wartawan tidak boleh memotret ijazahnya.
Pada Rabu 30 April 2025, Jokowi melaporkan dugaan penghinaan atas tuduhan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya. Dalam laporan itu, Jokowi menunjukkan ijazah SD, SMP, SMA, hingga ijazah kuliahnya di UGM kepada penyelidik.
Faktanya, video tersebut dibuat melalui teknologi kecerdasan buatan AI. Konten ini menyebar setelah sejumlah orang meragukan keaslian ijazah Strata-1 Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Dari hasil analisis visual, terdapat sejumlah ciri yang menunjukkan bahwa konten tersebut dibuat dengan kecerdasan buatan. Pertama, wajah Jokowi dalam balutan pakaian wisuda tersebut, menggunakan model wajah Jokowi saat ini, padahal klaimnya menyebut momen itu adalah momen wisuda Jokowi. UGM menyatakan, Jokowi yang lahir pada 1961 tersebut lulus pada November 1985. Dengan demikian, saat itu Jokowi seharusnya berusia 24 tahun.
Kedua, pakaian wisuda yang dikenakan berbeda. Di bagian awal video, ia terlihat mengenakan jubah bergaris kuning. Sedangkan pada frame berikutnya, ia memakai jubah bergaris putih. Warna yang berbeda juga terlihat pada medali yang dikenakan.
Berdasarkan foto dari Instagram Kehutanan UGM dan Instagram Jokowi, selendang medali Fakultas Kehutanan UGM berwarna hijau dan kuning.
Kemudian Tempo juga menganalisis video tersebut menggunakan alat deteksi kecerdasan buatan Hivemoderation.com. Hasilnya, 96 persen kemungkinan video tersebut dihasilkan dari teknologi kecerdasan buatan.
Sebagai pembanding, Tempo juga memverifikasi video menggunakan aplikasi pendeteksi AI melalui pindai tangkapan layar pada video. AI or Not. Hasilnya, secara meyakinkan bahwa gambar itu mengandung elemen AI.
Jokowi Tunjukkan Ijazah dari SD hingga S1
Seperti diberitakan Tempo, Joko Widodo pernah menunjukkan ijazah-ijazahnya kepada awak media di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 16 April 2025. Hal itu dilakukan Jokowi sebelum massa dari TPUA yang ingin mengklarifikasi soal keaslian ijazah dari UGM, datang ke kediamannya.
Ijazah yang ditunjukkan Jokowi kepada wartawan tersebut mulai dari ijazah SD, SMP, SMA, hingga dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Di ijazah UGM, tampak foto Jokowi mengenakan kaca mata. Saat itu, para wartawan tidak boleh memotret ijazahnya.
Pada Rabu 30 April 2025, Jokowi melaporkan dugaan penghinaan atas tuduhan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya. Dalam laporan itu, Jokowi menunjukkan ijazah SD, SMP, SMA, hingga ijazah kuliahnya di UGM kepada penyelidik.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa video Jokowi menunjukkan ijazahnya adalah menyesatkan. TikTok telah menandai video itu sebagai AI dan di Instagram, si pengunggah mencantumkan sebagai konten dengan AI.
TIM CEK FAKTA TEMPO
**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]
TIM CEK FAKTA TEMPO
**Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@hadiundercover/video/7497184122826263826?_r=1&_t=ZS-8vsypnNFv6b
- https://perma.cc/H374-8KKG
- https://www.tiktok.com/@teenanancell/video/7498177025232866615?q=Akhirnya%20jokowi%20menunjukkan%20ijazah%20aslinya&t=1745998012463
- https://www.instagram.com/reel/DI71iyoJ-0v/
- https://www.tempo.co/politik/ugm-jokowi-lulus-november-1985-1231520
- https://www.instagram.com/p/BfdHrbeBzZM/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==
- https://www.instagram.com/p/CjxsxXtP2UP/?utm_source=ig_web_copy_link
- http://hivemoderation.com
- https://www.aiornot.com/dashboard/home
- https://www.tempo.co/politik/jokowi-tunjukkan-ijazah-dari-sd-hingga-s1-ke-wartawan-tapi-jangan-difoto-ya-1232113
- https://www.tempo.co/hukum/kuasa-hukum-sebut-jokowi-sudah-tunjukkan-ijazah-asli-ke-polda-metro-jaya-1294779 /cdn-cgi/l/email-protection#1e7d7b75787f756a7f5e6a7b736e71307d7130777a
(GFD-2025-26764) [SALAH] Video Gempa M 6,2 Guncang Istanbul 04/23/2025
Sumber: X/TwitterTanggal publish: 30/04/2025
Berita
Pada Jumat (25/4/2025) beredar unggahan di Instagram (arsip cadangan) yang membagikan video yang berisi narasi:
"Gempa M 6.2 Guncang
Istanbul, Warga Panik
Berhamburan ke Jalan
04/23/2025"
dengan menambahkan narasi:
“Istanbul, Turki
Gempa M 6,2 mengguncang Laut
Marmara dekat Istanbul, Rabu (23/4).
Warga berhamburan ke jalan akibat
guncangan kuat yang berlangsung 13
detik. Terpantau 51 gempa susulan
sejauh ini.“
di unggahan.
Per arsip dibuat pada Jumat (25/4/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh lebih dari 2 ribu pengguna Instagram lainnya.
"Gempa M 6.2 Guncang
Istanbul, Warga Panik
Berhamburan ke Jalan
04/23/2025"
dengan menambahkan narasi:
“Istanbul, Turki
Gempa M 6,2 mengguncang Laut
Marmara dekat Istanbul, Rabu (23/4).
Warga berhamburan ke jalan akibat
guncangan kuat yang berlangsung 13
detik. Terpantau 51 gempa susulan
sejauh ini.“
di unggahan.
Per arsip dibuat pada Jumat (25/4/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh lebih dari 2 ribu pengguna Instagram lainnya.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim menggunakan perkakas (tools) InVID WeVerify untuk memfragmentasi video dan mencari bingkai utama (keyframe) yang kemudian digunakan untuk melakukan pencarian gambar (image search) menggunakan Google Lens, hasilnya ditemukan sumber-sumber yang membagikan beberapa potongan video yang waktu unggahannya mendahului waktu yang disebutkan di dalam video oleh penyebar yang berisi klaim bahwa peristiwa yang direkam terjadi pada 04/23/2025 (menggunakan format MM/DD/YYYY).
Keyframe #1: dibagikan sebelumnya pada tahun 2024 lalu oleh akun Facebook “District News El Salvador”.
Keyframe #2: dibagikan sebelumnya pada bulan lalu (Maret) oleh akun “@live.news80” di TikTok, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #7: dibagikan sebelumnya pada tahun 2024 lalu oleh akun “@lbazya05” di TikTok, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #8: dibagikan sebelumnya pada 1 April lalu oleh akun “ミャンマー地震 #地震 #ミャンマー #タイ” di YouTube, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #19: dibagikan sebelumnya pada tahun 2023 lalu oleh Kantor Berita Demirören yang memuat salah satu video di artikel “Race against time continues in earthquake disaster” di bagian “DEMOLITION OF 6-STOREY BUILDING ON CAMERA” (diterjemahkan menggunakan Google Translate).
Berkaitan dengan gempa pada Rabu (23/4/2025) yang titik episentrumnya berada di Laut Marmara berdekatan dengan Istanbul, penelusuran menggunakan Google, Google Videos dan Google News menggunakan kata kunci “turkey earthquake” menghasilkan informasi, video dan berita dari sumber-sumber autoritatif.
Keyframe #1: dibagikan sebelumnya pada tahun 2024 lalu oleh akun Facebook “District News El Salvador”.
Keyframe #2: dibagikan sebelumnya pada bulan lalu (Maret) oleh akun “@live.news80” di TikTok, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #7: dibagikan sebelumnya pada tahun 2024 lalu oleh akun “@lbazya05” di TikTok, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #8: dibagikan sebelumnya pada 1 April lalu oleh akun “ミャンマー地震 #地震 #ミャンマー #タイ” di YouTube, video yang dibagikan oleh penyebar sudah dibalik (flip) orientasinya.
Keyframe #19: dibagikan sebelumnya pada tahun 2023 lalu oleh Kantor Berita Demirören yang memuat salah satu video di artikel “Race against time continues in earthquake disaster” di bagian “DEMOLITION OF 6-STOREY BUILDING ON CAMERA” (diterjemahkan menggunakan Google Translate).
Berkaitan dengan gempa pada Rabu (23/4/2025) yang titik episentrumnya berada di Laut Marmara berdekatan dengan Istanbul, penelusuran menggunakan Google, Google Videos dan Google News menggunakan kata kunci “turkey earthquake” menghasilkan informasi, video dan berita dari sumber-sumber autoritatif.
Kesimpulan
Unggahan tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content), faktanya video yang dibagikan berisi potongan-potongan rekaman yang tidak berkaitan dengan peristiwa gempa bumi di Turki pada 23/4/2025.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/8173017222827885 /
- https://web.archive.org/web/20250426104205/
- https://turnbackhoax.id/wp-content/uploads/2025/04/District-News-El-Salvador-Facebook.pdf (arsip cadangan).
- https://www.tiktok.com/@bazya05/video/7426297555073420560 /
- https://archive.ph/H93Yo (arsip cadangan).
- https://youtu.be/yxzYU_RKAxo?t=34 /
- https://web.archive.org/web/20250426111901/
- https://turnbackhoax.id/wp-content/uploads/2025/04/ミャンマー地震%E3%80%80地震-ミャンマー-タイ-YouTube.pdf (arsip cadangan).
- https://www-dha-com-tr.translate.goog/gundem/deprem-felaketinde-zamanla-yaris-suruyor-2202031?_x_tr_sl=auto&_x_tr_tl=en&_x_tr_hl=en&_x_tr_pto=wapp&_x_tr_hist=true /
- https://web.archive.org/web/20250426105116/
- https://turnbackhoax.id/wp-content/uploads/2025/04/Deprem-felaketinde-zamanla-yaris-suruyor-Guncel-Gundem-Haberleri.pdf (arsip cadangan).
- https://www.dha.com.tr/gundem/deprem-felaketinde-zamanla-yaris-suruyor-2202031 /
- https://web.archive.org/web/20250426060632/
- https://www.dha.com.tr/gundem/deprem-felaketinde-zamanla-yaris-suruyor-2202031 (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?&q=turkey+earthquake /
- https://web.archive.org/web/20250426113008/
- https://turnbackhoax.id/wp-content/uploads/2025/04/turkey-earthquake-Google-Search.pdf (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=turkey+earthquake&udm=7 /
- https://ghostarchive.org/archive/O6cmh (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=turkey+earthquake&tbm=nws /
- https://ghostarchive.org/archive/3FiMY (arsip cadangan.
- https://www.instagram.com/reel/DI0GPi0vr0Y/, unggahan oleh akun Instagram @ftnews.co.id.
- https://archive.ph/Carfo, arsip cadangan unggahan oleh akun Instagram @ftnews.co.id.
Halaman: 876/6927
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5203819/original/024701100_1745985223-Parepare1.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5203821/original/084366000_1745985355-SsParepare1.jpg)


