(GFD-2024-23279) Cek Fakta: Hoaks Pasien Mpox Dirawat di RS Kandou Manado
Sumber:Tanggal publish: 09/10/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang seorang pasien yang terjangkit cacat monyet atau monkeypox (mpox) dirawat di Rumah Sakit UP Prof Dr R.D Kandou Manado, Sulawesi Utara beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 11 September 2024.
Akun Facebook tersebut mengunggah gambar seorang pria yang wajahnya dipenuhi cacar. Dalam postingan tersebut juga terdapat narasi bahwa sudah ada pasien mpox yang dirawat di RS Kandou, Manado.
"So di Manado dia gaiss....Please pake masker, jgn sembarangan bli2makanan masak dari luar nee semua
Meneruskan !!!
Izin menginfokan, jadi ada kabar katanya di RS Kandou so ditemukan kasus penyakit MPox. Oleh karena itu, mulai besok teman2 diharapkan *menggunakan masker* dalam melakukan aktivitas di luar, baik kuliah maupun yg lain.
Atas perhatian diucapkan terima kasih," demikian narasi dalam gambar tersebut.
"Sekedar jaga2 saja…
Musti rajin cuci tangan dan memakai masker klo beraktifitas diluar 🙏🏻🥲," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 6 kali dibagikan dan mendapat 10 komentar dari warganet.
Benarkah ada pasien mpox yang dirawat di RS Kandou, Manado? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang ada pasien mpox yang dirawat di RS Kandou, Manado. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "pasien mpox dirawat di rs kandou manado" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Hoaks Kasus Mpoks di RS Kandou Dibantah Pihak Rumah Sakit" yang dimuat situs rsupkandou.com pada 12 September 2024.
RSUPKANDOU.COM, MANADO - Terkait berita dan foto yang beredar di media sosial bahwa RSUP Prof Dr R.D Kandou Manado ada pasien Mpoks yang sedang diwarat.
"Berita tersebut adalah hoaks," tegas dr. Wiyono, Manager Tim Kerja Pelayanan Medik RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (12/09).
Dokter Yono sapaan akrabnya menjelaskan di rumah sakit Kandou memang ada pasien perempuan umur 61 tahun, masuk rumah sakit dengan kelainan kulit. Pasien diperiksa lebih lanjut dan dikolaborasikan dengan sangat disiplin.
Akan tetapi sebagai kewaspadaan, Langkah-langkah Pencegahan dan prosudur Mpoks tetap dilakukan oleh tim medis.
"Pasien tersebut kami lakukan dengan prosudur Mpoks yaitu pemeriksaan laboratoium dan swap atau hapusan tenggorok, hapusan nasuparing, hapusan leci dan hapusan anus, ilmu kulit menyimpulkan bahwa pasien tersebut didiagnosa herpes atau biasa disebut dengan muntah ular." jelas dr Wiyono.
Dengan demikian dr. Wiyono didampingi Asisten Manajer Tim Kerja Pelayanan Medik dr Christi Natalia Allow, Asisten Manajer Tim Kerja Hukum dan Humas, Novita,SH, menegaskan hingga saat ini, RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado tidak menerima pasien dengan kasus Mpox.
Ia menghimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum jelas sumbernya dan selalu mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut kepada pihak yang berwenang.
"Kami mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang tidak benar dan dapat menimbulkan kepanikan," tambah dr. Wiyono.
Pihak rumah sakit juga menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada serta mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan untuk mencegah penyebaran penyakit menular. (Humas Kandou)
Kesimpulan
Kabar tentang ada pasien mpox yang dirawat di RS Kandou, Manado ternyata tidak benar alias hoaks. Pihak RS Kandou menyebut tidak ada pasien penderita mpox yang dirawat di RS tersebut.
Rujukan
(GFD-2024-23278) Cek Fakta: Link Pendaftaran BRImo FSTVL Panen Hadiah hingga 29 Oktober 2024 Ini Tidak Benar
Sumber:Tanggal publish: 09/10/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran BRImo FSTVL panen hadiah hingga 29 Oktober 2024, informasi tersebut diunggah salah satu akun WhatsApp. pada 5 Oktober 2024.
Unggahan klaim link pendaftaran BRImo FSTVL panen hadiah menampilkan poster digital bertuliskan "BRImoFSTVL BRIMO PANEN HADIAH BANK BRI" dalam poster tersebut juga terdapat gambar mobil, sepeda motor, emas batangan dan smartphone.
Unggahan tersebut disertai dengan tautan sebagai berikut.
"https://briii.brsi-site.web.id/?fbclid=IwY2xjawFy0fZleHRuA2FlbQIxMQABHRt69vpln559oPJqV2_Gtdc6tT1Hi-68XIsxPqpiBy48j85_CXO1999sLA_aem_OC5aSNogokMJ8i_9JzRk7g"
Jika diklik maka muncul halaman situs yang mengarahkan kita untuk mengklik tautan yang diklaim sebagai kupon undian.
Unggahan tersebut pun diberi keterangan sebagai berikut.
"Pendaftaran berlangsung dari 01 hingga 29 Oktober 2024. Jangan lewatkan kesempatan ini! Pengundian dan pengumuman pemenang akan dilakukan secara online pada 30 Oktober 2024.
#brimopoin #brimomudahserbabisa #brimosemuabisa"
Benarkah klaim link pendaftaran BRImo FSTVL panen hadiah hingga 29 Oktober 2024? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran BRImo FSTVL panen hadiah hingga 29 Oktober 2024, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Waspada Penipuan Online Mencatut BRI di Media Sosial, Simak Cara Lindungi Diri Anda" yang dimuat situs Liputan6.com, pada 1 September 2024.
Dalam artikel Liputan6.com, Direktur BRI, Andrijanto, mengingatkan agar nasabah tetap waspada dan tidak memberikan informasi pribadi atau data perbankan kepada pihak yang tidak jelas atau tidak resmi.
"Hindari memberikan data pribadi seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, username dan password internet banking, OTP, dan informasi sensitif lainnya melalui tautan atau situs yang tidak terverifikasi," tegasnya.
Belakangan ada pihak yang memanfaatkan nama besar PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) untuk menjerat korban, dengan berbagai modus yang sulit dibedakan dari komunikasi resmi.
Modus yang sering digunakan adalah melalui pesan-pesan yang mengklaim berasal dari BRI, baik melalui email, SMS, maupun media sosial seperti Facebook, X, dan Instagram. Salah satu taktik favorit mereka adalah menawarkan undian berhadiah menggiurkan, mulai dari uang tunai hingga mobil mewah.
Contohnya, bulan lalu, muncul penipuan online yang mengatasnamakan BRImo FSTVL di media sosial. Mereka mengiming-iming hadiah fantastis, namun ternyata itu semua hanyalah jebakan. Link yang mereka bagikan, bukanlah situs resmi BRI.
Ingat, situs resmi BRI hanya dapat diakses melalui https://bri.co.id/. Jika mengecek akun media sosial resmi BRI, khususnya di Instagram @bankbri_id, kamu tidak akan menemukan informasi mengenai BRImo FSTVL.
Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati terhadap informasi yang tidak jelas sumbernya dan selalu memverifikasi keabsahan informasi dari sumber yang terpercaya atau saluran komunikasi resmi BRI.
Saluran resmi BRI meliputi Instagram: @bankbri_id, Facebook: Bank BRI, X: @BankBRI_id, @promo_BRI, dan @kontakBRI, serta TikTok: bankbri_id. Nasabah juga dapat menghubungi Sabrina di nomor 0812 1214 017, melalui email di call@bri.co.id, atau kontak BRI di 1500017, serta mengunjungi www.bri.co.id. #BRI #Sabrina #TanyaSabrinaAja
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com klaim link pendaftaran BRImo FSTVL panen hadiah hingga 29 Oktober 2024 tidak benar.
Situs resmi BRI hanya dapat diakses melalui https://bri.co.id/. Jika mengecek akun media sosial resmi BRI, khususnya di Instagram @bankbri_id, tidak akan menemukan informasi mengenai BRImo FSTVL.
Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati terhadap informasi yang tidak jelas sumbernya dan selalu memverifikasi keabsahan informasi dari sumber yang terpercaya atau saluran komunikasi resmi BRI.
(GFD-2024-23277) Cek Fakta: Hoaks Link Pendaftaran Bantuan Usaha Rp 57 Juta dari PT Sido Muncul
Sumber:Tanggal publish: 09/10/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan PT Sido Muncul membagikan dana bantuan usaha sebesar Rp 57 juta dengan mendaftar melalui link tertentu. Postingan ini beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 3 Oktober 2024.
Berikut isi postingannya:
"PROGRAM BANTUAN DANA (CSR ) PT. SIDOMUNCUL TBK. Untuk Seluruh Masyarakat Indonesia..UNDIAN KUPON (DANA BANTUAN USAHA)Berhadiah dari PT. Sidomuncul TBK Hadir untuk anda, Ayo segera Daftar Agar memenangkan Sejumlah hadiah Berupa, Bantuan modal usaha 57 Juta Rupiah..Serta masih banyak bantuan dan kesempatan lainnya... Info lebih lanjut tentang pendaftaran (BANTUAN DANA CSR SIDOMUNCUL)Silahkan klik menu (Daftar) yang kami sediakan...*Daftar sekarang juga"
Lalu benarkah postingan PT Sido Muncul membagikan dana bantuan usaha sebesar Rp 57 juta dengan mendaftar melalui link tertentu?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka laman resmi PT Sido Muncul, Sidomuncul.co.id. Namun tidak ada informasi valid seperti dalam postingan.
Selain itu Cek Fakta Liputan6.com membuka akun resmi PT Sido Muncul di Instagram, @sidomuncultbk yang sudah bercentang biry atau terverifikasi.
Di sana terdapat imbauan agar masyarakat mewaspadai penipuan yang mencatut nama PT Sido Muncul.
"Sido Muncul tidak pernah mengadakan undian berhadiah / giveaway di luar akun official produk. Hati-hati dengan segala jenis penipuan yang mengatas namakan PT Sido Muncul.
Bila masih mengikuti instruksi di luar akun official kami tidak bertanggung jawab atas segala kerugian. Terima kasih," bunyi unggahan Instagram pada 21 September 2022.
Selain itu postingan di Facebook ini mengarahkan masyarakat pada link tertentu. Ini merupakan modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti nama, nomor,buku tabungan, nomor telepon pribadi untuk diunggah di media sosial atau aplikasi percakapan tertentu. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.
Kesimpulan
Postingan PT Sido Muncul membagikan dana bantuan usaha sebesar Rp 57 juta dengan mendaftar melalui link tertentu adalah hoaks.
Rujukan
(GFD-2024-23276) Keliru, Rudal Iran Siap Meluncur
Sumber:Tanggal publish: 09/10/2024
Berita
Sebuah akun Facebook mengunggah sebuah video yang diberi keterangan rudal Iran siap meluncur.
Sejak diunggah pada 28 Juli 2024, video ini mendapatkan 70 ribu suka, 9,4 ribu komentar, dan diputar sebanyak 2,3 juta kali oleh pengguna Facebook.
Benarkah klaim tersebut? Berikut pemeriksaan faktanya.
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi video tersebut dengan menelusuri sumber asli dan sumber-sumber terbuka.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, objek yang ada pada video tersebut identik foto yang diunggah akun X @StarshipGazer pada 7 September 2023. Obyek tersebut juga identik dengan Starship Prototype Ship 26 pada videolive streaming Youtube NASASpaceflight, 10 Oktober 2023.
Objek dalam video ini adalah prototipe starship, sebuah pesawat ruang angkasa (spacecraft) yang dikembangkan oleh perusahaan Amerika Serikat, SpaceX. Dilansir lama SpaceX, pesawat luar angkasa Starship dan roket Super Heavy milik SpaceX secara kolektif disebut sebagai Starship. Keduanya berfungsi sebagai sistem transportasi kru dan kargo ke orbit Bumi, Bulan, Mars, dan seterusnya. Starship mampu membawa hingga 150 metrik ton muatan, dan menjadi pesawat luar angkasa terbesar yang pernah dibuat.
Dalam video yang live streaming Youtube NASASpaceflight, SpaceX sedang menguji coba Starship 26 di Suborbital Pads (tempat peluncuran) di Boca Chica, Brownsville, Texas, Amerika Serikat. Boca Chica merupakan tempat ujicoba, pengembangan, peluncuran satelit dan pesawat luar angkasa milik Spacex. Lokasi peluncuran lainya terdapat di Texas, Spaceport America-New Mexico, dan Kennedy Space Center-Titusville, Florida.
Dalam video tersebut Starship sedang diangkut menuju lokasi peluncuran dengan menggunakanself propelled modular transport(SPMT).
Tentang Rudal Iran
Dilansir CNN, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan bahwa mereka memperkirakan bahwa Iran menembakkan 180 “proyektil” ke beberapa wilayah Israel pada 1 Oktober 2024 lalu. Sementara itu, pejabat militer Iran mengklaim telah telah menembakan sekitar 200 rudal hipersonik dan balistik ke wilayah Israel.
Beberapa sumber terbuka menyebut misil hipersonik “Fattah” dan Sayyad 4B digunakan Iran dalam serangan tersebut. Dilansir Reuters, dalam serangan tersebut Iran menggunakan Misil Hipersonic Fattah. Misil hipersonik “Fattah”, mampu menjangkau target sejauh 1.400 kilometer. Mehr News Agency juga menuliskan IRGC (Pasukan Garda Revolusi Iran) berhasil menghancurkan pertahanan udara ?Arrow 2 and 3 milik IDF dengan Misil hipersonik “Fattah” 2.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan video dengan narasi rudal Iran siap meluncur adalahkeliru.
Object dalam video tersebut merupakan prototipe Starship, yaitu sebuah pesawat ruang angkasa (spacecraft) yang dikembangkan oleh perusahaan Amerika, SpaceX. Starship berfungsi sebagai sistem transportasi kru dan kargo ke orbit Bumi, Bulan, Mars, dan seterusnya. Starship mampu membawa hingga 150 metrik ton muatan, dan menjadi pesawat luar angkasa terbesar yang pernah dibuat. Dalam video tersebut, Starship sedang dipindahkan menuju lokasi peluncuran dengan menggunakanself propelled modular transport (SPMT).
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?v=330522063362074
- https://x.com/StarshipGazer/status/1699804062546616529
- https://www.youtube.com/watch?v=eer8MAvUhLE
- https://www.spacex.com/launches/
- https://www.youtube.com/watch?v=eer8MAvUhLE
- https://maps.app.goo.gl/sykMf8mxFfNYXmUS6
- https://edition.cnn.com/2024/10/02/middleeast/iran-missiles-israel-defenses-intl-hnk-ml/index.html
- https://www.npr.org/2024/10/04/nx-s1-5140058/satellite-images-dozens-iranian-missiles-struck-near-israeli-air-base
- https://www.reuters.com/world/middle-east/israeli-military-has-begun-limited-raids-against-hezbollah-targets-border-area-2024-09-30/
- https://en.mehrnews.com/news/222280/Iran-Fattah-2-hypersonic-missile-destroyed-Arrow-batteries
- https://www.spacex.com/launches/ /cdn-cgi/l/email-protection#95f6f0fef3f4fee1f4d5e1f0f8e5fabbf6fabbfcf1
Halaman: 688/5874