• (GFD-2021-6060) [SALAH] ARTIKEL “TENDANG JEFF BEZOS, ELON MUSK KINI ORANG TERKAYA DI DUNIA BERKAT VTUBE”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 12/01/2021

    Berita

    “All hail ngademin, ternyata mobil tesla nya bukan penopang kekayaan si elon 🤣🤣”

    Vtube

    Hasil Cek Fakta

    Akun Anton membagikan sebuah foto di grup Cocoklogi Science pada tanggal 10 Januari 2021 pukul 08.43 WIB. Dalam foto tersebut ditampilkan tangkapan layar berita dari Warta Ekonomi yang ditayangkan pada 8 Januari 2021 pukul 08.50 dengan judul “Tendang Jeff Bezos, Elon Musk Kini Orang Terkaya di Dunia Berkat V-Tube. Akun Anton menambahkan narasi “All hail ngademin, ternyata mobil tesla nya bukan penopang kekayaan si elon ??” di foto tersebut.

    Berdasarkan narasi yang diunggah sumber, diketahui bahwa terdapat emotikon tertawa di akhir narasi. Sehingga berdasarkan Hukum Poe, terdapat indikasi jelas bahwa foto tersebut dibuat untuk bercanda, dan dikategorikan sebagai satire/parodi. Satire ini dibuat dengan menggunakan konten yang dimanipulasi, yaitu informasi atau gambar asli yang disunting.[1]

    Tangkapan layar yang dibagikan sumber telah disunting dari artikel aslinya. Artikel asli Warta Ekonomi mengenai Elon Musk yang ditayangkan pada tanggal 8 Januari 2021 pukul 08.50 berjudul “Tendang Jeff Bezos, Elon Musk Kini Orang Terkaya di Dunia!” tanpa ada tambahan “Berkat VTube”. Dalam artikel ini, disebutkan bahwa berdasarkan Bloomberg Billionaire’s Index, Elon Musk menjadi orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai USD194,8 miliar (Rp2.704 triliun), mengalahkan Jeff Bezos yang memiliki kekayaan USD184 miliar (Rp2.562 triliun). Kekayaan Elon Musk ini bertambah akibat meningkatnya harga saham Tesla hingga 7,9%, per penutupan pasar dagang pada hari Kamis, 7 Januari 2021.

    Namun, menurut Forbes, Jeff Bezos masih lebih kaya daripada Elon Musk. Berdasarkan perkiraan Forbes, kekayaan Elon Musk mencapai USD175,2 miliar (Rp2.464 triliun), masih di bawah Jeff Bezos yang mencapai USD186,8 miliar (Rp2.628 triliun).[2]

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Aldinshah Vijayabwana
    Foto hasil suntingan. Faktanya, judul asli artikel yang ditayangkan Warta Ekonomi adalah “Tendang Jeff Bezos, Elon Musk Kini Orang Terkaya di Dunia!” Dalam artikel tersebut juga dituliskan bahwa kekayaan Elon Musk bertambah akibat meningkatnya harga saham Tesla.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6059) [SALAH] “pdip menolak dng tegas hukuman mati bagi koruptor, dengan alasan semua koruptor adalah teman sehidup semati mereka…”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 11/01/2021

    Berita

    “🤕🤕🤕🤕🤕

    waduh no coment…

    hehehehee…..

    kenyataan kan bossss…”

    Narasi dalam gambar:

    “pdip menolak dng tegas hukuman mati bagi koruptor, dengan alasan semua koruptor adalah teman sehidup semati mereka…”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Matt Hamvo mengunggah gambar berupa hasil tangkapan layar yang memperlihatkan Sekretaris Jendral DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam cover artikel CNN Indonesia dan pada gambar tersebut terdapat narasi yang mengklaim alasan Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) menolak secara tegas hukuman mati bagi koruptor karena semua koruptor adalah teman sehidup semati mereka.

    Berdasarkan hasil penelusuran, ditemukan artikel CNN Indonesia dengan gambar cover serupa yang berjudul “PDIP Tolak Hukuman Mati Koruptor: Kita Harus Rawat Kehidupan” yang diunggah pada Kamis, 12/12/2019.

    Dalam artikel tersebut, PDIP tak setuju dengan wacana hukuman mati karena tidak sejalan dengan semangat kemanusiaan. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan semua pihak tidak boleh menjadi penentu kehidupan seseorang.

    Hasto mengaku sepakat esensi dari korupsi adalah membunuh kemanusiaan. Namun, hukuman terberat bagi tindak pidana korupsi bukan dengan cara membunuhnya.

    “Untuk hal yang menyangkut dengan kehidupan seorang manusia tersebut, kita harus hati-hati karena kita bukan pemegang kehidupan atas orang per orang. Kita harus merawat kehidupan itu,” ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (11/12).

    Hasto menganggap koruptor tetap harus dihukum berdasarkan dengan tingkat korupsinya. Selain dimiskinkan dan penjara seumur hidup, masih banyak cara untuk mencegah seseorang melakukan korupsi. Seperti pencabutan hak politik koruptor atau cara lain untuk menciptakan efek jera.

    Dengan demikian, klaim alasan PDIP menolak hukuman mati bagi koruptor karena koruptor teman sehidup semati mereka adalah tidak benar dan termasuk dalam kategori konten yang di manipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Konaah (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta).

    Klaim yang salah. PDIP tidak setuju dengan wacana hukuman mati karena tidak sejalan dengan semangat kemanusiaan. Diketahui pula bahwa CNN Indonesia tidak pernah menerbitkan artikel dengan judul atau isi pemberitaan seperti halnya klaim.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6058) [SALAH] Video Temuan Barang dan Puing Kecelakaan Pesawat Sriwijaya SJ182

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 11/01/2021

    Berita

    Dalam video
    “Ya Allah semoga korban dlm kecelakan pesawat Sriwijaya SJ182 semua’a Husnul khotimah & diberikan ketabahan bagi keluarga yang di tinggalkan di berikan ketabahan”

    Caption video
    “innalillahi wainnailaihi rojiun… semoga husnul khotimah.. aamiin
    kecelakaanmaut #sriwijayaarilines #khusnulkhotimah”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar pada aplikasi tiktok sebuah video berdurasi 24 detik yang diunggah oleh @dhie. Video tersebut mengambarkan suasana di kapal yang terlihat beberapa barang dan pada unggah video tersebut disertakan hastag sriwijayaairlines.

    Setelah ditelusuri, video tersebut merupakan video temuan barang dan puing pesawat Lion Air JT-610 yang mengalami kecelakaan pada 29 Oktober 2018. Pesawat tersebut lepas landas pada pukul 06.20 WIB dari Bandara Soekarno Hatta dengan rute Bandara Depati Amir di Pangkal Pinang, Bangka Belitung dan setelah mengudara 13 menit, pesawat jatuh pada pukul 06.33 WIB di koordinat S 5’49.052″ E 107’06.628″.

    Dengan demikian, video yang diunggah oleh @dhie bukan video barang temuan dan kondisi pencarian dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ182. Video tersebut merupakan temuan barang dan puing kecelakaan pesawat Lion Air jt610 29 Oktober 2018, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konten yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).

    Faktanya, video tersebut merupakan temuan puing dan barang pada kecelakaan pesawat Lion Air jt610 pada 29 Oktober 2018.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6057) [SALAH] Rizieq Shihab Sakit yang Tidak Normal Karena Diracuni

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 11/01/2021

    Berita

    “Benarkah..HRS di racunin…?”

    Narasi dalam foto:

    “BANTU DOA UNTUK IB HABIB RIZIEQ SYIHAB YG SEKARANG DI RUTAN POLDA METRO JAYA DALAM KEADAAN SAKIT YG TIDAK NORMAL..!!!

    Terancam keamanan Habib IRzieq Syihab kini sdh terbaring dan tak berdaya lagi.

    Kesehatan nya.ternyata telah di racuni oleh orang tertentu.
    Walllahu’alam bissawab,

    Kita semua sudah menduga makanan habib Rizieq di dlm penjara di racun , biasanya racun makanan yg tidak bisa terditeksi di tubuh itu deterjen ,orang akan mati berlahan lahan bila di beri makan bercampur deterjen. Mohon doa ! alfatihah 😭😭

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter @masbudi11 (@masbudi111) mengunggah foto hasil tangkapan layar berupa pesan WhatsApp yang berisi percakapan bahwa Rizieq Shihab sedang sakit yang tidak normal karena telah diracuni di dalam tahanan Polda Metro Jaya. Unggahan tersebut mendapatkan atensi sebanyak 305 balasan, 354 suka, dan 166 retweet.

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim Rizieq Shihab sakit yang tidak normal karena diracuni tidak benar. Mengutip dari okenews, kuasa hukum Rizieq Shihab, Sugito Atmo Prawiro mengonfirmasi bahwa kondisi Rizieq Shihab di dalam sel Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya, sangat mengkhawatirkan seperti diisolasi. Ia mengungkapkan, Rizieq Shihab mengalami sakit asam lambung dan sempat sesak nafas hingga hampir pada 1 Januari 2021 bahkan sempat meminta pertolongan melalui CCTV yang terpasang di depan kamar selnya.

    “Kondisi Habib Rizieq sangat mengkhawatirkan, bahkan pada waktu malam itu kondisinya sangat darurat,” ungkapnya saat dikonfirmasi MNC Media, Jumat (8/1/2021).

    Hal yang sama juga dikonfirmasi oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. Mengutip dari Tribun Jateng, ia mengatakan, Rizieq sempat menderita asam lambung, sehingga kondisi kesehatannya menurun. Kemudian kepolisian langsung menangani Rizieq sesuai dengan SOP yang berlaku, yang di antaranya memberikan bantuan tabung oksigen meskipun Rizieq menolaknya dan memilih menggunakan tabung oksigen yang selalu dibawanya sebelum ditahan.

    “Kondisi sekarang bagus, tadi baru dicek lagi. SOP untuk kesehatan dia (Rizieq-Red) kami lakukan betul, pengecekan didampingi oleh MER-C. Ada CCTV-nya, ada semua. Kami kasih tidak mau, dia (Rizieq) maunya oksigennya dia. Memang sebelum masuk sini selalu bawa tabung oksigen. Di mobilnya juga ada tabung oksigen,” ujar Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jumat (8/1).

    Dengan demikian, unggahan akun Twitter @masbudi11 (@masbudi111) dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan karena Rizieq Shihab menderita sakit asam lambung serta sesak nafas dan sudah ditangani sesuai dengan SOP yang berlaku.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

    Narasi yang salah. Faktanya, sakit yang dialami oleh Rizieq Shihab adalah asam lambung dan sesak napas. Kepolisian sudah menanganinya sesuai dengan SOP yang berlaku.

    Rujukan