(GFD-2021-7129) [SALAH] “##BERAKHIR PAHIT##. SK GUBERNUR DI CABUT. DETIK DETIK JOKOWI UMUMKAN PEMECATAN ANIES”
Sumber: youtube.comTanggal publish: 22/06/2021
Berita
“BERITA TERBARU ~ ISTANA BERGEMURUH !! DETIK² JOKOWI UMUMKAN PENCOPOTAN ANIES ~ VIRAL TERKINI.
Hasil Cek Fakta
Channel Youtube bernama gerbang politik mengunggah sebuah video berdurasi 10 menit 3 detik mengenai pencabutan SK (Surat Keputusan) Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta oleh Presiden Jokowi.
Namun setelah video tersebut diputar, tidak terdapat penjelasan apapun mengenai pencabutan SK Gubernur Anies Baswedan ataupun proses dilaksanakannya pencabutan SK Gubernur sebagaimana narasi yang tertera pada foto thumbnail video tersebut. Video berdurasi 10 menit 3 detik itu hanya memaparkan informasi terkait kekecewaan berbagai pihak atas kinerja Anies Baswedan sebagai Gubernur dalam menangani kasus Covid-19 di DKI Jakarta yang terus mengalami peningkatan.
Sebelumnya, pada awal tahun 2021 telah beredar informasi serupa, yaitu mengenai Anies Baswedan yang telah dicopot jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun melansir dari kominfo.go.id, informasi tersebut adalah hoax. Karena faktanya, tidak ada informasi valid dari media arus utama terkait hal itu.
Melansir dari medcom.id, informasi hoax tersebut dipicu oleh pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Ali Lubis yang meminta Anies mundur sebab tidak mampu mengatasi kasus Covid-19 di DKI Jakarta dengan baik.
Argumen Ali Lubis yang membentuk opini publik itupun menyebabkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberikan peringatan secara lisan kepada Ali Lubis atas pernyataan pribadinya tersebut. Menurutnya, pernyataan atas pendapat pribadi terkait hal seperti itu pun harus dikoordinasikan dengan partai terlebih dahulu agar tidak membentuk opini publik.
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait dicopotnya SK Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan oleh Presiden Jokowi ialah informasi yang salah atau masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Namun setelah video tersebut diputar, tidak terdapat penjelasan apapun mengenai pencabutan SK Gubernur Anies Baswedan ataupun proses dilaksanakannya pencabutan SK Gubernur sebagaimana narasi yang tertera pada foto thumbnail video tersebut. Video berdurasi 10 menit 3 detik itu hanya memaparkan informasi terkait kekecewaan berbagai pihak atas kinerja Anies Baswedan sebagai Gubernur dalam menangani kasus Covid-19 di DKI Jakarta yang terus mengalami peningkatan.
Sebelumnya, pada awal tahun 2021 telah beredar informasi serupa, yaitu mengenai Anies Baswedan yang telah dicopot jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun melansir dari kominfo.go.id, informasi tersebut adalah hoax. Karena faktanya, tidak ada informasi valid dari media arus utama terkait hal itu.
Melansir dari medcom.id, informasi hoax tersebut dipicu oleh pernyataan Ketua DPC Partai Gerindra Ali Lubis yang meminta Anies mundur sebab tidak mampu mengatasi kasus Covid-19 di DKI Jakarta dengan baik.
Argumen Ali Lubis yang membentuk opini publik itupun menyebabkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberikan peringatan secara lisan kepada Ali Lubis atas pernyataan pribadinya tersebut. Menurutnya, pernyataan atas pendapat pribadi terkait hal seperti itu pun harus dikoordinasikan dengan partai terlebih dahulu agar tidak membentuk opini publik.
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait dicopotnya SK Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan oleh Presiden Jokowi ialah informasi yang salah atau masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Novita Kusuma Wardhani (Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta.
Informasi tersebut salah. Faktanya dalam video yang diunggah oleh channel Youtube gerbang politik tersebut memuat informasi yang berbeda dengan narasi yang tertera dalam thumbnail video.
Informasi tersebut salah. Faktanya dalam video yang diunggah oleh channel Youtube gerbang politik tersebut memuat informasi yang berbeda dengan narasi yang tertera dalam thumbnail video.
Rujukan
(GFD-2021-7128) [SALAH] Video Apel Persiapan Lockdown DKI
Sumber: facebook.comTanggal publish: 22/06/2021
Berita
“APEL PERSIAPAN LOCKDOWN DKI”
ppkm
PPKM
PPKM darurat di dki
PPKM mikro darurat
ppkm
PPKM
PPKM darurat di dki
PPKM mikro darurat
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook bernama Agus Efriyanto memposting sebuah video berdurasi 14 detik. Dalam video yang diambil dari dalam mobil tersebut terdengar suara yang mengklaim bahwa sedang terjadi apel persiapan lockdown DKI.
Setelah ditelusuri melansir dari detik.com Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan bahwa video tersebut bukan apel lockdown. Apel tersebut merupakan apel untuk pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta. Apel yang bertempat di Monas tersebut juga dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta yang menyebut kondisi Jakarta saat ini semakin mengkhawatirkan.
Informasi video yang beredar di media sosial tentang video apel persiapan lockdown DKI merupakan hoaks juga didapatkan dari kanal Youtube Tribun Jateng dalam salah satu videonya berjudul “Hoaks Polisi Apel Jelang Lockdown DKI Jakarta” yang diunggah pada 21 Juni 2021.
Dengan demikian video yang diklaim merupakan apel persiapan lockdown DKI merupakan hoaks. Hal tersebut sudah diklarifikasi oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo bahwa apel tersebut dalam rangka pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta sehingga masuk dalam kategori konten yang salah.
Setelah ditelusuri melansir dari detik.com Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan bahwa video tersebut bukan apel lockdown. Apel tersebut merupakan apel untuk pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta. Apel yang bertempat di Monas tersebut juga dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta yang menyebut kondisi Jakarta saat ini semakin mengkhawatirkan.
Informasi video yang beredar di media sosial tentang video apel persiapan lockdown DKI merupakan hoaks juga didapatkan dari kanal Youtube Tribun Jateng dalam salah satu videonya berjudul “Hoaks Polisi Apel Jelang Lockdown DKI Jakarta” yang diunggah pada 21 Juni 2021.
Dengan demikian video yang diklaim merupakan apel persiapan lockdown DKI merupakan hoaks. Hal tersebut sudah diklarifikasi oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo bahwa apel tersebut dalam rangka pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta sehingga masuk dalam kategori konten yang salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).
Video tersebut merupakan hoaks. Faktanya, video tersebut merupakan apel untuk pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta.
Video tersebut merupakan hoaks. Faktanya, video tersebut merupakan apel untuk pelaksanaan PPKM Mikro DKI Jakarta.
Rujukan
(GFD-2021-7126) [SALAH] Wuhan: Ribuan Nyamuk yang diinokulasi Viagra Lepas dari Laboratorium dengan Keamanan Tinggi
Sumber: facebook.comTanggal publish: 22/06/2021
Berita
“One more shock from China.
Wuhan: Thousands of mosquitoes inoculated with Viagra escape from high-security laboratory”
Terjemahan:
“Satu lagi kejutan dari China.
Wuhan: Ribuan nyamuk yang diinokulasi Viagra lepas dari laboratorium dengan keamanan tinggi”
Wuhan: Thousands of mosquitoes inoculated with Viagra escape from high-security laboratory”
Terjemahan:
“Satu lagi kejutan dari China.
Wuhan: Ribuan nyamuk yang diinokulasi Viagra lepas dari laboratorium dengan keamanan tinggi”
Hasil Cek Fakta
Beredar informasi dari akun Twitter @WadheshT berisikan klaim bahwa adanya ribuan nyamuk yang disuntik Viagra lepas dari laboratorium di Wuhan, China dengan melampiran sebuah URL dari website worldnewsdailyreport.com. Postingan tersebut muncul pada 15 Juni 2021.
Berdasarkan dari website yang dirujuk yaitu World News Daily Report, pada bagian “Disclaimer” dijelaskan bahwa informasi yang dimuat pada website tersebut hanyalah untuk tujuan hiburan. Artikel yang berjudul “Wuhan: Thousands of mosquitoes inoculated with Viagra escape from high-security laboratory” dipublikasikan pada 20 Oktober 2020 dari page source pada halaman artikel, sedangkan foto yang digunakan oleh artikel tersebut ternyata adalah seorang pria Jepang bernama Yukichi Chuganji yang merupakan orang tertua didunia menurut Guinness World Records, ia meninggal pada 28 September 2003 pada usia 114 tahun.
Melihat dari penjelasan tersebut, klaim ribuan nyamuk yang disuntik Viagra lepas dari laboratorium di Wuhan, China adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Salah/False Context.
Berdasarkan dari website yang dirujuk yaitu World News Daily Report, pada bagian “Disclaimer” dijelaskan bahwa informasi yang dimuat pada website tersebut hanyalah untuk tujuan hiburan. Artikel yang berjudul “Wuhan: Thousands of mosquitoes inoculated with Viagra escape from high-security laboratory” dipublikasikan pada 20 Oktober 2020 dari page source pada halaman artikel, sedangkan foto yang digunakan oleh artikel tersebut ternyata adalah seorang pria Jepang bernama Yukichi Chuganji yang merupakan orang tertua didunia menurut Guinness World Records, ia meninggal pada 28 September 2003 pada usia 114 tahun.
Melihat dari penjelasan tersebut, klaim ribuan nyamuk yang disuntik Viagra lepas dari laboratorium di Wuhan, China adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Salah/False Context.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Natalia Kristian (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Indonesia).
Informasi tersebut adalah satir, berdasarkan dari URL website yang dilampirkan terdapat pada bagian “Disclaimer” bahwa informasi yang dimuat pada website World News Daily Report hanyalah untuk tujuan hiburan. Artikel satir tersebut dirilis pada 20 Oktober 2020.
Informasi tersebut adalah satir, berdasarkan dari URL website yang dilampirkan terdapat pada bagian “Disclaimer” bahwa informasi yang dimuat pada website World News Daily Report hanyalah untuk tujuan hiburan. Artikel satir tersebut dirilis pada 20 Oktober 2020.
Rujukan
- https://www.altnews.in/satirical-article-claiming-mosquitos-injected-with-viagra-escape-from-wuhan-lab-viral/
- https://worldnewsdailyreport.com/wuhan-thousands-of-genetically-modified-mosquitoes-inoculated-with-viagra-escape-from-high-security-laboratory/
- https://worldnewsdailyreport.com/disclaimer_/
- https://en-academic.com/dic.nsf/enwiki/196228
(GFD-2021-7125) [SALAH] Gambar Artikel CNN Indonesia: “Lawan pengaruh B A N S E R, Angkatan Laut Amerika Serikat akan kirim tambahan kapal induk ke US Indo – Pasific Command”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 22/06/2021
Berita
Akun Facebook Joko Ngabalin (fb.com/joko.ngabalin.9) pada 22 Jun 2021 mengunggah sebuah gambar tangkapan layar ke grup Makar Community II. Di gambar tersebut, terdapat logo CNN Indonesia dan judul artikel sebagai berikut:
“Lawan pengaruh B A N S E R, Angkatan Laut Amerika Serikat akan kirim tambahan kapal induk ke US Indo – Pasific Command”
“Lawan pengaruh B A N S E R, Angkatan Laut Amerika Serikat akan kirim tambahan kapal induk ke US Indo – Pasific Command”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya gambar tangkapan layar artikel berjudul “Lawan pengaruh B A N S E R, Angkatan Laut Amerika Serikat akan kirim tambahan kapal induk ke US Indo – Pasific Command” yang seolah dimuat di situs CNN Indonesia merupakan konten yang dimanipulasi.
Faktanya, gambar itu merupakan gambar hasil editan atau suntingan. Pada situs CNN Indonesia, artikel aslinya berjudul “Lawan Pengaruh China, AS Akan Tambah Armada ke Indo-Pasifik” yang terbit pada Rabu, 18 November 2020.
Dikutip dari artikel tersebut, isi beritanya berisi tentang militer Amerika Serikat yang dilaporkan ingin menambah kapal perang di perairan Indo-Pasifik. Penambahan armada baru itu dimaksudkan untung mengatasi tantangan angkatan laut di wilayah Komando AS di Indo-Pasifik.
Faktanya, gambar itu merupakan gambar hasil editan atau suntingan. Pada situs CNN Indonesia, artikel aslinya berjudul “Lawan Pengaruh China, AS Akan Tambah Armada ke Indo-Pasifik” yang terbit pada Rabu, 18 November 2020.
Dikutip dari artikel tersebut, isi beritanya berisi tentang militer Amerika Serikat yang dilaporkan ingin menambah kapal perang di perairan Indo-Pasifik. Penambahan armada baru itu dimaksudkan untung mengatasi tantangan angkatan laut di wilayah Komando AS di Indo-Pasifik.
Kesimpulan
Gambar EDITAN. Pada situs CNN Indonesia, artikel aslinya berjudul “Lawan Pengaruh China, AS Akan Tambah Armada ke Indo-Pasifik” yang terbit pada Rabu, 18 November 2020.
Rujukan
Halaman: 5139/6341