Beredar sebuah situs yang melayani upgrade sistem operasi Windows 11 dengan domain windows11-upgrade11[dot]com. Pada situs tersebut, pengguna diminta untuk mengakses tombol “Download Now” atau “Unduh Sekarang” untuk melakukan upgrade sistem operasi.
(GFD-2022-9711) [SALAH] Situs Upgrade Sistem Operasi Windows 11
Sumber: Portal DaringTanggal publish: 27/04/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, situs tersebut adalah situs palsu. Faktanya, situs tersebut mengandung malware bernama Inno Stealer yang mampu mencuri data pengguna. Malware tersebut berada di dalam file yang diunggah dan akan menonaktifkan perangkat keamanan di komputer pengguna, sehingga dapat dengan mudah mencuri data pribadi.
Situs serupa juga pernah beredar pada Februari 2022 lalu. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Situs Microsoft yang Melayani Upgrade Sistem Operasi Windows 11” yang diunggah pada 18 Februari 2022.
Dengan demikian, situs updgrade sistem operasi Windows 11 tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Situs serupa juga pernah beredar pada Februari 2022 lalu. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Situs Microsoft yang Melayani Upgrade Sistem Operasi Windows 11” yang diunggah pada 18 Februari 2022.
Dengan demikian, situs updgrade sistem operasi Windows 11 tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Khairunnisa A.
Situs palsu. Faktanya, situs dengan domain windows11-upgrade11[dot]com tersebut mengandung malware bernama Inno Stealer yang mampu mencuri data pengguna.
Situs palsu. Faktanya, situs dengan domain windows11-upgrade11[dot]com tersebut mengandung malware bernama Inno Stealer yang mampu mencuri data pengguna.
Rujukan
(GFD-2022-9710) [SALAH] “Kabar Duka Nunung Meninggal Dunia di Tol Solo-Ngawi Akibat Kecelakaan Maut,ini penjelasannya”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/04/2022
Berita
Akun Facebook dengan nama pengguna “Mahadir Kingers” (https://www.facebook.com/agan.squad.52/) mengunggah sebuah narasi yang menyatakan bahwa comedian Nunung meninggal dunia akibat kecelakaan. Dalam unggahan tersebut juga disertakan sebuah tautan yang berisi artikel terkait peristiwa tersebut dari situs benson-pall[dot]my[dot]id.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, korban meninggal dalam kecelakaan tersebut bukan comedian Nunung. Faktanya, tautan artikel yang disertakan dalam unggahan berisi berita kecelakaan Ketua DPC Partai Gerindra Nunung Sugiantoro. Komedian Nunung sendiri masih aktif membintangi acara “Ini Talkshow” dan hadir dalam salah satu episode yang disiarkan secara langsung pada 24 April 2022.
Narasi dengan topik serupa juga pernah beredar pada Februari 2022 lalu. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Nunung Meninggal Dunia, Usai Alami Kecelakaan Maut” yang diunggah pada 25 Februari 2022.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Facebook dengan nama pengguna “Mahadir Kingers” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Narasi dengan topik serupa juga pernah beredar pada Februari 2022 lalu. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Nunung Meninggal Dunia, Usai Alami Kecelakaan Maut” yang diunggah pada 25 Februari 2022.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Facebook dengan nama pengguna “Mahadir Kingers” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Khairunnisa A.
Bukan comedian Nunung. Faktanya, tautan artikel yang disertakan dalam unggahan berisi berita kecelakaan Ketua DPC Partai Gerindra Nunung Sugiantoro. Komedian Nunung sendiri masih aktif membintangi acara “Ini Talkshow”.
Bukan comedian Nunung. Faktanya, tautan artikel yang disertakan dalam unggahan berisi berita kecelakaan Ketua DPC Partai Gerindra Nunung Sugiantoro. Komedian Nunung sendiri masih aktif membintangi acara “Ini Talkshow”.
Rujukan
(GFD-2022-9709) Keliru, Video yang Diklaim Presiden Rusia Vladimir Putin Memainkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 27/04/2022
Berita
Video pendek berisi Presiden Rusia Vladimir Putin memainkan piano, beredar kembali di Facebook, April 2022. Video itu diklaim bahwa Putin mainkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah, seperti dibagikan oleh akun Facebook ini, dan ini.
Video yang dibagikan ada yang berdurasi dua menit, ada yang kurang dari satu menit. Keduanya berisi saat Putin yang memakai jas hitam memainkan sebuah lagu dengan piano.
“Suka dengar lagu Aisyah apalagi yg mainkan pianonya bpk Putin yg gagah,” tulis salah satu akun yang membagikan video itu.
Benarkah Putin memainkan lagu Aisyah?
Tangkapan layar dua unggahan video dengan klaim Presiden Rusia Vladimir Putin Memainkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah
Hasil Cek Fakta
Tempo pernah memeriksa video serupa yang diklaim bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin memainkan lagu Indonesia Raya untuk Presiden Jokowi. Video tersebut beredar pada Oktober 2019.
Faktanya, dalam video itu Putin tidak memainkan lagu Indonesia Raya maupun lagu Aisyah Istri Rasulullah.
Arisp Cek Fakta Tempo melaporkan, Situs NBC News memuat video tersebut dengan judul "Vladimir Putin plays the piano while he waits to see China's president Xi". Berdurasi lebih pendek, yakni 27 detik, video itu menampilkan Putin sedang bermain piano di dalam sebuah ruangan kaca dengan lantai yang dilapisi karpet berwarna krem, sama seperti yang terlihat dalam video yang diklaim memainkan lagu Aisyah Istri Rasullulah.
Namun, dalam video ini, Putin tidak memainkan lagu Indonesia Raya. Dalam berita itu disebutkan bahwa lagu yang dimainkan Putin adalah lagu Rusia saat masih bernama Uni Soviet yang berkisah tentang Moskow dan Saint Petersburg. Aktivitas ini dilakukan Putin saat menunggu kehadiran Presiden Cina, Xi Jinping.
Keterangan yang sama juga dipublikasikan di kanal Youtube Associated Press (AP) pada 15 Mei 2017, berjudul Putin Shows Off Musical Talent on Piano in China. AP menulis bahwa televisi pemerintah Rusia pada 14 Mei 2017 menunjukkan Presiden Vladimir Putin bermain piano di Beijing. Putin mencoba memainkan lagu kebangsaan Moskow dan negara asalnya Sanit Petersburg, saat menunggu bertemu dengan pemimpin China Xi Jinping.
Kantor berita Rusia, TASS, juga melaporkan berita tersebut pada 14 Mei 2017. TASS menulis saat itu Presiden Rusia memainkan melodi lagu "Moscow Windows" dan "The City Over the Free Neva" saat dia menunggu pertemuannya dengan pemimpin China Xi Jinping.
[CEK FAKTA] Tangkapan layar unggahan artikel Kantor berita Rusia, TASS, pada 14 Mei 2017.
Putin tiba di wisma negara Diaoyutai di Beijing barat di mana ia diperkirakan akan mengadakan serangkaian pertemuan. Sambil menunggu pertemuan dengan Xi Jinping, Putin duduk di depan piano dan memainkan beberapa melodi.
Pemimpin Rusia itu telah banyak menunjukkan kepada publik kemampuannya bermain piano. Secara khusus, pada Oktober 2010, ketika dia menjadi ketua pemerintah Rusia, dia memainkan lagu Rusia "From Where Does the Motherland Begin" di sebuah konser amal di St. Petersburg untuk mengumpulkan dana untuk memerangi kanker anak-anak dan penyakit mata.
Pada Januari 2014, ia memainkan lagu "Moscow Windows" pada pertemuan dengan mahasiswa Institut MIFI Moskow.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan Tempo, klaim Presiden Rusia Vladimir Putin mamainkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah dengan piano, KELIRU.
TIM CEK FAKTA TEMPO
** Punya informasi atau klaim yang ingin anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami.
Rujukan
(GFD-2022-9708) [SALAH] Foto Perempuan Bela Diri Bunuh Pria yang Mau memperkosa Dirinya.
Sumber: MediaTanggal publish: 27/04/2022
Berita
“Perempuan Bela Diri Bunuh Pria yang Mau Memperkosa Dirinya Malah Terancam 25 Tahun Penjara”
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah artikel dengan judul “Perempuan Bela Diri Bunuh Pria yang Mau Memperkosa Dirinya Malah Terancam 25 Tahun Penjara”. Artikel ini diposting oleh Beritamanfaat[dot]com pada Senin, 25 April 2022. Dalam artikel tersebut ditampilkan pula foto perempuan dengan memakai baju tahanan dengan papan nama Kholifatul Janah.
Setelah ditelusuri menggunakan Google Reverse Image Seacrh ditemukan foto identik di jpnn.com dengan judul “Lihat, Gadis Cantik Ini Pelaku Kasus Pembunuhan Sadis” yang diunggah pada Minggu, 14 Agustus 2016. Artikel tersebut menjelaskan tentang rekonstruksi kasus perampokan sadis yang berujung dengan tewasnya Fauzi, warga Desa Curah Cabe, Kecamatan Bangsalsari, Jember. Salah satu tersangka dalam kasus ini adalah Kholifah, warga Desa Klatakan, Lumajang. Hasil pemeriksaan polisi, Kholifah dan temannya Shinta diketahui sebagai otak kejahatan yang merencanakan perampokan dengan menyuruh dua eksekutor, yakni Nurhadi dan Didik, warga Jatiroto, Lumajang.
Berdasarkan penjelasan di atas, pemakaian foto dalam artikel “Perempuan Bela Diri Bunuh Pria yang Mau Memperkosa Dirinya Malah Terancam 25 Tahun Penjara” adalah salah, dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Setelah ditelusuri menggunakan Google Reverse Image Seacrh ditemukan foto identik di jpnn.com dengan judul “Lihat, Gadis Cantik Ini Pelaku Kasus Pembunuhan Sadis” yang diunggah pada Minggu, 14 Agustus 2016. Artikel tersebut menjelaskan tentang rekonstruksi kasus perampokan sadis yang berujung dengan tewasnya Fauzi, warga Desa Curah Cabe, Kecamatan Bangsalsari, Jember. Salah satu tersangka dalam kasus ini adalah Kholifah, warga Desa Klatakan, Lumajang. Hasil pemeriksaan polisi, Kholifah dan temannya Shinta diketahui sebagai otak kejahatan yang merencanakan perampokan dengan menyuruh dua eksekutor, yakni Nurhadi dan Didik, warga Jatiroto, Lumajang.
Berdasarkan penjelasan di atas, pemakaian foto dalam artikel “Perempuan Bela Diri Bunuh Pria yang Mau Memperkosa Dirinya Malah Terancam 25 Tahun Penjara” adalah salah, dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)
Salah, foto yang dipakai dalam artikel adalah foto Kholifah, warga Desa Klatakan, Lumajang yang menjadi tersangka dalam kasus perampokan sadis.
Salah, foto yang dipakai dalam artikel adalah foto Kholifah, warga Desa Klatakan, Lumajang yang menjadi tersangka dalam kasus perampokan sadis.
Rujukan
Halaman: 5021/6864




