• (GFD-2020-5771) CEK FAKTA: Lionel Messi Dukung Salah Satu Cabup Halmahera Utara, Benarkah?

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 09/12/2020

    Berita

    Sebuah foto selebrasi megabintang sepak bola Lionel Messi beredar di media sosial Facebook dan dikaitkan dengan Pilkada serentak tahun 2020 ini. Foto pemain FC Barcelona tersebut antara lain disebarkan oleh akun Facebook Kie Bessi, jauh hari sebelum hari-H pencoblosan Pilkada 2020, Rabu (09/12/2020) ini. Tepatnya, gambar Lionel Messi itu diunggah sang pemilik akun di grup Facebook Pilkada Halmahera Selatan 2020, Selasa (01/09/2020) silam, pada pukul 16.07.

    "KALU MESSI SAJA SU DUKUNG, BERARTI USMAN-BASSAM SU TARA BISA TERBENDUNG SDH," tulis Kie Bessi menarasikan foto selebrasi Lionel Messi itu.

    Dalam foto tersebut, Messi yang berseragam FC Barcelona terlihat seperti tengah merayakan gol sambil mengangkat jersey-nya. Di balik jersey klub Spanyol yang ia kenakan itulah, terpampang foto salah satu pasangan Cabup-Cawabup Halmahera Selatan, Usman-Bassam.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran Suara.com, foto Lionel Messi yang sedang merayakan gol dengan membuka baju berisi foto pasangan Cabup-Cawabup Halmahera Selatan, Usman-Bassam, tersebut tidak benar adanya.

    Foto yang sama persis, foto aslinya, bahkan sudah ada sejak lama sekali, belasan tahun lalu. Tepatnya foto tersebut diambil dalam laga El Clasico pada Maret 2007, antara FC Barcelona melawan Real Madrid yang berakhir imbang 3-3.

    Di pertandingan itu, Lionel Messi memang tampil dominan dan mencetak gol-gol yang menyelamatkan timnya dari kekalahan. Berita dengan foto dalam angle yang sama itu antara lain dimuat di laman BBC Sport, namun dengan baju kaus dalam yang tidak memperlihatkan gambar paslon di Pilkada Halmahera Utara.

    Lebih jauh, diketahui bahwa foto Messi dengan angle serupa, memang telah banyak dan berulang kali dibuat dalam bentuk meme berbeda. Lewat pencarian reverse image di Yandex misalnya, dengan mudah bisa ditemukan foto-foto Lionel Messi dengan angle sama yang telah diedit dan dijadikan meme untuk berbagai kepentingan.

    Salah satu website yaitu funny.pho.to misalnya, bahkan terang-terangan menawarkan aplikasi untuk mengedit foto ikonik Lionel Messi tersebut lebih gampang. Walaupun dalam salah satu keterangannya pihak web menyebut hal itu untuk tujuan guyon atau lucu-lucuan semata.

    Soal apa yang sebenarnya tertera di baju kaus dalam Lionel Messi pada foto aslinya, seperti antara lain ditulis beberapa media dan juga dapat dilihat dalam foto-foto lebih jelas dari angle lain, aslinya adalah tulisan berbunyi "Fuerza Tio".

    "Seusai setiap gol yang dicetaknya (dalam pertandingan itu), Messi mengangkat jersey-nya untuk memperlihatkan T-shirt putih bertulisan 'Fuerza Tio', bahasa Spanyol yang berarti 'Kuatkan Diri, Paman'," tulis New York Times.

    Kesimpulan

    Foto Lionel Messi yang sedang melakukan selebrasi gol dengan menunjukkan gambar salah satu pasangan Cabup-Cawabup Halmahera Utara, Usman-Bassam di Pilkada 2020, adalah hoaks belaka. Foto aslinya tidak demikian, sudah lama beredar dan merupakan kejadian 13 tahun lalu, serta merupakan editan belaka yang bahkan sudah kerap dibuat dan diedarkan berbagai pihak baik untuk maksud tertentu maupun lucu-lucuan belaka.

    Rujukan

  • (GFD-2020-5770) [SALAH] Akun Whatsapp Anggota DPD RI Fahira Idris Meminta Sejumlah Dana

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 09/12/2020

    Berita

    Akun whatsapp menggunakan foto profil Fahira Idris dan melakukan komunikasi kepada beberapa orang dengan menawarkan pembelian mobil dan meminta transfer uang DP.

    Hasil Cek Fakta

    Telah beredar nomor WhatsApp anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jakarta Fahira Idris. Akun tersebut menggunakan foto profil Fahira Idris dan melakukan komunikasi kepada beberapa orang dengan menawarkan pembelian mobil dan meminta transfer uang DP.

    Faktanya, akun atau nomor WhatsApp tersebut adalah akun palsu dan bukanlah milik Fahira Idris.

    Fahira Idris mengklarifikasi dalam akun Twitter resminya, ia mengatakan agar masyarakat berhati-hati atas akun yang mengatasnamakan dirinya dan telah melaporkan kepada Polda Metro Jaya.

    “HATI-HATI ADA NOMOR HP 081312516938 SEDANG MENGGUNAKAN FOTO SAYA, MENGGUNAKAN NAMA SAYA FAHIRA IDRIS, UNTUK MENIPU PURA2 MENAWARKAN PEMBELIAN MOBIL, DAN MINTA TRANSFER UANG DP…” tulis Fahira Idris di akun Twitter @fahiraidris, Jumat (4/12/2020).

    Berdasarkan penjelasan dan referensi tersebut, akun anggota DPD RI Fahira Idris yang meminta transfer dana adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten Tiruan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Rahmah An Nisaa (Uin Sunan Ampel Surabaya).

    Informasi yang salah. Faktanya, Akun atau nomor Whatsapp tersebut adalah akun palsu dan bukan milik Fahira Idris serta sengaja dibuat oleh oknum tak bertanggung jawab.

    Rujukan

  • (GFD-2020-5769) [SALAH] Akun Facebook Bupati Bogor “Ade Yasin”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 09/12/2020

    Berita

    Akun Facebook Bupati Ade Yasin.

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun Facebook Bogor, Ade Yasin dengan nama pengguna “Ade Yasin” (https://www.facebook.com/ade.yasin.180) menggunakan foto profil Ade Yasin yang sedang menggunakan pakaian dinas.

    Dari penelusuran diketahui akun tersebut palsu. Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan, Bupati Bogor hanya memiliki satu akun asli.

    “Selain akun Facebook itu dipastikan akun palsu,” kata Irwan, dalam keterangannya, dilansir dari megapolitan.okezone.com, Minggu (6/12/2020).

    Sementara itu akun Facebook resmi Bupati Bogor, Ade Yasin bernama “Ade Munawaroh Yasin” (https://www.facebook.com/ademunawaroh.yasin) yang saat ini memuat foto profil sang Bupati mengenakan hijab berwarna hijau sembari memegang mikrofon dan memiliki pertemanan di Facebook sebanyak 4.864 orang. Lebih lanjut Irwan menyampaikan, agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada dengan akun Facebook yang mengatasnamakan Bupati Bogor.

    Dari penelusuran di atas, akun Facebook mengatasnamakan “Ade Yasin” (https://www.facebook.com/ade.yasin.180) masuk kategori Konten Tiruan atau Imposter Content.
    = = = = =

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Rahmah An Nisaa (Uin Sunan Ampel Surabaya).

    Akun tersebut palsu. Akun Facebook resmi Bupati Bogor hanya ada satu akun dengan nama pengguna “Ade Munawaroh Yasin” (https://www.facebook.com/ademunawaroh.yasin).

    Rujukan

  • (GFD-2020-5768) CEK FAKTA: Benarkah Paslon KBS di Pilkada Bengkalis Bikin Grup WhatsApp ‘Solid KBS’ Beranggotakan ASN?

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 09/12/2020

    Berita

    Ketua Tim Advokasi untuk Paslon Abi Bahrun-Herman [AMAN] Saut Maruli Tua Manik mengklaim ada grup WhatsApp yang dibuat oleh Paslon Kasmarni-Bagus Santoso [KBS] sebagai sarana pemenangan mereka di Pilkada serentak 2020 Kabupaten Bangkalis.

    Klaim yang disebut Maruli beredar dan juga tayang di sebuah media pemberitaan yang tayang pada Rabu, 9 Desember 2020. Diantara satu klaimnya adalah: Pasangan KBS menggunakan Grup WhatsApp bernama Solid KBS, yang anggota di dalam grup itu melibatkan camat, perangkat desa, dan RT/RW se-Kecamatan Mandau, Bengkalis.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Bertuahpos.com, Grup WhatsApp Solid KBS itu benar adanya. Hal ini dibuktikan dengan adanya laporan secara resmi yang diajukan oleh salah satu tim pemenang Paslon di Pilkada Bengkalis ke Badan Pengawas Pemilu [Bawaslu] Bengkalis, atas dugaan pelanggaran netralitas ASN di Bengkalis karena mendukung Paslon KBS.

    “Terkait adanya grup WhatsApp itu sudah pernah ada yang membuat laporan ke Bawaslu Bengkalis. Jadi memang Grup WhasApp Solid KBS itu ada,” kata Komisioner Bawaslu Bengkalis Usman saat dihubungi Bertuahpos.com, Rabu, 9 Desember 2020 yang membenarkan.

    Usman juga mengatakan bahwa sebelumnya Bawaslu Bengkalis sudah memproses laporan tersebut, dengan melakukan penelusuran lebih dalam terhadap dugaan keterlibatan ASN dalam pemenangan Pasangan KBS di Pilkada Bengkalis.

    Dia mengatakan, Bawaslu Bengkalis juga sudah melakukan tahapan-tahapan penelusuran terhadap keterlibatan ASN di dalam Grup WhatsApp itu.

    Usman juga membenarkan ada camat, dan perangkat desa yang merupakan bagian anggota grup WhatsApp tersebut.

    “Kami sudah memverifikasi langsung terhadap perangkat-perangkat ASN yang masuk sebagai anggota grup WhatsApp Solid KBS. Hasil temuan-temuan dan kajian Bawaslu Bengkalis terkait netralitas ASN, sudah kami sampaikan ke KSN,” tambahnya.

    Kesimpulan

    ahwa benar Tim Paslon Kasmarni-Bagus Santoso membentuk Grup WhatsApp Solid KBS dan grup WhatsApp itu memang ada. Juga benar, bahwa beberapa ASN menjadi anggota di dalam grup WhatsApp tersebut.

    Rujukan