(GFD-2022-9798) [SALAH] Pesan WhatsApp Wakil Gubernur Sulawesi Barat dengan Nomor “085855876371” Memberikan Donasi Kepada Masjid Dan Yayasan
Sumber: Whatsapp.comTanggal publish: 17/05/2022
Berita
“Sebelumnya saya perkenalkan, saya Enny Anggraeni Anwar selaku Wakil Gubernur Sulawesi Barat mau menyampaikan atau menyurkan dana donasi berupa uang dari kegiatan amal peduli masjid dan yayasan yang dilakukan oleh Pemprov Sulawesi Barat di bulan Ramdhan ini,”.
Hasil Cek Fakta
Beberapa waktu lalu sempat beredar pesan singkat melalui WhatsApp dengan mengatasnamakan Wakil Gubernur Sulawesi Barat, yaitu Enny Anggraeni Anwar terkait pemberian donasi kepada masjid dan yayasan.
Namun melansir dari Kumparan.com, Wakil Gubernur Sulawesi Barat, yaitu Enny Anggraeni menepis jika dirinya mengirimkan pesan terkait donasi kepada pengurus masjid dan yayasan tersebut.
“Saya gak pernah bikin-bikin chat ke orang. Gak benar itu,” konfirmasi Enny Anggraeni kepada wartawan.
Selain itu Enny meminta masyarakat waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan dirinya serta dia akan melaporkan hal ini kepada polisi agar tidak ada masyarakat yang menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
“Saya akan laporkan ke polisi untuk mengungkap siapa pelakunya, jangan sampai ada masyarakat yang menjadi korban penipuan mengatasnamakan saya,”
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait pesan whatsapp Wakil Gubernur Sulawesi Barat dengan Nomor “085855876371” memberikan donasi kepada masjid dan yayasan ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten tiruan.
Namun melansir dari Kumparan.com, Wakil Gubernur Sulawesi Barat, yaitu Enny Anggraeni menepis jika dirinya mengirimkan pesan terkait donasi kepada pengurus masjid dan yayasan tersebut.
“Saya gak pernah bikin-bikin chat ke orang. Gak benar itu,” konfirmasi Enny Anggraeni kepada wartawan.
Selain itu Enny meminta masyarakat waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan dirinya serta dia akan melaporkan hal ini kepada polisi agar tidak ada masyarakat yang menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
“Saya akan laporkan ke polisi untuk mengungkap siapa pelakunya, jangan sampai ada masyarakat yang menjadi korban penipuan mengatasnamakan saya,”
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait pesan whatsapp Wakil Gubernur Sulawesi Barat dengan Nomor “085855876371” memberikan donasi kepada masjid dan yayasan ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten tiruan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.
Informasi salah. Faktanya, Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Anggraeni telah mengonfirmasi bahwa dirinya tidak mengirimkan pesan pemberian donasi kepada masjid dan yayasan tersebut dan meminta masyarakat berhati-hati dengan penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
Informasi salah. Faktanya, Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Anggraeni telah mengonfirmasi bahwa dirinya tidak mengirimkan pesan pemberian donasi kepada masjid dan yayasan tersebut dan meminta masyarakat berhati-hati dengan penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
Rujukan
(GFD-2022-9797) [SALAH] Lowongan Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar
Sumber: I-FlayerTanggal publish: 17/05/2022
Berita
“DINAS KESEHATAN Kab. KARANGANYAR
MEMBUTUHKAN POSISI
STAFF VAKSINASI BOOSTER (MIN D3/S1)
STAFF KANTOR PELAYANAN KESEHATAN (SMA/SMK)
TATA USAHA UMUM
Info Lengkap CP 085785556489
Alamat Kantor :
Jl. Lawu No. 168, Tegalgede, Kec. Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah”.
MEMBUTUHKAN POSISI
STAFF VAKSINASI BOOSTER (MIN D3/S1)
STAFF KANTOR PELAYANAN KESEHATAN (SMA/SMK)
TATA USAHA UMUM
Info Lengkap CP 085785556489
Alamat Kantor :
Jl. Lawu No. 168, Tegalgede, Kec. Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah”.
Hasil Cek Fakta
Beredar informasi terkait lowongan pekerjaan yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Karanganyar untuk posisi staff vaksinasi booster, staff kantor pelayanan, dan tata usaha umum.
Namun melansir dari akun Instagram @dinkeskaranganyar, mengonfirmasi bahwa informasi lowongan pekerjaan yang beredar adalah tidak benar.
“Informasi yang menjelaskan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar Membutuhkan Posisi Staff Vaksinasi Booster Staff Kantor Pelayanan Tata Usaha Umum yang tertera seperti gambar di samping adalah “TIDAK BENAR””, tulis akun Instagram @dinkeskaranganyar dalam unggahan klarifikasi tersebut pada 4 April 2022.
Maraknya informasi lowongan kerja mengatasnamakan Dinas Kesehatan dengan modus yang sama, diharapkan masyarakat harus bisa menyaring informasi yang didapat. Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait lowongan pekerjaan staff vaksinasi booster Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten tiruan.
Namun melansir dari akun Instagram @dinkeskaranganyar, mengonfirmasi bahwa informasi lowongan pekerjaan yang beredar adalah tidak benar.
“Informasi yang menjelaskan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar Membutuhkan Posisi Staff Vaksinasi Booster Staff Kantor Pelayanan Tata Usaha Umum yang tertera seperti gambar di samping adalah “TIDAK BENAR””, tulis akun Instagram @dinkeskaranganyar dalam unggahan klarifikasi tersebut pada 4 April 2022.
Maraknya informasi lowongan kerja mengatasnamakan Dinas Kesehatan dengan modus yang sama, diharapkan masyarakat harus bisa menyaring informasi yang didapat. Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait lowongan pekerjaan staff vaksinasi booster Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten tiruan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.
Lowongan palsu. Melalui akun Instagram resminya @dinkeskaranganyar mengonfirmasi bahwa informasi lowongan pekerjaan yang beredar adalah tidak benar.
Lowongan palsu. Melalui akun Instagram resminya @dinkeskaranganyar mengonfirmasi bahwa informasi lowongan pekerjaan yang beredar adalah tidak benar.
Rujukan
(GFD-2022-9796) [SALAH] Marshel Widianto Resmi Menikah Dengan Celine Evangelista
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 17/05/2022
Berita
“Celine Evangelista, Marshel Widianto Kini Telah Resmi Menikah 🤲”
Hasil Cek Fakta
Beredar unggahan di Facebook yang menginformasikan bahwa artis Marshel Widianto sudah resmi menikah dengan Celine Evangelista. Dalam unggahan ini juga membagikan artikel dari situs Aji—berita.blogspot.com yang berjudul “Celine Evangelista, Marshel Widianto Kini Telah Resmi Menikah ?” yang di dalam artikel tersebut menampilkan foto Marshel Widianto dengan Celine Evangelista yang terlihat seperti sedang menikah.
Namun setelah membuka artikel tersebut tidak menginformasikan mengenai pernikahan antara Marshel Widianto dengan Celine Evangelista. Selain itu salah satu foto yang memperlihatkan mereka sedang menikah yang terdapat dalam artikel tersebut merupakan foto unggahan Instagram Celine Evangelista yang menampilkan dirinya dengan Marshel Widianto dalam salah satu acara di televisi.
Dengan demikian, informasi Marshel Widianto sudah resmi menikah dengan Celine Evangelista tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Namun setelah membuka artikel tersebut tidak menginformasikan mengenai pernikahan antara Marshel Widianto dengan Celine Evangelista. Selain itu salah satu foto yang memperlihatkan mereka sedang menikah yang terdapat dalam artikel tersebut merupakan foto unggahan Instagram Celine Evangelista yang menampilkan dirinya dengan Marshel Widianto dalam salah satu acara di televisi.
Dengan demikian, informasi Marshel Widianto sudah resmi menikah dengan Celine Evangelista tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.
Informasi salah. Faktanya, Marshel Widianto belum resmi menikah dengan Celine Evangelista.
Informasi salah. Faktanya, Marshel Widianto belum resmi menikah dengan Celine Evangelista.
Rujukan
(GFD-2022-9795) [SALAH] Pesan Berantai Subsidi Biaya Komunikasi Rp 2 Juta dari PT Telkom Indonesia
Sumber: WhatsAppTanggal publish: 17/05/2022
Berita
Beredar di media sosial pesan berantai yang menawarkan subsidi biaya komunikasi Rp 2 juta dari PT Telkom Indonesia. Pesan berantai itu ramai dibagikan sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 10 Mei 2022.
Dalam postingannya terdapat link website dengan logo Telkom Indonesia. Postingan tersebut disertai dengan narasi:
"Hadiah Anda adalah: 2000000 Rupiah, ikuti instruksi di halaman berikutnya untuk mengklaim hadiah Anda!
1. Bagikan dengan 5 grup/20 teman di Whatsapp (klik ikon 'Whatsapp" di bawah)
2. Klik "Lanjutkan" dan klaim hadiah Anda."
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 10 Mei 2022.
Dalam postingannya terdapat link website dengan logo Telkom Indonesia. Postingan tersebut disertai dengan narasi:
"Hadiah Anda adalah: 2000000 Rupiah, ikuti instruksi di halaman berikutnya untuk mengklaim hadiah Anda!
1. Bagikan dengan 5 grup/20 teman di Whatsapp (klik ikon 'Whatsapp" di bawah)
2. Klik "Lanjutkan" dan klaim hadiah Anda."
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka akun resmi PT Telkom Indonesia di Facebook, @TelkomIndonesia yang sudah bercentang biru atau terverifikasi.
Di sana terdapat bantahan terkait pesan berantai yang beredar dalam postingan yang diunggah pada 10 Mei 2022. Berikut isi postingannya:
"Sobat, telah beredar sebuah informasi tentang tautan atau link berhadiah dari Telkom Indonesia, dalam link itu disebutkan bahwa Telkom akan membagikan subsidi biaya telekomunikasi Pemerintah melalui sebuah kuesioner.
Diimbau agar Sobat yang menerima link tersebut untuk tidak langsung percaya, serta tidak membagikan informasi yang tidak jelas sumbernya. Seluruh informasi resmi terkait Telkom dapat dilihat di sosial media (Telkom Indonesia) dan website (http://telkom.co.id)"
Di sana terdapat bantahan terkait pesan berantai yang beredar dalam postingan yang diunggah pada 10 Mei 2022. Berikut isi postingannya:
"Sobat, telah beredar sebuah informasi tentang tautan atau link berhadiah dari Telkom Indonesia, dalam link itu disebutkan bahwa Telkom akan membagikan subsidi biaya telekomunikasi Pemerintah melalui sebuah kuesioner.
Diimbau agar Sobat yang menerima link tersebut untuk tidak langsung percaya, serta tidak membagikan informasi yang tidak jelas sumbernya. Seluruh informasi resmi terkait Telkom dapat dilihat di sosial media (Telkom Indonesia) dan website (http://telkom.co.id)"
Kesimpulan
Pesan berantai yang menawarkan subsidi biaya komunikasi Rp 2 juta dari PT Telkom Indonesia adalah hoaks.
Rujukan
Halaman: 4765/6629