• (GFD-2020-5043) [SALAH] Pencipta PR untuk Pertama Kalinya Bernama Roberto Nevilis

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 21/09/2020

    Berita

    “Pekerjaan rumah atau yang sering disebut PR memang menjadi momok bagi kamu yang masih bersekolah.

    Pekerjaan rumah memang digunakan oleh para guru kepada muridnya agar para murid mau untuk belajar di rumahnya masing-masing.

    Namun, untuk murid, pekerjaan rumah dirasa sangat membebani. Apalagi setelah seharian menghabiskan waktu di sekolah.

    Yang biasanya ingin dilakukan saat sekolah usai adalah bermain bersama teman-teman, menonton acara TV kesukaan, atau bermain gadget dan game.

    Roberto Nevilis, seorang pria asal Italia menciptakan sistem PR pertama kali di dunia pada tahun 1905 untuk murid-muridnya di Venicie, Italia.” […] (narasi dilanjutkan di bagian Catatan setelah Referensi)

    Hasil Cek Fakta

    Akun Instagram FAKTA WOW & BERITA INDONESIA (@wowfakta) mengunggah foto dengan narasi yang menjelaskan bahwa Roberto Nevilis, seorang pria asal Italia, menciptakan sistem PR (Pekerjaan Rumah) untuk pertama kalinya di dunia pada tahun 1905 untuk murid-muridnya di Venice, Italia. Unggahan yang diunggah pada 1 November 2018 itu telah disukai sebanyak 70,703 kali.

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim akun Instagram @wowfakta mengenai Roberto Nevilis, penemu sistem PR untuk pertama kali di dunia salah. Mengutip dari Through Education, Roberto Nevilis adalah tokoh fiktif atau tidak ada keberadaannya. Sistem PR yang ada hingga saat ini dipelopori oleh Johann Gottlieb Fichte, seorang filsuf Jerman yang dikenal sebagai bapak pendiri nasionalisme Jerman.

    Pada tahun 1814, Prusia (nama kerajaan Jerman pada saat itu) mengalami masalah dalam membangkitkan nasionalisme di warganya yang membuat Johann Gottlieb Fichte datang dengan konsep Volksschule dan Realschule. Volksschule adalah sistem pendidikan wajib sembilan tahun yang mirip dengan sekolah dasar dan menengah pertama, sedangkan Realschule adalah sistem sekolah menengah yang diperuntukkan bagi para bangsawan. Siswa yang bersekolah di Volkschule akan mendapatkan PR untuk menunjukkan kekuatan bangsa pada rakyat jelata dan membangkitkan rasa nasionalisme.

    Sistem ini perlahan-lahan diadopsi di seluruh Eropa, kecuali Finlandia yang menolak untuk membebankan pekerjaan rumah pada siswa. Sistem PR juga diadaptasi ke dalam sistem pendidikan Amerika setelah Horace Mann, sekretaris Dewan Pendidikan Massachusetts, pergi ke Eropa dan mengunjungi sekolah-sekolah di Prusia pada tahun 1843.

    Dengan demikian, unggahan akun Instagram FAKTA WOW & BERITA INDONESIA (@wowfakta) mengenai Roberto Nevilis, penemu sistem PR untuk pertama kali di dunia dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan karena Sistem PR yang ada hingga saat ini dipelopori oleh Johann Gottlieb Fichte, seorang filsuf Jerman dan Roberto Nevilis merupakan tokoh fiktif.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

    Informasi yang salah. Faktanya, Roberto Nevilis merupakan tokoh fiktif. Sedangkan sistem PR yang ada hingga saat ini dipelopori oleh Johann Gottlieb Fichte, seorang filsuf Jerman.

    Rujukan

  • (GFD-2020-5042) [SALAH] Minyak Kayu Putih Dapat Memutihkan ketiak

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 21/09/2020

    Berita

    Caranya mengaplikasikan nya cukup mudah :

    1. Bersihkan ketiak dan keringkan dengan handuk.

    2.Oleskan minyak kayu putih secukupnya di kulit ketiak yang hitam.

    3. Biarkan selama 15 menit, kemudian ambil kain atau handuk dengan permukaan halus, basahi dengan air hangat dan gosok perlahan pada ketika untuk membersihkan ketiak dan mengangkat sel-sel kulit mati yang hitam.

    4. Bilas bersih dan keringkan ketiak.
    Lakukan setiap hari untuk hasil yang lebih baik.

    Selamat mencoba 🤗

    Minyak kayu putih

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Instagram mengklaim bahwa minyak kayu putih dapat digunakan untuk memutihkan ketiak. Dalam unggahannya, akun Instagram Sehatwak menuliskan tips yang dapat dipraktikkan untuk memutihkan ketiak dengan minyak kayu putih.

    Melansir dari Female Daily, dr. Arini Astasari Widodo Sp.KK menjelaskan hingga saat ini tidak ada bukti secara medis bahwa minyak kayu putih dapat memutihkan ketiak.

    “Minyak kayu putih sendiri ini merupakan minyak yang mudah menguap dan umumnya digunakan pada kulit untuk mendapatkan efek vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) lokal, sehingga ada rasa hangat dan nyaman karena timbulnya sedikit efek anestesi, akan tetapi pemakaiaan yang berlebihan, khususnya kulit yang peka, dapat menimbulkan reaksi iritasi,” ujar dr. Arini.

    Kemungkinan yang paling sering terjadi ketika kita coba mengoleskan minyak kayu putih di ketiak adalah dermatitis kontak iritan, yaitu peradangan kulit akibat iritasi minyak kayu putih tersebut. Tanda-tanda dermatitis kontak iritan berbeda-beda bergantung keparahannya, mulai dari rasa panas saja, merah, bersisik, sampai timbulnya bintil dan lenting.

    Sebagian orang juga kemungkinan dapat mengalami alergi ketika menggunakan minyak kayu putih. Reaksi alergi yang terjadi dapat menyebabkan gatal-gatal, ruam, batuk, pusing, mual, muntah, atau bahkan pingsan.

    Meski begitu, hingga saat ini belum terdapat bukti ilmiah yang cukup untuk menjelaskan fungsi minyak kayu putih dan dosis penggunaan yang tepat. Namun, Anda bisa melakukan konsultasi ke dokter untuk menanyakan lebih jelas penggunaan minyak kayu putih yang aman.

    Sehingga, klaim mengenai minyak kayu putih dapat memutihkan ketiak adalah hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan karena belum ada bukti secara medis bahwa minyak kayu putih dapat memutihkan ketiak.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Aisyah Adilah (Anggota Komisariat Mafindo Institut Ilmu Sosial Ilmu Politik Jakarta)

    dr. Arina Heidyana dari Klinik Dokter menjelaskan bahwa sampai saat ini tidak ada bukti secara pasti yang mengatakan minyak kayu putih bisa mencerahkan kulit ketiak. Bahkan, jika salah memakainya, minyak kayu putih bisa memberikan sensasi panas dan terbakar pada kulit.

    = = = = =

    Rujukan

  • (GFD-2020-5041) [SALAH] Lowongan Kerja Menjadi Pamsuska PT KAI

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 21/09/2020

    Berita

    “Assalamualaikum..
    Lowongan Tenaga Kerja Menjadi PAMSUSKA..membutuhkan 4…org. pengganti. 4 org Pensiun…

    PERSYARATAN..:

    1). Lulusan SMA..sederajat
    2). Foto kopi ijasah terakhir. 2 lbr
    3). Foto kopi. KTP…2. Lembar
    4). Foto kopi.KK. 2.Lembar
    5). Surat Dokter..
    6). SKCK7). Tinggi. 167. Cm
    8). Umur. Maximal.. 30 Th
    9). Foto 2×3 dan 4×6. Masing masing..2. Lembar”

    Hasil Cek Fakta

    Telah beredar pesan berantai yang berisi informasi PT KAI (Kereta Api Indonesia) sedang membuka lowongan tenaga kerja menjadi Pamsuska (Pengamanan Khusus Kereta Api) untuk 4 orang. Untuk melamar lowongan pekerjaan tersebut, dapat menghubungi nomor telepon 082140455070.

    Berdasarkan hasil penelusuran, informasi yang beredar itu tidak benar. Melalui akun resmi Twitternya (@keretaapikita), PT KAI menginformasikan bahwa informasi tersebut merupakan hoaks. KAI juga menghimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap penipuan dengan modus rekrutmen pegawai dan memastikan kebenaran informasi melalui website resmi http://recruitment.kai.id atau media sosial resmi KAI @keretaapikita dan @KAI121.

    Informasi dengan topik serupa sebelumnya pernah dibahas oleh Turn Back Hoax pada 7 Agustus 2020 dengan judul [SALAH] Surat Panggilan Kerja oleh PT KAI 15 Agustus 2020 dan mengkategorikannya sebagai Konten Palsu.

    Dengan demikian, informasi yang beredar melalui pesan berantai itu dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu karena PT KAI melalui akun resmi Twitternya, mengklarifikasi bahwa informasi tersebut merupakan penipuan dengan modus rekrutmen pegawai.

    ====

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

    Informasi yang salah. Faktanya, PT KAI melalui akun resmi Twitternya, mengklarifikasi bahwa informasi tersebut merupakan penipuan dengan modus rekrutmen pegawai.

    Rujukan

  • (GFD-2020-5040) [SALAH] “Presiden merangkap tim kemenangan pilkada si anak”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 21/09/2020

    Berita

    “Presiden merangkap tim kemenangan pilkada si anak….. bhkn utk berlaku fair pun sulit yahh,,, jd 🤮”

    Hasil Cek Fakta

    Melalui media sosial Facebook, akun @ThrieArifin membagikan ulang unggahan milik @Amiruddin yang berisi tangkapan layar berita milik idtoday.co berjudul “Joko Widodo Masuk Tim Pemenangan Gibran-Teguh Di Pilkada Solo 2020”. Pada lamannya, akun @ThrieArifin menambahkan caption atau keterangan “Presiden merangkap tim kemenangan pilkada si anak….. bhkn utk berlaku fair pun sulit yahh”.

    Coba melakukan penelusuran lebih lanjut, klaim akun @ThrieArifin diketahui tidak sesuai dengan fakta. Melansir dari idtoday.co, nama Joko Widodo yang dimaksud pada isi berita bukanlah sosok Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Melainkan seorang tim sukses pemenangan pasangan calon Gibran-Teguh pada Pilkada Solo 2020.

    Diketahui terdapat seorang pria bernama lengkap Joko Sri Widodo yang tergabung dalam tim sukses pasangan calon Gibran-Teguh. Belakangan terkuak jika Joko Sri Widodo diposisikan sebagai Koordinator Bidang Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkir. Joko Widodo sendiri berada di bawah koordinasi Wakil Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh Bidang Bina Galang, Her Suprabu. Her Suprabu mempunyai 10 sub bidang yang terdapat di bawahnya, dan salah satunya adalah PKL dan parkir yang diampu oleh Joko Widodo.

    Melansir dari suara.com, Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh, Putut Gunawan turut menyampaikan bahwa nama Joko Widodo memang masuk ke dalam daftar Tim Pemenangan Gibran-Teguh. Meski begitu, sosok yang dimaksud bukanlah Joko Widodo orang nomor satu di Indonesia saat ini.

    “Hanya kebetulan saja namanya sama, tapi orangnya berbeda,” jelas Putut.

    Jika merujuk pada seluruh referensi, klaim akun @ThrieArifin diketahui tidak sesuai dengan fakta. Unggahan tersebut masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Bukan Presiden Indonesia Joko Widodo. Melainkan seorang tim sukses Gibran pada Pilkada Solo 2020 yang memiliki nama serupa dengan sang ayah. Nama lengkap dari pria yang menjadi Koordinator Bidang Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkir tersebut adalah Joko Sri Widodo.

    Rujukan