• (GFD-2022-11231) Cek Fakta: Hoaks Kabar Try Sutrisno Meninggal Dunia pada 21 Desember 2022

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 23/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno meninggal dunia beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 21 Desember 2022.
    Akun Facebook tersebut mengunggah narasi bahwa Try Sutrisno meninggal dunia. Berikut narasinya.
    "_Innalillahi wa inna illaihi rojiuun_ _Turut berdukacita atas meninggalnya Bpk Jend. TNI (Purn) H. Try Sutrisno (Mantan Wapres)._ _Dengan iringan do'a. Allahumaghfirlahu warhamhu wa'afihi wafuanhu_ _Semoga diampuni segala dosa dan khilafnya, diterima semua amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di tempat terbaik disisi Allah SWT_ _Kpd keluarga yg ditinggalkan semoga diberikan kesabaran dan keikhlasan dlm menerima musibah ini._ _Aamiin Allohumma Aamiin
    🤲🤲🤲🤲😭😭😭," tulis salah satu akun Facebook.
    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali direspons dan mendapat 17 komentar dari warganet.
    Benarkah Try Sutrisno meninggal dunia pada 21 Desember 2022? Berikut penelusurannya.
    Ā 

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar Try Sutrisno meninggal dunia pada 21 Desember 2022. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "try sutrisno meninggal dunia" di kolom pencarian Google Search.
    Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Kabar Wafat Hoax, Begini Kondisi Terkini Try Sutrisno di RSPAD" yang dimuat situs detik.com pada 21 Desember 2022.
    Jakarta - Kabar Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno meninggal dunia dipastikan hoax atau tidak benar. Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pun mengungkap kondisi Try Sutrisno saat ini.Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letjen TNI dr Albertus Budi Sulistya mengatakan saat ini Try Sutrisno dalam kondisi sehat. Budi juga menepis kabar wafatnya mantan Panglima ABRI itu.
    "Beliau saat ini sehat," kata Budi kepada detikcom, Rabu (21/12/2022)
    Budi mengungkapkan, kondisi kesehatan Try Sutrisno saat ini sudah membaik. "Betul, sudah semakin membaik," ungkap dia.
    Sebelumnya, pesan berantai yang mengabarkan Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno meninggal dunia beredar di aplikasi perpesanan. Mantan Sekjen Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Verry Surya Hendrawan menegaskan bahwa kabar wafatnya Try Sutrisno tidak benar atau hoax.
    "Berita hoax yang beredar tentang Pak Try Sutrisno, TIDAK BENAR," kata Verry Surya Hendrawan kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).
    Verry mengaku saat ini tengah berada di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, menjenguk salah satu pendiri PKPI itu. Dia datang menjenguk bersama Staf Khusus Presiden yang juga mantan Ketum PKPI, Diaz Hendropriyono.
    "Saya saat ini mendampingi Pak Diaz Hendropriyono di RSPAD, menjenguk Pak Try Sutrisno," ujar kandidat doktor IPB University Bidang Teknik Industri Pertanian itu.
    Ā 

    Kesimpulan


    Kabar Try Sutrisno meninggal dunia pada 21 Desember 2022 ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, tidak ada informasi valid yang mendukung klaim tersebut.
    Ā 

    Rujukan

  • (GFD-2022-11230) Cek Fakta: Tidak Benar Ada Lowongan Pekerjaan di PT Transjakarta pada Desember 2022

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 23/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan postingan berisi lowongan pekerjaan di PT Transjakarta pada Desember 2022. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 7 November 2022.
    Berikut isi postingannya:
    "Lowongan Kerja PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Sedang menerima karyawan baru pria dan wanita
    Lulusan SMP SMA/SMK
    Posisi yg dibutuhkan: supir-penjaga koridor- satpam-cuci mobil/steam- ob dll
    Gaji : (UMR)
    Pendaftaran (GRATIS)
    Dapat uang makan plus seragam"
    Lalu benarkah postingan berisi lowongan pekerjaan di PT Transjakarta pada Desember 2022?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri akun Instagram resminya @pt_transjakarta yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Di sana terdapat penjelasan terkait postingan yang banyak dibagikan belakangan ini.
    Penjelasan itu diunggah pada 22 Desember 2022. Berikut isinya:
    "Hindari Hoaks Lowongan Kerja, Lihat Pengumuman Resmi Transjakarta
    Maraknya informasi melalui aplikasi pesan cepat, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengkonfirmasi bahwa berita pembukaan lowongan di Transjakarta adalah tidak benar. Diimbau agar masyarakat memilah informasi khususnya lowongan pekerjaan dengan website ataupun media sosial Transjakarta.
    Pembukaan lowongan pekerjaan memang pernah ada, namun proses perekrutannya sudah berakhir Juli 2022 lalu.
    Perlu diketahui segala informasi yang tidak dikeluarkan langsung dari website dan kanal media sosial resmi Transjakarta itu hoaks. Setiap informasi yang resmi akan diinfokan melalui website dan kanal media sosial resmi Transjakarta."

    Kesimpulan


    Postingan berisi lowongan pekerjaan di PT Transjakarta pada Desember 2022 adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11229) [SALAH] ā€œBUS PEMAIN TIMNAS BRASIL DILEMPARI BATU SUPPORTERNYA SENDIRIā€

    Sumber: twitter
    Tanggal publish: 23/12/2022

    Berita

    Sudah jatuh tertimpa tetangga

    Kesebelasan Brazil kalah tragis…pulang kampung bukannya disambut malah disambiti pemujanya…..

    Hasil Cek Fakta

    Beredar video berdurasi 16 detik diunggah oleh akun bernama ā€œ@Midjan_La_2ā€ di Twitter, video yang memperlihatkan warga sedang melempari sebuah bus berwarna hijau yang di klaim bus tersebut berisi timas Brasil yang pulang dari turnamen Piala Dunia 2022.

    Setelah melakukan penelusuran, video serupa pernah diunggah di akun Youtube dengan nama ā€œCanal Fagner Andradeā€ 4 tahun yang lalu, faktanya Video itu menunjukkan aksi warga Brasil menyerang bus dengan cara melemparinya menggunakan telur dan batu. Bus yang diyakini membawa Presiden Brasil saat itu, Lula da Silva, di negara bagian ParanĆ”, Brasil selatan, bukan pemain timnas Brasil.

    Dengan demikian, video yang beredar bukan bus rombongan timnas Brasil setelah pulang dari Piala Dunia 2022 di Qatar. Melainkan bus yang diyakini membawa Presiden Brasil saat itu, Lula da Silva, di negara bagian ParanĆ”, Brasil selatan. Jadi klaim bahwa supporter melempari bus berisi timnas Brasil merupakan informasi yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Yudho Ardi

    Informasi yang salah, video serupa pernah diunggah di youtube 4 tahun yang lalu, faktanya Video itu menunjukkan aksi warga Brasil menyerang bus yang diyakini membawa Presiden Brasil saat itu, Lula da Silva, di negara bagian ParanĆ”, Brasil selatan.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11228) Cek Fakta: Tidak Benar Tak Boleh Keluar Rumah saat Fenomena Solstis Desember 2022

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 23/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakata Liputan6.com mendapati klaim tidak boleh keluar rumah saat terjadi fenomena SolstisĀ Desember 2022, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 21 Desember 2022.
    Unggahan klaim tidak boleh keluar rumah saat terjadi fenomena Solstis berupa video tatasurya yang di dalamnya terdapat tulisan "Fenomena Solstis Desember 2022".
    Unggahan video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "Tidak Bleh Keluar Rmh Krna Ada Yg Terjadi Pada Tnggal 21 Desember 2022 Itu Terjadi Fenomena Solstis Ini Adalah Berbahaya Pada Anak Anak"😭"
    Benarkah klaim tidak boleh keluar rumah saat terjadi fenomena Solstis Desember 2022? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim tidak boleh keluar rumah saat terjadi fenomena Solstis Desember 2022, dalam artikel berjudul "Ada Fenomena Solstis, Benarkah Tak Boleh Keluar Rumah pada 21 Desember?" yang dimuat situs Liputan6.com,Ā Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengimbau masyarakat untuk tidak percaya begitu saja dengan imbauan agar tidak keluar rumah pada tanggalĀ 21 DesemberĀ 2022.
    Menurut Andi Pangerang Hasanuddin dari Pusat Riset Antariksa BRIN, imbauan ini sendiri muncul dan mengaitkannya dengan fenomena solstis yang akan terjadi.
    Mengutip laman Edukasi Sains AntariksaĀ BRIN, Andi menegaskan bahwa solstis hanyalah fenomena astronomis biasa. Solstis sendiri bisa disepadankan dengan "Titik Balik Matahari."
    Secara khusus, Solstis dapat didefinisikan sebagai peristiwa ketika Matahari berada paling utara maupun Selatan ketika mengalami gerak semu tahunannya, relatif terhadap ekuator langit.
    "Solstis terjadi dua kali setahun yakni di bulan Juni dan bulan Desember," tulis Andi, dikutip Selasa (20/12/2022).
    Solstis disebabkan oleh sumbut rotasi Bumi yang miring 23,44 derajat terhadap bidang tegak lurus ekliptika (sumbu kutub utara-selatan ekliptika).
    Saat Bumi berotasi, juga sekaligus mengorbit Matahari, sehingga terkadang Kutub Utara dan Belahan Bumi Utara condong ke Matahari, sementara kutub Seltan dan Belahan Bumi Selatan menjauhi Matahari.
    Inilah kondisi saat Solstis di bulan Juni atau disebut juga Solstis Juni. Penyebutan ini lebih netral karena tidak bergantung pada musim tertentu.
    Sebaliknya, terkadang Kutub Selatan dan Belahan Bumi Selatan condong ke Matahari, sementara Kutub Utara dan Belahan Bumi Utara menjauhi Matahari. Inilah kondisi saatĀ SolstisĀ di bulan Desember atau Solstis Desember.
    Menurut penjelasan BRIN, secara umum, solstis berdampak pada gerak semu harian Matahari ketika terbit, berkulminasi, dan terbenam.
    Pengaruhnya juga pada intensitas radiasi Matahari yang diterima permukaan Bumi, kemudian berdampak pada panjang siang dan malam, serta berdampak pada pergantian musim.
    BRIN menegaskan, dampak solstis yang dirasakan manusia tidak seekstrem yang dinarasikan pada imbauan disinformatif dan menyesatkan.
    "Sekalipun di hari terjadi solstis ini terjadi letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami maupun banjir rob, fenomena-fenomena tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan solstis," kata Andi.
    Hal ini karena, solstis merupakan fenomena murni astronomis yang juga dapat mempengaruhi iklim dan musim di Bumi. Sedangkan bencana-bencana alam tadi, terjadi karena aktivitas vulkanologi, seismik, oseanik, dan hidrometeorologi.

    Kesimpulan


    Hasil penelusuranĀ Cek Fakata Liputan6.com, klaim tidak boleh keluar rumah saat terjadi fenomena SolstisĀ Desember 2022 tidak benar.
    Solstis berdampak pada gerak semu harian Matahari ketika terbit, berkulminasi, dan terbenam.
    Pengaruhnya juga pada intensitas radiasi Matahari yang diterima permukaan Bumi, kemudian berdampak pada panjang siang dan malam, serta berdampak pada pergantian musim.
    BRIN menegaskan, dampak solstis yang dirasakan manusia tidak seekstrem yang dinarasikan pada imbauan disinformatif dan menyesatkan.