• (GFD-2021-6343) [SALAH] Armand Maulana Meninggal Dunia

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 14/02/2021

    Berita

    turut berduka kang arman moga amal dan ibadahnya D terima oleh Allah. amin

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Tiktok bernama @ade_gari mengunggah foto musisi Armand Maulana dengan menambahkan kata-kata turut berduka untuk Armand. Unggahan tersebut telah dibagikan sebanyak 9.628 kali.

    Setelah ditelusuri, ternyata informasi Armand Maulana meninggal itu salah. Armand membantah kabar tersebut melalui akun Instagramnya @armandmaulana04.

    “Ini teh kenapa? Tiba-tiba handphone saya jadi ramai, terus semua orang nanyain: ‘Apakah saya baik-baik saja?’ Alhamdulillah ya Allah, saya masih baik dan sehat.”

    Ternyata kabar meninggalnya Armand bermula dari berita Pikiran Rakyat yang berjudul “Salah Satu Musisi Tanah Air Meninggal Dunia, Armand Maulana: Yaa Allah…”

    Jika dibaca secara utuh, judul berita tersebut bermaksud mengutip pernyataan dari Armand yang berbela sungkawa terhadap musisi tanah air Marthin Enrico Saba. Melalui kejadian ini, Armand juga mengingatkan pentingnya budaya membaca.

    Sehingga, klaim mengenai Armand Maulana yang meninggal dunia dapat dikatakan hoaks dengan kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Aisyah Adilah (Anggota Komisariat MAFINDO Institut Ilmu Sosial Ilmu Politik Jakarta)

    Armand Maulana membantah informasi tersebut melalui akun Instagramnya.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6342) [SALAH] Foto Kondisi Tajikistan setelah Dilanda Gempa

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 14/02/2021

    Berita

    Pengguna Twitter khangirl_123 mengunggah tiga buah foto (12/2) yang menunjukkan reruntuhan bangunan akibat gempa. Unggahan foto tersebut juga disertai dengan keterangan yang menyatakan bahwa foto-foto tersebut merupakan kondisi dari Tajikistan setelah dilanda gempa pada 12 Februari 2021 waktu setempat.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut bukan merupakan foto kondisi Tajikistan setelah dilanda gempa pada 12 Februari 2021 waktu setempat. Foto pertama dan ketiga merupakan foto kondisi kota Elazig, Turki, setelah dilanda gempa pada 24 Januari 2020 waktu setempat. Kedua foto ini telah diunggah oleh situs Daily Mail dalam artikel berjudul “Turkey Earthquake Death Toll Rises to 29 with More than 1,000 Injured as Rescuers Continue Desperate Search for 30 People Buried under Rubble” pada 24 Januari 2020 yang lalu. Sedangkan foto kedua merupakan foto kondisi kota Sisilia, Italia, setelah dilanda gempa pada 26 Desember 2018 waktu setempat. Foto tersebut dapat ditemukan dalam artikel yang diunggah oleh situs SBS News pada 27 Desember 2018 lalu, dengan judul artikel “Mount Etna Volcano Triggers 4.8-magnitude Quake in Sicily, Italy”.

    Dengan demikian, foto yang diunggah oleh pengguna Twitter khangirl_123 tersebut dapat dikategorikan sebagai Konteks yang Salah/False Context.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6341) [SALAH] Surat Panggilan Interview PT Jababeka Group

    Sumber: Tangkapan layar surat
    Tanggal publish: 13/02/2021

    Berita

    Telah beredar surat panggilan interview yang mengatasnamakan PT Jababeka Group terkait dengan rekrutmen calon karyawan PT Jababeka Group untuk wilayah kerja yang meliputi Region Sumatera, Region Jawa, Region Kalimantan dan Bagian Indonesia Timur lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, PT Jababeka Group telah membantah surat tersebut melalui akun media sosial @JababekaCareer. Pihak PT Jababeka Group mengimbau untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan PT Jababeka Group. Pihaknya tidak pernah memungut biaya apapun kepada calon pelamar baik secara langsung maupun melalui pihak ketiga selama proses rekrutmen.

    Lowongan pekerjaan PT Jababeka Group hanya diumumkan melalui akun official media sosial dan akun resmi jobstreet dengan nama akun PT. Jababeka, Tbk.

    Dengan demikian, surat panggilan interview yang mengatasnamakan PT Jababeka Group terkait dengan rekrutmen calon karyawan PT Jababeka Group adalah tidak benar dan termasuk

    Kesimpulan

    Surat palsu. PT Jababeka Group telah membantah surat tersebut melalui akun media sosial @JababekaCareer. Pihaknya mengimbau untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan PT Jababeka Group. Lowongan pekerjaan PT Jababeka Group hanya diumumkan melalui akun official media sosial dan akun resmi jobstreet dengan nama akun PT. Jababeka, Tbk.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6340) [SALAH] Undangan Pemakzulan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin oleh BEM SI

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 13/02/2021

    Berita

    Beredar narasi di Facebook dalam bentuk undangan oleh akun bernama Ryan. Undangan tersebut berjudul “Demonstrasi Rencana Pemakzulan Presiden Jokowi”, yang rencananya akan diselenggarakan pada Jumat, 12 Februari 2021 dan berlokasi di beberapa titik yakni Tugu Proklamasi, dilanjutkan konvoi di kantor Kemenkopolhukam dan titik terakhir di Taman Pandang, Monumen Nasional. Adapun rencana pemakzulan tersebut dilatar belakangi karena Presiden Jokowi dianggap tidak amanah, penyalahgunaan jabatan, dan tidak adil menegakkan hukum.

    Demonstrasi tersebut juga menuntut untuk dikembalikannya dwifungsi ABRI, mengembalikan Pancasila dan UUD 45, meminta untuk dibubarkannya kabinet dan parlemen dan membentuk DPR dan MPRS. Dalam undangan tersebut tertulis “BEM Indonesia”.

    Hasil Cek Fakta

    Dilansir dari kompas.com, saat pihaknya mencoba mengonfirmasi kepada Koordinator Pusat Aliansi BEM SI, Remy Hastian, Remy menyatakan bahwa kabar adanya undangan BEM SI untuk pemakzulan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin adalah TIDAK BENAR.

    “Tidak benar adanya BEM SI akan melaksanakan aksi pemakzulan Presiden Jokowi pada Jumat 12 Februari 2021. Serta tidak terlibat sama sekali di dalamnya,” ujar Remy, dikutip dari Kompas.com, Kamis (11/2/2021).

    Bersumber dari nasional.tempo.co, Koordinator Media Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) Andi Khiyarullah, menyatakan tidak ada keterlibatan BEM SI dalam undangan pemakzulan tersebut, serta tidak mengetahui adanya perkumpulan BEM Indonesia.

    “Bukan dari kami. Ini tidak benar,” ungkap Andi melalui pesan singkat, Minggu (07/02/2021).

    Remy menambahkan, BEM SI tetap menjunjung tinggi nilai demokrasi dan bertindak secara konstitusional sehingga tidak membenarkan tindakan pemakzulan. Selain itu, adanya dwifungsi ABRI akan menciderai cita-cita reformasi.

    Namun ia menambahkan bahwa BEM SI masih kontra terhadap kebijakan yang tidak pro rakyat, seperti disahkannya omnibus UU Cipta Kerja, UU Minerba, UU KPK dan UU lainnya yang menyengsarakan rakyat.

    “BEM SI masih konsisten menolak adanya kebijakan tidak pro-rakyat seperti disahkannya omnibus UU Cipta Kerja, UU Minerba, UU KPK dan UU lainnya yang memberangus hak dan menyengsarakan rakyat Indonesia,” jelas Remy.

    Remy berharap agar masyarakat Indonesia tidak termakan hoaks yang beredar serta fokus untuk menyelesaikan pandemi COVID-19.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa undangan dari BEM SI untuk gelar demo pemakzulan Presiden dan Wapres adalah HOAKS dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.

    Rujukan