• (GFD-2023-12066) [SALAH] Air Nanas Panas dapat Membunuh Sel Kanker

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 15/03/2023

    Berita

    “Air Nanas panas
    tolong sebarkan !! tolong sebarkan !!
    Profesor Khairul Huseinn dari Rumah Sakit Umum Angkatan Darat Jakarta menekankan bahwa jika setiap orang yang menerima buletin ini dapat meneruskan sepuluh salinan kepada orang lain’, pasti setidaknya satu kehidupan akan diselamatkan …
    Saya telah melakukan bagian saya, semoga Anda juga dapat membantu bagian Anda. terima kasih!
    Air nanas panas bisa menyelamatkan Anda seumur hidup
    Lihatlah lagi, lalu beri tahu yang lain,“Potong 2 hingga 3 serpihan nanas tipis dalam secangkir, tambahkan air panas, itu akan menjadi “air alkali”, tunggu hingga dingin kmudian minum. minum setiap hari, itu baik untuk siapa saja.
    Air nanas panas melepaskan zat anti kanker, yang merupakan kemajuan terbaru dalam pengobatan kanker yang efektif di bidang medis.
    Sari buah nanas panas memiliki efek untuk membunuh kista dan tumor. Terbukti untuk memperbaiki semua jenis kanker.
    Air nanas panas dapat membunuh semua kuman dan racun dari dalam tubuh akibat dari alergi
    Jenis pengobatan dengan ekstrak nanas hanya menghancurkan sel-sel ganas, itu tidak mempengaruhi sel-sel sehat.
    Selain itu, asam amino dan polifenol nanas dalam jus nanas dapat mengatur tekanan darah tinggi, efektif mencegah penyumbatan pembuluh darah dalam, menyesuaikan sirkulasi darah dan mengurangi pembekuan darah.
    Setelah membaca, beri tahu yang lain, keluarga, teman, sebarkan cinta! Jaga kesehatan Anda sendiri.
    (DR. dr. Rahyussalim, SpOT) FK UI”
    Rendaman Bonggohati buah nanas untuk kanker

    Hasil Cek Fakta

    Beredar kembali informasi yang mengklaim nanas yang dicampur air panas dapat membunuh sel kanker karena berubah menjadi air alkali. Hoaks yang mencatut nama DR. dr. Rahyussalim, SpOT dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Profesor Khairul Huseinn dari Rumah Sakit Umum Angkatan Darat tersebut telah beredar sejak tahun 2019.

    Berdasarkan hasil penelusuran, Turnbackhoax.id pernah membahas hal serupa dengan judul “[SALAH] Pesan WhatsApp “Nanas panas ~ dapat membunuh sel kanker!”” pada 4 Oktober 2021. Artikel tersebut menyatakan bahwa DR. dr. Rahyussalim, SpOT mengonfirmasi bahwa dirinya pun tidak pernah menyebarkan informasi itu dan bahkan ia mendapatkan pesan serupa dari rekannya. Selain itu, tidak ditemukan identitas Profesor Khairul Husein dari Rumah Sakit Umum Angkatan Darat yang tercantum dalam pesan Whatsapp itu sehingga tokoh tersebut adalah fiktif.

    Pada 2 Agustus 2021 artikel dengan klaim sama juga pernah dibahas dengan judul “[SALAH] Air Nanas Panas Bisa Membunuh Sel Kanker”. Beberapa ahli gizi menyatakan bahwa penelitian terkait nanas terhadap kanker masih butuh penelitian lebih lanjut. Informasi terkait nanas terhadap sel kanker tersebut tidaklah memiliki dasar ilmiah, karena belum ada bukti studi ilmiah yang menunjukkan bahwa air nanas dapat mengobati kanker serta mengkonsumsi buah nanas juga tidak serta merta langsung menurunkan tekanan darah.

    Terkait klaim air alkali Ketua DPP Bidang Ilmiah Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), Dr. Marudut Sitompul menjelaskan, bahwa informasi tersebut keliru. Ia menjelaskan bahwa nanas memiliki pH sekitar 4 dan bersifat asam. Apabila nanas direndam air dan difermentasi, maka bakteri lactic acid akan masuk ke dalamnya dan membuatnya menjadi semakin asam. Proses perendaman nanas inilah yang bisa jadi dimaksudkan untuk membuatnya memiliki kadungan antioksidan tinggi seperti cuka apel.

    Berdasarkan penjelasan di atas kalim air nanas panas dapat menyembuhkan kanker adalah salah dan termasuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)

    Informasi salah. Hoaks tersebut telah beredar sejak 2019. Faktanya, penyakit dan sel kanker tidak bisa sembuh begitu saja karena mengkonsumsi nanas atau makanan lainnya.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12065) [SALAH] “Giveaway Baim Wong melalui akun Bosqiuu BERBAGll”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 14/03/2023

    Berita

    Akun Facebook Bosqiuu BERBAGll (fb.com/100090574055278) mengunggah sebuah video kegiatan bagi-bagi hadiah oleh artis Baim Wong dengan narasi sebagai berikut:

    “Hanya follow aja”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya akun Bosqiuu BERBAGll yang membagikan video konten giveaway dengan menggunakan video milik artis Baim Wong merupakan konten tiruan.
    Faktanya, akun itu merupakan akun palsu. Kegiatan bagi-bagi hadiah oleh Baim Wong hanya akan dilakukan melalui Youtube dan Instagram live serta Facebook gaming resmi milik Baim dan Paula untuk menghindari penipuan.
    Berdasarkan hasil penelusuran, konten seperti ini pernah diperiksa faktanya melalui artikel berjudul [SALAH] “Baim Wong memberikan uang tunai dan handphone untuk 342 orang pertama melalui akun facebook Boss Qlu” yang terbit di situs turnbackhoax.id pada 4 September 2022.
    Dilansir dari artikel ini, Paula, istri dari Baim Wong melakukan klarifikasi dalam video yang diunggah pada 19 Juli 2020 di kanal Youtube Baby Kiano Tiger Wong.
    “Giveaway kita itu selalu ada jamnya. Jadi kalau giveaway Baim Paula itu hanya hanya ada di YouTube dan Instagram, itu pun live. Kita live karena menghindari settingan, penipuan. Kalau pun ada di Facebook, itu giveaway di Facebook gaming. Selain itu, kita tidak pernah mengadakan giveaway,” kata Paula dalam video tersebut.

    Kesimpulan

    Akun palsu. Kegiatan bagi-bagi hadiah oleh Baim Wong hanya akan dilakukan melalui Youtube dan Instagram live serta Facebook gaming resmi milik Baim dan Paula untuk menghindari penipuan.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12064) [SALAH] Video “gunung Merapi meletus di pulau Jawa”

    Sumber: Twitter.com
    Tanggal publish: 13/03/2023

    Berita

    Akun Twitter Ir. Benny Dwika Leonanda (twitter.com/bdleonanda) pada 12 Maret 2023 mengunggah sebuah video yang menampilkan sebuah gunung yang sedang meletus dengan narasi:

    “Mereka menyebutnya sebagai “Gunung Api Kiamat” untuk gunung Merapi meletus di pulau Jawa.”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang diklaim sebagai video letusan Gunung Merapi di pulau Jawa pada 12 Maret 2023 merupakan klaim yang salah.

    Faktanya, bukan Gunung Merapi. Gunung yang meletus di video itu adalah Gunung Sinabung yang meletus pada tahun 2018.

    Video yang sama, diunggah di akun Twitter Sutopo Purwo Nugroho pada 19 Februari 2018 dengan narasi “Dahsyatnya letusan Gunung Sinabung. Tinggi kolom hingga 5 km disertai luncuran awan panas hingga 4,9 km. Suara bergemuruh. Baru kali ini letusan disertai suara gemuruh sejak 2014-2018. Tidak ada korban jiwa. Semua penduduk di zona merah sudah lama diungsikan. #volcano #Sinabung”

    Dilansir dari situs MAGMA Indonesia, pada tanggal 19 Februari 2018 pukul 08:53 WIB, terjadi erupsi eksplosif dengan tinggi kolom letusan mencapai 5000 meter dari atas puncak G. Sinabung. Mengikuti letusan ini, terjadi awan panas letusan yang diikuti oleh rentetan awan panas guguran sebanyak 10 kejadian dengan jarak luncur mencapai 4,9 km ke arah sektor selatan-tenggara dan 3,5 km ke arah timur-tenggara.

    Kesimpulan

    BUKAN Gunung Merapi. Gunung yang meletus di video itu adalah Gunung Sinabung yang meletus pada tahun 2018.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12063) Keliru, Video dengan Klaim Australia Sogok Indonesia dengan Senjata Agar Melawan Cina

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 14/03/2023

    Berita


    Sebuah video dengan narasi Australia sogok Indonesia dengan senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina diunggah sebuah akun Facebook pada 11 Maret 2023.
    Narator video mengatakan Australia khawatir dengan pergerakan Rusia dan Cina di Kawasan Asia Tenggara. Cina dan Rusia tengah memperlebar pengaruhnya ke Asia Selatan yang melewati Indonesia dan berakhir di Australia. Australia melihat Cina seperti Kekaisaran Jepang di masa lalu yang mengancam kedaulatan Kepulauan Solomon.
    Benarkah video berdurasi 10:05 menit yang mengklaim Australia memberi Indonesia senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina tersebut?

    Hasil Cek Fakta


    Hasil penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, video di atas merupakan video kompilasi yang tidak terkait dengan narasi bahwa Australia sogok Indonesia dengan senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina.  Berikut ini fakta-fakta setelah video itu difragmentasi menjadi tangkapan layar:
    Video 1

    Video dibuka dengan potongan video dan suara Presiden Indonesia Joko Widodo saat berpidato di Sidang Tahunan di Gedung DPR/MPR RI pada 16 Agustus 2022. Video utuh diunggah oleh akun Youtube KOMPASTV pada 16 Agustus 2022.  
    Dalam keterangan video dijelaskan sejumlah hal dibahas oleh Presiden Jokowi, termasuk mengenai tantangan dan krisis global. Menurut Presiden Jokowi, krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya pulih.
    Video 2

    Gambar di menit ke-1:11 ini adalah saat mantan Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, melakukan kunjungan kerja ke Australia pada April 2022. Video kunjungan yang pernah dimuat oleh Tribunnews tersebut merupakan kunjungan kehormatan Panglima TNI beserta delegasi di Victoria Barracks yang disambut dengan upacara kehormatan. 
    Dikutip dari laman TNI, Victoria Barracks merupakan pangkalan Angkatan Darat Australia. Victoria Barracks juga adalah salah satu bangunan bersejarah yang menjadi nilai penting bagi militer Australia. Pertemuan antara delegasi TNI dan Australian Defence Force ini menjadi sebuah ruang diskusi yang membahas berbagai isu termasuk pertahanan dan keamanan kedua negara. Selain itu pertemuan ini juga membahas perkuatan hubungan kerja sama antara TNI dan ADF.
    Video 3
     
    Potongan video ini muncul pada menit ke-5:18. Akun Kompas TV mengunggahnya pada 20 Juli 2022 dengan judul "Harapan Timor Leste Gabung ASEAN" saat Indonesia jadi Presidensi ASEAN 2023. Pada keterangan video dijelaskan bahwa kunjungan Presiden Timor Leste Jose Ramos-Horta disambut oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa 19 Juli 2022.
    Saat itu, Ramos-Horta mengatakan kepada Jokowi harapannya agar Timor Leste dapat segera menjadi anggota ASEAN saat Indonesia menjadi Presidensi ASEAN pada 2023. Timor Leste sendiri sudah mengajukan diri untuk menjadi anggota ASEAN sejak 2011.
    Video 4

    Pada menit ke-7:25, muncul potongan video pemimpin Rusia, Vladimir Putin. Video itu pernah dimuat salah satu akun berbahasa Rusia pada Mei 2016 silam.
    Keterangan video menjelaskan bahwa peristiwa tersebut adalah parade di Lapangan Merah Moskow yang didedikasikan untuk peringatan 71 tahun kemenangan dalam Perang Patriotik Hebat. Pawai tersebut menampilkan kembalinya seragam parade asli Sekolah Militer Suvorov dan Nakhimov. Juga untuk pertama kalinya, prajurit perempuan (perwira taruna) berbaris melewati Lapangan Merah. Yang memberi hormat adalah Menteri Pertahanan Rusia Jenderal Angkatan Darat Sergei Shoigu. Yang memimpin pawai adalah Panglima Tertinggi Angkatan Darat Rusia, Kolonel Jenderal Oleg Salokov. Musik dibawakan oleh Central Military Band yang dipimpin oleh Letnan Jenderal Valery Khalilov.
    Narator Video
    Narator video mengatakan Australia akan memasok senjata ke Indonesia untuk dijadikan tameng menghadapi Cina dan Rusia. Narasi secara keseluruhan mengutip berita dari Detik berjudul “Indonesia-Australia Janjikan Kesepakatan Pertahanan Baru, Meski Masih Ada Ketegangan AUKUS”. Berita itu terkait Indonesia dan Australia yang menyepakati perjanjian kerja sama pertahanan yang baru, meski masih ada ketegangan terkait keputusan Pemerintah Australia untuk mengakuisisi kapal selam bertenaga nuklir. Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, dan Menhan Prabowo Subianto membuat pengumuman 11 Februari 2023 setelah keduanya bertemu di Canberra.
    Dalam berita tidak menyebutkan sama sekali bahwa Australia memasok senjata ke Indonesia sebagai tameng menghadapi Cina dan Rusia. 

    Kesimpulan


    Dari pemeriksaan fakta di atas, video dengan klaim bahwa Australia sogok Indonesia dengan senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina adalah keliru.
    Narasi dan video hasil kolase tersebut tidak ada hubungannya dengan judul di atas.

    Rujukan