(GFD-2024-16836) Keliru, Video Berisi Klaim Nata De Coco Berbahaya bagi Kesehatan
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 22/03/2024
Berita
Sebuah video beredar dari pesan berantai yang mengklaim bahwa makanan nata de coco berbahaya bagi kesehatan karena mengandung plastik. Seorang laki-laki dalam video itu menunjukkan sebuah kemasan nata de coco yang isinya seperti plastik sintetis yang tidak mudah terurai di dalam tubuh.
“Produk itu bukan dari sari kelapa dan berbahaya bagi kesehatan keluarga kita. Walaupun produknya bermerk, tapi fungsinya tidak jelas bagi kesehatan kita,” katanya.
Tempo menerima permintaan pembaca untuk memeriksa kebenaran narasi tersebut. Benarkah makanan nata de coco berbahaya bagi kesehatan karena mengandung plastik sintetis?
Hasil Cek Fakta
Badan Pengawasan Obat dan Makanan ( BPOM ) dalam website resminya telah mengkonfirmasi bahwa nata de coco menggunakan serat pangan selulosa. Direktur Pengawasan Pangan Olahan Risiko Rendah dan Sedang Badan POM, Ema Setyawati menyatakan produk tersebut aman dikonsumsi karena tidak mengandung plastik seperti disebutkan dalam video yang beredar.
Badan POM telah melakukan pengawasan pre dan postmarket terhadap produk nata de coco. Sepanjang pengawasan lima tahun terakhir tidak ada produk nata de coco yang mengandung plastik. “Hasil uji sampling Badan POM tahun 2019 menyatakan 100% produk nata de coco memenuhi syarat,’’ tuturnya dalam Diskusi Media “Kebaikan Nata De Coco Kelapa Indonesia” di Jakarta, Senin, 16 Desember 2019.
Nata de coco merupakan pangan yang dibuat dari bahan baku air kelapa yang dalam proses pembuatannya dihasilkan serat selulosa yang baik untuk pencernaan. “Produk nata de coco dengan nomor izin edar dalam negeri sebesar 69,6% dibandingkan produk impor 30,3%, sehingga yang paling besar terdampak dengan adanya isu ini yakni produk lokal,” jelas Ema Setyawati.
Dilansir dari website Wongcoco.com berdasarkan studi yang dilakukan Puslitbang Biologi LIPI, kandungan gizi nata de coco per 100 gram nata, diketahui mengandung 80% air, 20 gram karbohidrat, 146 kal kalori, 20 gram lemak, 12 mg Kalsium, 2 mg Fosfor dan 0,5 mg Ferrum (besi).
Sedangkan kandungan gizi 100 gram nata de coco yang dikonsumsi dengan pemanis atau sirup adalah 67,7% air, 12 mg Kalsium, 0,2% lemak, 2 mg Fosfor (jumlah yang sama untuk vitamin B1 dan Protein), 5 mg zat besi dan 0,01 ng (mikrogram) Riboflavin.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa klaim nata de coco berbahaya bagi kesehatan karena mengandung plastik sintetis adalah keliru.
Nata de coco merupakan pangan yang dibuat dari bahan baku air kelapa yang dalam proses pembuatannya dihasilkan serat selulosa yang baik untuk pencernaan.
Rujukan
(GFD-2024-16835) [SALAH] Uang 5 Juta dari Prabowo dalam Rangka Ramadhan 2024
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 23/03/2024
Berita
Alhamdulillah seluruh pengguna tiktok bapak/ibu sekalian semua rakyat ku „special ramadhan 2024 saya bagikan uang 5.000.000 untuk kalian selama berpuasa
Hasil Cek Fakta
Ditemukan sebuah akun Tiktok yang mengatasnamakan Prabowo Subianto mengunggah video yang berisi narasi bahwa ia akan memberikan bantuan uang sebesar 5 juta rupiah bagi yang berpuasa Ramadhan.
Sebelumnya di turnbackhoax.id juga sudah sering membahas isu serupa mengenai akun bodong yang mengaku sebagai Prabowo Subianto sedang memberikan uang tunai secara cuma-cuma di Tiktok.
Sebagaimana temuan sebelumnya, di temuan kali ini jika kita cek deskripsi akun pengunggah video tersebut maka kita akan menemukan sebuah link Whatsapp yang tertera pada bio akun. Link yang mengarahkan ke Whatsapp tersebut dapat dicurigai sebagai modus untuk melakukan penipuan.
Sejauh ini sosial media resmi yang diketahui milik Prabowo Subianto adalah Instagram, Twitter, dan Facebook, ketiga akun di platform yang berbeda tersebut juga sudah mendapat verifikasi centang biru yang menandakan bahwa akun tersebut memang benar dimiliki oleh Prabowo.
Sebelumnya di turnbackhoax.id juga sudah sering membahas isu serupa mengenai akun bodong yang mengaku sebagai Prabowo Subianto sedang memberikan uang tunai secara cuma-cuma di Tiktok.
Sebagaimana temuan sebelumnya, di temuan kali ini jika kita cek deskripsi akun pengunggah video tersebut maka kita akan menemukan sebuah link Whatsapp yang tertera pada bio akun. Link yang mengarahkan ke Whatsapp tersebut dapat dicurigai sebagai modus untuk melakukan penipuan.
Sejauh ini sosial media resmi yang diketahui milik Prabowo Subianto adalah Instagram, Twitter, dan Facebook, ketiga akun di platform yang berbeda tersebut juga sudah mendapat verifikasi centang biru yang menandakan bahwa akun tersebut memang benar dimiliki oleh Prabowo.
Kesimpulan
Tidak benar bahwa Prabowo Subianto memberikan uang 5 juta untuk siapa saja yang berpuasa di Ramadhan tahun 2024 ini, akun yang mengatasnamakan Prabowo tersebut dapat diindikasi sebagai akun penipuan.
Rujukan
(GFD-2024-16834) [SALAH] Soimah Bagikan Uang 30 Juta dengan Games Tangkap Gambar
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 23/03/2024
Berita
Ayo Tangkap Gambar Dengan pas garis mar transfer 30jt sekarang
Hasil Cek Fakta
Ditemukan sebuah akun Tiktok yang mengatasnamakan salah satu artis Indonesia yaitu Soimah, mengunggah postingan di Tiktok yang mengatakan jika ia sedang mengadakan giveaway uang senilai 30 juta untu hanya dengan games tangkap gambar.
Sebelum-sebelumnya turnbackhoax.id juga sudah sering menemukan unggahan serupa mengenai adanya akun yang mengatasnamakan Soimah mengaku sedang mengadakan giveaway.
Soimah sudah pernah membuat pernyataan melalui Instagram resminya @showimah yang mengatakan jika dirinya tidak pernah melakukan giveaway dalam bentuk apapun di sosial media.
Melalui pernyataan dari Soimah maka dapat disimpulkan jika semua akun yang mengatasnamakan dirinya tersebut merupakan akun palsu yang dapat dicurigai sebagai modus penipuan online.
Sebelum-sebelumnya turnbackhoax.id juga sudah sering menemukan unggahan serupa mengenai adanya akun yang mengatasnamakan Soimah mengaku sedang mengadakan giveaway.
Soimah sudah pernah membuat pernyataan melalui Instagram resminya @showimah yang mengatakan jika dirinya tidak pernah melakukan giveaway dalam bentuk apapun di sosial media.
Melalui pernyataan dari Soimah maka dapat disimpulkan jika semua akun yang mengatasnamakan dirinya tersebut merupakan akun palsu yang dapat dicurigai sebagai modus penipuan online.
Kesimpulan
Tidak benar bahwa Soimah membagikan uang 30 juta dengan games tangkap gambar, akun yang mengatasnamakan Soimah tersebut dapat diindikasi sebagai akun penipuan.
Rujukan
(GFD-2024-16833) [SALAH] Video Trump Promosikan Sebuah Partai di Afrika Selatan
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 23/03/2024
Berita
“Don’t Tell DA”
Terjemahan: Jangan beri tahu DA (Demokratiese Alliansie, nama partai di Afrika Selatan)
Terjemahan: Jangan beri tahu DA (Demokratiese Alliansie, nama partai di Afrika Selatan)
Hasil Cek Fakta
Beredar video di X/Twitter sebuah video yang menampilkan Donald Trump yang sedang mengajak masyarakat Afrika Selatan untuk memilih partai uMkhonto weSizwe (MK) di Pemilu Afrika Selatan pada bulan Mei 2024 mendatang. Diketahui partai ini didukung oleh salah satu mantan presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata video tersebut berasal dari video wawancara Trump bersama Lester Holt di NBC News. Selama wawancara 13 menit yang diterbitkan pada 12 Mei 2017 tersebut, Trump membahas bahwa dia sedang bersiap untuk memecat direktur FBI saat itu James Comey. Hingga akhir dia tidak menyebutkan Afrika Selatan maupun partai MK seperti video yang beredar di Twitter tersebut.
Berdasarkan hasil penelusuran tersebut maka dapat disimpulkan jika video yang beredar mengenai ajakan Trump kepada rakyat Afrika Selatan untuk memilih partai MK adalah hasil rekayasa menggunakan AI.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata video tersebut berasal dari video wawancara Trump bersama Lester Holt di NBC News. Selama wawancara 13 menit yang diterbitkan pada 12 Mei 2017 tersebut, Trump membahas bahwa dia sedang bersiap untuk memecat direktur FBI saat itu James Comey. Hingga akhir dia tidak menyebutkan Afrika Selatan maupun partai MK seperti video yang beredar di Twitter tersebut.
Berdasarkan hasil penelusuran tersebut maka dapat disimpulkan jika video yang beredar mengenai ajakan Trump kepada rakyat Afrika Selatan untuk memilih partai MK adalah hasil rekayasa menggunakan AI.
Kesimpulan
Faktanya video yang beredar mengenai ajakan Trump kepada rakyat Afrika Selatan untuk memilih partai MK adalah hasil rekayasa menggunakan AI. Video tersebut merupakan wawancara Trump di NBC News mengenai pemecatan direktur FBI saat itu James Comey.
Rujukan
Halaman: 3493/7081






