• (GFD-2024-16591) [SALAH] Alun-Alun Blora Ringsek Diterjang Angin Puting Beliung

    Sumber: YouTube.com
    Tanggal publish: 13/03/2024

    Berita

    Ambruk… BLORA BERHAMBURAN,PUTING BELIUNG TERJANG ALUN ALUN BLORA HINGGA RINGSEK

    Hasil Cek Fakta

    Kanal YouTube @bencanaalam294 pada 4 Maret 2024 mengunggah video dengan klaim bahwa bencana angin puting beliung telah menerjang alun-alun Blora hingga ringsek. Dalam thumbnail video pun tertulis bahwa sebuah stadion ambruk akibat bencana tersebut.

    Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik Radar Bojonegoro berjudul “23 Rumah di Kecamatan Kedungtuban Blora Rusak Akibat Diterjang Puting Beliung”.

    Artikel tersebut memberitakan mengenai bencana angin puting beliung yang kembali menerjang wilayah selatan Blora pada 26 Februari 2024.

    Lebih lanjut, tercatat bahwa 23 rumah di Kecamatan Kedungtuban rusak dan kerugian material ditaksir mencapai Rp 178 juta. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ainayya.

    Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana angin puting beliung telah menghancurkan alun-alun dan sebuah stadion di Blora merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “23 Rumah di Kecamatan Kedungtuban Blora Rusak Akibat Diterjang Puting Beliung”.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16590) [SALAH] Video “Jakarta Sengaja Dibikin Banjir agar Punya Alasan Pindah Ibu Kota”

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 13/03/2024

    Berita

    “Jakarta Sengaja Dibikin Banjir Agar Punya Alasan Kuat Untuk Pindah IBU KOTA ‘Kan Kasihan Penduduknya’”

    “Sudahlah Kami Ga Bodoh Lagi!! Jakarta harus banjir agar IKN menjadi benar!”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di Instagram dari akun @beritakita_id yang memperlihatkan banjir seperti di parkiran motor sehingga puluhan motor terendam banjir. Dalam video tersebut disematkan bahwa Jakarta sengaja dibikin banjir agar punya alasan kuat untuk pindah Ibu Kota. Selain itu akun Instagram @_gie.mix_ dalam postingannya menyebutkan hal senada bahwa Jakarta dibuat banjir untuk alasan IKN.

    Namun klaim tersebut salah, faktanya video dari akun @beritakita_id tersebut berada di area pabrik sepatu dan sendal di Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, seperti yang dijelaskan oleh Instagram @mksinfo.official yang juga mengunggah video yang sama.

    Dilansir dari Kompas.com, banjir di Kabupaten Cirebon telah merendam sebagian besar area pabrik termasuk kawasan parkir pegawai. Camat Pabedilan menjelaskan bahwa banjir disebabkan oleh debit air di Sungai Cisanggarung yang meningkat drastis setelah hujan deras berkepanjangan.

    Menurut BMKG seperti yang dilansir oleh AntaraNews.com pada 1 Maret 2024, wilayah DKI Jakarta termasuk dalam bagian yang berpotensi mengalami dampak intensitas hujan seperti banjir selama 1-8 Maret 2024. Hal tersebut dipicu oleh aktivitas gelombang Rossby Ekuatorial hingga ditemukan juga aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) yang menjadi pemicu meningkatnya potensi bencana banjir di Jakarta dan sekitarnya.

    Dengan begitu banjir di Jakarta merupakan dampak dari fenomena alam yang tidak ada kaitannya dengan kesengajaan agar menjadi alasan ibu kota pindah ke IKN.

    Dengan demikian, video banjir di Jakarta yang dibuat dengan sengaja adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya banjir hingga puluhan motor terendam dalam video tersebut berada di Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, bukan di Jakarta.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16589) [SALAH] Sebuah Tempat Usaha di Ciamis Rusak Parah Akibat Angin Puting Beliung

    Sumber: YouTube.com
    Tanggal publish: 13/03/2024

    Berita

    AMBRUK CIAMIS TAK TERTOLONG… BENCANA ANGIN PUTING BELIUNG KEMBALI HANCURKAN TEMPAT USAHA

    Hasil Cek Fakta

    Kanal YouTube @bencanaalam294 pada 1 Maret 2024 mengunggah video dengan klaim bahwa Kabupaten Ciamis telah ambruk total akibat diterjang angin puting beliung. Diketahui pula bahwa sebuah tempat usaha mengalami kerusakan parah.

    Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik Detik Jabar berjudul “Adzan Tak Henti-henti Ketika Puting Beliung Menyapu Desa di Ciamis”.

    Artikel tersebut memberitakan mengenai suasana mencekam ketika hujan deras disertai angin puting beliung melanda Desa Mangkubumi, Kabupaten Ciamis pada 26 Februari 2024.

    Diketahui bahwa sebuah rumah warga rusak parah setelah tertimpa pohon malaka berukuran besar. Selain itu, bencana ini juga mengakibatkan 117 rumah terdampak mengalami rusak berat, sedang, dan ringan.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ainayya.

    Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana angin puting beliung telah menghancurkan sebuah tempat usaha di wilayah Ciamis merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Adzan Tak Henti-henti Ketika Puting Beliung Menyapu Desa di Ciamis”.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16588) [SALAH] Belasan Rumah di Sumbawa Hancur Total Akibat Banjir Dahsyat

    Sumber: YouTube.com
    Tanggal publish: 13/03/2024

    Berita

    Menjerit… SUMBAWA KEMBALI HANYUT,BANJIR MALING TERJANG BELASAN RUMAH HINGGA TAK TERSISA | SUMBAWA BANJIR MALING

    Hasil Cek Fakta

    Kanal YouTube @bencanaalam294 pada 4 Maret 2024 mengunggah video dengan klaim bahwa bencana banjir dahsyat telah menghanyutkan dan menghancurkan belasan rumah di wilayah Sumbawa hingga habis tak bersisa.

    Setelah menonton keseluruhan video, faktanya narator hanya membaca ulang artikel milik Berita Mandalika berjudul “Banjir Bandang Kembali Hantam Kabupaten Sumbawa, Warga Terdampak Butuh Bantuan Segera”.

    Artikel tersebut memberitakan mengenai bencana banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 26 Februari 2024.

    Diketahui bahwa sejumlah rumah warga terendam, termasuk SDN Labuhan Jambu, Puskesmas Pembantu, dan 9 ton pupuk milik kelompok tani setempat.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @bencanaalam294 merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ainayya.

    Unggahan video yang mengklaim bahwa bencana banjir dahsyat telah melenyapkan belasan rumah di wilayah Sumbawa merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Banjir Bandang Kembali Hantam Kabupaten Sumbawa, Warga Terdampak Butuh Bantuan Segera”.

    Rujukan