• (GFD-2022-9388) [SALAH] Video “Jet tempur Siluman NATO versus Rudal Rusia”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 10/03/2022

    Berita

    Akun Facebook Twist Video (fb.com/twisthewist) pada 9 Maret 2022 mengunggah sebuah video yang memperlihat pesawat jet tempur yang jatuh karena ditembak dengan rudal dengan narasi sebagai berikut:

    “Jet tempur Siluman N4to vs Rudal Rus1a”

    Di video tersebut terdapat narasi: “DETIK-DETIK PESAWAT CANGGIH NATO DITEMBAK JATUH”, “RUDAL RUSIA VS JET TEMPUR CANGGIH NATO”

    Amerika nato

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang diklaim sebagai pesawat jet tempur milik NATO yang jatuh karena ditembak dengan rudal oleh Rusia merupakan konten yang menyesatkan.

    Faktanya, video itu merupakan potongan adegan film Behind Enemy Lines (2001) yang menceritakan pesawat F/A-18F Super Hornet milik NATO yang jatuh ditembak oleh militer Serbia di Bosnia.

    Video yang identik, salah satunya diunggah oleh kanal Youtube panos aero pada 19 Februari 2017 dengan judul “Behind Enemy Lines GTAM vs F18”. Berdasarkan penelusuran dengan menggunakan judul video ini, ditemukan sinopsis film Behind Enemy Lines yang diterbitkan di situs bacaterus.com sebagai berikut:

    “Chris Burnett (Owen Wilson) adalah seorang pilot yang ditugaskan untuk melakukan misi pengintaian udara selama Perang Bosnia. Burnett yang berniat mengundurkan diri dari militer melakukan tugas terakhirnya dari komandannya, Admiral Reigart (Gene Hackman). Burnett dan Stackhouse (Gabriel Macht) akhirnya menerbangkan pesawatnya, tapi penerbangan mulus ini justru berakhir mengerikan.

    Burnett yang membujuk Stackhouse menerbangkan F/A-18F Super Hornet keluar dari jalur dan tidak sengaja memotret militer Serbia yang mengubur mayat. Ternyata mayat tersebut adalah mayat dari masyarakat muslim Bosnia yang dieksekusi dan di kubur masal disana. Mendengar suara pesawat melintas di atasnya, para tentara tersebut melaporkan hal ini pada atasannya.

    Jenderal Miroslav Lokar (Olek Krupa) yang memimpin, langsung memerintahkan menembak jatuh pesawat tersebut. Burnett dan Stackhouse jatuh dan menyelamatkan diri dengan kursi lontar mereka. Keduanya jatuh di tempat yang berbeda, Stackhouse yang terluka, ditemukan dan langsung di eksekusi oleh Sasha (Vladimir Mashkov). Sementara Burnett yang mengawasi dari jauh tidak sengaja berteriak lalu melarikan diri dari sana.”

    Kesimpulan

    Video itu merupakan potongan adegan film Behind Enemy Lines (2001) yang menceritakan pesawat F/A-18F Super Hornet milik NATO yang jatuh ditembak oleh militer Serbia di Bosnia.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9387) [SALAH] Video “Lagi macet Di Rampok pakai pistol/senjata api di pasar ikan Penjaringan Jakarta Utara”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 10/03/2022

    Berita

    Akun Facebook Ipong Hembing Putra (fb.com/100074701020102) pada 7 Maret 2022 mengunggah sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemudi mobil disergap sejumlah orang bersenjata api dengan narasi sebagai berikut:

    “Lagi macet Di Rampok pakai pistol/senjata api di pasar ikan Penjaringan Jakarta Utara”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang memperlihatkan seorang pengemudi mobil disergap sejumlah orang bersenjata api yang diklaim sebagai perampokan dengan senjata api di tengah kemacetan di Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara merupakan klaim yang salah.

    Faktanya bukan perampokan, melainkan penangkapan terduga pelaku narkoba yang dilakukan oleh anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat. Namun akhirnya pengemudi mobil tersebut dibebaskan karena ternyata tidak ada sangkut pautnya dengan jaringan narkoba.

    Dilansir dari Detikcom, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan meluruskan informasi yang beredar di media sosial tersebut. Zulpan mengatakan peristiwa tersebut bukan perampokan, melainkan penangkapan pelaku narkoba. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 15.20 WIB di Jl Gedong Panjang, Penjaringan, Jakarta Utara.

    Namun pada akhirnya, penumpang dan pengemudi mobil ternyata tidak ada sangkut pautnya dengan jaringan narkoba. Berdasarkan hasil penyelidikan, mereka bukan target yang dimaksud.

    “Begitu dilakukan pemeriksaan dan pendalaman orang-orangnya bersih semua tidak terlibat. (Akhirnya) dibebaskan,” kata Zulpan kepada wartawan di Jakarta Utara, Rabu (9/3/2022).

    Zulpan menerangkan, terjadi kesalahpahaman antara polisi dengan pengendara mobil itu berawal dari adanya petunjuk berupa alat komunikasi atau ponsel yang digunakan oleh pengendara.

    “Polisi memiliki petunjuk sebenarnya. Petunjuknya apa? Bahwa alat komunikasi yang digunakan oleh mereka di dalam mobil itu sempat ter-record oleh kita itu memiliki kaitan dengan tindak pidana narkotika,” ujar dia.

    Zulpan menyebut, pengendara mobil telah memberikan penjelasan. Pengakuannya, ponsel itu baru saja dibeli di kawasan Tamansari, Jakbar. Terkait kejadian itu, Zulpan memastikan pengendara tidak terlibat dengan target yang dikejar kepolisian. Sementara target yang dimaksud masih dalam perburuan.

    Kesimpulan

    BUKAN perampokan, melainkan penangkapan terduga pelaku narkoba yang dilakukan oleh anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat. Namun akhirnya pengemudi mobil tersebut dibebaskan karena ternyata tidak ada sangkut pautnya dengan jaringan narkoba.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9386) [SALAH] Mulai Awal Maret Kominfo Akan Unregistrasi Kartu Paket Jika Tidak Ada Aktivitas Internet 1×24 Jam

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 10/03/2022

    Berita

    Beredar sebuah informasi dari media sosial Whatsapp yang menyatakan bahwa kartu paket internet yang telah diregistrasi, akan secara otomatis di-unregistrasi apabila tidak ada aktivitas internet selama waktu 1×24 jam. Dalam narasinya, informasi ini diklaim berasal dari kebijakan baru Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Indonesia.

    Hasil Cek Fakta

    Namun setelah melakukan penelusuran, tidak ditemukan pernyataan demikian dari Kementerian Komunikasi dan Informasi RI. Sampai awal bulan Maret tahun 2022, belum ada pengumuman resmi yang dapat dilihat di laman Kominfo. Jadi pernyataan bahwa adanya kebijakan unregistrasi kartu paket jika tidak ada aktivitas internet selama 1×24 jam yang dimulai sejak awal bulan Maret, merupakan pernyataan keliru.

    Sampai saat ini, terkait dengan unregistrasi kartu hanya akan terjadi jika pengguna membatalkan registrasi atas nomor miliknya. Lain dengan nomor kartu yang diblokir, kebijakan ini dilakukan jika pengguna memakai data yang tidak benar saat meregistrasi nomor, atau tidak dilakukannya pengisian pulsa sampai lewat masa tenggang pada nomor terkait.

    Jadi dapat disimpulkan, informasi yang menyatakan bahwa kartu paket akan otomatis diunregistrasi jika tidak ada aktivitas internet selama 1×24 jam merupakan informasi hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)

    Faktanya sampai awal bulan Maret ini, tidak ada pernyataan demikian dari Kementerian Komunikasi dan Informasi.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9385) [SALAH] Presiden Putin Peringati Jokowi Agar Tidak Ikut Campur Masalah Rusia dengan Ukraina

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 10/03/2022

    Berita

    Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang menampilkan pidato Presiden Rusia, Vladimir Putin. Di dalam unggahan yang disebarkan oleh akun bernama Senandung Azeizza Zhian ini juga menyertakan narasi yang menjelaskan bahwa Presiden Putin secara khusus memperingati Presiden Joko Widodo untuk tidak ikut campur dengan masalah antara Rusia dengan Ukraina. Dalam narasi tersebut juga disampaikan bahwa Presiden Putin meminta Presiden Joko Widodo untuk berfokus pada masalah negara Indonesia seperti masalah minyak goreng langka, BPJS Kesehatan yang diwajibkan untuk berbagai keperluan administrasi, pemaksaan vaksin, dan lain-lain.

    pesan putin

    Hasil Cek Fakta

    Namun setelah dilakukan penelusuran, narasi yang menyatakan bahwa ada peringatan khusus dari Presiden Putin kepada Presiden Joko Widodo (Indonesia) untuk tidak ikut campur dengan masalah antara Rusia dan Ukrania merupakan narasi hoaks. Video yang ada di dalam unggahan merupakan video pidato Presiden Putin yang jika diterjemahkan, memiliki maksud agar negara-negara di dunia tidak mencoba menghentikan serangan Rusia kepada Ukraina. Dalam terjemahan aslinya, Presiden Putin tidak ada memberikan peringatan khusus kepada Presiden Joko Widodo (Indonesia).

    Jadi dapat disimpulkan bahwa unggahan yang menyebutkan bahwa Presiden Putin secara khusus memperingati Indonesia agar tidak ikut campur dalam masalah antara Rusia dengan Ukraina merupakan informasi hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)

    Faktanya, dalam pidatonya terkait konflik dengan Ukraina, Presiden Putin tidak ada memperingati Indonesia secara khusus agar tidak ikut campur masalah mereka.

    Rujukan