• (GFD-2023-14334) Sebagian Benar, Video yang Tampilkan Sejumlah Sampul Majalah Tempo Tentang Politik Dinasti

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 05/12/2023

    Berita


    Tempo menerima permintaan dari pembaca lewat WhatsApp untuk memeriksa kebenaran sebuah video berisi gambar sampul Majalah Tempo yang beredar di di Instagram, dan Facebook. Video berdurasi 1 menit 9 detik itu berisi sejumlah kover Majalah Tempo yang mengulas situasi politik menjelang Pemilu 2024. Di antaranya berjudul “Ekspansi Dinasti Politik Jokowi”, “Ugal-ugalan Paman Gibran”, “Timang-timang Dinastiku Sayang”, dan “Tenang Ibu Ada Di sini”.

    Video berisi narasi yang mengkritis atas politik dinasti dan pembungkaman pada mereka yang menuliskan tentang situasi di Indonesia tersebut. Benarkah gambar-gambar yang ditampilkan itu sama adalah gambar sampul Majalah Tempo?

    Hasil Cek Fakta


    Verifikasi Tempo menunjukkan bahwa gambar-gambar yang ada dalam video itu memang benar gambar sampul Majalah Tempo. Dalam beberapa edisi, Tempo memberitakan dugaan Presiden Jokowi, keluarganya, dan pendukungnya sedang membangun dinasti politik.Akan tetapi, video itu bukan diproduksi oleh Tempo.
    Berikut bagian dari hasil penelusuran gambarnya:
    Video 1

    Pada detik ke-12 video yang beredar memperlihatkan gambar sampul Majalah Tempo yang memperlihatkan gambar wajah Presiden Jokowi, kedua putranya Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, serta menantunya, Bobby Nasution.
    Foto itu menjadi gambar sampul Majalah Tempo edisi 2 Juli 2023 berjudul "Ekspansi Politik Dinasti Jokowi" yang bisa dilihat di website Tempo.
    Video 2

    Video yang beredar pada detik ke-14 juga sama dengan gambar sampul Majalah Tempo edisi 12 November 2023 yang berjudul "Ugal-ugalan Paman Gibran".
    Video 3

    Video yang beredar pada detik ke-34 benar adalah gambar sampul Majalah Tempo edisi 19 November 2023 berjudul "Tenang, Ibu Sudah di Sini".
    Secara berurutan, gambar-gambar dalam video itu memperlihatkan gambar sampul Majalah Tempo edisi 2 Juli 2023, 12 November 2023, 29 Oktober 2023, 19 November 2023, 15 Oktober 2023, dan 20 Agustus 2023.
    Dalam edisi-edisi itu, Majalah Tempo memberitakan dugaan upaya Presiden Jokowi, keluarga, dan pendukungnya dalam membangun politik dinasti. Salah satunya edisi 12 November 2023, yang membahas peran mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman.
    Anwar adalah adik ipar Presiden Jokowi, atau paman Gibran. Dia diputus melanggar kode etik oleh Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK), pada 7 November 2023 karena menghakimi perkara yang berkaitan dengan Gibran.
    Di bawah kepemimpinan Anwar, MK memutuskan bahwa kepala daerah yang berusia kurang dari 40 tahun bisa menjadi calon presiden atau wakil presiden. Hal itu memuluskan jalan Gibran yang kini berusia 36 tahun dan menjabat Wali Kota Solo, menjadi cawapres berpasangan dengan Prabowo Subianto.
    Video Bukan Diproduksi oleh Tempo
    Meski isi gambar sampul Majalah Tempo itu benar, namun video tersebut tidak diproduksi oleh Tempo. Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Setri Yasa mengatakan bahwa Majalah Tempo tidak pernah dibredel selama Pemerintahan Jokowi. 
    Pembredelan terhadap Majalah Tempo pernah terjadi pada 1993 di bawah rezim Orde Baru Soeharto. Menurut Setri, setelah Reformasi dan terbitnya UU No 40 Tahun 1999 tentang Pers, tidak boleh lagi ada pembredelan pada media.

    Kesimpulan


    Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi dalam video yang diklaim menampilkan gambar-gambar sampul Majalah Tempo adalahsebagian benar. 
    Gambar-gambar itu adalah sampul Majalah Tempo edisi 2 Juli 2023, 12 November 2023, 29 Oktober 2023, 19 November 2023, 15 Oktober 2023, dan 20 Agustus 2023.
    Akan tetapi, video itu tidak diproduksi oleh Tempo.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14333) [SALAH] POLITIK UANG YANG DILAKUKAN GIBRAN BERBAHAYA BAGI DEMOKRASI DI INDONESIA!

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 05/12/2023

    Berita

    “POLITIK UANG YANG DILAKUKAN GIBRAN BERBAHAYA BAGI DEMOKRASI DI INDONESIA!

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Facebook mengunggah video yang mengklaim cawapres Gibran Rakabuming Raka membagikan amplop berisi uang saat acara Jalan Sehat Satu Putaran di Kota Makassar pada Sabtu (25/11/2023) lalu. Dalam video itu, terlihat Gibran berada di kerumunan masa tengah membagikan barang berbentuk pipih putih. Pengunggah video pada akun Facebook itu memberikan narasi “POLITIK UANG YANG DILAKUKAN GIBRAN BERBAHAYA BAGI DEMOKRASI DI INDONESIA!” di video itu.

    Dilansir dari Liputan6.com, Ketua Bawaslu Kota Makassar, Dede Arwinsyah mengaku pihaknya telah menerima laporan dan menyelidiki kejadian itu. Ia pun secara tegas membantah bahwa dalam video itu Gibran bagi amplop berisi uang. “Setelah kami telusuri itu adalah gantungan kunci bergambar salah satu calon wakil presiden berkostum Naruto,” ucap Dede.

    Dengan demikian video Facebook yang mengklaim Gibran memberikan amplop berisi uang saat acara jalan sehat adalah tidak benar. Konten tersebut termasuk dalam kategori konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Video yang beredar terkait tuduhan Gibran bagi-bagi amplop pada acara Jalan Sehat Satu Putaran di Kota Makassar pada Sabtu (25/11/2023), telah diklarifikasi oleh Ketua Bawaslu Kota Makassar bahwa tuduhan tersebut hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14332) [SALAH] GEDUNG KPU BANJIR DARAH, RIBUAN MAHASISWA DESAK KPU TOLAK GIBRAN JADI CAWAPRES

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 05/12/2023

    Berita

    GEDUNG KPU BANJIR DARAH, RIBUAN MAHASISWA DESAK KPU TOLAK GIBRAN JADI CAWAPRES

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun YouTube mengunggah video dengan klaim Ribuan Mahasiswa demo di Gedung KPU untuk menolak Gibran jadi Cawapres. Thumbnail dan isi video memperlihatkan suasana demonstrasi yang ricuh. Faktanya, foto dan video tersebut bukan terkait penolakan Gibran jadi Cawapres.

    Setelah dilakukan penelusuran Google Image Search, ditemukan foto yang identik dengan thumbnail YouTube. Foto tersebut diunggah oleh BBC.com pada 09 Oktober 2020. BBC.com menjelaskan buruh dan mahasiswa merobohkan pagar kompleks gedung DPRD Jateng saat berunjuk rasa menolak RUU Cipta Kerja Omnibus Law yang telah disahkan oleh DPR RI di depan gedung DPRD Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah.

    Dalam video YouTube berdurasi 8 menit itu, menampilkan beberapa cuplikan video kericuhan saat demonstrasi berlangsung. Setelah dilakukan penelusuran, ternyata cuplikan video tersebut merupakan unjuk rasa yang ricuh di depan DPR RI pada tahun 2019. Video aslinya dapat dilihat pada kanal YouTube CNN Indonesia dengan judul “Momen Mencekam Saat Water Cannon-Mobil RAISA Polisi di Gedung DPR Dirusak Massa.”

    Kesimpulan

    Informasi tidak benar. Tidak ada demonstrasi di Gedung KPU. Thumbnail dan isi video merupakan aksi demonstrasi mahasiswa bukan terkait penolakan Gibran jadi Cawapres. Aslinya, foto dan video demonstrasi tersebut terkait penolakan UU Cipta Kerja tahun 2022.

    Rujukan

  • (GFD-2023-14331) [SALAH] CNN BERITAKAN BENDERA ISRAEL BERKIBAR DI GEDUNG PUTIH

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 05/12/2023

    Berita

    (Diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia)

    :rotating_light:BREAKING:rotating_light: Pemerintahan Biden baru saja memerintahkan pencopotan Bendera Amerika di atas Gedung Putih dan menyerukan agar bendera Israel dikibarkan sebagai gantinya.

    Sumber mengatakan bahwa tekanan datang dari kelompok pro-zionis yang mengklaim bendera Amerika “anti-semit”

    Apakah Anda mendukung ini?

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah gambar pemberitaan media Amerika Serikat (AS) CNN menampilkan bendera Israel berkibar di atas Gedung Putih beredar di media sosial Twitter (X) dari akun dengan nama pengguna @TheOfficial1984 pada 18 November 2023.

    Setelah ditelusuri, ditemukan gambar identik dari situs reuters.com. Foto-foto yang terdapat di situs tersebut sama sekali tidak menampilkan bendera Israel berkibar di atas Gedung Putih melainkan bendera Amerika Serikat.

    Dalam foto aslinya terdapat keterangan bendera AS berkibar penuh kurang dari 48 jam setelah kematian John McCain di Gedung Putih, Washington, AS. Foto tersebut diambil oleh Kevin Lamarque pada 27 Agustus 2018.

    Selain itu, hasil pencarian di situs cnn.com sama sekali tidak ditemukan pemberitaan terkait pengibaran bendera Israel di Gedung Putih. Logo CNN yang terdapat dalam gambar tersebut merupakan hasil manipulasi dan seolah-olah informasi tersebut diberitakan oleh CNN.

    Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa gambar bendera Israel berkibar di atas Gedung Putih adalah konten manipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
    Gambar yang dimanipulasi. Faktanya bendera yang berkibar di atas Gedung Putih bukanlah bendera Israel melainkan bendera Amerika Serikat dan tidak ditemukan pemberitaan di situs cnn.com terkait pengibaran bendera Israel di Gedung Putih.

    Rujukan