(GFD-2024-15117) [SALAH] “Anak SMP divonis 7 tahun Karena Mengkritik Jokowi”
Sumber: twitter.comTanggal publish: 05/01/2024
Berita
NARASI: “Anak SMP divonis 7 tahun Karena Mengkritik Jokowi, *Lantas mengapa Jokowi Tidak Divonis Bersalah Atas Perbuatan PEMALSUAN IJAZAH ??? JIKA TERPILIH AMIN Akan TUNTASKAN !!!”.
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan video yang berisi klaim MENYESATKAN, FAKTA: TIDAK berkaitan dengan mengkritik Jokowi. Video yang dibagikan adalah rekaman seorang Ibu dari siswi korban kasus pembunuhan di Mojokerto (Jawa Timur) yang menangis histeris setelah mengetahui putusan hukuman ke pelaku.
Salah satu video dengan segmen yang identik dengan konteks yang BENAR, Harian Surya di YouTube pada 17 Jul 2023: “MOJOKERTO, SURYA- Sidang vonis perkara kasus pembunuhan siswi SMP Kemlagi sempat diwarnai keributan di Pengadilan Negeri Mojokerto, Jumat (14/7/2023). Keluarga Korban tidak terima saat hakim menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa AB (15), 7 Tahun dan 4 Bulan lebih rendah dari tuntutan jaksa. Bahkan ibu korban tampak memeluk erat foto almarhum dalam pigura dan menangis histeris saat hakim membacakan putusan vonis.
Hasil pencarian Google Videos, kata kunci: “kasus pembunuhan siswi smp mojokerto”
Hasil pencarian Google News, kata kunci: “kasus pembunuhan siswi smp mojokerto”
Salah satu video dengan segmen yang identik dengan konteks yang BENAR, Harian Surya di YouTube pada 17 Jul 2023: “MOJOKERTO, SURYA- Sidang vonis perkara kasus pembunuhan siswi SMP Kemlagi sempat diwarnai keributan di Pengadilan Negeri Mojokerto, Jumat (14/7/2023). Keluarga Korban tidak terima saat hakim menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa AB (15), 7 Tahun dan 4 Bulan lebih rendah dari tuntutan jaksa. Bahkan ibu korban tampak memeluk erat foto almarhum dalam pigura dan menangis histeris saat hakim membacakan putusan vonis.
Hasil pencarian Google Videos, kata kunci: “kasus pembunuhan siswi smp mojokerto”
Hasil pencarian Google News, kata kunci: “kasus pembunuhan siswi smp mojokerto”
Kesimpulan
MENYESATKAN, TIDAK berkaitan dengan mengkritik Jokowi. FAKTA: video yang dibagikan adalah rekaman seorang Ibu dari siswi korban kasus pembunuhan di Mojokerto (Jawa Timur) yang menangis histeris setelah mengetahui putusan hukuman ke pelaku.
Rujukan
- http[1] First Draft News: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate) / archive.today (arsip cadangan). [2] YouTube: “Tak Terima Putusan Hakim, Sidang Vonis Perkara Pembunuhan Siswi SMP Kemlagi Diwarnai Keributan” / Ghost Archive
- https://ghostarchive.org/varchive/9R39HYh3hts (arsip cadangan). [3] Google Videos / Ghost Archive (arsip cadangan). [4] Google News / Ghost Archive (arsip cadangan).
(GFD-2024-15116) [SALAH] Video Najwa Shihab Mempromosikan Situs Judi
Sumber: facebook.comTanggal publish: 02/01/2024
Berita
NARASI: “🟢 Cuan Aa Raffi | https://heylink.me/wededufan365/ Info Eksklusif dari Mata Natwa dengan Aa Raffi | By PG Soft Today”.
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan video PALSU (Deepfake), menggunakan suara Najwa yang dibuat oleh kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence). FAKTA: video yang ASLI berasal dari episode “Vaksin Siapa Takut”, tayang pada tahun 2021 lalu.
Sumber video ASLI, Narasi Newsroom di YouTube pada 17 Jan 2021: “#kapalapi #MataNajwa #Vaksin Presiden Jokowi bersama tokoh publik lainnya divaksinasi COVID-19 hari ini, Rabu 13 Januari 2021. Proses vaksinasinya menyisakan cerita viral, rekaman tangan dokter penyuntik vaksin ke Jokowi gemetar. Dokter itu ialah Abdul Muthalib, wakil ketua Dokter Kepresidenan.
Sumber video ASLI, Narasi Newsroom di YouTube pada 17 Jan 2021: “#kapalapi #MataNajwa #Vaksin Presiden Jokowi bersama tokoh publik lainnya divaksinasi COVID-19 hari ini, Rabu 13 Januari 2021. Proses vaksinasinya menyisakan cerita viral, rekaman tangan dokter penyuntik vaksin ke Jokowi gemetar. Dokter itu ialah Abdul Muthalib, wakil ketua Dokter Kepresidenan.
Kesimpulan
PALSU (Deepfake), menggunakan suara Najwa yang dibuat oleh kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence). FAKTA: video yang ASLI berasal dari episode “Vaksin Siapa Takut”, tayang pada tahun 2021 lalu.
Rujukan
(GFD-2024-15115) [SALAH] “pengungsi Rohingya bakar gudang di Aceh karena gak dikasih uang”
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 04/01/2024
Berita
NARASI: “Gawat!! pengungsi Rohingya bakar gudang di Aceh karena gak dikasih uang”.
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan video dengan menambahkan klaim MENYESATKAN mengikuti tren pelintiran yang menyasar pengungsi Rohingya. FAKTA: video yang dibagikan sudah pernah beredar sebelumnya pada tahun 2020 lalu, berkaitan dengan peristiwa kebakaran di PT Sinar Pangjaya yang terletak di Kota Cimahi (Jawa Barat).
Sumber video, fenfen2020 di TikTok pada 7 Mei 2020: “Innalillahi Telah terjadi kebaran di PT Pangjaya @info_cimahi @infocimahi_update @infocimahi.id @infocimahinew @cimahi_banget”
Hasil pencarian Google Videos di rentang waktu bulan Mei tahun 2020, kata kunci: “kebakaran pt pangjaya cimahi”.
Hasil pencarian Google News, kata kunci: “kebakaran pt pangjaya cimahi”.
Sumber video, fenfen2020 di TikTok pada 7 Mei 2020: “Innalillahi Telah terjadi kebaran di PT Pangjaya @info_cimahi @infocimahi_update @infocimahi.id @infocimahinew @cimahi_banget”
Hasil pencarian Google Videos di rentang waktu bulan Mei tahun 2020, kata kunci: “kebakaran pt pangjaya cimahi”.
Hasil pencarian Google News, kata kunci: “kebakaran pt pangjaya cimahi”.
Kesimpulan
MENYESATKAN, TIDAK berkaitan dengan pengungsi Rohingya dan Aceh. FAKTA: video yang dibagikan sudah pernah beredar sebelumnya pada tahun 2020 lalu, berkaitan dengan peristiwa kebakaran di PT Sinar Pangjaya yang terletak di Kota Cimahi (Jawa Barat).
(GFD-2024-15114) [SALAH] “Cadas pangeran longsor baru saja kejadiannya”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 03/01/2024
Berita
NARASI: “Cadas pangeran longsor baru saja kejadiannya”.
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan video dengan menambahkan klaim yang mengeksploitasi peristiwa yang sedang terjadi (trending) yang menyebabkan kesimpulan MENYESATKAN. FAKTA: video yang dibagikan BUKAN rekaman peristiwa saat ini (2024), sudah beredar sebelumnya pada tahun lalu (2023) berkaitan dengan peristiwa yang terjadi pada tahun sebelumnya (2022).
Salah satu sumber yang membagikan video pada tahun lalu (2023), Dani kurawa di YouTube pada 27 Januari 2023: “Longsor terjadi di cadas pangeran tadi sore pukul 15.00 Wib# Longsor # cadas pangeran #
Salah satu sumber lainnya yang membagikan video pada tahun lalu (2023), abahyusef di Instagram pada 28 Januari 2023[*]: “Cadas pangeran longsor lagi tadi…..!!!
Hasil pencarian Google Videos di rentang waktu Jan 2022 – Nov 2023, kata kunci: “longsor cadas pangeran
Hasil pencarian Google News[*] berkaitan dengan hoaks longsor di Cadas Pangeran (Sumedang) yang saat ini beredar, kata kunci: “longsor cadas pangeran”
Salah satu sumber yang membagikan video pada tahun lalu (2023), Dani kurawa di YouTube pada 27 Januari 2023: “Longsor terjadi di cadas pangeran tadi sore pukul 15.00 Wib# Longsor # cadas pangeran #
Salah satu sumber lainnya yang membagikan video pada tahun lalu (2023), abahyusef di Instagram pada 28 Januari 2023[*]: “Cadas pangeran longsor lagi tadi…..!!!
Hasil pencarian Google Videos di rentang waktu Jan 2022 – Nov 2023, kata kunci: “longsor cadas pangeran
Hasil pencarian Google News[*] berkaitan dengan hoaks longsor di Cadas Pangeran (Sumedang) yang saat ini beredar, kata kunci: “longsor cadas pangeran”
Kesimpulan
MENYESATKAN, mengeksploitasi peristiwa yang sedang terjadi (trending). FAKTA: video yang dibagikan BUKAN rekaman peristiwa saat ini (2024), sudah beredar sebelumnya pada tahun lalu (2023) berkaitan dengan peristiwa yang terjadi pada tahun sebelumnya (2022).
Rujukan
- http[1] First Draft News: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate) /
- https://archive.ph/iCp3w (arsip cadangan). [2] YouTube /
- https://ghostarchive.org/varchive/UmYImtFYUH0 (arsip cadangan). [3] Instagram /
- https://archive.ph/fQL40 (arsip cadangan). [4] Google Videos / Wayback Machine (arsip cadangan). [5] Google News /
- https://ghostarchive.org/archive/Fh63X (arsip cadangan).
Halaman: 3020/6187