(GFD-2023-14828) [SALAH] Video Nelayan Surabaya Hadang Kapal Rohingya
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 28/12/2023
Berita
NELAYAN SURABAYA PERTAHANKAN KEDAULATAN LAUT, HADANG KAPAL ROHINGYA
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun TikTok mengunggah video yang mengklaim nelayan di kawasan Laut Surabaya sedang menghadang kapal pengungsi Rohingya. Video tersebut memperlihatkan terdapat dua kapal yang tengah berhadapan. Kapal berwarna hijau adalah kapal nelayan dan kapal berwarna coklat merupakan kapal yang membawa pengungsi Rohingya. Pengunggah menambahkan narasi jika kejadian itu terjadi di Laut Surabaya.
Faktanya, video tersebut bukan di Surabaya melainkan di Laut Aceh. Kanal YouTube tvOneNews, pernah mengunggah video yang identik dengan klaim. Unggahan itu dapat dilihat di kanal YouTube tvOneNews dengan judul “Aksi Nelayan Usir dan Adang Pengungsi Rohingya yang Tiba di Laut Aceh | tvOne Minute” yang diunggah pada 11 Desember 2023.
Selain kanal YouTube tvOneNews, kanal YouTube viva.co.id juga mengunggah video yang identik pada 16 Agustus 2023. Unggahan tersebut berjudul ” Aksi Nelayan Lokal Cegat Pengungsi Rohingya di Tengah Laut,” video tersebut menjelaskan bahwa warga Aceh telah melakukan berbagai cara untuk menghalangi pengungsi Rohingya masuk ke wilayah Aceh.
Faktanya, video tersebut bukan di Surabaya melainkan di Laut Aceh. Kanal YouTube tvOneNews, pernah mengunggah video yang identik dengan klaim. Unggahan itu dapat dilihat di kanal YouTube tvOneNews dengan judul “Aksi Nelayan Usir dan Adang Pengungsi Rohingya yang Tiba di Laut Aceh | tvOne Minute” yang diunggah pada 11 Desember 2023.
Selain kanal YouTube tvOneNews, kanal YouTube viva.co.id juga mengunggah video yang identik pada 16 Agustus 2023. Unggahan tersebut berjudul ” Aksi Nelayan Lokal Cegat Pengungsi Rohingya di Tengah Laut,” video tersebut menjelaskan bahwa warga Aceh telah melakukan berbagai cara untuk menghalangi pengungsi Rohingya masuk ke wilayah Aceh.
Kesimpulan
Video nelayan yang menghadang kapal Rohingya tersebut bukan di Surabaya. Aslinya, video terjadi di Laut Aceh pada 11 Desember 2023.
Rujukan
(GFD-2023-14827) [SALAH] Pasukan Israel Menodong Senjata ke Ambulans yang Akan Masuk ke Gaza Baru-Baru Ini
Sumber: TwitterTanggal publish: 28/12/2023
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Pasukan Israel menahan paramedis di bawah todongan senjata untuk mencegah mereka menyelamatkan nyawa di Gaza”.
“Pasukan Israel menahan paramedis di bawah todongan senjata untuk mencegah mereka menyelamatkan nyawa di Gaza”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @amansidhu_ca mengunggah video yang menunjukkan pasukan tentara menodong senjata ke ambulans yang hendak memasuki sebuah area. @amansidhu_ca menklaim bahwa tentara yang ada di video itu merupakan pasukan Israel yang menodong senjata ke tenaga medis yang hendak menolong korban pengeboman di Gaza. Cuitan dan video yang diunggah pada 8 Desember tersebut telah disukai oleh 163 orang, dikutip dan dibagikan ulang hampir 200 kali, serta telah dilihat hampir 10,000 kali.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Video yang sama persis pernah diunggah di laman resmi B’Tselem, sebuah organisasi nirlaba di Yerusalem yang berfokus pada berita pelanggaran HAM di wilayah Palestina, pada 25 Maret 2019. Melansir dari berita yang ditulis B’Tselem tersebut, video itu diambil saat tentara Israel menghentikan ambulans yang hendak membantu korban unjuk rasa di Desa Beit Sira, Ramallah, Palestina.
Selain itu, fotografer yang merekam kejadian itu secara langsung, mengunggah video tersebut di Facebook pribadinya yang bernama Al-Rimawi Photography pada 8 Maret 2019. Pada unggahan tersebut juga dilengkapi keterangan dalam Bahasa Arab yang berbunyi sebagai berikut:
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Tentara pendudukan menahan ambulans Bulan Sabit Merah dan krunya selama mereka meliput konfrontasi di Beit Sierra West”.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh @amansidhu_ca merupakan konteks yang salah.
Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut salah. Video yang sama persis pernah diunggah di laman resmi B’Tselem, sebuah organisasi nirlaba di Yerusalem yang berfokus pada berita pelanggaran HAM di wilayah Palestina, pada 25 Maret 2019. Melansir dari berita yang ditulis B’Tselem tersebut, video itu diambil saat tentara Israel menghentikan ambulans yang hendak membantu korban unjuk rasa di Desa Beit Sira, Ramallah, Palestina.
Selain itu, fotografer yang merekam kejadian itu secara langsung, mengunggah video tersebut di Facebook pribadinya yang bernama Al-Rimawi Photography pada 8 Maret 2019. Pada unggahan tersebut juga dilengkapi keterangan dalam Bahasa Arab yang berbunyi sebagai berikut:
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Tentara pendudukan menahan ambulans Bulan Sabit Merah dan krunya selama mereka meliput konfrontasi di Beit Sierra West”.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh @amansidhu_ca merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Konteks yang salah. Video ini diambil pada 2019, ketika tentara Israel menghentikan ambulans yang akan masuk ke kota Ramallah, bukan diambil pada konflik Israel-Palestina tahun ini.
Rujukan
(GFD-2023-14826) [SALAH] Calon Presiden 2024 Kecelakaan, Tangis Keluarga Anies Tak Terbendung
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 28/12/2023
Berita
VIRAL !! TANGIS KELUARGA PECAH, ANIES ALAMI MUSIBAH BESAR
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Youtube dengan nama pengguna “TOPIK NEWS” mengunggah video dengan klaim bahwa Anies mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia. Faktanya tidak ada bukti kredibel mengenai hal tersebut.
Video berdurasi 12 menit 4 detik tersebut membahas mengenai kronologi kecelakaan mobil iring-iringan rombongan Anies Baswedan yang hendak melakukan kampanye di Aceh Timur. Namun, dilansir dari cnnindonesia.com berdasarkan penuturan jubir Timnas AMIN memastikan tidak ada korban luka maupun meninggal dunia dalam insiden tersebut.
Setelah ditelusuri foto jenazah dalam thumbnail merupakan siswi SMK yang tewas usai diperkosa sang paman. Kejadian tersebut berlokasi di Deliserdang, Medan. Sehingga dapat disimpulkan video unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Video berdurasi 12 menit 4 detik tersebut membahas mengenai kronologi kecelakaan mobil iring-iringan rombongan Anies Baswedan yang hendak melakukan kampanye di Aceh Timur. Namun, dilansir dari cnnindonesia.com berdasarkan penuturan jubir Timnas AMIN memastikan tidak ada korban luka maupun meninggal dunia dalam insiden tersebut.
Setelah ditelusuri foto jenazah dalam thumbnail merupakan siswi SMK yang tewas usai diperkosa sang paman. Kejadian tersebut berlokasi di Deliserdang, Medan. Sehingga dapat disimpulkan video unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Unggahan video dengan klaim bahwa Anies Baswedan mengalami kecelakaan hingga meninggal adalah konten yang dimanipulasi. Faktanya foto dalam thumbnail bukanlah Anies dan kondisi Anies pasca kecelakaan baik-baik saja.
Rujukan
(GFD-2023-14825) [SALAH] Gerindra Berubah Haluan, Ribuan Kader Gerindra Deklarasi Dukung Ganjar Capres 2024
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 28/12/2023
Berita
PRABOWO KEJANG” !! RIBUAN KADER GERINDRA DEKLARASI DUKUNG GANJAR PRESIDEN 2024
Hasil Cek Fakta
Akun Youtube “TOPIK NEWS” pada tanggal 28 Desember 2023 mengunggah sebuah video dengan klaim ribuan kader Gerindra dukung Ganjar sebagai calon Presiden 2024. Tidak ada bukti valid terkait hal tersebut. Gerindra sendiri merupakan partai politik yang diketuai oleh Prabowo Subianto yang saat ini mencalonkan diri sebagai calon Presiden 2024 dengan nomor urut 02 bersama wakilnya Gibran Rakabuming.
Video berdurasi 12 menit 5 detik tersebut sama sekali tidak membahas dukungan kader Gerindra untuk Ganjar sebagai calon Presiden 2024. Melainkan membahas pernyataan kader Gerindra bahwa Prabowo tidak mungkin maju sebagai cawapres mendampingi Ganjar. Prabowo sendiri ditegaskan akan maju sebagai capres bukan cawapres. Narasi dalam unggahan tersebut identik dengan artikel milik tribunnews.com yang berjudul “Kader Gerindra Sulsel Tolak Wacana Prabowo Subianto jadi Cawapres Ganjar Pranowo”.
Setelah dilakukan penelusuran, tidak ada informasi yang kredibel terkait klaim tersebut. Foto dalam thumbnail lengkap dengan narasi “GERINDRA BERUBAH HALUAN, RIBUAN KADER GERINDRA DEKLARASI DUKUNG GANJAR CAPRES 2024” sebenarnya merupakan deklarasi warga Bandung Raya di Arcamanik atas dukungannya kepada Ganjar. Dilansir dari inews.id dalam foto asli tersebut tidak ada kibaran bendera partai Gerindra. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Video berdurasi 12 menit 5 detik tersebut sama sekali tidak membahas dukungan kader Gerindra untuk Ganjar sebagai calon Presiden 2024. Melainkan membahas pernyataan kader Gerindra bahwa Prabowo tidak mungkin maju sebagai cawapres mendampingi Ganjar. Prabowo sendiri ditegaskan akan maju sebagai capres bukan cawapres. Narasi dalam unggahan tersebut identik dengan artikel milik tribunnews.com yang berjudul “Kader Gerindra Sulsel Tolak Wacana Prabowo Subianto jadi Cawapres Ganjar Pranowo”.
Setelah dilakukan penelusuran, tidak ada informasi yang kredibel terkait klaim tersebut. Foto dalam thumbnail lengkap dengan narasi “GERINDRA BERUBAH HALUAN, RIBUAN KADER GERINDRA DEKLARASI DUKUNG GANJAR CAPRES 2024” sebenarnya merupakan deklarasi warga Bandung Raya di Arcamanik atas dukungannya kepada Ganjar. Dilansir dari inews.id dalam foto asli tersebut tidak ada kibaran bendera partai Gerindra. Sehingga dapat disimpulkan bahwa unggahan di atas adalah konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Video ribuan kader Gerindra dukung Ganjar sebagai Presiden 2024 adalah konten tidak benar. Faktanya tidak ada bukti kredibel terkait hal tersebut. Foto dalam thumbnail hanya editan semata.
Rujukan
Halaman: 2833/5929