(GFD-2024-16609) Cek Fakta: Hoaks Foto Prabowo Bersama Kim Jong Un dan Xi Jinping
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 13/03/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan foto Prabowo Subianto bersama pemimpin Korut Kim Jong Un dan Presiden China Xi Jinping. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 10 Maret 2024.
Dalam postingannya terdapat foto Kim Jong Un, Xi Jinping dan juga Prabowo. Foto itu disertai narasi:
"Xi Jong Un, Xi Jin Ping, Xi Jo Ngos"
Lalu benarkah postingan foto Prabowo Subianto bersama pemimpin Korut Kim Jong Un dan Presiden China Xi Jinping?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan foto yang identik dengan postingan. Foto itu salah satunya diunggah Liputan6.com dalam artikel berjudul "FOTO: Momen Pertemuan Kim Jong-un dan Xi Jinping di China" pada 28 Maret 2018.
Kesamaan terdapat pakaian yang dikenakan serta latar belakang bendera. Namun dalam foto asli tidak terdapat foto Prabowo seperti dalam postingan.
Dalam foto asli keduanya berfoto bersama istri masing-masing yakni istri Kim Jong Un, Ri Sol-ju dan istri Xi Jinping, Peng Liyuan. Simak foto aslinya di bawah ini:
Kesimpulan
Postingan foto Prabowo Subianto bersama pemimpin Korut Kim Jong Un dan Presiden China Xi Jinping adalah tidak benar. Faktanya postingan foto tersebut merupakan hasil editan.
Rujukan
(GFD-2024-16608) Cek Fakta: Tidak Benar Program Promo Ramadan BNI Bagikan Hadiah
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 13/03/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim promo Ramadan BNI bagikan hadiah, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 10 Maret 2024.
klaim promo Ramadan BNI bagikan hadiah berupa tulisan sebagai berikut.
"*๐๐๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐ผ๐ ๐๐ผ๐๐๐ ๐๐๐๐
*Khusus Nasabah (Bank-BNI) yang sudah Mempunyai (Rekening-Bni) ayo buruan daftar agar kamu berkesempatan menjadi pemenang BNI-Pesta-Reward-Points (Bank-BNI)*
*1 Unit Rumah*
*Mobil*
*Motor*
*Emas Murni*
*Lemari Es*
*Smartphone*
*TV*
*Sepeda gunung*
*Rice cooker*
*Laptop*
*Info lebih lanjut tentang pendaftaran (Reward-Points) silakan klik menu (Daftar) yang telah kami sediah kan*
*Untuk pendaftaran gratis...*"
Unggahan tersebut juga mencantumkan tautan yang mengarahkan penerima informasi mengkliknya untuk mendaftar.
Berikut tautannya.
"https://daftarpestahadiah.cloud/bni.co.id/phone.html?fbclid=IwAR2UdlNLPy5DRcLImQYgSLCVUF7zxdfSAyoD5XeBnWgU9oLgoPlb0EIZvKE"
Benarkah klaim promo Ramadan BNI bagikan hadiah? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
ย
ย
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.comย menelusuri klaim promo Ramadan BNI bagikan hadiah, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Awas Penipuan Lewat Hoaks Pembagian Hadiah BNI, Begini Modusnya" yang dimuat situs Liputan6.com, pada 4 Maret 2024.
Dalam situs Liputan6.com, PT Bank Negara Indonesia (BNI) memberi peringatan agar masyarakat mewaspadai penipuan lewat program undian berhadiah mengatasnamakan perusahaan tersebut yang sedang marak.
Melalui unggahan akun Instagram resminya @bni46, BNI menyebutkan unggahan modus penipuan ini meminta calon korban untuk mengisi nomor telepon, nomor kartu, hingga kode CVV yang ada di website palsu dengan iming-iming hadiah menarik.
"BNI meminta masyarakat untuk waspada terhadap segala bentuk penipuan program undian berhadiah yang marak di media sosial belakangan ini," bunyi unggahan tersebut.
Penipuan program undian berhadiah mengatasnamakan BNI banyak tersebar di media sosial dengan tagline โGebyar Undian Berhadiahโ. BNI memastikan, hal tersebut merupakan penipuan.
Dalam unggahan tersebut BNI menegaskan, saat ini BNI tidak ada program undian berhadiah, adapun link resmi BNI yang dapat diakses untuk mengetahui program-program BNI adalah https://www.bni.co.id/id-id/beranda/promoacara/promoperbankan/articleid/21588.
Oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan program tersebut untuk mengelabui korban, dengan cara membawa narasi program yang telah usai tersebut dan menyebarkan link palsu yang ditujukan untuk melakukan penipuan.
Secara teknik modus penipuan yang digunakan oleh pelaku kejahatan tersebut adalah dengan membuat akun palsu mengatasnamakan BNI di Facebook. Kemudian pelaku membuat postingan dengan narasi bahwa adanya gebyar hadiah dari BNI. Dari postingan tersebut, calon korban diarahkan untuk mengeklik website phishing.
Website phishing meminta calon korban untuk mengisi nomor handphone, kredensial kartu debit seperti nomor kartu, expired date, kode CVV, hingga total saldo di rekening. Kemudian diakhiri dengan form pengisian kode OTP. Hal ini dapat menyebabkan kerugian finansial bagi siapa saja yang mengisinya.
Tak jarang, akun palsu mengatasnamakan BNI membuat postingan dengan mengambil konten terbaru dari akun resmi BNI kemudian menyelipkan narasi adanya gebyar hadiah yang mengarah pada website phishing.
ย
Kesimpulan
Hasil penelusuranย Cek Fakta Liputan6.com, klaim promo Ramadan BNI bagikan hadiah tidak benar
BNI mengingatkan masyarakat agar mewaspadai penipuan lewat program undian berhadiah mengatasnamakan perusahaan tersebut yang sedang marak.
Unggahan modus penipuan ini meminta calon korban untuk mengisi nomor telepon, nomor kartu, hingga kode CVV yang ada di website palsu dengan iming-iming hadiah menarik.
(GFD-2024-16607) [SALAH] PDIP PUNYA BUKTI 17 PERSEN SUARA GANJAR TERKUNCI DI KPU
Sumber: youtube.comTanggal publish: 13/03/2024
Berita
GEGER PAGI INI..!! PDIP BUNGKAM SUARA GANJAR YANG MEMBEKU DI KPU 17 % TERKUNCI INI BUKTINYA..!!
BREAKING NEWS
HAL MENGEJUTKAN TERBUNGKAM
PDIP PUNYA BUKTI 17% SUARA GANJAR TERKUNCI DI KPU
BREAKING NEWS
HAL MENGEJUTKAN TERBUNGKAM
PDIP PUNYA BUKTI 17% SUARA GANJAR TERKUNCI DI KPU
Hasil Cek Fakta
Channel youtube bernama AKTUAL membagikan video yang menampilkan thumbnail Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto bersalaman dengan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyโari dengan narasi yang menyatakan bahwa PDIP punya bukti 17 persen suara Ganjar terkunci di KPU.
Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak terdapat informasi yang mendukung klaim narasi yang beredar. Video tersebut hanya berisi cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan ulang artikel dari tempo.co berjudul โPDIP Sebut Punya Bukti Suara Ganjar-Mahfud Dikunci 17 Persen di KPUโ. Artikel tersebut membahas tentang Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto yang menanggapi bantahan KPU soal penguncian suara Ganjar Pranowo-Mahfud MD maksimal 17 persen.
Thumbnail yang menampilkan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto bersalaman dengan Ketua KPU Hasyim Asyโari tersebut sebelumnya pernah dimuat pada artikel cnnindonesia.com dengan judul โHasto Klaim Suara Ganjar-Mahfud Dikunci 17 Persen, KPU Buka Suaraโ. Dalam artikel ini membahas tentang Ketua KPU Hasyim Asyโari membantah KPU telah mengunci suara pasangan Ganjar-Mahfud hanya 17 persen di Pilpres 2024.
Berdasarkan penjelasan di atas, narasi dengan klaim PDIP punya bukti 17 persen suara Ganjar terkunci di KPU tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak terdapat informasi yang mendukung klaim narasi yang beredar. Video tersebut hanya berisi cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Narator dalam video tersebut hanya membacakan ulang artikel dari tempo.co berjudul โPDIP Sebut Punya Bukti Suara Ganjar-Mahfud Dikunci 17 Persen di KPUโ. Artikel tersebut membahas tentang Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto yang menanggapi bantahan KPU soal penguncian suara Ganjar Pranowo-Mahfud MD maksimal 17 persen.
Thumbnail yang menampilkan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto bersalaman dengan Ketua KPU Hasyim Asyโari tersebut sebelumnya pernah dimuat pada artikel cnnindonesia.com dengan judul โHasto Klaim Suara Ganjar-Mahfud Dikunci 17 Persen, KPU Buka Suaraโ. Dalam artikel ini membahas tentang Ketua KPU Hasyim Asyโari membantah KPU telah mengunci suara pasangan Ganjar-Mahfud hanya 17 persen di Pilpres 2024.
Berdasarkan penjelasan di atas, narasi dengan klaim PDIP punya bukti 17 persen suara Ganjar terkunci di KPU tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Informasi menyesatkan. Faktanya tidak ditemukan pemberitaan terkait PDIP punya bukti 17% suara Ganjar terkunci di KPU. Video tersebut hanya berisi cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Informasi menyesatkan. Faktanya tidak ditemukan pemberitaan terkait PDIP punya bukti 17% suara Ganjar terkunci di KPU. Video tersebut hanya berisi cuplikan dari beberapa peristiwa berbeda yang tidak berkaitan.
Rujukan
(GFD-2024-16606) [SALAH] PENGHITUNGAN SUARA DIHENTIKAN KARENA KECURANGAN PEMILU TERBONGKAR
Sumber: youtube.comTanggal publish: 13/03/2024
Berita
Hitungan suara di-stop :bangbang: Kpu dan Istana panik kecurangan pemilu terbongkar
PENGHITUNGAN DI STOP
KPU DAN ISTANA KALANG KABUT, KECURANGAN TERBONGKAR
PENGHITUNGAN DI STOP
KPU DAN ISTANA KALANG KABUT, KECURANGAN TERBONGKAR
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video dari channel youtube bernama REDAKSI TV yang menampilkan thumbnail seorang presenter perempuan bersama tim pemenangan para calon presiden dan wakil presiden 2024 dengan narasi yang menyatakan bahwa penghitungan suara dihentkan karena kecurangan pemilu terbongkar.
Setelah ditelusuri, video tersebut hanya menampilkan beberapa cuplikan dari video berbeda yang digabung menjadi satu dan tidak mendukung klaim narasi yang beredar.
Thumbnail yang menampilkan presenter wanita bersama tim pemenangan dari para calon presiden dan wakil presiden 2024 tersebut merujuk ke salah satu video yang diunggah oleh channel youtube resmi CNBC Indonsia berjudul โTim Ganjar Soroti Biaya IKN, AMIN Pertanyakan Studi Kelayakanโ yang tayang pada 23 November 2023.
Dalam video tersebut membahas tentang kelanjutan pembangunan proyek infrastruktur dan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di tangan penerus Jokowi.
Berdasarkan penjelasan di atas, narasi dengan klaim penghitungan suara dihentkan karena kecurangan pemilu terbongkar tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Setelah ditelusuri, video tersebut hanya menampilkan beberapa cuplikan dari video berbeda yang digabung menjadi satu dan tidak mendukung klaim narasi yang beredar.
Thumbnail yang menampilkan presenter wanita bersama tim pemenangan dari para calon presiden dan wakil presiden 2024 tersebut merujuk ke salah satu video yang diunggah oleh channel youtube resmi CNBC Indonsia berjudul โTim Ganjar Soroti Biaya IKN, AMIN Pertanyakan Studi Kelayakanโ yang tayang pada 23 November 2023.
Dalam video tersebut membahas tentang kelanjutan pembangunan proyek infrastruktur dan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di tangan penerus Jokowi.
Berdasarkan penjelasan di atas, narasi dengan klaim penghitungan suara dihentkan karena kecurangan pemilu terbongkar tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Informasi menyesatkan. Faktanya video tersebut hanya berisi gabungan dari beberapa cuplikan video berbeda yang ditambahi dengan narasi menyesatkan.
Informasi menyesatkan. Faktanya video tersebut hanya berisi gabungan dari beberapa cuplikan video berbeda yang ditambahi dengan narasi menyesatkan.
Rujukan
Halaman: 2764/6295