• (GFD-2024-20159) [PENIPUAN] Inul Daratista Bagikan Uang 45 Juta Ke Nasabah BRI, BNI, Mandiri, dan BCA

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita

    Bagi yang sudah follow Bunda akan berikan hadiah untuk kalian sesuai dengan bank yang ada di atas bagi pemenang akan bunda berikan 45jt.

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah unggahan di Facebook memperlihatkan penyanyi Inul Daratista memberikan hadiah sebesar 45 jt ke nasabah bank BRI, BNI, Mandiri, BCA dengan syarat sudah follow akun tersebut. Video ini sudah ditanggapi lebih dari 180 akun Facebook.

    Setelah ditelusuri, dilansir dari laman http://turnbaxhoax.id akun yang mengunggah pembagian hadiah tersebut bukanlah akun asli Inul Daratista. Akun asli penyanyi tersebut bernama Inul Daratista sedangkan informasi tersebut diunggah oleh akun bernama Inul daratista real. Selain itu, Inul melalui sosial medianya sudah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk hati-hati terkait konten bagi-bagi hadiah di luar akun aslinya. Konten seperti ini dapat dikategorikan sebagai tindakan penipuan dan membahayakan masyarakat.

    Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa informasi Inul Daratista bagikan hadiah 45jt tidaklah benar.

    Kesimpulan

    Faktanya, akun yang mengunggah video Inul membagikan hadiah sejumlah 45 jt tidaklah benar. Akun tersebut bukan milik Inul dan dapat dikategorikan sebagai penipuan

    Rujukan

  • (GFD-2024-20158) [HOAKS] Rumah Sakit Sri Ratu Medan Ditutup Sementara

    Sumber:
    Tanggal publish: 27/05/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar kabar yang menyatakan Rumah Sakit (RS) Sri Ratu Medan, Sumatera Utara ditutup sementara.

    Penutupan dikaitkan dengan kasus seorang bidan berinisial M yang dinilai melanggar etika komunikasi dan standar pelayanan saat menghadapi pasien.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi RS Sri Ratu Medan tutup tidak benar atau hoaks.

    Akun Facebook ini, ini, dan ini menyebutkan bahwa RS Sri Ratu Medan resmi ditutup.

    Pengunggah menyertakan tangkapan layar dari akun TikTok ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Kamis (23/5/2024):

    RS SRI RATU MEDAN RESMI DI TUTUP SAMPAI SEMUA NYA SUDAH REDA SITUASI KEMBALI MENJADI SEMULA KITA MULAI DARI 0 LAGI UNTUK SEMUA NYA, KAMI STAF" KARYAWAN RS MINTA MAAF ATAS KEJADIAN WAKTU ITU KAMI JUGA SUDAH MEMECAT BIDAN M****.

    akun Facebook Tangkapan layar narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Kamis (23/5/2024), soal RS Sri Ratu Medan tutup sementara karena kasus bidan M yang viral karena meremehkan pasien.

    Hasil Cek Fakta

    Tidak benar RS Sri Ratu Medan tutup sementara. Melalui akun Instagram-nya, RS Sri Ratu Medan mengabarkan tetap buka dan melayani pasien seperti biasa.

    "RSU SRI RATU masih tetap buka dan melayani pasien. Tidak ada akun selain akun instagram kita ya," tulisnya pada Jumat (23/5/2024).

    RS Sri Ratu Medan menjadi sorotan usai video bidan berinisial M dinilai meremehkan seorang pasien yang dibawa oleh TikToker bernama Rahmat Hidayat atau Aleh, ke rumah sakit tersebut pada 9 Mei 2024.

    Seperti diwartakan Kompas.com sebelumnya, Aleh membawa pasien bernama Rames yang dikenal sering tidur di halaman depan rumah sakit.

    M mempertanyakan maksud kedatangan dan mempertanyakan siapa yang membayar biaya berobat Rames.

    Sikap M jadi perbincangan warganet. Sampai akhirnya RS Sri Ratu memecat M dengan alasan melanggar etika komunikasi dan standar pelayanan yang dapat mencoreng reputasi institusi.

    Kesimpulan

    Tidak benar RS Sri Ratu Medan tutup sementara karena kasus bidan M yang viral karena meremehkan pasien.

    Melalui akun Instagram-nya, RS Sri Ratu Medan menginformasikan layanan kesehatan tetap buka seperti biasa.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20157) [KLARIFIKASI] Foto Keanu Reeves Bawa Lari Kamera Paparazi Merupakan Adegan Film

    Sumber:
    Tanggal publish: 27/05/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar foto aktor Hollywood, Keanu Reeves, sedang berlari sambil menenteng kamera.

    Narasi foto menyebutkan, pemeran John Wick itu membawa kabur kamera milik seorang paparazi yang membuntutinya.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto itu dibagikan dengan konteks keliru.

    Foto Keanu Reeves berlari sambil menenteng kamera dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini pada Mei 2024.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Keanu Reeves running away with a camera he stole from a paparazzi (Keanu Reeves melarikan diri dengan kamera yang ia curi dari seorang paparazzi)

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri foto tersebut dengan teknik reverse image search menggunakan Google Lens.

    Hasilnya, foto serupa ditemukan di pemberitaan Daily Mail, 7 Oktober 2010. Foto itu menunjukkan Reeves sedang syuting adegan untuk film Generation Um pada 2010.

    Berikut kutipan pemberitaan Daily Mail:

    Keanu Reeves tersenyum lebar saat ia melakukan pengambilan gambar untuk film barunya.

    Aktor berusia 46 tahun ini terlihat hari ini di lokasi syuting di East Village, New York, untuk film indie Generation Um.

    Dalam adegan tersebut, ia melarikan diri dari para koboi setelah mencuri camcorder mereka.

    Namun pertunjukan yang menyenangkan itu tidak berlangsung lama, karena sang aktor menutupi wajahnya dengan tangan saat ia mendekat ke arah paparazzi.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto Keanu Reeves berlari sambil meneteng kamera dibagikan dengan konteks keliru.

    Foto itu menunjukkan Reeves sedang syuting adegan untuk film Generation Um pada 2010. Adegan itu menunjukkan Reeves kabur dari para koboi setelah mencuri camcorder mereka.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20156) Cek Fakta: Infografis Tips Terhindar Penipuan Lowongan Kerja Palsu

    Sumber:
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Banyak beredar di masyarakat lowongan pekerjaan yang mencatut nama sejumlah perusahaan besar. Lowongan pekerjaan palsu ini beredar di media sosial maupun langsung melalui surat elektronik maupun email.
    Modusnya, beberapa penipuan meminta calon karyawan untuk mentransfer sejumlah dana dengan dalih untuk tes medis, transport, dan sebagainya.
    Simak penjelasannya agar tak terpapar hoaks pada infografis di bawah ini...

    Hasil Cek Fakta