• (GFD-2023-12470) [SALAH] “Akun Facebook Bunda inul”

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 17/04/2023

    Berita

    Beredar akun dengan nama Bunda inul (fb.com/100087459293120) yang mengunggah sebuah video yang menampilkan penyanyi dangdut Inul Daratista dan suaminya, Adam Suseno dengan narasi:

    “THR menanti KLIK IKUTI #THR #ramadhan2023 #rezeki”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya akun Facebook dengan nama “Bunda Inul” yang membagikan uang 45 juta rupiah mengatasnamakan penyanyi dangdut Inul Daratista merupakan konten tiruan.

    Faktanya, akun itu merupakan akun palsu. Inul Daratista tidak pernah membuat giveaway di Facebook dan akun Facebook milik Inul Daratista adalah: facebook.com/inuldaratista.

    Akun Facebook Inul Daratista tersebut dicantumkan di Linktree yang ada di bio akun Instagram terverifikasi milik Inul Daratista.

    Kesimpulan

    Akun palsu. Inul Daratista tidak pernah membuat giveaway di Facebook dan akun Facebook milik Inul Daratista adalah: facebook.com/inuldaratista.

    Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12469) [SALAH] “Akun Facebook Maia Estianty distributor eksklusif jam tangan pintar di Indonesia”

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 14/04/2023

    Berita

    Akun Facebook “Maia Estianty” (fb.com/104140572001221) pada 11 April mengunggah beberapa foto dengan narasi:

    “Permintaan maaf resmi: Hentikan penjualan jam tangan pintar yang diimpor dari Jepang ini. Saya – Maia Estianty, distributor eksklusif jam tangan pintar di Indonesia, ingin menginformasikan kepada semua orang: Saat ini jam tangan pintar kami sedang kosong karena pabrikan Jepang tidak dapat memproduksinya, sangat jarang sekarang, produk ini tidak dapat diimpor lagi. !!!”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya akun Facebook yang mengatasnamakan Maia Estianty yang diklaim sebagai distributor eksklusif jam tangan pintar di Indonesia merupakan konten tiruan.

    Faktanya, akun itu merupakan akun palsu. Akun Facebook asli milik Maia Estianty adalah facebook.com/maiaestiantymussry. Akun Facebook yang asli ini tercantum di Linktree yang ada di bio akun Instagram terverifikasi milik Maia Estianty. Di akun asli tidak ada informasi terkait klaim bahwa dia merupakan distributor eksklusif jam tangan pintar di Indonesia.

    Selain itu, foto beberapa orang yang membungkuk di postingan itu juga tidak terkait dengan penjualan jam tangan pintar. Foto itu adalah foto ketika Presiden dan CEO Asiana Airlines Yoon Young-doo, keempat dari kanan, dan anggota dewan membungkuk saat konferensi pers setelah pendaratan darurat penerbangan Asiana Airlines di bandara San Francisco, di kantor pusatnya di Seoul, Korea Selatan, pada 7 Juli 2013.

    Kesimpulan

    Akun palsu. Akun Facebook asli milik Maia Estianty adalah facebook.com/maiaestiantymussry. Akun Facebook yang asli ini tercantum di Linktree yang ada di bio akun Instagram terverifikasi milik Maia Estianty. Di akun asli tidak ada informasi terkait klaim bahwa dia merupakan distributor eksklusif jam tangan pintar di Indonesia.

    Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan

  • (GFD-2023-12468) Cek Fakta: Tidak Benar Situs PPATK Meminta Data Perbankan

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 29/04/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Beredar informasi Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK meminta data perbankan, kabar tersebut disebar melalui aplikasi percakapan nomor telepon seluler pribadi.
    Permintaan data perbankan dikemas dalam halaman situs yang tautannya dicantumkan pada pesan tersebut. Di halaman situs ini juga terdapat logo dan tulisan "Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan".
    Dalam halam situs tersebut terdapat sejumlah menu, seperti profile lembaga, rencana strategis dan beragam informasi lainnya.
    Benarkah situs PPATK meminta data perbankan? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim situs PPATK meminta data perbankan, dalam akun Instagram resmi PPAT @ppatk_indonesia terdapat unggahan yang meminta masyarakat untuk mewaspadai Waspada penipuan mengatasnamakan PPATK yang menggunakan situs mengatasnamakan lembaga tersebut dan meminta data perbankan.
    Berikut keterangan unggahan tersebut.
    "Waspada penipuan mengatasnamakan PPATK dengan modus penipuan menggunakan tampilan website PPATK beralamat Internet Protocol (IP) http:// 167.88.xx. dst, dan meminta sejumlah informasi perbankan anda seperti PIN, Nomor Rekening, Nama Pemiliki Rekening, dan informasi lainnya.Jangan bagikan data anda!
    Website PPATK hanya dapat diakses dengan alamat www.ppatk.go.id dan tidak memiliki fitur meminta user dan nomor pribadi terkait akun perbankan apapun.
    Selalu jaga data pribadi anda, dan jangan bagikan kepada siapapun termasuk informasi perbankan anda."
    Dalam artikel berjudul artikel berjudul "WASPADA PENIPUAN MENGATASNAMAKAN PPATK" yang dimuaitus resmi PPATK yaitu PPATK.go.id meminta masyarakat untuk waspada penipuan mengatasnamakan PPATK.
    Penipuan mengatasnamakan PPATK dilakukan dalam berbagai bentuk, umumnya berupa permintaan transfer uang ke rekening mengatasnamakan bendahara PPATK guna pencairan transfer dana baik dari dalam maupun luar negeri.
    Modus lainnya adalah pelaksanaan seminar anti pencucian uang yang membawa nama pejabat PPATK sebagai narasumber dan meminta bayaran.
    Terbaru, PPATK menerima laporan adanya surat palsu dari terkait audit investigasi PPATK kepada Kementerian Agama di Kabupaten Indramayu.
    Bila menemukan hal semacam itu, mohon segera laporkan ke telepon (021) 3850455 atau email ke contact-us@ppatk.go.id. Sumber:
    https://www.instagram.com/p/CrL2NLQt1UE/
    https://www.ppatk.go.id/pengumuman/read/27/waspada-penipuan-mengatasnamakan-ppatk.html
     

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim situs PPATK meminta data perbankan tidak benar.
    Website PPATK hanya dapat diakses dengan alamat www.ppatk.go.id dan tidak memiliki fitur meminta user dan nomor pribadi terkait akun perbankan apapun.
  • (GFD-2023-12467) [SALAH] “Presiden Jokowi Hengkang Dari Partai PDIP Perjuangan Pada Malam Ini (10 April 2023)”

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 14/04/2023

    Berita

    Akun Facebook Seputar nusantara (fb.com/Seputarnusantara2024) pada 10 April 2023 mengunggah sebuah video yang menampilkan foto Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Presiden Joko Widodo, Wapres Ma’ruf Amin, Puan Maharani dan beberapa orang lain dengan narasi:

    “BREAKING NEWS!!! Presiden Jokowi Hengkang Dari Partai PDIP Perjuangan Pada Malam Ini, Benarkah-“

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang menampilkan foto Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Presiden Joko Widodo, Wapres Ma’ruf Amin, Puan Maharani dan beberapa orang lain dengan narasi bahwa Presiden Jokowi hengkang atau keluar dari PDI Perjuangan merupakan klaim yang menyesatkan.

    Faktanya, klaim tersebut merupakan informasi yang menyesatkan. Foto di video adalah foto ketika Presiden Joko Widodo menghadiri acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDI-P di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Selain itu, tidak ditemukan informasi yang valid bahwa Presiden Jokowi keluar dari PDI-P.

    Foto yang identik, dimuat di artikel berjudul “Pengamat: Isi pidato Megawati tak kerdilkan posisi Presiden Jokowi” yang terbit di situs jatim.antaranews.com pada 13 Januari 2023. Foto ini diberi narasi: “Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua dari kiri) bersama Presiden Joko Widodo saat perayaan HUT partai tersebut ke-50 tahun beberapa waktu lalu. ANTARA/HO-PDI Perjuangan”

    Selain itu, berdasarkan hasil penelusuran di mesin pencari, tidak ditemukan informasi yang valid mengenai keluarnya Presiden Jokowi dari PDI Perjuangan.

    Kesimpulan

    Informasi yang menyesatkan. Faktanya, foto di video adalah foto ketika Presiden Joko Widodo menghadiri acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-50 PDI-P di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Selain itu, tidak ditemukan informasi yang valid bahwa Presiden Jokowi keluar dari PDI-P.

    Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan