• (GFD-2024-19957) [SALAH] Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Promosikan Obat Nyeri Sendi

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/05/2024

    Berita

    Faktanya satu-satunya perbedaan antara persendian anda saat masih muda dan sekarang adalah supai cairan sinovial, ini bertanggung jawab atas keremajaan sendi. Ini adalah satu satunya hal yang disembunyikan semua apotek dari anda dan tidak menjual obat-obatan yang mengandung cairan ini, karena setelah anda menjalani pengobatan lengkap dengan obat yang mengandung unsur yang dibutuhkan oleh persendian ini anda akan selamanya melupakan rasa sakit dan mendapatkan hidup sehat yang anda impikan. Oleh karena itu sekarang juga klik pelajari lebih lanjut di bawah video.

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah unggahan di Facebook membagikan video bahwa mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mempromosikan obat nyeri sendi. Akun tersebut membagikan video berdurasi 2 menit 18 detik pada 27 April 2024.

    Dalam video tersebut Siti Fadilah menyebutkan, semua obat yang dijual di apotik tidak mengandung cairan sinovial. Sedangan, obat yang ia promosikan mengandung cairan tersebut dan dapat membantu mengatasi nyeri sendi.

    Siti Fadilah mengimbau masyarakat untuk memperhatikan peringatan ataupun saran dokter. Jika belum percaya, masyarakat bisa ke dokter lain. jika penjelasan dokter logis, maka diagnosisnya betul. Ia menilai, dokter di Indonesia saat ini cukup pintar dan bisa mendiagnosis penyakit dengan baik.

    Namun, setelah dilakukan penelusuran, video tersebut identik dengan unggahan di akun Tiktok @siti_fadilah_supari. Dalam video tersebut, Siti Fadilah tidak mempromosikan obat nyeri sendi, namun membagikan cerita mengenai tetangganya yang meninggal mendadak karena tidak mengikuti peringatan dokter.

    Malui penelusuran tersebut maka dapat disimpulkan klaim mengenai mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mempromosikan obat nyeri sendi adalah hasil manipulasi dengan AI sehingga suara Siti Fadilah Supari terdengar cukup mirip dengan suara aslinya.

    Kesimpulan

    Klaim mengenai mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mempromosikan obat nyeri sendi adalah hasil manipulasi dengan AI sehingga suara Siti Fadilah Supari terdengar cukup mirip dengan suara aslinya.

    Rujukan

  • (GFD-2024-19956) [SALAH] Indonesia vs Portugal Dilaksanakan September 2024

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/05/2024

    Berita

    📢SELAMAT DATANG GOAT RONALDO🔥
    LAGA PANAS INDONESIA VS PORTUGAL (RONALDO) AKAN DI GELAR BULAN SEPTEMBER 🔥🔥🔥 
    MANTUL GEES 🔥🔥🔥

    Hasil Cek Fakta

    Akun facebook Dukung Timnas Indonesia mengunggah video jadwal pertandingan Indonesia vs Portugal yang akan dilaksanakan pada September 2024 di Stadion Glora Bung Karno Jakarta. 

    Dilansir dalam liputan6.com, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga juga mengungkapkan hal itu bukan sesuatu yang mustahil untuk terwujud. Hanya saja, penggemar masih harus bersabar menunggu setidaknya hingga tahun depan lantaran skuad Garuda sudah ditunggu jadwal padat sepanjang 2024.

    “Tahun ini sangat padat. Saya tidak tahu apa ada ruang untuk mengundang timnas kuat. Kita lihat saja bagaimana nanti. Tapi tahun depan kalau kosong, mungkin kita cari (lawan) yang hebat hebat," ucap Arya Sinulingga saat menghadiri acara diskusi PSSI Pers di GBK Arena, Sabtu 11 Mei 2024.

    Melansir dari suara.com Untuk saat ini menurut Arya Sinulingga, fokus PSSI adalah bagaimana agar Timnas Indonesia tampil apik di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua. Sehingga, postingan mengenai pertandingan Indonesia vs Portugal pada September 2024 merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Faktanya, sampai saat ini masih tidak ada kepastian untuk mendatangkan timnas dari Portugal untuk melakukan pertandingan melawan Indonesia. 

    Rujukan

  • (GFD-2024-19955) [SALAH] “Vaksinasi untuk Virus Corona Sebanyak Empat Kali atau Lebih Mengakibatkan Sistem Kekebalan Tubuh Hampir Runtuh”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/05/2024

    Berita

    “Mendapatkan vaksinasi untuk virus corona sebanyak empat kali atau lebih mengakibatkan sistem kekebalan tubuh hampir runtuh”

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari Kompas.

    Sebuah postingan di Facebook membagikan tangkapan layar artikel dalam bahasa Indonesia yang mengklaim bahwa vaksinasi untuk virus Corona sebanyak empat kali atau lebih dapat mengakibatkan sistem kekebalan tubuh hampir runtuh. Diketahui Indonesia juga menerapkan empat dosis vaksinasi, yakni vaksin primer yang diberikan sebanyak dua dosis, serta dosis ketiga dan dosis keempat sebagai vaksin booster.

    Namun setelah ditelusuri klaim tersebut menyesatkan. Dilansir dari Kompas.com, BPOM mengizinkan pemberian vaksin booster karena hasil pengamatan uji klinik menunjukkan penurunan kadar antibodi yang signifikan terhadap Virus Corona setelah enam bulan pemberian vaksin primer.

    Kemudian pemerintah mengizinkan pemberian vaksin booster kedua untuk meningkatkan titer antibodi dan memperpanjang perlindungan. Vaksin booster kedua ini diperlukan untuk mencegah adanya gelombang kenaikan kasus akibat varian virus Corona yang baru.

    Berdasarkan identifikasi oleh Media Bias/Fact Check, artikel yang dijadikan bukti di postingan tersebut teridentifikasi memiliki rekam jejak penyebaran konspirasi sayap kanan dan pseudosains. Pseudosains merupakan disinformasi yang memaknai penelitian ilmiah, pendapat ahli, dan teori sains secara keliru, sehingga media tersebut tidak kredibel untuk bisa dijadikan bukti yang dapat dipercaya.

    Dengan demikian, vaksin Covid-19 sebanyak empat dosis dapat meruntuhkan sistem kekebalan tubuh adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya BPOM mengizinkan pemberian booster karena adanya penurunan kadar antibodi yang signifikan terhadap Virus Corona setelah enam bulan pemberian vaksin primer, yakni dosis pertama dan kedua. Pemberian dosis ketiga dan keempat sebagai booster untuk mencegah gelombang kenaikan kasus Covid-19 akibat virus Corona varian baru.

    Rujukan

  • (GFD-2024-19953) [SALAH] Palestina Merdeka dan Masuk Dalam Daftar Resmi PBB

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/05/2024

    Berita

    ALHAMDULILLAH
    🇵🇸 PALESTINA MERDEKA 🇵🇸

    Hasil Cek Fakta

    Akun facebook Ajie Dharma telah memposting video mengenai Palestina yang telah merdeka dan resmi masuk dalam anggota PBB. Postingan tersebut telah diunggah pada 13 Mei 2024.

    Dilansir dalam cnnindonesia.com Majelis Umum PBB menggelar pemungutan suara untuk menentukan resolusi terkait keanggotaan penuh Palestina di PBB. Dalam pemungutan suara, sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB. Sembilan negara menolak, dan 25 negara lain abstain.

    Saat ini, Palestina masih berstatus sebagai negara pengamat yang bukan anggota PBB. Dalam salah satu artikel republika.co.id, Majelis Umum menggelar sesi darurat guna membahas rancangan resolusi yang meski belum memutuskan keanggotaan penuh Palestina namun memberikan mereka lebih banyak hak dan keistimewaan di PBB. Diantaranya, bergabung dengan berbagai organisasi dan badan PBB yang sebelumnya tidak dapat mereka ikuti.

    Kesimpulan

    Faktanya, saat ini Palestina masih berstatus negara pengamat yang bukan merupakan anggota PBB.

    Rujukan