• (GFD-2024-21413) [SALAH] Video 100 Orang Anak Yatim Palestina Tiba di Indonesia

    Sumber: SnackVideo.com
    Tanggal publish: 27/07/2024

    Berita

    “100 orang anak2 yatim Palestina Alhamdulillah sudah di Deportasi ke Indonesia”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di Snack Video dengan klaim merupakan video dari 100 anak yatim Palestina yang telah tiba di Indonesia, terlihat dalam video tersebut anak-anak Palestina sedang menikmati makanan yang disediakan warga Indonesia.

    Namun setelah ditelusuri faktanya video tersebut berada di tempat pengungsian di Irbid, Palestina. Video pertama kali dipublikasi oleh Kristinawati Hidajat pada 21 Juni 2024, melalui caption postingan Instagramnya ia telah menyebut bahwa ia sedang berada di tempat pengungsian warga Palestina di Irbid, bukan di Indonesia.

    Melalui postingan Instagramnya yang dikolaborasikan dengan akun Golden Future Indonesia, sebuah LSM yang ia pimpin, mengklarifikasi bahwa berita tersebut bohong. Melalui akun Facebooknya, Kristinawati menyebut bahwa ia dengan teamnya sedang membuat dapur umum di tempat pengungsian yang dekat dengan perbatasan Suriah dan Jordania tersebut.

    Dengan demikian, video 100 anak Palestina tiba di Indonesia adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya video berada di tempat pengungsian di Irbid, Palestina yang dekat dengan perbatasan Suriah dan Jordania. Video tersebut pertama kali dipublikasi oleh Kristinawati Hidajat yang merupakan Presiden Of Golden Future Indonesia, LSM yang sedang membuka dapur umum di sana untuk membantu warga Palestina yang menjadi korban perang.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21412) [SALAH] JOKOWI PALSUKAN IBUNYA

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 27/07/2024

    Berita

    "sekejam kejamnya Fir'aun , dia gak akan memalsukan Ibu kandungnya
    Sampai Kapanpun Ibu Tak Akan Bisa Terganti"

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah unggahan melalui media sosial Facebook, dua gambar dari Presiden RI, Jokowi, bersama dua wanita yang berbeda. Gambar pertama terlihat Jokowi bersama seorang wanita tua berambut putih. Sedangkan gambar kedua, terlihat Jokowi bersama wanita tua yang mengenakan jilbab berwarna merah.

    Akun bernama Fatimah Umar, kemudian menambahkan narasi yang berbunyi: "sekejam kejamnya Fir'aun, dia ga akan memalsukan ibu kandungnya. Sampai Kapanpun Ibu Tak Akan Bisa Terganti". Lalu apakah benar, bahwa gambar tersebut merupakan bukti bahwa Jokowi sempat memalsukan ibunya?

    Setelah melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai informasi tersebut, didapati fakta yang menunjukkan bahwa klaim tersebut mengandung kekeliruan. Diketahui ternyata bahwa narasi serupa seperti yang disampaikan dalam akun Fatimah Umar tersebut pernah beredar, setidaknya sejak tahun 2020 lalu.

    Melansir dari artikel periksa fakta turnbackhoax.id, klaim mengenai Jokowi memalsukan ibunya merupakan klaim yang tidak benar. Sedangkan dilansir dari artikel milik tempo.co, foto Jokowi bersama perempuan berjilbab merah merupakan benar foto Jokowi bersama Ibunya. Namun foto lainnya, tampak gambar mirip Jokowi bersama dengan perempuan lanjut usia yang mirip dengan tokoh Gewarni bernama Sulami.

    Ibu Jokowi diketahui bernama Sudjiatmi, yang lahir pada tanggal 15 Februari 1943 di Desa Giriroto, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah. Namun beliau berpulang di usia yang menginjak 77 tahun pada 2020 lalu. Sedangkan Sulami, tidak ada kaitannya dengan Jokowi. Sekalipun sempat beredar narasi yang menyebutkan bahwa ibunda Jokowi terlibat dalam kelompok Gewarni yang akrab disandingkan dengan PKI.

    Namun hal tersebut secara tegas telah dibantah melalui buku berjudul “Jokowi dari Bantaran Kalianyar ke Istana” karya 2 akademikus bernama Wawan dari Ilmu Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Gadjah Mada dan Ramdhon dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Negeri Sebelas Maret.

    Jadi dapat disimpulkan, narasi yang menyebutkan Jokowi telah memalsukan ibunya, merupakan klaim yang keliru sehingga termasuk ke dalam kategori misleading content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Faktanya, unggahan yang beredar ini merupakan hoaks lama yang kembali beredar.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21411) [SALAH] Video Sejumlah Warga Asing Mengungsi dari Beirut Lebanon karena Akan Terjadi Perang Besar antara Hizbullah dan Israel

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 27/07/2024

    Berita

    “:fire: *_Menjelang perang besar habis-habisan antara :zap:Hizbullah vs teroris :flag-il: Zionis-Israel, Sejumlah warga asing mengungsi dari Beirut Lebanon!_*

    _Seluruh negara Arab dan Eropa memperingatkan warganya untuk segera meninggalkan Lebanon!_”

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari AFP.

    Sebuah video di Facebook yang menunjukkan sekumpulan orang mengantre yang diklaim merupakan warga asing yang ingin mengungsi meninggalkan Beirut, Lebanon. Dalam postingan tersebut juga menyebut bahwa akan terjadi perang besar antara Hizbullah dan Israel sehingga warga asing memilih meninggalkan Lebanon.

    Diketahui Hizbullah merupakan partai politik Muslim Syiah dan kelompok militan yang bermarkas di Lebanon. Seperti yang diberitakan CNN Indonesia, Hizbullah ikut menggempur Israel saat pasukan Zionis bertempur dengan Hamas pada Oktober 2023.

    Namun setelah ditelusuri klaim yang dikaitkan pada video dalam postingan Facebook tersebut menyesatkan. Dilansir dari AFP, video tersebut telah beredar sebulan sebelum adanya konflik antara Hamas Palestina dan Israel, tepatnya pada September 2023.

    Melalui AFP El-Hassan, direktur jenderal badan penerbangan sipil Lebanon menyebut bahwa kabar tersebut tidak benar. Video tersebut diambil pada saat musim liburan, kepadatan di bandara tentunya adalah hal yang wajar terjadi pada musim liburan.

    Dengan demikian, video warga asing di Beirut Lebanon mengungsi karena akan terjadi perang besar antara Hizbullah dan Israel adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya video tersebut memperlihatkan kepadatan bandara Beirut pada musim liburan, video tersebut juga sudah lama beredar setidaknya pada September 2023 atau sebelum konflik antara Palestina dan Israel mulai memanas kembali. Selengkapnya pada bagian penjelasan.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21410) [SALAH] Foto “Seekor Pink Dolphin Langka Tak Sengaja Tertangkap Kamera”

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 27/07/2024

    Berita

    “Seekor Pink Dolphin Tak Sengaja Tertangkap Kamera”

    “masyaallah :sob::sparkling_heart::dolphin:#fyppp #lumbalumbapink #always #pinkk #JelajahLiburan #dolphins”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah unggahan di TikTok yang menunjukkan lumba-lumba berwarna pink yang diklaim tidak disengaja tertangkap kamera.

    Namun Pemeriksa Fakta Mafindo sebelumnya telah menelusuri faktanya foto lumba-lumba berwarna pink tersebut adalah buatan AI dengan probabilitas hingga 99%.

    Kendati demikian, memang benar adanya lumba-lumba berwarna pink. Namun warna pink lumba-lumba dewasa spesies langka yang terancam punah tersebut sedikit ke abu-abuan, tidak seperti yang ditampilkan pada unggahan TikTok tersebut.

    Diketahui spesies langka ini hidup di perairan keruh hutan Sungai Amazon, lumba-lumba pink ini hidup di air tawar, bukan di laut. Pada saat lahir, lumba-lumba ini memiliki warna abu-abu seperti lumba-lumba pada umumnya, namun seiring bertambahnya usia ia berubah warna menjadi pink keabu-abuan.

    Dengan demikian, foto lumba-lumba pink tertangkap kamera adalah tidak benar dengan kategori Konten Palsu.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya foto-foto tersebut tidak diambil dengan kamera, melainkan hasil buatan AI dengan probabilitas sebesar 99%. Memang benar terdapat lumba-lumba berwarna pink yang tinggal di Sungai Amazon, namun lumba-lumba spesies ini memiliki warna pink yang keabu-abuan tidak seperti foto tersebut.

    Rujukan