• (GFD-2024-21261) Cek Fakta: Hoaks Raffi Ahmad Bagikan Uang Rp 40 Juta Hanya Dengan Bermain Angka di Facebook

    Sumber:
    Tanggal publish: 23/07/2024

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang menyebut Raffi Ahmad membagikan uang Rp 40 juta hanya dengan bermain angka di Facebook. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun bernama Raffi Nagita mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Juli 2024.
    Dalam postingannya terdapat foto Raffi Ahmad dan Nagita Slavina dengan narasi sebagai berikut:
    "Yang gak percaya boleh skip. Yang bisa stop di angkat 40jt, saya transfer sekarang juga"
    Hingga saat ini postingan tersebut telah dilihat lebih dari 571,9 ribu kali mendapat 3,8 ribu komentar dan 5,7 ribu likes dan 214 kali dibagikan.
    Lalu benarkah postingan yang menyebut Raffi Ahmad membagikan uang Rp 40 juta hanya dengan bermain angka di Facebook?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa akun resmi Raffi Ahmad di Facebook bernama @RaffiAhmadLagi. Akun ini sudah bercentang biru atau terverifikasi.
    Sementara akun dalam postingan bernama @RaffiNagita yang merupakan akun palsu tidak terkait dengan Raffi Ahmad.
    Dalam akun Facebook asli Raffi Ahmad tidak ditemukan adanya program membagikan uang seperti dalam postingan.
    Selain itu dalam postingan terdapat link yang menghubungkan ke nomor grup Whatsapp tertentu untuk pengambilan hadiah. Hal ini merupakan indikasi penipuan yang bisa mengarahkan masyarakat untuk membagikan identitas pribadi atau terhubung dengan pinjaman online ilegal.
    Sementara foto dalam postingan merupakan unggahan Instagram Raffi Ahmad dalam akun resminya, @raffinagita1717 yang sudah bercentang biru atau terverifikasi pada 12 Juni 2024.

    Kesimpulan


    Postingan yang menyebut Raffi Ahmad membagikan uang Rp 40 juta hanya dengan bermain angka di Facebook adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21260) [HOAKS] Warga Satu Kampung Mendadak Kaya karena Judi "Online"

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/07/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video menarasikan soal kampung di Kuningan, Jawa Barat, yang seluruh warganya mendadak kaya karena judi online.

    Namun, setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Video yang menarasikan soal kampung di Kuningan yang seluruh warganya menjadi kaya karena judi online dibagikan oleh akun Facebook ini.

    Konten tersebut menampilkan logo CNN Indonesia dan tampak sejumlah truk mengangkut mobil mewah.

    Narator menyebutkan, kampung tersebut berada di Desa Kuningan. Ia menjelaskan, warga seluruh kampung bisa kaya karena seorang perempuan mengajak bermain judi online. 

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri pemberitaan CNN Indonesia terkait warga yang menjadi kaya karena judi online. Namun, berdasarkan pencarian melalui Google, tidak terdapat informasi itu.

    Kemudian, Kompas.com menelusuri klip pada awal video yang menampilkan sejumlah truk mengangkut mobil mewah dengan teknik reverse image search. klip tersebut identik dengan video di kanal YouTube CNN Indonesia ini. 

    Video itu memuat berita soal 17 truk pengangkut mobil mewah melaju beriringan di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

    Mobil tersebut dibeli oleh warga yang mendadak kaya setelah menerima pembayaran lahan untuk proyek grass root refinery (GRR) Pertamina pada 2021. 

    Sementara, gambar tangkapan layar artikel CNN Indonesia yang menampilkan seorang perempuan identik dengan foto di laman Kompas.com ini.

    Perempuan tersebut bernama Siti Nurul Hidayatin, warga Desa Sumurgeneng yang mendadak kaya setelah tanahnya dibayar Rp 18 miliar oleh Pertamina.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai warga satu kampung menjadi kaya karena judi online merupakan hoaks.

    Video aslinya menampilkan pemberitaan soal warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, yang kaya mendadak setelah menerima pembayaran lahan untuk proyek GRR Pertamina pada 2021.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21259) [KLARIFIKASI] Manipulasi Sampul Majalah "Life" Tampilkan Adegan "Tropic Thunder"

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/07/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar sampul majalah Life edisi 12 Juni 1964 bertajuk "The War Goes On" dan terdapat subjudul mengenai Perang Vietnam (1955-1975).

    Sampul tersebut memuat gambar tiga orang berpakaian seperti tentara dan membawa senjata, salah satunya aktor Amerika Serikat (AS) Ben Stiller.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, unggahan itu merupakan satire atau lelucon.

    Sampul majalah Life edisi 12 Juni 1964 berjudul "The War Goes On" dibagikan oleh akun Facebook ini pada 19 Juli 2024.

     

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri gambar sampul majalah Life yang menampilkan Ben Stiller dengan teknik reverse image search menggunakan Google Lens.

    Gambar serupa ditemukan di artikel KapanLagi.com, 14 Juni 2008, yang membahas film komedi Tropic Thunder garapan Ben Stiller dan dibintangi Robert Downey Jr serta Jack Black.

    Kumpulan foto yang ditampilkan berasal dari Yahoo! Movies.

    Tropic Thunder mengisahkan kru pembuat film yang terjebak di Asia Tenggara ketika syuting.

    Awalnya mereka hendak membuat film tentang perang, kemudian para kru harus menjadi prajurit sungguhan ketika salah satu rekan diculik kelompok bersenjata.

    Sementara, majalah Life edisi 12 Juni 1964 yang asli memuat judul "The Ugly War in Vietnam", dan menampilkan foto barisan prajurit AS di sebuah padang rumput.

    Sampul asli majalah tersebut dapat dilihat di situs Original Life Magazine, yang menjual majalah dari berbagai edisi.

    Kesimpulan

    Sampul majalah Life edisi 12 Juni 1964 berjudul "The War Goes On" adalah hasil manipulasi yang menampilkan gambar dari film Tropic Thunder.

    Sementara, majalah Life edisi 12 Juni 1964 yang asli memuat judul "The Ugly War in Vietnam" dan menampilkan foto barisan prajurit AS di sebuah padang rumput.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21258) [HOAKS] Cara Atasi Bau Mulut dengan Memijat Tangan

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/07/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang membagikan cara atau kiat mengatasi bau mulut dengan memijat tangan.

    Namun, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Narasi bahwa memijat tangan bisa mengatasi bau mulut muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini.

    Dalam video dijelaskan, langkah pertama yang dilakukan yakni dengan mengepalkan tangan, kemudian pijat pada bagian pergelangan.

    Narator menyarankan untuk melakukan hal itu selama 3 sampai 5 menit dalam sehari. 

    Hasil Cek Fakta

    Dokter gigi di Puskesmas Kramat, Kabupaten Tegal, Belinda Chandra Hapsari menjelaskan, tidak ada hubungan antara memijat tangan dengan bau mulut.

    Ia menuturkan, informasi tersebut merupakan hoaks dan tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. 

    "Mulut jauh dari tangan. Jadi enggak make sense, hoaks banget," kata Belinda, saat dihubungi, pada Jumat (19/07/2024).

    Dokter lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menyebutkan, penyebab bau mulut beragam, sehingga penanganannya berbeda-beda.

    Contohnya, bau mulut karena karang gigi, maka penanganannya harus pergi ke dokter untuk membersihkan karang.

    "Misalnya ada karang gigi dibuang karang giginya, ada sisa akar atau gigi berlubang bisa ditambal atau dicabut," kata Belinda.

    Belinda juga mengingatkan untuk rajin menggosok gigi supaya tidak bau di mulut.

    Sementara, terkait beredarnya hoaks kesehatan di media sosial, Belinda mengimbau masyarakat untuk mengecek informasi ke sumber kredibel.

    "Serahkan segala urusan ke ahlinya, kalau masalah gigi dan mulut tanya ya ke dokter gigi atau baca artikel dari dokter gigi. Supaya tidak tersesat," jelasnya.

    Kesimpulan

    Narasi soal memijat tangan bisa mengatasi bau di mulut adalah hoaks. Dokter gigi Belinda Chandra Hapsari menjelaskan, tidak ada hubungannya memijat tangan dengan bau mulut.

    Ia mengatakan, klaim tersebut tidak bisa dibuktikan secara ilmiah.

    Rujukan