Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menarasikan Menteri Agama (Menag) minta masyarakat ikhlaskan dana haji digunakan pemerintah untuk Pembangunan IKN.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Dana haji, mau kalian pake...
Dana di jiwasraya yg macet ,kalian pake
Dana di Bumiputra ,kalian pake
Dan sekarangg..., kalian mau pake potongan Tapera???? Urusin sanaaa duit2 yg dikorupsiii!!!
Kok malakain terus rakyat mu..???”
Namun, benarkah artikel Menteri Agama akui dana haji untuk pembangunan IKN?
(GFD-2024-20357) Artikel Menteri Agama akui dana haji untuk pembangunan IKN, benarkah?
Sumber:Tanggal publish: 05/06/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, judul artikel tersebut merupakan editan. Artikel aslinya berjudul “Menag Yaqut Cholil Qoumas Diminta Turun dari Jabatannya, Buntut Ucapan Selamat Lebaran” yang diunggah di media Pikiran Rakyat.
Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas menegaskan informasi yang menyebutkan dana perjalanan ibadah haji digunakan untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara adalah tidak benar.
Menag Yaqut dalam konferensi persnya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa, mengatakan justru pemerintah melalui Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) telah mensubsidi jamaah haji agar biaya haji yang harus dibayarkan menjadi lebih ringan.
“Tidak benar, hoaks kalau ada yang mengatakan bahwa dana haji digunakan pemerintah untuk keperluan ini dan itu, termasuk keperluan untuk membangun IKN. Itu sama sekali tidak benar,” ujarnya, dilansir dari ANTARA.
Klaim: Artikel Menteri Agama akui dana haji untuk pembangunan IKN
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2024
Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas menegaskan informasi yang menyebutkan dana perjalanan ibadah haji digunakan untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara adalah tidak benar.
Menag Yaqut dalam konferensi persnya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa, mengatakan justru pemerintah melalui Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) telah mensubsidi jamaah haji agar biaya haji yang harus dibayarkan menjadi lebih ringan.
“Tidak benar, hoaks kalau ada yang mengatakan bahwa dana haji digunakan pemerintah untuk keperluan ini dan itu, termasuk keperluan untuk membangun IKN. Itu sama sekali tidak benar,” ujarnya, dilansir dari ANTARA.
Klaim: Artikel Menteri Agama akui dana haji untuk pembangunan IKN
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2024
Rujukan
(GFD-2024-20356) [HOAKS] Video Pernikahan Sesama Jenis di Wonosobo
Sumber:Tanggal publish: 04/06/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim memperlihatkan prosesi perkawinan sesama jenis di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Namun, setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Video yang diklaim sebagai pernikahan sesama jenis di Wonosobo dibagikan oleh akun Instagram ini serta akun Facebook ini dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan dua laki-laki memakai baju pengantin. Video tersebut diberi keterangan demikian:
Astagfirullah.Pernikahan sesama jenis..
Wonosobo
#11-Mei-2024
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, narasi yang mengeklaim terjadi pernikahan sesama jenis di Wonosobo, Jawa Tengah
Namun, setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Video yang diklaim sebagai pernikahan sesama jenis di Wonosobo dibagikan oleh akun Instagram ini serta akun Facebook ini dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan dua laki-laki memakai baju pengantin. Video tersebut diberi keterangan demikian:
Astagfirullah.Pernikahan sesama jenis..
Wonosobo
#11-Mei-2024
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, narasi yang mengeklaim terjadi pernikahan sesama jenis di Wonosobo, Jawa Tengah
Hasil Cek Fakta
Melalui akun Instagramnya, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Wonosobo memastikan informasi tersebut hoaks.
Kemenag Kabupaten Wonosobo menjelaskan, pernikahan itu dilakukan dua pasangan pengantin laki-laki dan perempuan di tempat yang sama.
Hal itu karena mempelai perempuan merupakan kakak beradik.
Pernikahan berlangsung pada 11 Mei 2024 di kediaman mempelai perempuan, Desa Kalibeber, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo.
"Konsep pelaksanaan akad nikah yaitu antara mempelai wanita dan laki-laki tidak dijadikan dalam satu meja. Dalam arti dipisahkan tempat, namun masih dalam majelis yang sama, sesuai dengan ketentuan syariat agama Islam," dikutip dari akun @kemenag_wonosobo, Selasa (4/6/2024).
Hal senada disampaikan oleh penghulu Kantor Urusan Agama Kecamatan Mojotengah Ahmad Soleh. Ia membantah video tersebut merupakan prosesi perkawinan sesama jenis.
"Menanggapi video yang beredar, saya penghulu yang menghadiri pernikahan pengantin tersebut akan memberikan klarifikasi bahwa video tersebut telah di-framing negatif, hoaks dan tidak benar," ungkap Soleh, dikutip dari video YouTube Kemenag Jawa Tengah.
Ia menjelaskan, dua pasangan pengantin yang menikah, yakni atas nama Zidan Yusron Wijanarko dengan Harum Nurin Setya Wening dan Affan Mujahid dengan Nahyati Sri Febriningsyih.
"Jadi pelaksaan akad nikah yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan benar-benar sesuai rukun dan syarat yang telah ditetapkan, yaitu adanya calon mempelai laki-laki dan calon mempelai perempuan. Kemudian, itu dilakukan dua kali karena kakak beradik," ungkap Soleh.
Kemenag Kabupaten Wonosobo menjelaskan, pernikahan itu dilakukan dua pasangan pengantin laki-laki dan perempuan di tempat yang sama.
Hal itu karena mempelai perempuan merupakan kakak beradik.
Pernikahan berlangsung pada 11 Mei 2024 di kediaman mempelai perempuan, Desa Kalibeber, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo.
"Konsep pelaksanaan akad nikah yaitu antara mempelai wanita dan laki-laki tidak dijadikan dalam satu meja. Dalam arti dipisahkan tempat, namun masih dalam majelis yang sama, sesuai dengan ketentuan syariat agama Islam," dikutip dari akun @kemenag_wonosobo, Selasa (4/6/2024).
Hal senada disampaikan oleh penghulu Kantor Urusan Agama Kecamatan Mojotengah Ahmad Soleh. Ia membantah video tersebut merupakan prosesi perkawinan sesama jenis.
"Menanggapi video yang beredar, saya penghulu yang menghadiri pernikahan pengantin tersebut akan memberikan klarifikasi bahwa video tersebut telah di-framing negatif, hoaks dan tidak benar," ungkap Soleh, dikutip dari video YouTube Kemenag Jawa Tengah.
Ia menjelaskan, dua pasangan pengantin yang menikah, yakni atas nama Zidan Yusron Wijanarko dengan Harum Nurin Setya Wening dan Affan Mujahid dengan Nahyati Sri Febriningsyih.
"Jadi pelaksaan akad nikah yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan benar-benar sesuai rukun dan syarat yang telah ditetapkan, yaitu adanya calon mempelai laki-laki dan calon mempelai perempuan. Kemudian, itu dilakukan dua kali karena kakak beradik," ungkap Soleh.
Kesimpulan
Video yang diklaim memperlihatkan prosesi pernikahan sesama jenis di Wonosobo merupakan hoaks.
Faktanya, pernikahan itu dilakukan dua pasangan pengantin laki-laki dan perempuan di tempat yang sama, karena mempelai perempuan merupakan kakak beradik.
Penghulu perkawinan tersebut memastikan bahwa narasi mengenai pernikahan sesama jenis adalah hoaks.
Faktanya, pernikahan itu dilakukan dua pasangan pengantin laki-laki dan perempuan di tempat yang sama, karena mempelai perempuan merupakan kakak beradik.
Penghulu perkawinan tersebut memastikan bahwa narasi mengenai pernikahan sesama jenis adalah hoaks.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1159762965338052
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=1616593059180390&id=100024891336688&mibextid=oFDknk&rdid=G4s5LUgpMyFpgSg6
- https://www.facebook.com/groups/414398342881559/permalink/1208717666782952/?mibextid=oFDknk&rdid=jgNYjLYSW6RZjmoz&share_url=
- https%3A%2F%2Fwww.facebook.com%2Fshare%2Fp%2FUo6yDQEtWyYEq4Wx%2F%3Fmibextid%3DoFDknk
- https://www.instagram.com/p/C7EESQ_q_a2/?hl=en
- https://www.youtube.com/watch?v=kpbmcBEFtNU
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-20355) [KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Henry Ford dan Mobil Pertamanya
Sumber:Tanggal publish: 04/06/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar foto Henry Ford, pendiri perusahaan mobil Ford Motor Company, duduk di atas mobil tua.
Menurut narasi yang disertakan, mobil tua itu adalah mobil pertama Ford, yaitu Ford Quadricycle, dan momen itu diabadikan sekitar tahun 1896.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto itu hasil manipulasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) generatif.
Narasi mengenai foto Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Mei 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Henry Ford sits in his first automobile the Ford Quadricycle. Ford made three Quadricycles in total. Ca. 1896.
(Henry Ford duduk di mobil pertamanya, Ford Quadricycle. Total, Ford membuat tiga Quadricycle. Circa 1896).
Menurut narasi yang disertakan, mobil tua itu adalah mobil pertama Ford, yaitu Ford Quadricycle, dan momen itu diabadikan sekitar tahun 1896.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, foto itu hasil manipulasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) generatif.
Narasi mengenai foto Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Mei 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Henry Ford sits in his first automobile the Ford Quadricycle. Ford made three Quadricycles in total. Ca. 1896.
(Henry Ford duduk di mobil pertamanya, Ford Quadricycle. Total, Ford membuat tiga Quadricycle. Circa 1896).
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan kejanggalan yang mengindikasikan gambar itu dihasilkan perangkat AI generatif.
Tangan kanan pria dalam foto tampak melebur dengan setir mobil.
Kemudian, Kompas.com menggunakan Hive Moderation untuk memastikan apakah foto itu dihasilkan oleh AI generatif.
Hasil pemeriksaan menunjukkan, probabilitas foto Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle pada 1896 dihasilkan oleh AI generatif mencapai 93,2 persen.
Sementara itu, foto asli Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle yang diambil pada 1896 ditemukan di situs The Henry Ford.
Tangan kanan pria dalam foto tampak melebur dengan setir mobil.
Kemudian, Kompas.com menggunakan Hive Moderation untuk memastikan apakah foto itu dihasilkan oleh AI generatif.
Hasil pemeriksaan menunjukkan, probabilitas foto Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle pada 1896 dihasilkan oleh AI generatif mencapai 93,2 persen.
Sementara itu, foto asli Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle yang diambil pada 1896 ditemukan di situs The Henry Ford.
Kesimpulan
foto Henry Ford dan mobil Ford Quadricycle pada 1896 yang dibagikan sejumlah akun Facebook merupakan hasil manipulasi.
Foto itu dihasilkan oleh perangkat AI generatif. Adapun foto asli Henry Ford dan mobil Quadricycle dapat dilihat di situs The Henry Ford.
Foto itu dihasilkan oleh perangkat AI generatif. Adapun foto asli Henry Ford dan mobil Quadricycle dapat dilihat di situs The Henry Ford.
Rujukan
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=122132664290245039&set=gm.1110618779994916&idorvanity=1074810956909032
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=122126436074267069&set=a.122121209852267069
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=429095520060008&set=a.422803457355881
- https://www.thehenryford.org/collections-and-research/digital-collections/expert-sets/101113/#mod=exhibit-view
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-20354) [HOAKS] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Maybank
Sumber:Tanggal publish: 04/06/2024
Berita
KOMPAS.com - Beberapa akun Facebook mengatasnamakan PT Bank Maybank Indonesia Tbk atau Maybank menawarkan undian berhadiah bagi pengguna layanan m-banking M2U.
Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Akun Facebook yang menawarkan undian berhadiah menggunakan nama dan logo Maybank.
Misalnya, akun Gabyar undian berhadiah Maybank, Ayo daftar agar bisa menang Festival berhadiah, dan Promo gebyar Festival maybank2u Id.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Minggu (2/6/2024):
Program 2024" bagi semua nasabah Bank Maybank2u ID yang sudah menggunakan layanan M-banking-M2U.
Gebyar Undian Berhadiah Hadir kembali, Ayo buruan daftar agar memenangkan grand prize1 unit mobil Brio- 4 unit mobil CR-V Turbo- 2 unit mobil HR-V CVT- 5 unit mobil Xpander- 3 unit mobil Fortuner- 8 unit Motor Yamaga Mio- 20 Unit TV Led 50 in.- 20 unit Smartphone 14 promax- 20 emas batangan & Logam mulia- 20 Paket Wisata singgapore- 25 Paket Umroh GratisMasih banyak keuntungan lainnya... Info lebih lanjut tentang pendaftaran (GEBYAR UNDIAN BANK MAYBANK2U) Silakan klik (Daftar).
Pengguna Facebook diminta untuk mengeklik tautan sebagai syarat pendaftaran undian berhadiah.
Akun-akun tersebut menyertakan tautan dengan alamat mybankinfo.github.io.
Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Akun Facebook yang menawarkan undian berhadiah menggunakan nama dan logo Maybank.
Misalnya, akun Gabyar undian berhadiah Maybank, Ayo daftar agar bisa menang Festival berhadiah, dan Promo gebyar Festival maybank2u Id.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Minggu (2/6/2024):
Program 2024" bagi semua nasabah Bank Maybank2u ID yang sudah menggunakan layanan M-banking-M2U.
Gebyar Undian Berhadiah Hadir kembali, Ayo buruan daftar agar memenangkan grand prize1 unit mobil Brio- 4 unit mobil CR-V Turbo- 2 unit mobil HR-V CVT- 5 unit mobil Xpander- 3 unit mobil Fortuner- 8 unit Motor Yamaga Mio- 20 Unit TV Led 50 in.- 20 unit Smartphone 14 promax- 20 emas batangan & Logam mulia- 20 Paket Wisata singgapore- 25 Paket Umroh GratisMasih banyak keuntungan lainnya... Info lebih lanjut tentang pendaftaran (GEBYAR UNDIAN BANK MAYBANK2U) Silakan klik (Daftar).
Pengguna Facebook diminta untuk mengeklik tautan sebagai syarat pendaftaran undian berhadiah.
Akun-akun tersebut menyertakan tautan dengan alamat mybankinfo.github.io.
Hasil Cek Fakta
Akun-akun Facebook yang menawarkan undian berhadiah bukanlah akun resmi Maybank.
Akun Facebook Maybank yang asli memiliki centang biru, menandakan akun telah terverifikasi.
Sementara, tautan yang disebarkan tidak mengarah ke situs resmi Maybank. Situs resmi hanya diakses melalui alamat maybank.co.id.
Melalui akun media sosialnya, Maybank mengimbau kepada nasabah untuk tidak sembarangan memberikan data pribadi dan perbankan.
"Rahasiakan data pribadi dan perbankan Anda seperti, One Time Password (OTP), Transaction Activation Code (TAC), PIN, CVC/CVV (3 angka pada kartu), user ID, passcode Secure2u dan password kepada pihak lain, termasuk petugas Bank atau pihak lain yang mengaku dari Bank melalui cara apa pun," dikutip dari akun @maybankid, Selasa (4/6/2024).
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan URL Scan untuk menelusuri tautan tersebut. Hasilnya dapat dilihat di sini.
URL Scan mengidentifikasi, tautan mengarah ke halaman situs web berbahaya atau berniat jahat.
Belakangan, marak penipuan online dengan modus undian berhadiah yang mengatasnamakan bank tertentu.
Pelaku menyebarkan tautan untuk mengikuti undian berhadiah. Namun, hal itu diduga upaya phishing.
Selain Maybank, Kompas.com juga menemukan iming-iming undian berhadiah mengatasnamakan bank lainnya.
Akun Facebook Maybank yang asli memiliki centang biru, menandakan akun telah terverifikasi.
Sementara, tautan yang disebarkan tidak mengarah ke situs resmi Maybank. Situs resmi hanya diakses melalui alamat maybank.co.id.
Melalui akun media sosialnya, Maybank mengimbau kepada nasabah untuk tidak sembarangan memberikan data pribadi dan perbankan.
"Rahasiakan data pribadi dan perbankan Anda seperti, One Time Password (OTP), Transaction Activation Code (TAC), PIN, CVC/CVV (3 angka pada kartu), user ID, passcode Secure2u dan password kepada pihak lain, termasuk petugas Bank atau pihak lain yang mengaku dari Bank melalui cara apa pun," dikutip dari akun @maybankid, Selasa (4/6/2024).
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan URL Scan untuk menelusuri tautan tersebut. Hasilnya dapat dilihat di sini.
URL Scan mengidentifikasi, tautan mengarah ke halaman situs web berbahaya atau berniat jahat.
Belakangan, marak penipuan online dengan modus undian berhadiah yang mengatasnamakan bank tertentu.
Pelaku menyebarkan tautan untuk mengikuti undian berhadiah. Namun, hal itu diduga upaya phishing.
Selain Maybank, Kompas.com juga menemukan iming-iming undian berhadiah mengatasnamakan bank lainnya.
Kesimpulan
Undian berhadiah kendaraan bermotor, ponsel, alat elektronik, paket wisata, dan umrah dari Maybank merupakan hoaks.
Akun-akun Facebook yang menyebarkan tawaran undian berhadiah bukan akun resmi Maybank.
Selain itu, tautan yang disebarkan teridentifikasi situs berbahaya atau berniat jahat.
Akun-akun Facebook yang menyebarkan tawaran undian berhadiah bukan akun resmi Maybank.
Selain itu, tautan yang disebarkan teridentifikasi situs berbahaya atau berniat jahat.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid031KPLQe5CoCfa1He4wXPsyQFtJsJw6Q3GjaUUZPLemiZTqbHjFfhtEtGwu9mcJBEpl&id=61560425940452
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02S5cJaP8b4EVq8DrHn8apSQUKcqAbRje5ZHgoWrQyp9R738x4i8p7qSCxegWEmqEql&id=61560547525488
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0e3rm6jExJ32AieK63QbGesUr8rAi25esEE4oB9UMeyHWzCnDE1LASY2rtQq5vDUJl&id=61560365495057
- https://www.facebook.com/MaybankIndonesia/
- https://www.maybank.co.id/
- https://www.instagram.com/p/Cy2vEpOLtFh/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading
- https://urlscan.io/result/f09f82cd-7d07-4eba-a90c-b24129505614/
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/03/20/132600482/beragam-muslihat-penipuan-mengatasnamakan-bank-daerah-?page=all
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
Halaman: 1632/6097