(GFD-2020-5375) [SALAH] Akun Whatsapp Anggota DPRD Tanjungpinang Dicky Novalino Meminta Sejumlah Dana
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 27/10/2020
Berita
Akun Whatsapp “+62 815-3614-8401” Adalah Milik Anggota DPRD Tanjungpinang Dicky Novalino
Hasil Cek Fakta
Beredar akun Whatsapp anggota DPRD Tanjungpinang Dicky Novalino dengan nomor “+62 815-3614-8401”..
Setelah ditelusuri pada lintaskepri.com, Dicky Novalino menegaskan sekaligus mengingatkan kepada warga masyarakat jangan percaya dengan nomor penipu tersebut. Ditambah lagi penipu meminta uang.
“Jangan percaya orang yang meminta-minta uang dengan nomor +62815-3614-8401 mengatasnamakan Dicky Novalino itu bukan saya.” ucap Dicky Novalino saat dihubungi lintaskepri pada Jumat (23/10/20).
Dicky merasa dirugikan atas kasus penipuan tersebut. Dicky menjelaskan isi pesan Whatsapp, penipu meminta sejumlah uang kepada salah satu pengusaha dengan mengirimkan nomor rekening. Modus si penipu adalah meminjam uang.
Dengan demikian akun Whatsapp yang mengatasnamakan anggota DPRD Tanjungpinang Dicky Novalino adalah tidak benar sehingga hal ini masuk dalam kategori konten palsu.
Setelah ditelusuri pada lintaskepri.com, Dicky Novalino menegaskan sekaligus mengingatkan kepada warga masyarakat jangan percaya dengan nomor penipu tersebut. Ditambah lagi penipu meminta uang.
“Jangan percaya orang yang meminta-minta uang dengan nomor +62815-3614-8401 mengatasnamakan Dicky Novalino itu bukan saya.” ucap Dicky Novalino saat dihubungi lintaskepri pada Jumat (23/10/20).
Dicky merasa dirugikan atas kasus penipuan tersebut. Dicky menjelaskan isi pesan Whatsapp, penipu meminta sejumlah uang kepada salah satu pengusaha dengan mengirimkan nomor rekening. Modus si penipu adalah meminjam uang.
Dengan demikian akun Whatsapp yang mengatasnamakan anggota DPRD Tanjungpinang Dicky Novalino adalah tidak benar sehingga hal ini masuk dalam kategori konten palsu.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Rahma An Nissa (Uin Sunan Ampel Surabaya). Nomor tersebut palsu. Pihak terkait menegaskan nomor tersebut bukan miliknya, dan mengimbau masyarakat berhati-hati atas segala jenis penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
Rujukan
(GFD-2020-5374) [SALAH] “Rizieq Shihab dikabarkan Menjadi pencuci piring di Arab Saudi”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/10/2020
Berita
“Breaking New :
Rizieq Shihab dikabarkan Menjadi pencuci piring di Arab Saudi”
Rizieq Shihab dikabarkan Menjadi pencuci piring di Arab Saudi”
Hasil Cek Fakta
Beredar postingan dari akun Facebook Nhana Khirana berupa sebuah tangkapan layar berisikan narasi berita bahwa Rizieq Shihab dikabarkan pencuci piring di Arab Saudi. Postingan ini telah dikomentari sebanyak 266 kali dan disukai sebagai 126 kali.
Berdasar penelusuran, tidak ditemukan adanya informasi valid terkait dengan klaim Rizieq menjadi pencuci piring di Arab Saudi. Sementara foto yang digunakan pada tangkapan layar mengarah ke beberapa artikel yang sebagian besar memuat berita terkait dengan kepulangan Rizieq ke Indonesia.
Salah satu artikel berita dari detik.com menjelaskan adanya rencana kepulangan Rizieq untuk melakukan tsaurah dalam sebuah siaran pres yang berbahasa Arab. Penggunaan diksi tsaurah membuat polemik dikarena tsaurah itu sendiri juika diterjemahkan bisa bermakna “kudeta” sehingga Dubes Agus Maftuh menyesalkan penggunaan diksi “tsaurah” dalam siaran pres tersebut sedangkan menurut Ketua DPP FPI Slamet Ma’arif kata tsaurah berarti revolusi yang dimaksud adalah revolusi akhlak.
Melihat dari penjelasan tersebut, klaim Rizieq Shihab menjadi pencuci piring di Arab Saudi adalah tidak benar dan termasuk dalam Konten Palsu/Fabricated Context.
Berdasar penelusuran, tidak ditemukan adanya informasi valid terkait dengan klaim Rizieq menjadi pencuci piring di Arab Saudi. Sementara foto yang digunakan pada tangkapan layar mengarah ke beberapa artikel yang sebagian besar memuat berita terkait dengan kepulangan Rizieq ke Indonesia.
Salah satu artikel berita dari detik.com menjelaskan adanya rencana kepulangan Rizieq untuk melakukan tsaurah dalam sebuah siaran pres yang berbahasa Arab. Penggunaan diksi tsaurah membuat polemik dikarena tsaurah itu sendiri juika diterjemahkan bisa bermakna “kudeta” sehingga Dubes Agus Maftuh menyesalkan penggunaan diksi “tsaurah” dalam siaran pres tersebut sedangkan menurut Ketua DPP FPI Slamet Ma’arif kata tsaurah berarti revolusi yang dimaksud adalah revolusi akhlak.
Melihat dari penjelasan tersebut, klaim Rizieq Shihab menjadi pencuci piring di Arab Saudi adalah tidak benar dan termasuk dalam Konten Palsu/Fabricated Context.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Natalia Kristian (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Indonesia).
Tidak ada berita valid yang membuktikan klaim tersebut, foto yang digunakan banyak dilampirkan pada beberapa artikel berita salah satunya tentang kepulangan Rizieq ke Indonesia.
Tidak ada berita valid yang membuktikan klaim tersebut, foto yang digunakan banyak dilampirkan pada beberapa artikel berita salah satunya tentang kepulangan Rizieq ke Indonesia.
Rujukan
- https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/GNGWw6dN-cek-fakta-habib-rizieq-dikabarkan-jadi-pencuci-piring-di-arab-saudi-ini
- https://news.detik.com/berita/d-5217831/wanti-wanti-mui-hingga-dpr-soal-habib-rizieq-pulang-pimpin-tsaurah
- https://channel9.id/rizieq-shihab-akan-kembali-ke-indonesia-polri-akan-tindak-lanjuti-klaim-fpi/
- https://www.world-today-news.com/the-polemic-of-revolution-and-announcement-from-mecca/
- https://exbulletin.com/politics/470933/
(GFD-2020-5373) [SALAH] Potret Reka ulang Bentuk Wajah dari Mumi Firaun Ramses II
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/10/2020
Berita
Narasi dalam postingan:
“Reka Ulang mirip Seperti, siapa yaa ”
Narasi dalam gambar:
“Beginilah Potret Reka Ulang Bentuk Wajah Dari Mumi Firaun Ramses II Yang Tenggelam Di Laut Merah.”
“Reka Ulang mirip Seperti, siapa yaa ”
Narasi dalam gambar:
“Beginilah Potret Reka Ulang Bentuk Wajah Dari Mumi Firaun Ramses II Yang Tenggelam Di Laut Merah.”
Hasil Cek Fakta
Akun facebook Axel Curt MorgAn SR mengunggah gambar pada 27 Oktober 2020 di grup Denny Siregar Fans, dalam gambar tersebut menampilkan potret reka ulang wajah mumi Firaun Ramses II yang seolah mirip dengan wajah Presiden RI Joko Widodo.
Berdasarkan hasil penelusuran, potret reka ulang wajah mumi Firaun Ramses II yang seolah mirip dengan wajah Jokowi adalah klaim yang salah. Diketahui bahwa gambar asli ditemukan pada salah satu postingan akun instagram @infov_id yang diunggah pada 1 September 2020 yang kemudian disunting/diedit dengan menggunakan wajah Jokowi.
Sedangkan, wajah Jokowi yang terdapat dalam gambar tersebut identik dengan gambar yang terdapat dalam artikel merdeka.com yang berjudul “Jokowi sudah ajukan cuti ke Mendagri untuk kampanye” diunggah pada 7 Maret 2014.
Dengan demikian, klaim potret mumi Firaun yang diunggah oleh akun Facebook Axel Curt MorgAn SR adalah tidak sesuai fakta dan termasuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Berdasarkan hasil penelusuran, potret reka ulang wajah mumi Firaun Ramses II yang seolah mirip dengan wajah Jokowi adalah klaim yang salah. Diketahui bahwa gambar asli ditemukan pada salah satu postingan akun instagram @infov_id yang diunggah pada 1 September 2020 yang kemudian disunting/diedit dengan menggunakan wajah Jokowi.
Sedangkan, wajah Jokowi yang terdapat dalam gambar tersebut identik dengan gambar yang terdapat dalam artikel merdeka.com yang berjudul “Jokowi sudah ajukan cuti ke Mendagri untuk kampanye” diunggah pada 7 Maret 2014.
Dengan demikian, klaim potret mumi Firaun yang diunggah oleh akun Facebook Axel Curt MorgAn SR adalah tidak sesuai fakta dan termasuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Konaah (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta).
Gambar suntingan/editan. Gambar asli ditemukan pada salah satu postingan akun instagram @infov_id yang diunggah pada 1 September 2020 yang kemudian disunting/diedit dengan menggunakan wajah Jokowi.
Gambar suntingan/editan. Gambar asli ditemukan pada salah satu postingan akun instagram @infov_id yang diunggah pada 1 September 2020 yang kemudian disunting/diedit dengan menggunakan wajah Jokowi.
Rujukan
(GFD-2020-5372) [SALAH] “Tim Sukses Gibran Putra Jokowi Aniaya Wanita Cantik dan Disekap di Hotel”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 27/10/2020
Berita
Beredar artikel berjudul “Tim Sukses Gibran Putra Jokowi Aniaya Wanita Cantik dan Disekap di Hotel”. Salah satunya dibagikan oleh akun Publik RI (fb.com/PublikRI) pada 24 Oktober 2020.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa Tim Sukses Gibran, putra Presiden Jokow Widodo yang saat ini menjadi calon Walikota Surakarta menjadi pelaku penganiyaan dan penyekapan seorang wanita di Surabaya adalah klaim yang salah.
Faktanya, pelaku bukan Tim Sukses Gibran. Pelaku, RZ menyebut jika dirinya hanya mengaku-ngaku timses dengan menunjukkan fotonya yang bersama Gibran. Selain itu, Ketua Tim Gibran dan pihak yang berwajib sudah memastikan bahwa pelaku bukan Timses Gibran.
Sebelumnya, dilansir dari Liputan6.com, Polisi di Surabaya, Jawa Timur menangkap seorang pria berinisial RZ (33) karena menganiaya pacar berinisial AC. Pelaku mengaku sebagai tim sukses (Timses) Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo menuturkan, pelaku awalnya mengaku sebagai timses salah satu paslon di Pilkada Solo. Namun, dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan tidak pernah masuk ke dalam jajaran timses.
Hartoyo mengatakan, kejadian penganiayaan terjadi pada 15 Oktober 2020, sekitar pukul 05.00 WIB, di apartemen korban yang berlokasi di Surabaya. Pelaku dan korban mempunyai hubungan dekat.
“Kami mengamankan pelaku pada 22 Oktober kemarin. Korban mengalami luka luka di bagian pipi siku dan dilakukan penyekapan atau dikunci dari luar ditinggal pelaku,” ucap Hartoyo. Hartoyo menegaskan, motif kasus penganiayaan ini adalah pertengkaran atau cekcok antara pelaku dan korban.
Sementara saat di hadapan wartawan, pelaku mengatakan jika dirinya hanya pekerja biasa, bukan tim sukses Gibran. RZ menyebut jika dirinya memang sempat mengaku-ngaku timses dengan menunjukkan fotonya yang bersama Gibran.
“Saya cuma pekerja biasa kok, pekerja wiraswasta. Bukan timses Gibran, foto sama Gibran waktu itu lagi main aja di sana, cuma main kok ndak ke mana-mana,” ujar RZ.
Selain itu, Ketua Umum Gerakan Relawan Indonesia, Tim Sukses Gibran Rakabuming Raka, Widhi Wicaksono, SH mengaku tak kenal dengan pelaku penganiaya bernama Rahardian Zulfikri. Pelaku hanya mengaku-aku sebagai tim inti dari Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
“Yang bersangkutan saya tidak kenal secara pribadi, baru kenal saat datang untuk minta berfoto tersebut. Dan kami tidak mungkin tolak, atau lacak backgroundnya dulu sebelum berfoto,” ungkapnya.
“Tiap hari mas Gibran bertemu dan menyapa warga, kadang puluhan, ratusan dan pernah ribuan dalam sehari. Saat bertemu itu tidak jarang pada meminta foto atau tandatangan. Mas Gibran juga tidak mungkin cek satu persatu background, dia orang mana, berasal dari mana,” papar Widhi kepada nusadaily.com.
“Yang bersangkutan mendatangi sekretariat/posko saat ada acara mas Gibran, tentu bisa berfoto di foto booth yang disediakan,” jelasnya. Jadi pelaku main ke posko, kemudian berfoto dengan Gibran. Bahkan ada juga foto pelaku pura-pura action rapat dengan tim posko Gibran.
Faktanya, pelaku bukan Tim Sukses Gibran. Pelaku, RZ menyebut jika dirinya hanya mengaku-ngaku timses dengan menunjukkan fotonya yang bersama Gibran. Selain itu, Ketua Tim Gibran dan pihak yang berwajib sudah memastikan bahwa pelaku bukan Timses Gibran.
Sebelumnya, dilansir dari Liputan6.com, Polisi di Surabaya, Jawa Timur menangkap seorang pria berinisial RZ (33) karena menganiaya pacar berinisial AC. Pelaku mengaku sebagai tim sukses (Timses) Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Wakapolrestabes Surabaya AKBP Hartoyo menuturkan, pelaku awalnya mengaku sebagai timses salah satu paslon di Pilkada Solo. Namun, dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan tidak pernah masuk ke dalam jajaran timses.
Hartoyo mengatakan, kejadian penganiayaan terjadi pada 15 Oktober 2020, sekitar pukul 05.00 WIB, di apartemen korban yang berlokasi di Surabaya. Pelaku dan korban mempunyai hubungan dekat.
“Kami mengamankan pelaku pada 22 Oktober kemarin. Korban mengalami luka luka di bagian pipi siku dan dilakukan penyekapan atau dikunci dari luar ditinggal pelaku,” ucap Hartoyo. Hartoyo menegaskan, motif kasus penganiayaan ini adalah pertengkaran atau cekcok antara pelaku dan korban.
Sementara saat di hadapan wartawan, pelaku mengatakan jika dirinya hanya pekerja biasa, bukan tim sukses Gibran. RZ menyebut jika dirinya memang sempat mengaku-ngaku timses dengan menunjukkan fotonya yang bersama Gibran.
“Saya cuma pekerja biasa kok, pekerja wiraswasta. Bukan timses Gibran, foto sama Gibran waktu itu lagi main aja di sana, cuma main kok ndak ke mana-mana,” ujar RZ.
Selain itu, Ketua Umum Gerakan Relawan Indonesia, Tim Sukses Gibran Rakabuming Raka, Widhi Wicaksono, SH mengaku tak kenal dengan pelaku penganiaya bernama Rahardian Zulfikri. Pelaku hanya mengaku-aku sebagai tim inti dari Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
“Yang bersangkutan saya tidak kenal secara pribadi, baru kenal saat datang untuk minta berfoto tersebut. Dan kami tidak mungkin tolak, atau lacak backgroundnya dulu sebelum berfoto,” ungkapnya.
“Tiap hari mas Gibran bertemu dan menyapa warga, kadang puluhan, ratusan dan pernah ribuan dalam sehari. Saat bertemu itu tidak jarang pada meminta foto atau tandatangan. Mas Gibran juga tidak mungkin cek satu persatu background, dia orang mana, berasal dari mana,” papar Widhi kepada nusadaily.com.
“Yang bersangkutan mendatangi sekretariat/posko saat ada acara mas Gibran, tentu bisa berfoto di foto booth yang disediakan,” jelasnya. Jadi pelaku main ke posko, kemudian berfoto dengan Gibran. Bahkan ada juga foto pelaku pura-pura action rapat dengan tim posko Gibran.
Kesimpulan
Bukan Tim Sukses Gibran. Pelaku, RZ menyebut jika dirinya hanya mengaku-ngaku timses dengan menunjukkan fotonya yang bersama Gibran. Selain itu, Ketua Tim Gibran dan pihak yang berwajib sudah memastikan bahwa pelaku bukan Timses Gibran.
Rujukan
- https://surabaya.liputan6.com/read/4391178/polisi-pastikan-pelaku-penganiayaan-pacar-bukan-timses-gibran
- https://www.harianaceh.co.id/2020/10/24/selain-timses-gibran-pelaku-aniaya-pacar-juga-ngaku-kenal-kapolda/#axzz6c2p1t0Fz
- https://nusadaily.com/nusantara/fix-penganiaya-cewek-di-apartemen-surabaya-bukan-tim-sukses-gibran-ini-statement-ketua-tim-gibran.html
Halaman: 5978/6758