• (GFD-2021-7350) [SALAH] Shopee, Grab dan Gojek Dukung Aksi Nasional Jokowi End Game

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 31/07/2021

    Berita

    Akun Facebook dengan nama Satria Mujahid Gus Roziq mengunggah poster yang inti pesannya berisi ajakan kepada masyarakat untuk melakukan longmarch dari Glodok ke Istana Negara pada 24 Juli dengan tujuan menolak PPKM dan menghancurkan oligarki istana beserta jajarannya.

    Dalam poster yang bertajuk Seruan Aksi Nasional – Jokowi End Game tersebut tercantum beberapa logo, yakni ShopeeFood, Grab, Gojek, Aliansi Mahasiswa sampai Paguyuban Pedagang Kaki Lima.

    Hasil Cek Fakta

    Tak lama poster tersebut tersebar, pihak ShoppeFood, Grab dan Gojek mengatakan itu hoaks atau tidak benar.

    Radynal Nataprawira, Head of Public Affairs Shopee Indonesia menerangkan logo ShopeeFood yang dicantumkan dalam poster itu dilakukan tanpa sepengertahuan Shopee.

    “ShopeeFood memastikan bahwa hal ini adalah pencatutan nama dan merupakan hoaks. Materi tersebut tidak mewakili kami sebagai sebuah perusahaan,” ujar Radynal lewat siaran pers, Jumat (23/7).

    Pihaknya juga mengimbau mitra pengemudi ShopeeFood untuk tidak terprovokasi mengingat situasi adanya situasi pandemi Covid-19, dan implementasi PPKM Level 4 saat ini.

    Terpisah, President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata juga menegaskan bahwa pihaknya tidak terlibat dalam gerakan yang menyertakan logo Grab di poster digital tersebut.

    “Bersama ini kami tegaskan bahwa Grab tidak terlibat sama sekali dalam gerakan ini dimana penyertaan logo perusahaan dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujar Ridzki lewat keterangan tertulis.

    Sementara, SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi W. Purnomo juga membantah keterlibatan Gojek dalam aksi tersebut. Lewat keterangan resmi, Gojek menyebut pencantuman logo Gojek pada poster merupakan bentuk pelanggaran atas penyalahgunaan logo perusahaan.

    “Kami sangat menyayangkan penyalahgunaan logo Gojek tanpa izin dan sepengetahuan kami pada konten atau poster terkait unjuk rasa dan kegiatan politik,” ujar Rubi.

    Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus meminta masyarakat mencegah kerumunan dan tak menggelar demo Jokowi End Game untuk menghindari klaster penularan Covid-19.

    Hingga kini, dijelaskan Yusri pihaknya masih belum menerima surat pemberitahuan terkait rencana demo Jokowi End Game, yang dikabarkan akan digelar besok.

    Kesimpulan

    Head of Public Affairs Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira, kemudian President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata dan SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi W. Purnomo menyatakan pencantuman ketiga logo perusahaannya dalam poster bertajuk Seruan Aksi Nasional – Jokowi End Game adalah tidak benar atau hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7349) [SALAH] Foto Ikan Hiu Lompat dari Laut

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 31/07/2021

    Berita

    Akun Twitter Lorraine@lorraine70 Save our planet. (@LorraineLozza75) mengunggah cuitan berupa foto ikan hiu yang melompat dari laut. Unggahan tersebut mendapat atensi berupa 20 retweet, 97 suka, dan 16 balasan.
    Ikan melompat

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, foto cuitan itu bukan foto sungguhan. Foto tersebut adalah ilustrasi karya ilustrator fotografer Rusia bernama Alex (@Alexyz3d) dan ditemukan pada situs Shutterstock. Selain itu, foto ikan hiu ini sebelumnya pernah beredar dengan klaim “Photograph of the year 2016 by Bob Burton – Chief photographer of National Geographic” di tahun 2016. Namun, pihak National Geographic mengonfirmasi bahwa tidak benar adanya fotografer bernama Bob Burton maupun penghargaan foto itu.

    Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Twitter Lorraine@lorraine70 Save our planet. (@LorraineLozza75) dikategorikan sebagai Konten yang Salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

    Faktanya, foto tersebut bukan foto sungguhan, melainkan ilustrasi karya ilustrator fotografer asal Rusia bernama Alex.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7348) [SALAH] Video Atlet Angkat Beban Cedera pada Olimpiade Tokyo 2020

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 31/07/2021

    Berita

    Beredar sebuah video melalui akun Tiktok denyalamsyah11 yang mengatakan bahwa terdapat seorang atlet angkat beban yang mengalami cedera. Video tersebut juga mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Olimpiade Tokyo tahun 2020.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Orang dalam video tersebut adalah Andranik Karapetyan, yakni seorang atlet angkat beban dari Armenia. Andranik memang mengalami cedera saat mengikuti olimpiade pada bidang angkat beban. Namun, Andranik mengalami cedera tersebut saat mengikuti Olimpiade Rio tahun 2016.

    Dengan demikian, video yang diunggah oleh akun Tiktok denyalamsyah11 tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori false context atau konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila (Universitas Diponegoro)

    Hal tersebut tidak benar. Atlet dalam video tersebut adalah atlet angkat beban asal Armenia yang bernama Andranik Karapetyan yang mengalami cedera pada tahun 2016 saat mengikuti olimpiade di Rio de Jenairo.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7347) [SALAH] Foto Josephine Myrtle Corbin

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 31/07/2021

    Berita

    Beredar sebuah narasi pada akun Instagram jevuska yang memperlihatkan foto seseorang yang memiliki empat kaki. Dalam unggahan tersebut, orang yang berada dalam foto diklaim sebagai Josephine Myrtle Corbin.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Orang yang ada dalam foto tersebut adalah Ashley Braistle, yang mana ia tidak memiliki empat kaki. Bagaimanapun, orang yang bernama Josephine Myrtle Corbin memanglah seseorang yang memiliki empat kaki. Josephine lahir pada 1868 dengan kondisi anomali janin yang langka yang diketahui sebagai dipygus, sehingga membuatnya terlahir dengan empat kaki.

    Dengan kondisi tersebut, Josephine pernah bekerja di tempat pertunjukan sirkus. Hal ini membuat beberapa pertunjukan mencari orang dengan kondisi serupa untuk mengisi acara di tempat sirkus mereka. Dikarenakan kondisi dipygus merupakan kondisi yang langka, maka beberapa orang menggunakan trik berupa penggunaan kaki tambahan, dan hal inilah yang membuat Ashley terlihat seperti memiliki empat kaki.

    Dengan demikian, foto yang diunggah oleh akun Instagram jevuska tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori false context atau konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila (Universitas Diponegoro)

    Hal tersebut tidak benar. Orang yang berada dalam foto tersebut bukanlah Josephine Myrtle Corbin, namun Ashley Braistle.

    Rujukan