• (GFD-2022-10548) [SALAH] Akun Twitter @VIVACoid Dinonaktifkan Setelah Beritakan Kematian Kolonel TNI AL Penemu Kokain Senial Rp 1 Triliun

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 23/09/2022

    Berita

    Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook yang menampilkan hasil tangkapan layar sebuah akun Twitter @VIVACoid. Dalam narasi unggahan tersebut dituliskan bahwa akun Twitter ini telah dinonaktifkan setelah memberitakan kasus meninggalnya seorang kolonel angkatan laut yang menemukan kokain senilai Rp 1 triliun. Terdapat pula sebuah hasil tangkapan layar sebuah artikel dari media VIVA.co.id yang menyatakan bahwa mereka melakukan penggantian terhadap sebuah judul artikel karena permintaan dari Cyber Operation Centre (COC) Satuan Siber TNI Angkatan Laut. Diketahui unggahan ini diunggah pada tanggal 22 Agustus 2022 dan telah mendapat banyak tanggapan dari pengguna Facebook lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Namun setelah dilakukan penelusuran, ditemukan fakta bahwa klaim dari unggahan Facebook ini tentang kecurigaan terhadap nonaktifnya akun Twitter @vivacoid dan penggantian judul artikel di media tersebut sesuai permintaan Satuan Siber TNI AL adalah hoaks. Sampai pada unggahan Facebook ini dibuat, akun Twitter @VIVACoid tidak pernah nonaktif atau suspend. Akun Twitter ini masih aktif membuat unggahan dan tidak ada informasi resmi tentang akun ini dinonaktifkan.

    Selain itu perihal artikel dari viva.co.id, tentang judul yang diganti sesuai permintaan Satuan Siber TNI AL, ternyata tidak ada sangkut pautnya dengan kecurigaan di dalam unggahan Facebook tersebut. Di dalam artikel aslinya, media viva.co.id, dalam hal ini Viva Militer, isi dari artikel tersebut membahas tentang meninggalnya Kolonel TNI Budi Iryanto. Beliau diketahui telah menjadi sorotan setelah keberhasilan Lanal Banten menggagalkan penyelundupan narkoba kelas dunia dengan jumlah terbesar di tahun 2022 ini. Jadi pada Minggu, 8 Mei 2022, prajurit TNI AL anak buah almarhum dari Lanal Banten, Koarmada I menemukan plastik di perairan Selat Sunda tak jauh dari Pelabuhan Merak. Plastik itu ditemukan secara tak sengaja oleh prajurit TNI dari Kapal Patroli TNI AL, Patkamla Sanghiang.

    Secara khusus, Cyber Operation Centre (COC) Satuan Siber TNI Angkatan Laut meminta judul dari artikel Viva Militer yang semula, “Innalillahi, Kolonel TNI Penemu Kokain Rp1,2 Triliun Meninggal Dunia” diubah menjadi, “Innalillahi, Kolonel TNI Budi Iryanto Meninggal Dunia”. Namun secara keseluruhan, isi dari artikel tersebut adalah sama.

    Jadi dapat disimpulkan bahwa unggahan Facebook yang mengklaim bahwa akun Twitter @VIVACoid dinonaktifkan setelah membuat artikel berita tentang kolonel TNI AL adalah hoaks kategori fabricated content atau konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)

    Faktanya, akun Twitter @vivacoid tidak pernah dinonaktifkan karena menerbitkan artikel tentang kematian kolonel TNI AL penemu kokain senilai Rp 1 Triliun.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10547) [SALAH] Cara Cek Jantung Dalam 30 Detik

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 23/09/2022

    Berita

    Beredar postingan melalui media sosial Instagram tentang cara mengecek kondisi jantung hanya dalam waktu 30 detik dengan cara mencelupkan kedua tangan ke dalam wadah berisi air dan es batu selama 30 detik. Dalam unggahan tersebut mengatakan apabila setelah dicelupkan dalam air es dan jari berwarna merah, maka jantung dalam kondisi sehat atau aman. Sedangkan apabila jari menjadi pucat, maka hal tersebut menunjukkan jantung tidak aman atau tidak sehat. Postingan tersebut diunggah pada bulan September 2022 dan sudah disukai oleh 94 orang.

    Hasil Cek Fakta


    Setelah ditelusuri ternyata klaim tidak benar. Melansir Kompas.com, dokter spesialis jantung dari RS Awal Bros Bekasi Timur Ivan Noersyid mengatakan bahwa cara cek jantung seperti yang diklaim dalam informasi tersebut tidak benar. Kemudian Prof Ari Fahrial Syam, Akademisi dan Praktisi Klinis juga mengatakan bahwa tidak ada pemeriksaan jantung dengan cara seperti yang disebutkan dalam dunia kedokteran.

    Berdasarkan penjelasan di atas, klaim mengenai cara cek jantung dalam 30 detik adalah salah dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.

    Menurut Prof Ari Fahrial Syam, Akademisi dan Praktisi Klinis tutorial tersebut hoaks. Tidak ada pemeriksaan jantung dengan cara seperti yang disebutkan dalam dunia kedokteran.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10546) Sebagian Benar, Video Megawati Soekarnoputri Tolak BLT Direspon Emha Ainun Nadjib

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 23/09/2022

    Berita


    WhatsApp chatbot Cek Fakta Tempo menerima permintaan pembaca untuk memverifikasi  sebuah video tentang pernyataan Megawati Soekarnoputri menolak Bantuan Langsung Tunai (BLT). Video berdurasi 16 detik itu, berisi pidato Megawati tentang BLT lalu disandingkan dengan video Emha Ainun Nadjib.
    Video tersebut berasal dari Snack Video dan dibagikan ulang melalui akun media sosial lainnya. Pada tubuh video, terdapat narasi: Ludahmu kau telan sendiri. Megawati: Program BLT jatuhkan harga diri rakyat. Masih adakah harga diri itu? Masih perlukah harga diri itu? Tua gak punya malu.
    Megawati Soekarnoputri dalam video itu mengatakan, "(Rakyat) tidak punya harga diri lagi, kepribadian lagi, ketika mereka itu mengambil yang namanya BLT.”
    Berikutnya, Emha Ainun Nadjib muncul dan mengucapkan kalimat berbahasa Jawa “Reneo, tak tatapno cagak ndasmu kene” yang berarti “sini, saya benturkan ke tiang sini”. 
    Tangkapan layar video dengan narasi Megawati menilai BLT menjatuhkan harga diri rakyat
    Benarkah Megawati Soekarnoputri pernah berpidato menolak BLT dan Emha Ainun Nadjib merespon sikapnya itu?

    Hasil Cek Fakta


    Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri sumber kedua momen dalam video melalui Yandex Image Search dan Google Image Search. Kemudian, mencari pemberitaan dari sejumlah media kredibel. 
    Hasilnya, video merupakan gabungan dari dua peristiwa dan konteks yang berbeda. Kedua tokoh juga tidak berada pada rangkaian momen yang berurutan. Megawati Soekarnoputri dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) pernah menolak program BLT.
    Video 1
    Potongan video 1
    Megawati Soekarnoputri tampak berdiri di atas mimbar antara detik pertama hingga ke-10. Potongan video ini merupakan cuplikan pemberitaan SCTV yang diunggah akun Instagram @lamputerangofficial pada 6 September 2022.
    Dalam cuplikan pemberitaan SCTV berjudul “Bantuan Langsung Tunai. Megawati Kritik Program BLT”, Megawati Soekarnoputri berpidato mengkritik orang-orang yang memanfaatkan program BLT.
    Tidak ada keterangan detail mengenai waktu peristiwa, hanya terdapat informasi pada bagian subjudul bahwa pidato tersebut disampaikan di depan massa di Jember, Jawa Timur.
    Namun, ini bukan yang kali pertama Megawati melontarkan kritik terhadap program BLT. Dilansir Liputan6.com, pada 2008 silam, Presiden RI ke-5 ini pernah menyatakan menolak adanya BLT karena akan melahirkan mental masyarakat peminta-minta.
    ”Penyaluran BLT membuat bangsa semakin bermental peminta-minta. Memangnya pemerintah RI itu Santa Claus? Bagaimana jika rakyat kita bermental seperti itu?" kata Megawati di Rakernas PDIP di Makassar, 27 Mei 2008 silam.
    Megawati pun menyindir keras mengenai harga diri bangsa Indonesia di program bantuan dari Presiden RI ke-6 SBY tersebut. "Bagaimana harga diri bangsa? Apakah kita bisa menjadi sebagai bangsa jika orang tidak menggunakan tenaganya untuk bekerja, tetapi meminta-minta?" tuturnya.
    Video 2
    Potongan video 2
    Potongan video detik ke-11 sampai akhir ini, merupakan momen Emha Ainun Nadjib saat menghadiri acara peringatan 7 hari meninggalnya Sholahudin Wahid, adik dari Presiden RI ke-4 pada 8 Februari 2020. Video lengkapnya diunggah oleh akun YouTube Tebu Ireng Official dengan judul “Emha Ainun Nadjib (Cak Nun) - Peringatan 7 Hari Wafatnya Gus Sholah”.
    Pada menit ke-18, pria yang akrab disapa Cak Nun itu melontarkan kalimat berbahasa Jawa “Reneo, tak tatapno cagak ndasmu kene” yang berarti “sini, saya benturkan ke tiang sini”. 
    Sejak menit ke-17, Cak Nun menjelaskan bagaimana Nabi Muhammad SAW memimpin masyarakat Madinah. Selain tak menyuruh agar orang-orang masuk Islam, Rasulullah tidak pernah menjadi khalifah. 
    “Jadi kalau sampai ada menteri yg mengatakan haram hukumnya kalau mengikuti sistem pemerintahan Nabi Muhammad. Itu namanya ahjalul jahiliyyah, sak gobloke wong goblok. Kapan kanjeng Nabi duwe sistem pemerintahan? Koen mocomu opo? Reneo, tak tatapno cagak ndasmu kene. kapan kanjeng nabi dadi pemerintah kapan? Gak tau ono sistem pemerintahan.”
    Ucapannya itu merespon pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD yang menegaskan hukumnya haram meniru sistem pemerintahan Nabi Muhammad Saw. 
    Dikutip dari situs resmi Nahdlatul Ulama, NU Online, dalam Diskusi Panel Harapan Baru Dunia Islam: Meneguhkan Hubungan Indonesia-Malaysia di Gedung PBNU Kramat Raya, Jakarta, Sabtu, 25 Januari 2020, Mahfud menjelaskan bahwa pemerintahan Nabi Muhammad menggunakan sistem legislatif, eksekutif, dan yudikatif. 
    Semua peran itu berada dalam diri Nabi Muhammad Saw sendiri. Nabi berhak dan boleh memerankan ketiga-tiganya karena dibimbing langsung oleh Allah Swt. 
    Ia pun mempertanyakan, setelah Nabi Muhammad Saw sendiri, adakah umat Islam yang bisa memerankan ketiga-tiganya seperti Nabi Muhammad? Sehingga menurutnya, umat Islam tidak mungkin lagi ada yang menyamainya. Oleh karena itulah, dilarang mendirikan negara seperti yang didirikan Nabi Muhammad.
    Perubahan sikap PDIP terhadap program BLT
    Menurut catatan Kompas.com, program BLT memang sempat ditolak sejumlah pihak, di antaranya PDI Perjuangan. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pernah menyebut bahwa BLT melahirkan mental peminta-minta.
    Sejak periode pertama pemerintahan yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati menyampaikan bahwa BLT seharusnya bukan menjadi prioritas utama pemerintah. Alih-alih menggelontorkan uang negara lewat program tersebut, APBN bisa dipakai untuk berbagai keperluan lainnya seperti pembetulan jalan desa, MCK, dan program lain yang lebih tepat guna. 
    "Uang Rp 23 triliun itu kalau ditebar begitu saja, hanya dirasakan tiga bulan. Kalau buat bangun jalan, pengangguran juga ada kerjanya. Hasilnya lebih konkret," kata Megawati, 24 Maret 2009. 
    Megawati pun mengakui kritik-kritiknya terhadap program BLT SBY dilontarkan sebagai kontrol dari oposisi. Sebagaimana diketahui, selama sepuluh tahun rezim SBY, PDIP berada di luar pemerintahan. "Kami sebagai oposisi di DPR selalu melakukan pemantauan dan mengontrol. Kami ingin tahu hasil keputusan yang disepakati. Hasil BLT harus bisa membantu masyarakat yang mengalami himpitan ekonomi," kata Megawati. 
    Menginjak periode kedua pemerintahan SBY, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) konsisten menolak skema bantuan langsung tunai (BLT) sebagai kompensasi dari kenaikan harga bahan bakar minyak.
    “Bila mau memberikan BLT berikan saja, namun BBM tetap tidak boleh naik,” kata Arif Budimanta, Politikus PDI Perjuangan dan anggota Komisi Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat ketika dihubungi Tempo pada Rabu, 21 Maret 2012.
    Arif Budimanta mengatakan, kebijakan menaikkan harga BBM merupakan bentuk ketidakjujuran pemerintah lantaran pemerintah seolah menggambarkan bila BBM tidak naik, APBN akan jebol. “Akar permasalahanya adalah pengelolaan yang tidak baik,” kata dia.
    Beberapa tahun setelah penolakan itu, program BLT muncul kembali. Ragam program BLT di era Jokowi dimulai dari BLT Dana Desa, BLT UMKM, BLT Subsidi Upah, dan yang terbaru BLT BBM. 
    BLT BBM merupakan program bantuan pemerintahan Jokowi yang digulirkan mulai 1 September 2022, merespons kenaikan harga Pertalite, Solar, dan Pertamax. 
    Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah terpaksa menaikkan harga BBM lantaran melonjaknya harga minyak dunia mengakibatkan pembengkakan anggaran subsidi BBM. 
    Menyusul kenaikan harga ini, pemerintah mengalihkan sebagian anggaran subsidi BBM untuk bantuan sosial, di antaranya BLT BBM. "Sebagian subsidi BBM akan dialihkan untuk bantuan yang lebih tepat sasaran," kata Jokowi dalam konferensi pers di Istana Negara, Sabtu, 3 September 2022.
    Mendukung kadernya, Megawati Soekarnoputri mengatakan keputusan pemerintah mengurangi subsidi yang diikuti dengan kenaikan harga bahan bakar minyak sudah dipertimbangkan secara matang
    "Situasi ini kan tentunya tidaklah begitu gampang, tidak asal-asalan saja dinaikkan BBM," kata Megawati di sela Jeju Peace Forum 2022, Korea Selatan, sebagaimana siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis, 15 September 2022.
    Menurutnya, bagaimana pun pemerintahan Jokowi tak bisa mempertahankan harga lama. "Kalau nanti tidak dinaikkan, lalu situasi kondisinya malah menjadi lebih sulit, lalu bagaimana?"

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video dengan klaim Megawati Soekarnoputri pernah berpidato menolak BLT dan Emha Ainun Nadjib merespon sikapnya itu adalah sebagian benar.
    Selama SBY menjabat Presiden RI antara tahun 2004-2014, Megawati Soekarnoputri dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menolak program BLT. Salah satunya ketika Megawati berpidato di Jember, Jawa Timur.
    Namun ucapan Cak Nun tidak dalam konteks merespon pernyataan Megawati mengenai BLT.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10545) Keliru, Video Detik-detik Astronot Terjun ke Bumi

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 21/09/2022

    Berita


    Sebuah video dibagikan di Facebook dengan klaim detik-detik astronot terjun ke bumi. Video tersebut memperlihatkan seseorang berpakaian astronot yang melompat dari kapsul yang membawanya terbang beredar di media sosial. 
    Di Facebook, video berdurasi 4 menit 6 detik tersebut dibagikan akun ini pada 16 September 2022. Akun inipun menuliskan narasi, “detik2 astronot terjun ke bumi.”
    Hingga artikel ini dimuat, video tersebut telah disaksikan sebanyak 975 ribu kali dan mendapatkan 630 komentar. 
    Tangkapan layar video sosok yang diklaim astronot terjun ke bumi
    Apa benar ini video detik-detik astronot terjun ke bumi?

    Hasil Cek Fakta


    Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri pemberitaan terkait melalui sejumlah media kredibel. Hasilnya, seseorang yang berpakaian astronot dalam video tersebut adalah Felix Baumgartner asal Austria. Ia bukanlah astronot, melainkan penerjun bebas.
    Video yang identik pernah pernah diunggah ke YouTube oleh kanal BBC Studios pada 17 Maret 2016 dengan judul, “Jumping From Space! - Red Bull Space Dive - BBC.”
    Video identik lainnya juga pernah diunggah ke YouTtube oleh kanal GoPro pada 31 Januari 2014 dengan judul “GoPro: Red Bull Stratos - The Full Story”.
    Sumber: akun YouTube resmi GoPro
    “14 Oktober 2012, Felix Baumgartner naik lebih dari 24 mil di atas permukaan bumi ke tepi ruang angkasa dengan balon stratosfer. Jutaan orang di seluruh dunia menyaksikan saat dia membuka pintu kapsul, turun dari platform, dan memecahkan kecepatan suara saat jatuh bebas dengan selamat kembali ke Bumi. Felix mencetak tiga rekor dunia hari itu—dan mengilhami kami semua untuk melampaui batas realitas kami sendiri, dan membayangkan kembali potensi kami untuk mencapai yang luar biasa,” tulis GoPro pada keterangan videonya.
    Dikutip dari guinnesworldrecords.com, delapan juta orang menyaksikan aksi skydiver Austria Felix Baumgartner itu yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube pada 14 Oktober 2012. Baumgartner menyelesaikan lompatan parasut dari ketinggian 38.969,4 meter, memecahkan delapan rekor dunia dan penghalang suara dalam waktu hanya tiga jam.
    "Felix Baumgartner naik ke tepi ruang angkasa dalam kapsul bertekanan yang digantung di bawah balon helium raksasa. Dia kemudian melompat keluar, terjun bebas selama empat menit 19 detik sebelum membuka parasutnya," dikutip dari news.sky.com.
    Pria Austria berusia 43 tahun itu juga memecahkan rekor penerbangan balon berawak tertinggi setelah mengendarai kapsul 24 mil di atas New Mexico.
    Menurut juru bicara misi Sarah Anderson. Baumgartner mencapai rekor terjun bebas tercepat setelah mencapai kecepatan tertinggi 834 mph (1.342km/jam) dan memecahkan penghalang suara.
    Dalam konferensi pers beberapa jam setelah ia melompat, terungkap bahwa kecepatan yang diraih lebih tinggi daripada yang pernah diraih sebelumnya sebesar 706 mph (1.136km/jam).
    Masalah kecil sempat muncul saat kapsul Baumgartner naik ketika pemanas pada pelat muka helmnya gagal, yang berarti pelindungnya menjadi berkabut saat dia menghembuskan napas. Namun hal itu tidak menghalanginya untuk melompat.
    Dilansir dari BBC, Felix Baumgartner mengatakan dia hampir membatalkan aksinya karena pelindung helmnya berembun. Hanya butuh waktu kurang dari 10 menit baginya untuk turun. Hanya beberapa ribu kaki terakhir yang dinegosiasikan dengan parasut.
    Begitu turun, dia berlutut dan mengangkat tinjunya dengan penuh kemenangan. Tim pemulihan helikopter berada di tangan beberapa saat kemudian.
    "Ketika saya berdiri di sana di puncak dunia, Anda menjadi sangat rendah hati. Anda tidak berpikir untuk memecahkan rekor lagi, Anda tidak berpikir untuk mendapatkan data ilmiah - satu-satunya hal yang Anda inginkan adalah untuk kembali hidup-hidup," katanya pada konferensi pers.
    Baumgartner menjadi terkenal karena melompat dari gedung pencakar langit, yang pertama kali berupaya mengalahkan rekor tertinggi yang diraih Kittinger pada tahun 2005.
    Pada ketinggian lompatan hari Minggu, tekanan udara kurang dari 2 persen dari apa yang ada di permukaan laut, dan tidak mungkin untuk bernapas tanpa pasokan oksigen.
    Orang lain yang pernah mencoba memecahkan rekor, dilaporkan telah kehilangan nyawa dalam proses penerjunan.
    Tim Baumgartner membangun kapsul bertekanan khusus baginya untuk melindunginya dalam perjalanan ke angkasa. Untuk penerjunan, ia mengenakan setelan tekanan penuh generasi berikutnya yang dibuat oleh perusahaan yang sama yang menyiapkan setelan penerbangan astronot.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video dengan klaim detik-detik astronot terjun ke bumi adalah keliru. Video tersebut merupakan aksi Felix Baumgartner asal Austria yang melakukan aksi terjun bebas dari tepi ruang angkasa pada 14 Oktober 2012. Baumgartner bukanlah astronot, melainkan penerjun bebas.
    Baumgartner terjun bebas dari ketinggian 38.969,4 meter. Setelan penerbangan astronot yang ia kenakan bertujuan untuk mengatasi masalah tekanan udara dan minimnya oksigen pada ketinggian itu.

    Rujukan