(GFD-2023-11541) [SALAH] Wisatawan Lari Akibat Letusan Gunung Tangkuban Perahu
Sumber: YOUTUBETanggal publish: 24/01/2023
Berita
“BENCANA HARI INI~WISATAWAN LARI TERBIRIT-BIRIT AKIBAT LETUSAN GUNUNG TANGKUBAN PERAHU SECARA TIBA²”
Hasil Cek Fakta
Sebuah kanal Youtube menggunggah video dengan klaim wisatawan lari terbirit-birit akibat letusan Gunung Tangkuban Perahu.
Setelah dilakukan penelusuran, narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang ditulis oleh Kompas dengan judul “Gunung Tangkuban Parahu dalam Catatan Sejarah 1829 hingga 2019: Meletus Sebanyak 13 Kali”.
Artikel tersebut diunggah pada 13 Februari 2022 dan membahas tentang sejarah letusan Gunung Tangkuban Perahu. Erupsi terakhir Gunung Tangkuban Perahu terjadi pada tahun 2019 dan terekam dalam seismograf dengan amplitudo maksimum 30 milimeter dan durasi lebih kurang 5 menit 30 detik.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat ketidaksesuaian antara klaim yang tertera di judul video dengan narasi yang dibacakan dalam video.
Setelah dilakukan penelusuran, narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang ditulis oleh Kompas dengan judul “Gunung Tangkuban Parahu dalam Catatan Sejarah 1829 hingga 2019: Meletus Sebanyak 13 Kali”.
Artikel tersebut diunggah pada 13 Februari 2022 dan membahas tentang sejarah letusan Gunung Tangkuban Perahu. Erupsi terakhir Gunung Tangkuban Perahu terjadi pada tahun 2019 dan terekam dalam seismograf dengan amplitudo maksimum 30 milimeter dan durasi lebih kurang 5 menit 30 detik.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat ketidaksesuaian antara klaim yang tertera di judul video dengan narasi yang dibacakan dalam video.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Agnes Amungkasari.
Video yang diunggah hanya menjelaskan mengenai sejarah letusan Gunung Tangkuban Perahu di Jawa Barat.
Video yang diunggah hanya menjelaskan mengenai sejarah letusan Gunung Tangkuban Perahu di Jawa Barat.
Rujukan
(GFD-2023-11540) [SALAH] Video Keadaan Pulau Jawa yang Tenggelam Akibat Pemanasan Global
Sumber: TIKTOKTanggal publish: 24/01/2023
Berita
“keadaan pulau Jawa akan tenggelam jika seluruh es mencair akibat pemanasan global”
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Tiktok membagikan cuplikan video dengan klaim keadaan Pulau Jawa yang akan tenggelam akibat pemanasan global. Video memperlihatkan penampakan satelit Pulau Jawa yang semakin tenggelam dari tepian, oleh air laut yang permukaannya terus naik.
Ketika ketinggian air laut mencapai 850 meter, hanya puncak-puncak gunung di Pulau Jawa saja yang tidak tenggelam, seperti Gunung Pangrango, Tangkuban Perahu, Dieng, Arjuna dan Raung.
Dikutip dari Kompas, ditemukan video dengan tema serupa di kanal Youtube Worldostats dengan judul “Java Island of Indonesia vs Sea Level Rise”. Dalam video ini memperlihatkan peta banjir di Pulau Jawa ketika permukaan air laut naik dari 0 sampai 3.600 meter.
Dalam video permodelan ini tidak dikaitkan dengan pencairan es bumi atau pemanasan global, melainkan sebatas ilustrasi bila permukaan air laut semakin meningkat.
Melansir National Geographic, ketika semua es bumi mencair, permukaan air laut akan meningkat hingga 216 kaki atau 65,8 meter. Peningkatannya tidak sampai 850 meter.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa klaim yang mengatakan ketika seluruh es bumi mencair, permukaan air laut akan naik 850 meter dan Pulau Jawa akan tenggelam menyisakan puncak gunung, merupakan informasi yang menyesatkan.
Ketika ketinggian air laut mencapai 850 meter, hanya puncak-puncak gunung di Pulau Jawa saja yang tidak tenggelam, seperti Gunung Pangrango, Tangkuban Perahu, Dieng, Arjuna dan Raung.
Dikutip dari Kompas, ditemukan video dengan tema serupa di kanal Youtube Worldostats dengan judul “Java Island of Indonesia vs Sea Level Rise”. Dalam video ini memperlihatkan peta banjir di Pulau Jawa ketika permukaan air laut naik dari 0 sampai 3.600 meter.
Dalam video permodelan ini tidak dikaitkan dengan pencairan es bumi atau pemanasan global, melainkan sebatas ilustrasi bila permukaan air laut semakin meningkat.
Melansir National Geographic, ketika semua es bumi mencair, permukaan air laut akan meningkat hingga 216 kaki atau 65,8 meter. Peningkatannya tidak sampai 850 meter.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa klaim yang mengatakan ketika seluruh es bumi mencair, permukaan air laut akan naik 850 meter dan Pulau Jawa akan tenggelam menyisakan puncak gunung, merupakan informasi yang menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Agnes Amungkasari.
Informasi menyesatkan. Berdasarkan perkiraan ilmiah National Geographic, bila seluruh es bumi mencair, peningkatan air laut tidak sampai 850 meter namun hanya 65,8 meter.
Informasi menyesatkan. Berdasarkan perkiraan ilmiah National Geographic, bila seluruh es bumi mencair, peningkatan air laut tidak sampai 850 meter namun hanya 65,8 meter.
Rujukan
- http–
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/01/21/185230582/konteks-keliru-video-pulau-jawa-tenggelam-ketika-seluruh-es-bumi?page=all#page2 –
- https://www.youtube.com/watch?v=ifqguidxOhU&ab_channel=Worldostats –
- https://www.nationalgeographic.com/magazine/article/rising-seas-ice-melt-new-shoreline-maps
(GFD-2023-11539) [SALAH] Komedian Mandra Meninggal Dunia
Sumber: YOUTUBETanggal publish: 24/01/2023
Berita
“Innalillahi, Komedian Mandra Mendadak Meninggal Dunia, Para Artis Tak Menyangka Secepat Ini”
Hasil Cek Fakta
Kanal Youtube Seleb Viral membagikan video dengan klaim aktor dan komedian Mandra mendadak meninggal dunia. Video yang diunggah pada 18 Januari 2022 tersebut sudah ditonton lebih dari 10 ribu kali.
Setelah dilakukan penelusuran, dalam video yang beredar tersebut justru berisi bantahan informasi yang salah mengenai kematian Mandra. Narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang ditulis oleh VIVA yang diunggah pada 14 April 2022 dengan judul “Geger Mandra Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Faktanya”.
Melansir akun Instagram @layardramarcti, saat ini Mandra masih terlibat dalam drama televisi “Si Doel The Series” yang ditayangkan stasiun televisi RCTI.
Setelah dilakukan penelusuran, dalam video yang beredar tersebut justru berisi bantahan informasi yang salah mengenai kematian Mandra. Narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang ditulis oleh VIVA yang diunggah pada 14 April 2022 dengan judul “Geger Mandra Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Faktanya”.
Melansir akun Instagram @layardramarcti, saat ini Mandra masih terlibat dalam drama televisi “Si Doel The Series” yang ditayangkan stasiun televisi RCTI.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Agnes Amungkasari.
Video yang beredar tidak menjelaskan kematian aktor dan komedian Mandra, melainkan bantahan dari informasi kematiannya yang sudah beredar sebelumnya.
Video yang beredar tidak menjelaskan kematian aktor dan komedian Mandra, melainkan bantahan dari informasi kematiannya yang sudah beredar sebelumnya.
Rujukan
(GFD-2023-11538) [SALAH] Anies Mengalami Kecelakaan di Tol
Sumber: YOUTUBETanggal publish: 24/01/2023
Berita
“Berita viral.!!Gawat anies kecelakaan keras di tol miris anies di kabarkan tak tertolong begini.!!”
Hasil Cek Fakta
Pada 7 Januari 2023 lalu muncul unggahan video berdurasi 8:41 menit milik akun Youtube “NARASI POLITIK” yang menampilkan judul dan thumbnail video dengan narasi yang mengatakan bahwa Anies mengalami kecelakaan keras di jalan tol.
Informasi yang disuguhkan di judul video itu sudah langsung dapat dibuktikan jika informasi tersebut adalah salah, karena pada hari yang sama pada saat video Youtube milik akun “NARASI POLITIK” ini diunggah, Anies Baswedan juga mengunggah sebuah postingan di akun Instagram pribadinya dan masih terlihat aktif hingga sekarang.
Setelah ditelusuri lagi, isi dari video Youtube ini hanya membacakan ulang artikel yang diunggah di website seword.com dengan judul, “Ngenes, Demokrat Ngotot Jodohkan AHY dengan Anies tapi Dicuekin Anies & Paloh” dan dalam video tersebut menampilkan cuplikan dari beberapa video berbeda yang disambung-sambung.
Sehingga klaim bahwa Anies mengalami kecelakaan keras di tol merupakan infromasi yang salah.
Informasi yang disuguhkan di judul video itu sudah langsung dapat dibuktikan jika informasi tersebut adalah salah, karena pada hari yang sama pada saat video Youtube milik akun “NARASI POLITIK” ini diunggah, Anies Baswedan juga mengunggah sebuah postingan di akun Instagram pribadinya dan masih terlihat aktif hingga sekarang.
Setelah ditelusuri lagi, isi dari video Youtube ini hanya membacakan ulang artikel yang diunggah di website seword.com dengan judul, “Ngenes, Demokrat Ngotot Jodohkan AHY dengan Anies tapi Dicuekin Anies & Paloh” dan dalam video tersebut menampilkan cuplikan dari beberapa video berbeda yang disambung-sambung.
Sehingga klaim bahwa Anies mengalami kecelakaan keras di tol merupakan infromasi yang salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Vendra Panji
Unggahan Youtube mengenai Anies mengalami kecelakaan adalah salah. Dalam isi video tersebut tidak ditemui informasi yang mengatakan bahwa Anies mengalami kecelakaan di Tol.
Unggahan Youtube mengenai Anies mengalami kecelakaan adalah salah. Dalam isi video tersebut tidak ditemui informasi yang mengatakan bahwa Anies mengalami kecelakaan di Tol.
Rujukan
Halaman: 3346/5640