KOMPAS.com - Beredar video kasus bunuh diri yang korbannya diklaim sebagai calon anggota legislatif (caleg) di Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Korban disebut gantung diri di pohon aren karena gagal lolos menjadi anggota legislatif dan telah menghabiskan dana Rp 1 miliar.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Narasi mengenai caleg di Kecamatan Ciwidey bunuh diri dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Akun tersebut membagikan video proses penurunan jenazah yang tergantung di pohon aren. Salah satu akun menuliskan keterangan demikian:
Inalillahi wainnailaihi roji'un astagfirullah caleg di Ciwidey bandung g@ntung diri kalah dan habis 1 M, klo gak kuat iman dan mental mending gak usah nyaleg karena klo gagal klo gak gil@ ya bu*uh diri, jangn ambil jalan pintas krena bu*uh diri itu dosa besar! Nauzubillah.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut caleg di Ciwidey gantung diri di pohon aren
(GFD-2024-16297) [HOAKS] Video Caleg di Ciwidey Bandung Bunuh Diri karena Gagal Lolos
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/02/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ciwidey, AKP Dana Suhenda, untuk memastikan kebenaran video tersebut.
Menurut Dana, polisi telah melakukan pengecekan terkait video itu. Menurut dia, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Ia mengatakan, video tersebur beredar setelah di Kecamatan Ciwidey banyak caleg yang gagal menjadi anggota legislatif.
"Pas kebetulan Ciwidey itu banyak yang tidak lolos dewan akhirnya muncul video caleg yang menghabiskan Rp 1 miliar gantung diri di pohon aren. Itu berita hoaks, di wilayah Ciwidey alhamdulillah aman," ujar Dana kepada Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Dana menjelaskan, berdasarkan keterangan yang ia dapatkan, kasus bunuh diri dalam video itu terjadi pada 7 Februari 2024 di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Adapun korban bunuh diri bukan caleg, dan kasus tersebut ditangani oleh Polsek Gununghalu.
Melalui akun Instagramnya, Polsek Gununghalu menjelaskan bahwa pria yang gantung diri di pohon aren adalah warga Desa Sukaresmi berinisial JM.
Polisi belum mengetahui penyebab JM bunuh diri. Sementara, pihak keluarga menolak jenazah JM diotopsi dan menyatakan kejadian itu sebagai musibah.
Menurut Dana, polisi telah melakukan pengecekan terkait video itu. Menurut dia, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Ia mengatakan, video tersebur beredar setelah di Kecamatan Ciwidey banyak caleg yang gagal menjadi anggota legislatif.
"Pas kebetulan Ciwidey itu banyak yang tidak lolos dewan akhirnya muncul video caleg yang menghabiskan Rp 1 miliar gantung diri di pohon aren. Itu berita hoaks, di wilayah Ciwidey alhamdulillah aman," ujar Dana kepada Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Dana menjelaskan, berdasarkan keterangan yang ia dapatkan, kasus bunuh diri dalam video itu terjadi pada 7 Februari 2024 di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Adapun korban bunuh diri bukan caleg, dan kasus tersebut ditangani oleh Polsek Gununghalu.
Melalui akun Instagramnya, Polsek Gununghalu menjelaskan bahwa pria yang gantung diri di pohon aren adalah warga Desa Sukaresmi berinisial JM.
Polisi belum mengetahui penyebab JM bunuh diri. Sementara, pihak keluarga menolak jenazah JM diotopsi dan menyatakan kejadian itu sebagai musibah.
Kesimpulan
Narasi mengenai caleg di Ciwidey, Kabupaten Bandung, bunuh diri karena gagal menjadi anggota legislatif adalah hoaks.
Kapolsek Ciwidey AKP Dana Suhenda memastikan, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Sementara itu, kasus seorang pria gantung diri di pohon aren terjadi di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Korban bukan caleg dan polisi belum mengetahui penyebab pria itu bunuh diri.
Kapolsek Ciwidey AKP Dana Suhenda memastikan, tidak ada kasus caleg gantung diri di wilayahnya.
Sementara itu, kasus seorang pria gantung diri di pohon aren terjadi di Desa Sukaresmi, Bandung Barat.
Korban bukan caleg dan polisi belum mengetahui penyebab pria itu bunuh diri.
Rujukan
(GFD-2024-16296) [HOAKS] Video Warga Baduy Siap Lawan Preman Pemilu
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/02/2024
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan pawai warga Baduy dan dikaitkan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Mereka tampak mengenakan pakaian serba hitam lengkap dengan ikat kepala berwarna biru tua.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut tidak terkait Pemilu 2024.
Video pawai warga Baduy yang dikaitkan dengan Pemilu 2024 ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Dalam unggahan itu terdapat klaim bahwa warga Baduy siap mengawal calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Kamis (22/2/2024):
WARGA BADUY TURUN KOTA.siap.ngawal.abah.aniesLebih baik HERCULES mundur Permainan Suku BADUI Mengerikan...!!!> hercules dkk
Adapun Hercules atau Rosario de Marshall merupakan Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya.
Pada Pemilu 2024, Hercules telah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subiaanto-Gibran Rakabuming Raka.
akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Kamis (22/2/2024), soal suku Baduy turun gunung mengawal Pemilu 2024.
Mereka tampak mengenakan pakaian serba hitam lengkap dengan ikat kepala berwarna biru tua.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut tidak terkait Pemilu 2024.
Video pawai warga Baduy yang dikaitkan dengan Pemilu 2024 ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.
Dalam unggahan itu terdapat klaim bahwa warga Baduy siap mengawal calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Kamis (22/2/2024):
WARGA BADUY TURUN KOTA.siap.ngawal.abah.aniesLebih baik HERCULES mundur Permainan Suku BADUI Mengerikan...!!!> hercules dkk
Adapun Hercules atau Rosario de Marshall merupakan Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya.
Pada Pemilu 2024, Hercules telah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subiaanto-Gibran Rakabuming Raka.
akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Kamis (22/2/2024), soal suku Baduy turun gunung mengawal Pemilu 2024.
Hasil Cek Fakta
Kompas.com menggunakan metode reverse image search untuk menelusuri jejak digital video.
Penelusuran melalui Google Lens menampilkan hasil pencarian ke artikel di situs Tangsel Life, 28 April 2023.
Artikel itu memberitakan soal sekitar 1.250 warga Baduy berkumpul di Pendopo Bupati Lebak, Rangkasbitung, Banten, untuk menghadiri tradisi tahunan, Seba Baduy.
Dikutip dari Kompas.com, warga Baduy datang untuk menyampaikan amanat dan hasil panen satu tahun.
Seba Baduy dilakukan saat pertengahan tahun, setelah warga selesai menggelar ritual Kawalu atau bulan puasa dalam kalender adat mereka.
Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan video identik, tetapi video rombongan suku Baduy melewati jembatan diunggah akun TikTok Tangsel.life.
Video lainnya terdapat di kanal YouTube UMC yang menampilkan Festival Seba Baduy 2023. Pada menit ke-5 detik ke-7, tampak baliho yang sama dengan video di Facebook.
Penelusuran melalui Google Lens menampilkan hasil pencarian ke artikel di situs Tangsel Life, 28 April 2023.
Artikel itu memberitakan soal sekitar 1.250 warga Baduy berkumpul di Pendopo Bupati Lebak, Rangkasbitung, Banten, untuk menghadiri tradisi tahunan, Seba Baduy.
Dikutip dari Kompas.com, warga Baduy datang untuk menyampaikan amanat dan hasil panen satu tahun.
Seba Baduy dilakukan saat pertengahan tahun, setelah warga selesai menggelar ritual Kawalu atau bulan puasa dalam kalender adat mereka.
Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan video identik, tetapi video rombongan suku Baduy melewati jembatan diunggah akun TikTok Tangsel.life.
Video lainnya terdapat di kanal YouTube UMC yang menampilkan Festival Seba Baduy 2023. Pada menit ke-5 detik ke-7, tampak baliho yang sama dengan video di Facebook.
Kesimpulan
Video warga Baduy menghadiri tradisi Seba di Lebak, Banten, pada April 2023, disebarkan dengan narasi yang keliru. Konten itu tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024.
Rujukan
- https://www.facebook.com/jovanjr212/videos/655814263260168
- https://www.facebook.com/61556583114729/videos/1466791400884394
- https://www.facebook.com/nurhammah.nurhammah.9/videos/1752123548609182
- https://www.facebook.com/100094100988769/videos/267448599720498
- https://regional.kompas.com/read/2024/01/25/194430478/siap-menangkan-prabowo-gibran-satu-putaran-hercules-mendukung-calon-lain
- https://lens.google.com/search?ep=cntpubb&hl=en-US&re=df&s=4&p=AbrfA8rHE2xBECkKlfZP1vDNfe3pvjtCgGBoo6q4wprDYt2dDiHQtAw0sBOgDSjP-VIT3g76SsuWJCy2TrOyu6UeRD47LghSuwukVhkRGmLbxBf5CmWbGgDl-72ooqp3QIPzDeamkhjCovLW8lI9jL5wcTtzB1D8i_5L-UW3PEpSkaLDhTVzHEAL7H-shuAW9LSpyIlkR7AbCDDEp4JEP48QJIXkQlE_WENyHf2ovyMs9U0VLzlpxvCJPOrnkHE3eTxN1pX9W8N_p5DXORXwlfqzpyVQ_1rYkk4fcVduO-QvKVN0Nh44AH1YWAHr#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsIkVrY0tKR0pqTmpBNE5qa3dMVFE1TW1RdE5ERm1PQzA0WkRKbUxUSm1ORFk0TVdJek5EazRaaElmV1hrek0yNWhibVYyVkhkbE9FZHRjM3A0VFdaRGJIVklhSFF4UXpOb1p3PT0iXQ==
- https://tangselife.com/wisata/acara-seba-baduy-tradisi-tahunan-untuk-terus-melestarikan-budaya
- https://regional.kompas.com/read/2023/04/27/061816878/1250-warga-baduy-akan-turun-ke-rangkasbitung-untuk-tradisi-seba?page=all
- https://www.tiktok.com/@tangsel.life/video/7227078007947562266?_r=1&_t=8k7wW4mhx8E
- https://www.youtube.com/watch?v=v9oXLhkZguA
- https://t.me/kompascomupdate
(GFD-2024-16295) [HOAKS] Tautan Penawaran BLT BBM Sebesar Rp 750.000
Sumber: kompas.comTanggal publish: 26/02/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar tautan atau link yang menawarkan bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 750.000.
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, unggahan tersebut hoaks.
Tautan untuk memperoleh BLT BBM sebesar Rp 750.000 ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang tertera dalam tautan yang dibagikan pada Minggu (26/2/2024):
UNTUK MENDUKUNG BANGSA INDONESIA KAMI MEMUTUSKAN UNTUK MEMBERIKAN HADIAH SEBESAR IDR 750.000 KEPADA SEMUA WARGA DAN PENDUDUK SEBAGAI DUKUNGAN DAN BANTUAN KEPADA MASYARAKAT INDONESIA
Sementara pada deskripsi singkat link, terdapat teks berikut: Cek BBM BLT anda apakah sudah keluar apa belum.
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, unggahan tersebut hoaks.
Tautan untuk memperoleh BLT BBM sebesar Rp 750.000 ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang tertera dalam tautan yang dibagikan pada Minggu (26/2/2024):
UNTUK MENDUKUNG BANGSA INDONESIA KAMI MEMUTUSKAN UNTUK MEMBERIKAN HADIAH SEBESAR IDR 750.000 KEPADA SEMUA WARGA DAN PENDUDUK SEBAGAI DUKUNGAN DAN BANTUAN KEPADA MASYARAKAT INDONESIA
Sementara pada deskripsi singkat link, terdapat teks berikut: Cek BBM BLT anda apakah sudah keluar apa belum.
Hasil Cek Fakta
Pemerintah, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), tidak pernah menyalurkan bantuan sosial tunai melalui tautan.
Dikutip dari situs Kemensos, bantuan dari pemerintah disalurkan langsung kepada penerima bantuan, termasuk bantuan langsung tunai (BLT) atau program keluarga harapan (PKH).
Adapun nama-nama penerima bantuan diusulkan melalui musyawarah di tingkat desa/kelurahan dan akan diidentifikasi kelayakannya.
Sebelum ditetapkan sebagai penerima bansos, data calon penerima akan diverifikasi dan divalidasi dengan kunjungan rumah tangga.
Sementara, situs web resmi Kemensos difungsikan untuk mengecek daftar penerima, bukan mencairkan dana bansos.
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek tautan yang disebarkan di media sosial.
Pelacak situs Wheregoes menunjukkan tautan itu tidak mengarah ke situs resmi pemerintah. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini dan di sini.
Adapun situs resmi pemerintah memiliki alamat situs dengan domain .go.id.
Dikutip dari situs Kemensos, bantuan dari pemerintah disalurkan langsung kepada penerima bantuan, termasuk bantuan langsung tunai (BLT) atau program keluarga harapan (PKH).
Adapun nama-nama penerima bantuan diusulkan melalui musyawarah di tingkat desa/kelurahan dan akan diidentifikasi kelayakannya.
Sebelum ditetapkan sebagai penerima bansos, data calon penerima akan diverifikasi dan divalidasi dengan kunjungan rumah tangga.
Sementara, situs web resmi Kemensos difungsikan untuk mengecek daftar penerima, bukan mencairkan dana bansos.
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek tautan yang disebarkan di media sosial.
Pelacak situs Wheregoes menunjukkan tautan itu tidak mengarah ke situs resmi pemerintah. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini dan di sini.
Adapun situs resmi pemerintah memiliki alamat situs dengan domain .go.id.
Kesimpulan
Tautan yang menawarkan BLT BBM sebesar Rp 750.000 merupakan hoaks. Penyaluran bansos pemerintah tidak dilakukan melalui tautan.
Situs web resmi Kemensos hanya digunakan untuk mengecek daftar penerima, bukan mencairkan dana.
Situs web resmi Kemensos hanya digunakan untuk mengecek daftar penerima, bukan mencairkan dana.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0fmczR547Up7D3jh1wEXBcWGeDN3D4aHVFhew9kB4NauYB8djSJjmQUnNcdDkf7PJl&id=61555639390090
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0oyLhutgPTbEZ7zDgTsBAtdzSot5xyxRL25ek38G1kAwoL1enr4gTcxWGMGhJNsoxl&id=61554576702573
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02R1XF98neZJQTR8VGJvnvJpJ1tgk3632PxvWgqos9KCPdfJ7H1oG7kfD2RryX5HMwl&id=61556335195632
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02onxu5R5dqCxT7kjaFPUmrpUUgUv1PkSkH42uwW6EwDXKshQ2G9DdnJjpdKHLvZjNl&id=61552735015731
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0zeYb9ZYXY9SaoLJJm2QFy3skxEBHp7KWWeZhKULa2kePU2C8sCi2WsgFceSLc9dl&id=61555269939461
- https://kemensos.go.id/ar/waspada-hoaks-terkait-bantuan-sosial
- https://wheregoes.com/trace/20241049469/
- https://wheregoes.com/trace/20241049471/
- https://t.me/kompascomupdate
(GFD-2024-16294) Keliru, Klaim bahwa Rohingya Dikirim ke Indonesia agar Warganet Tidak Lagi Mendukung Palestina
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 27/02/2024
Berita
Sebuah akun di Facebook dan Instagram mengunggah video berisi klaim bahwa Rohingya sengaja dikirim ke Indonesia agar wrganet tidak lagi mendukung Palestina.
Narasi yang menyertai konten tersebut tertulis: “Sedikit demi sedikit mulai terbongkar, Amerika, PBB, UNHCR, Rohingya. Rohingya sengaja dikirim ke Indonesia sebagai bentuk balasan untuk netizen Indonesia. Mereka ingin kita alihkan fokus dari isu palestina ke Rohingya. Indonesia sedang dipropaganda oleh Amerika dan PBB….”
Benarkah klaim ini? Berikut pemeriksaan faktanya.
Hasil Cek Fakta
Hasil penelusuran Tempo menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara kedatangan pengungsi Rohingya ke Indonesia dengan konflik Israel dan Palestina.
Pengungsi Rohingya pertama kali masuk Indonesia melalui Aceh pada tahun 2009. Warga aceh menyebut mereka sebagai ”manusia perahu”. Sampai saat ini, kapal pengungsi Rohingya terus berdatangan terutama di Aceh.
Dilansir UNHCR, Rohingya merupakan kelompok etnis minoritas Muslim yang telah tinggal selama berabad-abad di Myanmar yang mayoritas penduduknya beragama Buddha. Myanmar sebelumnya dikenal sebagai Burma.
Meskipun mereka tinggal di Myanmar selama beberapa generasi, Rohingya tidak diakui sebagai kelompok etnis resmi dan telah ditolak kewarganegaraannya sejak tahun 1982. Hal itu menjadikan mereka sebagai populasi tanpa kewarganegaraan terbesar di dunia.
Pada Agustus 2017, serangan bersenjata dan kekerasan berskala besar, memaksa ribuan orang Rohingya meninggalkan rumah mereka di Negara Bagian Rakhine, Myanmar. Banyak dari mereka yang berjalan berhari-hari melewati hutan dan melakukan perjalanan laut yang berbahaya melintasi Teluk Benggala untuk mencapai tempat yang lebih aman di Bangladesh.
Laman Doctors Without Borders menuliskan sejumlah besar Rohingya melakukan perjalanan berbahaya dengan kapal-kapal penyelundup melintasi Teluk Benggala untuk bergabung dengan lebih dari 100.000 orang Rohingya yang tinggal di Malaysia.
Seringkali perahu-perahu mereka ditangkap pihak berwenang Malaysia. Namun ketika mereka kembali ke Bangladesh, mereka dihalangi oleh pihak berwenang Bangladesh. Mereka terdampar di laut selama berminggu-minggu-bahkan berbulan-bulan. Saat ini sebagian dari mereka terdampar di Indonesia, termasuk di Aceh, NTB, NTT, dan Sulawesi.
Dilansir Tempo.co, pemerintah Indonesia, seperti yang disampaikan Presiden Jokowi akan memberi bantuan sementara kepada pengungsi etnis Rohingya yang masuk Provinsi Aceh. Namun bantuan tersebut tetap memprioritaskan kepentingan masyarakat lokal.
Sedangkan konflik Palestina dan Israel setidaknya dimulai pada 1896, saat Theodor Herzl pendiri gerakan Zionis menyerukan "pemulihan Negara Yahudi". Lalu pada tahun 1917, Deklarasi Balfour menjanjikan sebuah "rumah nasional bagi orang-orang Yahudi di Palestina".
Sejak saat itu, migrasi orang Yahudi dari Eropa di wilayah Palestina terjadi. Kedatangan imigran Yahudi dari Eropa menimbulkan gesekan dengan warga yang lebih dahulu menempati wilayah tersebut. Lalu, pecah kerusuhan pertama pada tahun 1933.
Konflik berlanjut hingga saat ini. Dilansir UNRWA, sampai saat ini ada sekitar 5,9 juta warga Palestina yang mengungsi akibat konflik bersenjata yang melibatkan Israel dan Faksi Militer Hamas dan Hezbollah. Saat ini pengungsi Palestina tersebar di 58 kamp pengungsi di Yordania, Lebanon, Republik Arab Suriah, Jalur Gaza, dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur.
Indonesia termasuk negara yang konsisten memperjuangkan dan membantu warga Palestina. Dilansir laman Kementerian Luar Negeri, pada tanggal 13 Februari 2024, KRl Radjiman Wedyodiningrat tiba di Pelabuhan Al Arish, Provinsi Sinai Utara Mesir membawa barang bantuan sebanyak 242.6 ton atau senilai lebih dari USD 1,5 juta untuk pengungsi Palestina.
Pada 23 Februari 2024, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyampaikan dukungan Indonesia terhadap fatwa hukum (advisory opinion) Mahkamah Internasional mengenai konsekuensi hukum pendudukan ilegal Israel atas Palestina.
Dilansir Narasi TV, netizen Indonesia dan Malaysia aktif menyebarkan informasi tentang konflik Palestina-Israel, menyerukan aksi boikot, melawan propaganda, dan terlibat dalam serangan verbal kepada tentara Israel melalui komentar dan pesan langsung (Direct Message) di media sosial.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa klaim Rohingya sengaja dikirim ke Indonesia agar warganet tidak lagi mendukung Palestina adalahkeliru.
Indonesia termasuk salah satu negara yang cukup konsisten menyuarakan penyelesaian konflik Israel dan Palestina. Termasuk mendukung agar Israel diadili di Mahkama Internasional atas kejahatan perang. Selain itu, warganet Indonesia termasuk yang paling aktif menyebarkan informasi tentang konflik Palestina-Israel, menyerukan aksi boikot, dan melawan propaganda Israel.
Rujukan
- https://web.facebook.com/reel/444389557943480
- https://www.instagram.com/reel/C0p5dI9yRId/
- https://www.unrefugees.org/news/rohingya-refugee-crisis-explained/#Rohingya
- https://www.doctorswithoutborders.org/latest/timeline-visual-history-rohingya-refugee-crisis
- https://nasional.tempo.co/read/1807948/jokowi-sebut-ri-tampung-sementara-pengungsi-rohingya
- https://www.un.org/unispal/historical-timeline/
- https://www.unrwa.org/palestine-refugees
- https://kemlu.go.id/portal/id/read/5745/berita/kbri-kairo-terima-bantuan-untuk-palestina
- https://kemlu.go.id/portal/id/read/5771/berita/indonesia-sampaikan-pernyataan-lisan-dukung-palestina-di-mahkamah-internasional
- https://narasi.tv/read/narasi-daily/netizen-indonesia-dan-malaysia-serbu-akun-sosial-media-tentara-israel-dan-buzzer-pro-israel mailto:cekfakta@tempo.co.id
Halaman: 2568/6022