PT Pertamina dalam kanal-kanal media sosial dan informasi yang mereka miliki telah menegaskan kalau informasi perekrutan hanya dipublikasikan lewat situs recruitment.pertamina.com dan melalui kanal media sosial resmi PT Pertamina (Persero). Perusahaan ini juga biasanya meneybarkan informasi mengenai rekrutmen di akun Instagram @pertaminacareer.

Adapun media sosial Pertamina, hasil pemantauan Tirto adalah akun Facebook, X, Instagram, dan YouTube berikut.

Mereka juga mencantumkan beberapa contoh modus penipuan lowongan pekerjaan lain dalam unggahan mereka di Facebook dan X (dulu Twitter). Sementara di akun Instagram @pertaminacareer mereka juga membuat rangkuman bentuk-bentuk hoaks lamaran pekerjaan di tautan berikut.

Di situs resminya, perusahaan minyak milik negara itu, juga mewanti-wanti masyarakat untuk waspada dengan berbagai modus penipuan lowongan pekerjaan.

"Waspada Penipuan. PT Pertamina (Persero) TIDAK PERNAH memungut biaya apapun dan/atau bekerja sama dengan travel agent manapun dalam proses perekrutan pekerja. Pengumuman kelulusan/ketidaklulusan dan undangan proses rekrutmen hanya melalui email resmi Recruitment Pertamina (recruitment@pertamina.com). Website rekrutmen Pertamina adalah recruitment.pertamina.com," begitu bunyi pesan di situs perekrutan resmi perusahaan.

Pertamina juga mengimbau masyarakat yang informasi diduga penipuan, ataupun merasa perlu konfirmasi mengenai informasi perekrutan untuk menghubungi Pertamina Call Center (PCC 135) melalui 135 atau pcc135@pertamina.com.

Sementara dalam akun Instagram @pertaminacareer juga tidak ditemukan adanya informasi lowongan untuk beragam posisi seperti yang disebutkan di unggahan di Facebook. Unggahan terakhir dari akun tersebut hanya ada informasi mengenai program intership Pertamina Group. Itupun proses pendaftarannya hanya sampai 27 Juli 2024.

Kembali ke unggahan yang tersebar di Facebook. Tirto mencoba mengakses tautan yang terdapat di beberapa unggahan. Beberapa mengarahkan ke halaman dengan format formulir. Dalam halaman formulir tersebut erdapat logo Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Jobstreet di bagian bawahnya. Formulir tersebut meminta beberapa data mulai dari nomor telepon, nama, sampai dengan foto KTP dan CV/resume.

Kami mencoba memeriksa asal-usul situs tersebut. Menggunakan perangkat pemindai dari URLscan.io, Tirto mendapatkan kalau kedua situs tersebut tidak mengarah ke situs resmi ataupun situs rekrutmen Pertamina.

Sementara unggahan lain mengarahkan ke situs blogspot yang tidak mencantumkan informasi lebih lanjut mengenai lowongan yang disebutkan.

Hasil pemeriksaan fakta Tirto menunjukkan informasi mengenai lowongan kerja dari PT Pertamina yang tersebar di media sosial bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

Unggahan yang ada di media sosial memuat tautan yang mengarahkan ke situs lain berupa formulir yang meminta data pribadi. Situs tersebut tidak terafiliasi dengan situs resmi Pertamina.

Pertamina hanya menyebarkan informasi mengenai lowongan pekerjaan menggunakan jalur resmi seperti situs recruitment.pertamina.com, kanal media sosial resmi PT Pertamina (Persero) @pertamina, dan email resmi pemberitahuan rekrutmen hanya melalui recruitment@pertamina.com.

Berdasarkan penelusuran ANTARA, unggahan CNBC tersebut merupakan editan. Unggahan asli dari CNBC berjudul “Misi Rahasia Netanyahu ke AS, Minta Restu Perang di Negara Ini”. Dalam artikel tersebut dijelaskan Amerika Serikat (AS) disebut telah memberikan dukungan penuh Israel untuk memperluas perang di Lebanon.

Dilansir dari ANTARA, Menteri Komunikasi Lebanon Johnny Corm mengatakan Lebanon tidak menginginkan perang dengan Israel dan justru lebih tertarik untuk mengurangi ketegangan di antara kedua pihak.

Klaim: Perdana Menteri Israel sebut Indonesia negara miskin dan gila agama

Rating: Hoaks

Pewarta: Tim JACX

Editor: Indriani

Copyright © ANTARA 2024

Tobi Amusan memang terdaftar sebagai peserta Olimpiade Paris 2024. Ia mewakili Nigeria dalam nomor lari gawang putri 100 meter.

Berdasarkan riwayat prestasinya, Amusan mencetak rekor dunia dengan menjadi pelari gawang putri 100 meter tercepat, pada 24 Juli 2022.

Kendati demikian, Amusan belum berlomba pada Olimpiade Paris 2024.

Perlombaan lari gawang putri 100 meter putaran pertama baru dilaksanakan pada Rabu (7/8/2024).

Sementara, video Amusan beredar sebelum perlombaan dimulai. Video yang beredar bersumber dari Kejuaraan Atletik Dunia Oregon 2022.

Video aslinya terdapat di kanal YouTube World Athletics, 12 Juni 2023, tepatnya pada menit ke-3. Amusan berhasil menempati posisi pertama dalam lomba tersebut.

Video pelari gawang putri asal Nigeria, Tobi Amusan, mengikuti Kejuaraan Atletik Dunia Oregon 2022 disebarkan dengan konteks keliru.

Amusan memang mengikuti nomor lari gawang putri 100 meter, tetapi perlombaannya belum dimulai saat video beredar.

Perlombaan lari gawang putri 100 meter putaran pertama Olimpiade Paris 2024, baru dilaksanakan, pada Rabu (7/8/2024).

Tim Cek Fakta Kompas.com memeriksa kebenaran narasi tersebut dengan menelusuri kata kunci "two protesters stabbed in Stoke" menggunakan Google Search.

Hasil pencarian menampilkan berita StokeonTrentLive, pada 3 Agustus 2024, yang memuat bantahan dari kepolisian setempat tentang penikaman terhadap demonstran.

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa informasi ini tidak benar dan tidak ada penikaman yang dilaporkan kepada polisi atau petugas tanggap darurat, meskipun video yang memicu spekulasi beredar di media sosial," kata Kepolisian Stoke, dalam pernyataan resmi.

Kepolisian Stoke mengatakan, seorang pria terluka setelah terkena lemparan benda tumpul. Luka-lukanya tidak serius dan dia telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Kepolisian telah menangkap empat orang sehubungan dengan kericuhan yang terjadi dan saat ini mereka sedang ditahan untuk diinterogasi.

Namun, Kepolisian Stoke tidak menyertakan informasi rinci mengenai identitas empat orang yang ditahan, termasuk apakah mereka adalah Muslim.

Kericuhan terjadi di sekitar masjid Darul Falah di Town Road pada 3 Agustus 2024, saat dua kubu pengunjuk rasa saling lempar dan beberapa orang terlibat baku hantam.

Salah satu kubu disebut sebagai "kelompok sayap kanan", sedangkan kubu berlawanan menamakan diri sebagai "Stop the Far Right in Stoke".

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi mengenai penikaman dua orang demonstran dalam sebuah aksi unjuk rasa di Stoke perlu diluruskan.

Kepolisian Stoke mengatakan, tidak ada penikaman yang dilaporkan kepada polisi atau petugas tanggap darurat saat unjuk rasa, pada 3 Agustus 2024.

Seorang pria terluka setelah terkena lemparan benda tumpul. Luka-lukanya tidak serius dan dia telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.