• (GFD-2024-20921) [SALAH] Foto “Neymar, Messi dan Cristiano Ronaldo memegang piala dengan nama Nabi Muhammad SAW”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 01/07/2024

    Berita

    Mengapa gambar ini tidak mendapat ribuan penggemar seperti Ronaldo dan messi

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya gambar yang menampilkan foto Neymar, Messi dan Cristiano Ronaldo memegang piala dengan nama Nabi Muhammad SAW merupakan konten parodi.

    Faktanya, foto itu merupakan foto editan. Foto tersebut merupakan hasil manipulasi dari foto ketika Neymar memegang piala Samba D’or 2020, foto ketika Messi memegang piala Ballon d’Or 2023, dan foto ketika Cristiano Ronaldo memegang piala Ballon d’Or 2017.

    Melalui penelusuran gambar dengan menggunakan Google Image Search, Yandex Images, dan Bing Image Search ditemukan foto Neymar Jr yang asli, dimuat di artikel berjudul “Neymar Jr is elected the best Brazilian player in Europe in 2020” yang terbit di situs neymarjr.com pada 30 April 2021.

    Lalu foto Lionel Messi yang asli, dimuat di cuitan akun X CentreGoals. pada 4 November 2023 dengan narasi: “| BREAKING: Ballon d’Or points of the top two players: • Lionel Messi – 462 points • Erling Haaland – 357 points Lionel Messi won by 105 points”.

    Kemudian foto Cristiano Ronaldo yang asli dimuat di akun Pinterest Sara pada 28 Desember 2017 dengan narasi: “Connggrraaattzz!! Cris wins his 5th BALLON d’Or (2k17)”

    Kesimpulan

    Foto editan. Foto tersebut merupakan hasil manipulasi dari foto ketika Neymar memegang piala Samba D’or 2020, foto ketika Messi memegang piala Ballon d’Or 2023, dan foto ketika Cristiano Ronaldo memegang piala Ballon d’Or 2017.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20920) [SALAH] Foto “Orang Memancing di Pantai Miami, Florida, Amerika Serikat”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 01/07/2024

    Berita

    Pantai Miami Florida AS

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya foto yang menampilkan beberapa yang terlihat sedang memancing di Pantai Miami, Florida merupakan konten palsu.

    Faktanya, foto tersebut merupakan hasil buatan Artificial Intelligence (AI).

    Penelusuran terhadap foto ini menggunakan tiga tools pendeteksi gambar hasil kecerdasan buatan yaitu: Hive Moderation, AI Or Not, dan Is It Ai. Hasilnya didapati sekitar 62% hingga 71,55% foto tersebut kemungkinan besar dibuat oleh AI.

    Kesimpulan

    Foto tersebut merupakan hasil buatan Artificial Intelligence (AI).

    Rujukan

  • (GFD-2024-20919) Hoaks satir, Menkominfo Budi Arie resmi mundur pada 1 Juli

    Sumber:
    Tanggal publish: 02/07/2024

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Server Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) mengalami gangguan sejak hari Kamis (20/6/ 2024) lalu akibat serangan siber ransomware, bahkan para peretas menuntut uang tebusan sebesar 8 juta dolar AS atau sekitar Rp120 miliar.

    Sebuah unggahan di X menarasikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi resmi mundur. Sebelumnya, Safenet menggalang petisi yang menuntut Menkominfo Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya.

    Berikut narasi satir dalam unggahan tersebut:

    “Menkominfo Budi Arie resmi mundur.”

    Namun, benarkah Menkominfo Budi Arie resmi mundur dari jabatannya?

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran ANTARA, unggahan tersebut termasuk hoaks satir. Dilansir dari laman Kemenkeu, satir adalah konten yang dibuat untuk menyatakan sindiran pada seseorang, sebuah organisasi, pemerintah, atau masyarakat dengan menggunakan parodi, ironi, atau sarkasme. Meskipun seringkali membuat orang tersenyum simpul, fungsi utama satir adalah sebagai kritik sosial terhadap berbagai problem yang terjadi dalam masyarakat.

    Satir sesungguhnya tidak ditulis dengan maksud untuk mengelabui pembaca, dan umumnya paling tidak membahayakan di antara tipe informasi salah lainnya. Namun, pembaca awam yang tidak memahami gaya bahasa ini berpotensi untuk terkecoh dan menganggap apa yang dibacanya sebagai kebenaran, terutama ketika media yang menayangkannya tidak menggunakan label satir untuk memperjelas jenis kontennya.

    Dalam hal ini, satir disertakan dalam unggahan video. Hasil pengecekan yang dilakukan, diketahui video tersebut serupa dengan unggahan Kompas TV yang berjudul “Menteri Kominfo Budi Arie Tanggapi Dugaan Kebocoran Data Dukcapil” dan di-reverse.

    Saat ditanyakan terkait desakan dari sejumlah masyarakat yang meminta dirinya mundur lantaran gagal menjaga keamanan data, Budi Arie enggan berkomentar banyak.

    "Ah no comment kalau itu. Itu haknya masyarakat untuk bersuara," kata Budi, di Kompeks Parlemen Senayan pada Jumat (28/06).

    Klaim: Menkominfo Budi Arie resmi mundur pada 1 Juli

    Rating: Hoaks satir

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

    Rujukan

  • (GFD-2024-20918) [HOAKS] Sandra Dewi Akan Bagikan Hartanya melalui Situs Judi

    Sumber:
    Tanggal publish: 28/06/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar narasi mengenai artis Sandra Dewi akan membagikan hartanya melalui situs judi sebagai permintaan maaf atas kasus korupsi yang menjerat suaminya, Harvey Moeis.

    Narasi tersebut beredar melalui video pendek di media sosial. Namun, setelah ditelusuri, video tersebut merupakan hasil manipulasi.

    Sebelumnya, Harvey Moeis ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penambangan ilegal di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk 2015-2022.

    Kerugian negara dalam kasus tersebut diperkirakan mencapai Rp 271 triliun. Adapun Sandra Dewi telah dua kali diperiksa sebagai saksi. Terakhir kali ia diperiksa pada 15 Mei.

    Video yang mengeklaim Sandra Dewi membagikan hartanya melalui situs judi dibagikan oleh akun Facebook ini. Akun tersebut membagikan video berdurasi 36 detik, pada 26 Mei 2024.

    Dalam video terdapat suara Sandra Dewi mengungkapkan tujuannya membagikan harta melalui situs judi sebagai permintaan maaf atas korupsi yang menjerat suaminya.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, salah satu klip yang menampilkan Sandra Dewi identik dengan unggahan di kanal YouTube Kompas.com ini.

    Dalam video itu, Sandra Dewi baru saja selesai diperiksa di Kejaksaan Agung, pada 4 April 2024. Tidak ada pernyataan Sandra Dewi soal membagikan hartanya melalui situs judi. 

    Kemudian Tim Cek Fakta Kompas.com memeriksa audio Sandra Dewi dari video yang beredar di Facebook menggunakan Hive Moderation.

    Hasilnya, probabilitas suara Sandra Dewi dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI mencapai 100 persen.

    Kesimpulan

    Video yang mengeklaim Sandra Dewi akan membagikan hartanya melalui situs judi adalah hoaks.

    Berdasarkan penelusuran Kompas.com, suara Sandra Dewi dalam video tersebut merupakan hasil manipulasi.

    Setelah dicek menggunakan Hive Moderation, probabilitas suara Sandra Dewi dihasilkan oleh AI mencapai 100 persen.

    Rujukan