• (GFD-2024-20140) [SALAH] Presiden Jokowi Sita Aset Hasil Korupsi Timah Milik Harvey Moeis

    Sumber: YouTube.com
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita

    Ke Lapas! Sandra Dewi Auto Kaget, Jokowi Tindak Tegas Suami Sandra Begini & Lita Gading Beri Reaksi | TEMU HARVEY – SANDRA DEWI KAGET SANG SUAMI MAKIN KURUS DI DALAM BUI

    Hasil Cek Fakta

    Kanal YouTube @yaschannelofficial pada 7 April 2024 mengunggah video dengan klaim bahwa Presiden Joko Widodo memberikan tindakan tegas dengan menyita aset hasil korupsi timah Rp 271 triliun milik suami Sandra Dewi, Harvey Moeis.

    Setelah dilakukan penelusuran, faktanya video Presiden Jokowi yang diklaim pada unggahan merupakan video wawancaranya mengenai RUU Perampasan Aset.

    Dalam wawancara pada 13 April 2023 tersebut, Presiden Jokowi kembali memberikan pernyataan soal proses penerbitan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset yang tidak kunjung selesai. Padahal menurutnya, aturan itu sangat penting untuk menegakkan hukum tindak pidana korupsi.

    Dilansir dari Detik News, RUU Perampasan Aset telah dikaji dan diusulkan lebih dari satu dekade, sejak masuk ke dalam daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun 2012. Namun, pada kenyataannya RUU ini tidak kunjung disahkan.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @yaschannelofficial merupakan informasi yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ainayya.

    Unggahan video yang mengklaim bahwa Presiden Jokowi telah menyita aset hasil korupsi timah milik Harvey Moeis merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, video Presiden Jokowi yang ditampilkan merupakan video wawancaranya mengenai RUU Perampasan Aset pada 13 April 2023.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20139) [SALAH] Ketua KPU Hasyim Asy’ari Meninggal Dunia

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita

    “Innalillahi wa innailaihi roji’un
    Turut Berdukacita Atas Meninggalnya:
    ‘Hasyim Asy’ari’
    KETUA KPU
    Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum diampuni segala kesalahan serta diterima segala amal ibadahnya boleh Allah dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan Iman lahir batin.”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Tiktok pencabutnyawa1945 memposting sebuah video berisi kabar duka yang datang dari ketua KPU, Hasyim Asy’ari yang meninggal dunia. Pada 22 Mei 2024 postingan tersebut sudah mendapatkan 11.7K like dan 6595 komentar.

    Setelah ditelusuri pada 22 Mei 2024 ditemukan informasi bahwa Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari pada hari ini menghadiri sidang etik dugaan tindak asusila di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Sebagai informasi Hasyim sedang menjalani sidang etik dengan dugaan tindakan asusila terhadap anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN). Adapun sidang hari ini berlangsung secara tertutup dimulai pukul 09.30 WIB.

    Dengan demikian informasi Ketua KPU, Hasyim Asy’ari meninggal dunia tidak benar. Hasyim pada hari ini 22 Mei 2024 masih menghadiri sidang etik dugaan tindak asusila di DKPP, sehingga masuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Informasi Ketua KPU, Hasyim Asy’ari meninggal dunia tidak benar. Faktanya, Hasyim pada hari ini 22 Mei 2024 masih menghadiri sidang etik dugaan tindak asusila di DKPP.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20138) [SALAH] Foto-foto Puing Jatuhnya Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita

    “Tak ada yang selamat, Presiden Iran Raisi meninggal dalam kecelakaan Helikopter”

    Hasil Cek Fakta

    Artikel disadur dari Kompas.

    Sebuah postingan Instagram membagikan beberapa gambar puing-puing pesawat jatuh yang diklaim merupakan puing-puing dari jatuhnya helikopter yang ditumpangi Presiden Iran pada Mei 2024. Diketahui atas terjadinya kecelakaan helikopter tersebut Presiden Iran, Ebrahim Raisi ditemukan meninggal.

    Namun setelah ditelusuri faktanya foto-foto tersebut merupakan foto lama sejak 2020 yang dikaitkan dengan konteks yang keliru. Dilansir dari Kompas.com, foto tersebut merupakan pesawat latih milik Iran yang jatuh di Mutalaq di wilayah Salman Shahr pada April 2020.

    Dengan demikian, foto-foto puing jatuhnya helikopter yang ditumpangi Presiden Iran dalam postingan tersebut tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

    Faktanya foto-foto tersebut merupakan jatuhnya pesawat latih milik Iran yang mengalami kecelakaan pada April 2020, bukan puing jatuhnya helikopter yang ditumpangi Presiden Iran pada Mei 2024.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20137) [SALAH] Video Tepung Gorengan Dicampur dengan Narkoba

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 28/05/2024

    Berita

    “KENAPA PRODUKSI dan PENYEBARANnya ADA DI BOGOR (Kemarin di Gn.Putri, di Cibinong, Cisarua lalu di Cigombong..skrg di Sentul) ??!?!?!? Untuk Ibu² dan Orangtua, Waspada dan Hati² untuk yg suka beli gorengan, maupun tepung buat goreng makanan, Sekarang ada MODUS BARU, Gorengannya di Campur Bubuk Narkoba biar lebih Crispy dan Enak hingga nantinya ketagihan setelah ketagihan disitulah akan ada Gejala seperti demam dan megigil yg sangat dahsyat, jika tidak di belikan Gorengan yg biasa dikonsumsi, maka lebih menderita seperti org pesakitan, epilepsi/ayan dab bahkan lebih FATAL !!!…Pelakunya sdh di tangkap di Daerah Sentul – Bogor..WASPADALAH👌 !!”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Yulfa Mamy Nasywa memposting sebuah video berdurasi 1 menit 29 detik pada 23 Mei pukul 22.34. Dalam video tersebut nampak polisi sedang menangkap tersangka. Selain itu juga nampak beberapa bahan untuk membuat narkoba. Video tersebut diklaim merupakan proses produksi gorengan yang dicampur bubuk narkoba. Proses pencampuran tersebut menghasilkan gorengan lebih crispy dan enak Sehingga nantinya pembeli akan ketagihan. Postingan tersebut telah ditonton sebanyak 1,1 ribu.

    Telusuri ditemukan video asli pada akun Instagram subdit3_ narkoba.pmj pada postingan 29 April 2024 ditemukan video yang identik dengan postingan Facebook. Video asli merupakan video saat Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus CLANDESTINE LABORATORY atau home industry pengolahan Cannabinoid di kawasan Sentul, Bogor. Proses penggerebekan kasus narkoba tersebut pada Minggu 28 April 2024.

    “Tepung yang disebut mengandung narkoba, merupakan salah satu serbuk kimia yang menjadi bahan pembuatan Pinaca, yang merupakan bahan utama pembuatan tembakau sintetis,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi , melansir dari Antara.

    Dengan demikian video tepung gorengan dicampur dengan narkoba tidak benar. Video tersebut merupakan video saat Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus CLANDESTINE LABORATORY atau home industry pengolahan Cannabinoid di kawasan Sentul, Bogor sehingga masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Video tepung gorengan dicampur dengan narkoba tidak benar. Faktanya, video tersebut merupakan video saat Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus CLANDESTINE LABORATORY atau home industry pengolahan Cannabinoid di kawasan Sentul, Bogor.

    Rujukan