Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah poster beredar di media sosial yang menarasikan imbauan terkait perpajakan.
Dalam unggahan tersebut, dinarasikan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dapat melihat saldo dan mutasi rekening bank maupun kartu kredit dalam rangka implementasi aplikasi CoreTax.
Segala jenis transaksi yang menggunakan KTP dan NPWP pada bidang perbankan atau administrasi akan terekam di kantor pajak. Dalam imbauan tersebut, disarankan mulai melakukan pencatatan keuangan dengan baik karena semua akan terintegrasi di aplikasi CoreTax.
Namun, benarkah DJP bisa akses mutasi rekening dan kartu kredit mulai Januari 2025?
(GFD-2024-22528) Cek fakta, DJP bisa akses mutasi rekening dan kartu kredit mulai Januari 2025
Sumber:Tanggal publish: 09/09/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Dalam akun X resminya, DJP mengklarifikasi tidak memiliki sistem yg dapat mengakses data rekening dan kartu kredit. Data mutasi rekening dan/atau kartu kredit adalah data yg bersifat pribadi/milik pemilik rekening maupun kartu kredit.
DJP meminta masyarakat agar tidak terprovokasi terkait hal itu dan melakukan konfirmasi ke pihak DJP. Dengan menghubungi KPP terdekat atau @kring_pajak 1500200.
Klaim: DJP bisa akses mutasi rekening dan kartu kredit mulai Januari 2025
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2024
DJP meminta masyarakat agar tidak terprovokasi terkait hal itu dan melakukan konfirmasi ke pihak DJP. Dengan menghubungi KPP terdekat atau @kring_pajak 1500200.
Klaim: DJP bisa akses mutasi rekening dan kartu kredit mulai Januari 2025
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2024
Rujukan
- https://x.com/DitjenPajakRI/status/1830543367370932464?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1830543367370932464%7Ctwgr%5Eeaf9b354057e864016c796f79894423d52d84434%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=
- https%3A%2F%2Fwww.cnnindonesia.com%2Fekonomi%2F20240907184819-532-1142112%2Fhati-hati-ada-hoaks-djp-bisa-akses-mutasi-rekening-dan-kartu-kredit
(GFD-2024-22527) [KLARIFIKASI] Tidak Benar Panji Petualang Kritis karena Digigit Kobra
Sumber:Tanggal publish: 07/09/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar narasi yang mengeklaim presenter Muhammad Panji atau Panji Petualang dalam kondisi memprihatinkan usai digigit kobra.
Adapun Panji adalah seorang presenter yang dikenal publik karena kerap membawakan acara yang berkaitan dengan hewan liar.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.
Narasi Panji Petualang dalam kondisi memprihatinkan usai digigit kobra dibagikan oleh akun ini pada 7 September 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
TIBA-TIBA BERUBAH DRASTIS! Begini Nasib Terbaru Panji Petualang Pawang Ular yang Kini Memprihatinkan....
Narasi itu disertai foto Panji Petualang menangani kobra, yang disandingkan dengan sosok seorang laki-laki botak bertubuh kurus.
Adapun Panji adalah seorang presenter yang dikenal publik karena kerap membawakan acara yang berkaitan dengan hewan liar.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan.
Narasi Panji Petualang dalam kondisi memprihatinkan usai digigit kobra dibagikan oleh akun ini pada 7 September 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
TIBA-TIBA BERUBAH DRASTIS! Begini Nasib Terbaru Panji Petualang Pawang Ular yang Kini Memprihatinkan....
Narasi itu disertai foto Panji Petualang menangani kobra, yang disandingkan dengan sosok seorang laki-laki botak bertubuh kurus.
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek kondisi terkini Panji Petualang melalui akun Instagram-nya @panjipetualang_real (terverifikasi).
Unggahan Instagram terbaru Panji pada Jumat (6/9/2024) menunjukkan ia dalam kondisi sehat dan tidak botak.
Sementara itu, dalam pemberitaan KompasTV, 12 Agustus 2023, Panji menuturkan pengalamannya digigit kobra dan membuat jari kelingkingnya hampir diamputasi.
Namun, jari yang sempat disarankan dokter untuk diamputasi itu tumbuh kembali. Bahkan, kata Panji, dokter sempat bingung dengan kondisinya.
"Ini dokter sampai bingung, harusnya sudah dipotong. Harusnya diamputasi, tapi tiba-tiba ngering dan hitam, terus aku kopekin, ternyata balik lagi kulitnya," ucap Panji.
Panji juga menceritakan kondisi kesehatannya yang sempat menurun karena mengidap diabetes kering. Berat badannya turun dari 95 kilogram menjadi 65 kilogram.
Unggahan Instagram terbaru Panji pada Jumat (6/9/2024) menunjukkan ia dalam kondisi sehat dan tidak botak.
Sementara itu, dalam pemberitaan KompasTV, 12 Agustus 2023, Panji menuturkan pengalamannya digigit kobra dan membuat jari kelingkingnya hampir diamputasi.
Namun, jari yang sempat disarankan dokter untuk diamputasi itu tumbuh kembali. Bahkan, kata Panji, dokter sempat bingung dengan kondisinya.
"Ini dokter sampai bingung, harusnya sudah dipotong. Harusnya diamputasi, tapi tiba-tiba ngering dan hitam, terus aku kopekin, ternyata balik lagi kulitnya," ucap Panji.
Panji juga menceritakan kondisi kesehatannya yang sempat menurun karena mengidap diabetes kering. Berat badannya turun dari 95 kilogram menjadi 65 kilogram.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi Panji Petualang dalam kondisi memprihatinkan usai digigit kobra perlu diluruskan.
Panji memang pernah digigit kobra yang mengakibatkan jari kelingkingnya hampir diamputasi, tetapi kondisi kesehatannya menurun karena diabetes.
Unggahan Instagram terbaru Panji menunjukkan ia dalam kondisi sehat dan tidak botak, berbeda dengan foto yang beredar di Facebook.
Panji memang pernah digigit kobra yang mengakibatkan jari kelingkingnya hampir diamputasi, tetapi kondisi kesehatannya menurun karena diabetes.
Unggahan Instagram terbaru Panji menunjukkan ia dalam kondisi sehat dan tidak botak, berbeda dengan foto yang beredar di Facebook.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02qJstoersXqsnB7Mv1hwpccLzKjFWT9SLJTyp88FiLe9sYZBY2uMnMrL8YbRy1qP4l&id=100053113412994
- https://www.instagram.com/p/C_kVgQByl5M/?hl=en
- https://www.instagram.com/p/C_kVgQByl5M/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading
- https://www.kompas.tv/entertainment/434180/jari-panji-petualang-sempat-digigit-king-cobra-dokter-kaget-lihat-bekas-lukanya-kenapa
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-22526) [HOAKS] Prabowo Akan Penjarakan Anggota DPR yang Tolak RUU Perampasan Aset
Sumber:Tanggal publish: 07/09/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar narasi yang mengeklaim presiden terpilih Prabowo Subianto akan memenjarakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang menolak pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi Prabowo akan memenjarakan anggota DPR yang menolak RUU Perampasan Aset dibagikan oleh akun TikTok ini pada 2 September 2024.
Akun itu membagikan tangkapan layar sebuah artikel dengan judul sebagai berikut:
Prabowo akan Penjarakan Anggota DPR yang Sengaja Tolak Pengesahan RUU Perampasan Aset
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.
Narasi Prabowo akan memenjarakan anggota DPR yang menolak RUU Perampasan Aset dibagikan oleh akun TikTok ini pada 2 September 2024.
Akun itu membagikan tangkapan layar sebuah artikel dengan judul sebagai berikut:
Prabowo akan Penjarakan Anggota DPR yang Sengaja Tolak Pengesahan RUU Perampasan Aset
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, narasi tersebut merupakan hasil manipulasi dari artikel cek fakta yang dipublikasikan Mafindo, pada 31 Mei 2024.
Artikel yang dipublikasikan Mafindo berjudul "[Salah] Prabowo akan Penjarakan Anggota DPR yang Sengaja Tolak Pengesahan RUU Perampasan Aset".
Namun, judul artikel dimanipulasi dengan menghilangkan kata "[Salah]", untuk membangun narasi seolah Prabowo akan memenjarakan anggota DPR penolak RUU Perampasan aset.
Adapun artikel cek fakta Mafindo membantah narasi senada yang dibagikan oleh sebuah akun YouTube dalam sebuah video pada 19 Mei 2024.
Menurut Mafindo, video itu hanya mengambil narasi dari artikel Kontan berjudul, "Janji Prabowo Berantas Korupsi, Beri Sanksi Pejabat Tidak Jujur Laporkan LHKPN".
Video itu juga membahas pernyataan sikap Prabowo yang disampaikan dalam acara Paku Integritas, yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 17 Januari 2024.
Prabowo menyampaikan bahwa untuk memberantas korupsi, harus dilakukan beberapa pendekatan. Salah satunya adalah memperbaiki kualitas hidup para penegak hukum.
Artikel yang dipublikasikan Mafindo berjudul "[Salah] Prabowo akan Penjarakan Anggota DPR yang Sengaja Tolak Pengesahan RUU Perampasan Aset".
Namun, judul artikel dimanipulasi dengan menghilangkan kata "[Salah]", untuk membangun narasi seolah Prabowo akan memenjarakan anggota DPR penolak RUU Perampasan aset.
Adapun artikel cek fakta Mafindo membantah narasi senada yang dibagikan oleh sebuah akun YouTube dalam sebuah video pada 19 Mei 2024.
Menurut Mafindo, video itu hanya mengambil narasi dari artikel Kontan berjudul, "Janji Prabowo Berantas Korupsi, Beri Sanksi Pejabat Tidak Jujur Laporkan LHKPN".
Video itu juga membahas pernyataan sikap Prabowo yang disampaikan dalam acara Paku Integritas, yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 17 Januari 2024.
Prabowo menyampaikan bahwa untuk memberantas korupsi, harus dilakukan beberapa pendekatan. Salah satunya adalah memperbaiki kualitas hidup para penegak hukum.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi Prabowo akan memenjarakan anggota DPR yang menolak RUU Perampasan aset adalah hoaks.
Narasi itu merupakan hasil manipulasi dari artikel cek fakta yang dipublikasikan Mafindo pada 31 Mei 2024.
Narasi itu merupakan hasil manipulasi dari artikel cek fakta yang dipublikasikan Mafindo pada 31 Mei 2024.
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@beritaviral82plus/photo/7409607882037120261?_d=secCgYIASAHKAESPgo8JacRPbOz8SG2zn20tlXpwICezdkf4PO7ubWCPZS9JxxJz80qe6Bp4%2FYhc69M48SqzMNE0IfZJOzeNPT%2BGgA%3D&_r=1&aweme_type=150&checksum=3e8292715c70463a854f11d7eed09632ead526ed1e9dbee1698088f98517f5b9&link_reflow_popup_iteration_sharer=%7B%7D&mid=7196612559104985882&pic_cnt=2&preview_pb=0®ion=ID&sec_user_id=MS4wLjABAAAAXvd5SqqvCDeBOi_xzgHkxhSV8Jl4oKl5pvLVk_lu8yLgHzrjMsF5LbCJj_nRtlbp&share_app_id=1180&share_item_id=7409607882037120261&share_link_id=fd0f8308-9b1f-4c7e-a647-e88645344c56&sharer_language=en&social_share_type=14&source=h5_t×tamp=1725681459&u_code=e1gl90c7bi901a&ug_btm=b2001&ug_photo_idx=0&ugbiz_name=UNKNOWN&user_id=7094554856748729345&utm_campaign=client_share&utm_medium=android&utm_source=copy
- https://turnbackhoax.id/2024/05/31/salah-prabowo-akan-penjarakan-anggota-dpr-yang-sengaja-tolak-pengesahan-ruu-perampasan-aset/
- https://turnbackhoax.id/2024/05/31/salah-prabowo-akan-penjarakan-anggota-dpr-yang-sengaja-tolak-pengesahan-ruu-perampasan-aset/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-22525) Cek Fakta: Hoaks Ridwan Kamil Beri Bantuan Uang Tunai Puluhan Juta Rupiah Lewat TikTok
Sumber:Tanggal publish: 09/09/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang calon gubernur Jakarta 2024, Ridwan Kamil memberikan bantuan uang tunai puluhan juta rupiah lewat TikTok beredar di media sosial. Konten tersebut disebarkan akun TikTok mencatut Ridwan Kamil, @ridwankamil.official01.
Akun TikTok tersebut mengunggah video Ridwan Kamil yang tengah duduk dan berbicara di depan kamera. Dalam video itu, mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan, akan memberikan bantuan biaya sekolah, modal usaha, dan bayar hutang masing-masing Rp 10 juta, dengan syarat mengikuti akun tersebut dan membagikan videonya.
"Assalamualaikum, saya Ridwan Kamil, di akun TikTok ini saya akan berbagi bantuan. Tapi bantuan ini hanya untuk yang benar-benar membutuhkan. Bantuan yang akan saya berikan sesuai dengan keterangan di bawah. Silakan follow akun ini dan bagikan videonya. Lalu pilih yang akan kalian butuhkan, tapi ingat jika sudah saya bantu, jangan untuk foya-foya," demikian narasi dalam video tersebut.
Konten yang disebarkan akun TikTok tersebut telah 77.9 ribu kali disukai dan mendapat 34 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu Ridwan Kamil memberikan bantuan berupa uang tunai? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim Ridwan Kamil memberikan bantuan berupa uang tunai lewat TikTok. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya terdapat video identik yang diunggah akun TikTok resmi Ridwan Kamil, @ridwankamil.official pada 16 Mei 2023 lalu. Dalam video itu, Ridwan Kamil memberikan semangat kepada mahasiswa yang tengah sibuk mengerjakan skripsi.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
"Jangan nunggu dihari Senin, kerjakan selagi mungkin. Kerjakan sekarang juga supaya dihari wisuda kamu bisa kenalkan si dia ke orang tuamu," kata Ridwan Kamil dalam video tersebut.
Sementara Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya lewat akun Instagramnya @ataliapr menyebut bahwa suaminya yang disebut-sebut membagikan bantuan uang tunai adalah tidak benar alias hoaks. Menurut Atalia, video yang diunggah akun TikTok @ridwankamil.official01 diduga merupakan modus penipuan.
"*HOAX*semakin marak, kakaaa..
Duh...jadi pengen segera beres musim pilkada...
pengen cepet cepet musim duren?
#ataliapraratya
#sicinta atalia
______
Video diatas adalah salah satu hoax yang disebar via tiktok, WA dan WAG. Calon korban diminta membayar 80ribu untuk mendapatkan dana yang ditawarkan.
Meskipun jelas ini buatan AI, lagipula latar belakang bendera dan slogan kelihatan sekali jaman menjabat jadi gubernur.
Anehnya banyak yang tertipu..
waspada ya bapak ibu...
Bila ada postingan atau kiriman WA:
1. Selalu cek sumber informasi dari akun-akun resmi dan tepercaya.
2. Hindari menyebarkan konten yang belum jelas kebenarannya agar tidak memperluas penyebaran hoaks.
3. Laporkan konten-konten menyesatkan ke pihak berwenang atau platform media sosial terkait.
#saringsebelum sharing," tulis akun Instagram @ataliapr pada 5 September 2024.
Kesimpulan
Postingan yang diklaim Ridwan Kamil memberikan bantuan berupa uang tunai puluhan juta rupiah lewat TikTok ternyata tidak benar alias hoaks. Konten tersebut diduga merupakan modus penipuan mencatut Ridwan Kamil.
Rujukan
Halaman: 1215/6215