Beredar informasi melalui media sosial Facebook mengenai Warga Negara Australia atas nama Antonius Reiner Haryanto yang diangkat menjadi Direktur Transformasi Bisnis Holding RS BUMN Pertamedika dan diklaim merupakan pertama kalinya WNA menjadi direksi di BUMN Indonesia.
Berikut kutipan narasinya:
“INFO BUMN
Warga Negara Australia bernama Antonius Reiner Haryanto diangkat menjadi Direktur Transformasi Bisnis Holding Rumah Sakit BUMN Pertamedika.
Ini pertama kalinya Warga Negara Asing menjadi Direksi di BUMN Indonesia.
Mohon bantu sebarkan info ini.
#TolakWnaJadiDireksiBumn”
(GFD-2020-4267) [SALAH] WNA diangkat menjadi Direksi di BUMN
Sumber: facebook.comTanggal publish: 06/07/2020
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan dari penelusuran tentang profil Antonius Reiner Haryanto sendiri adalah Direktur Transformasi Bisnis PT Pertamina Bina Medika IHC dan merupakan lulusan sarjana di Unika Parahyangan lalu menyelesaikan gelar magister di University of New Wales, Sidney Australia. Antonius kemudian melanjutkan pendidikan doktoral dengan judul penelitian "A New Development Model for Implementation of Sustainable Priority/Critical Infrastructure" ketika dipanggil kembali ke Indonesia untuk mengabdi dan saat ini berdomisili di Jakarta.
Arya Sinulingga, Stafsus Kementrian BUMM mengklarifikasikan dari artikel periksa fakta liputan6.com bahwa PT Pertamedika tempat Antonius menjadi direksi hanyalah anak usaha BUMN dan berstatus sebagai diaspora ketika dipanggil kembali ke Indonesia. Beliau juga menjelaskan WNA menjadi direksi BUMN bukanlah yang pertama kalinya, salah satunya adalah Erik Meijir yang diangkat menjadi Direktur Pemasaran & Penjualan Garuda Indonesia pada tahun 2013.
Arya Sinulingga, Stafsus Kementrian BUMM mengklarifikasikan dari artikel periksa fakta liputan6.com bahwa PT Pertamedika tempat Antonius menjadi direksi hanyalah anak usaha BUMN dan berstatus sebagai diaspora ketika dipanggil kembali ke Indonesia. Beliau juga menjelaskan WNA menjadi direksi BUMN bukanlah yang pertama kalinya, salah satunya adalah Erik Meijir yang diangkat menjadi Direktur Pemasaran & Penjualan Garuda Indonesia pada tahun 2013.
Kesimpulan
Melihat dari penjelasan tersebut, informasi tersebut tidak benar dan termasuk dalam Misleading Content/Konten yang Menyesatkan.
Rujukan
- http://pertamedika.co.id/bod.aspx
- https://mediaindonesia.com/read/detail/323497-wn-australia-jadi-direksi-rs-bumn-pertamedika-ini-faktanya
- https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/4292839/cek-fakta-tidak-benar-pertama-kali-wna-diangkat-jadi-direksi-bumn
- https://en.tempo.co/read/479706/erik-meijer-as-the-new-garudas-marketing
- https://www.linkedin.com/in/rharyanto?originalSubdomain=au
- https://www.be.unsw.edu.au/research/postgraduate-research/postgraduate-research-students-profiles/antonius-rainier-haryanto
(GFD-2020-4266) [SALAH] Viral Foto Pengemudi Ojek Online Tanpa Kepala
Sumber: facebook.comTanggal publish: 05/07/2020
Berita
“Viral ojol tanpa kepala 😲
ACcmin”
ACcmin”
Hasil Cek Fakta
Viral di media sosial, seorang ojol terciduk mengendarai motor tanpa kepala. Ojol tanpa kepala tersebut terlihat sedang mengendarai Yamaha V-ixion berkelir biru. Terlihat pula adanya helm yang diletakkan di atas tangki sepeda motornya.
Berdasarkan penelusuran, Potret ojol tanpa kepala ini diduga merupakan hasil tangkapan layar dari aplikasi Google Maps. Penyebab tidak ada kepalanya karena bug dari aplikasi Google Maps itu sendiri. Tidak diketahui pasti lokasi keberadaan ojol ini tepatnya.
Dari beberapa penelusuran di google, google maps dan streetview memang kerap mengalami bug, seperti gambar seseorang sedang bersepeda tanpa kepala, dan juga seorang lelaki yang sedang menuruni anak tangga yang juga tanpa kepala.
Berdasarkan penelusuran, Potret ojol tanpa kepala ini diduga merupakan hasil tangkapan layar dari aplikasi Google Maps. Penyebab tidak ada kepalanya karena bug dari aplikasi Google Maps itu sendiri. Tidak diketahui pasti lokasi keberadaan ojol ini tepatnya.
Dari beberapa penelusuran di google, google maps dan streetview memang kerap mengalami bug, seperti gambar seseorang sedang bersepeda tanpa kepala, dan juga seorang lelaki yang sedang menuruni anak tangga yang juga tanpa kepala.
Kesimpulan
Bukan tanpa kepala. Foto tersebut merupakan gambar hasil tangkapan layar dari Aplikasi Google Maps yang secara kebetulan tengah mengalami bug alias error sehingga tampak driver Ojek Online tersebut tanpa kepala.
Rujukan
(GFD-2020-4265) [SALAH] “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 05/07/2020
Berita
Paling dimintai keterangan berhasil gak bikin santri sakit.
Harusnya TNI- POLRI sigap dan tegas dalam hal ini.Bukan diam.
Klu pun ini ada unsur politik tapi kan ada juga kriminalitasnya.
“SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI
24 Juni 2020
Lebih dari 1.000 Para
Santriawan & Santriawati di
Kudus dalam keadaan lemah,
sebagian tak sadarkan diri,
setelah di lakukan Rapid Test
Covid-19 oleh Tim Dokter
gabungan dari Rs. Indonesia dan Rs. Swasta dari China. Tim
Dokter dari China di ketuai oleh
Lie Kong Nyen, dan dari Indonesia oleh Ringgo Silalahi.
Kini ke-2 Tim Dokter tersebut
sedang di mintai keterangan
oleh Menteri Kesehatan terkait
kejadian tersebut.”
Covid pesantren
Harusnya TNI- POLRI sigap dan tegas dalam hal ini.Bukan diam.
Klu pun ini ada unsur politik tapi kan ada juga kriminalitasnya.
“SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI
24 Juni 2020
Lebih dari 1.000 Para
Santriawan & Santriawati di
Kudus dalam keadaan lemah,
sebagian tak sadarkan diri,
setelah di lakukan Rapid Test
Covid-19 oleh Tim Dokter
gabungan dari Rs. Indonesia dan Rs. Swasta dari China. Tim
Dokter dari China di ketuai oleh
Lie Kong Nyen, dan dari Indonesia oleh Ringgo Silalahi.
Kini ke-2 Tim Dokter tersebut
sedang di mintai keterangan
oleh Menteri Kesehatan terkait
kejadian tersebut.”
Covid pesantren
Hasil Cek Fakta
SUMBER membagikan gambar tangkapan layar palsu. Foto-foto yang digunakan diambil untuk membangun klaim yang menyesatkan. SUMBER menambahkan narasi yang menyesatkan sehingga menimbulkan kesimpulan yang keliru.
Hasil pencarian di situs CNN Indonesia dengan kata kunci “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI” untuk artikel pada 24 Jun 2020, hasil pencarian: TIDAK ditemukan artikel.
MAFINDO: “Gaya pelintiran daur ulang. Tangkapan layar PALSU, CNN Indonesia TIDAK pernah membuat artikel seperti tangkapan layar tersebut. Korlap Demo RUU HIP memang menyatakan pihaknya yakin pembakar bendera tersebut merupakan seorang penyusup. Namun, masih diselidiki siapa penyusupnya. Sementara pria bertato itu adalah anggota FPI Rembang, Jawa Tengah yang fotonya tersebut viral pada tahun 2017.”
Hasil pencarian di situs CNN Indonesia dengan kata kunci “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI” untuk artikel pada 24 Jun 2020, hasil pencarian: TIDAK ditemukan artikel.
MAFINDO: “Gaya pelintiran daur ulang. Tangkapan layar PALSU, CNN Indonesia TIDAK pernah membuat artikel seperti tangkapan layar tersebut. Korlap Demo RUU HIP memang menyatakan pihaknya yakin pembakar bendera tersebut merupakan seorang penyusup. Namun, masih diselidiki siapa penyusupnya. Sementara pria bertato itu adalah anggota FPI Rembang, Jawa Tengah yang fotonya tersebut viral pada tahun 2017.”
Kesimpulan
Gaya pelintiran daur ulang. Tangkapan layar PALSU, CNN Indonesia TIDAK pernah membuat artikel seperti tangkapan layar tersebut.
Rujukan
- httpfirstdraftnews.org: “Berita palsu. Ini rumit.”
- http://bit.ly/2MxVN7S (Google Translate),
- http://bit.ly/2rhTadC. cnnindonesia.com: hasil pencarian berita tanggal 124 Jun 2020,
- https://bit.ly/2VNGfzr /
- https://archive.md/GPByv (arsip cadangan). Solopos.com: “KERACUNAN DEMAK : Polisi Selidiki Dapur Ponpes Syafaatul Quran”
- https://bit.ly/2VOvfSx /
- https://archive.md/gAO0r (arsip cadangan). antaranews.com: “Santri Ponpes Temboro Magetan-Jatim jalani “rapid test” COVID-19″
- https://bit.ly/38txW0S /
- https://archive.md/zQ7tf (arsip cadangan). antaranews.com: “31 santri Temboro-Magetan reaktif sesuai hasil “rapid test””
- https://bit.ly/2BD4RUH /
- https://archive.md/zn88a (arsip cadangan). bisnis.com: “Pemkab Kudus Imbau Warga Tak Kumpul Lebih dari 30 Orang”
- https://bit.ly/38w4W8S /
- https://archive.md/huEFE (arsip cadangan). turnbackhoax.id: “[SALAH] “PEMBAKAR BENDERA PDI-P TERNYATA ADALAH ANGGOTA SIMPATISAN PDI-P SENDIRI”
- https://bit.ly/2A3Wl06 turnbackhoax.id: “[SALAH] “CIA Bongkar jati diri Presiden Indonesia Jokowi melalui Passport””
- https://bit.ly/2CgRMjP turnbackhoax.id: “[SALAH] “MEREKA SUDAH MEMPERSIAPKAN SENJATA TUK MEMBANTAI PRIBUMI”
- https://bit.ly/2AQNsqQ (10) turnbackhoax.id: “[SALAH] Tangkapan Layar “DINAS IMIGRASI TAHAN 300 ORANG WNA CHINA ILEGAL””
- https://bit.ly/3eZNrjb
(GFD-2020-4264) [SALAH] Gambar Tangkapan Layar Berita Viva.co.id Berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” Dengan Foto Headline Kalung Bertaring
Sumber: facebook.comTanggal publish: 05/07/2020
Berita
Akun Facebook Dennise Agau memposting gambar tangkapan layar pemberitaan dari viva.co.id dengan judul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB. Pada tangkapan layar tersebut terlihat foto headline berita berupa kalung taring. Narasi disertai tagar #KalungAntiBego.
Berikut kutipan narasinya:
“Entar lagi jual karet gelang.
😁😁😁
#KalungAntiBego”
Berikut kutipan narasinya:
“Entar lagi jual karet gelang.
😁😁😁
#KalungAntiBego”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa gambar tangkapan layar yang dibagikan tersebut keliru. Pada pemberitaan berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB di viva.co.id menggunakan foto Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.
Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa gambar tangkapan layar yang dibagikan tersebut keliru. Pada pemberitaan berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB di viva.co.id menggunakan foto Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.
Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.
Rujukan
- https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1226173741048492/
- https://turnbackhoax.id/2020/07/05/salah-gambar-tangkapan-layar-berita-viva-co-id-berjudul-kementan-produksi-massal-kalung-antivirus-corona-bulan-depan-dengan-foto-headline-kalung-bertaring/
- https://www.viva.co.id/berita/nasional/1226225-kementan-produksi-massal-kalung-antivirus-corona-bulan-depan
- https://pusakadunia.com/jimat-kalung-pesugihan-tanpa-tumbal/
Halaman: 6091/6617