• (GFD-2021-6650) [SALAH] Jadwal Penerimaan IPDN 2021

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 06/04/2021

    Berita

    “Jadwal Penerimaan IPDN 2021

    Pengumuman pendaftaran mulai tanggal 1 April 2021 dengan menyesuaikan status tanggap darurat Pandemi Covid-19

    Pelaksanaan SKD (seleksi kemampuan dasar) dilaksanakan tanggal 3 Mei 2021 (tentatif) menyesuaikan status tanggap darurat pandemi Covid-19

    bagi ade ade yang mau masuk sekolah kedinasan IPDN silakan langsung masuk ke link grup whatsapp dibawah ini
    👇
    https://chat.whatsapp.com/DByMTvnEuhyGZxYvLVyzBg”
    seleksi Penerimaan calon praja
    Calon praja

    Hasil Cek Fakta

    Beredar di Facebook jadwal penerimaan IPDN 2021 yang di dalamnya terdapat informasi tanggal pengumuman pendaftaran pada tanggal 1 April 2021, pendaftaran peserta 9-30 April 2021, lalu ujian SKD dilaksanakan pada 3 Mei 2021.

    Setelah ditelusuri informasi tersebut bukan informasi resmi yang dikeluarkan oleh Humas IPDN. Humas IPDN melalui Twiter resminya menyampaikan informasi mengenai jadwal seleksi calon praja IPDN tahun 2021 adalah hoaks. Nantinya informasi mengenai Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN 2021 bisa didapatkan melalui media sosial resmi Humas IPDN.

    Dengan demikian, informasi mengenai jadwal seleksi IPDN 2021 yang tersebar di media sosial tidak benar, hal tersebut telah disampaikan Humas IPDN melalui akun Twiter resminya sehingga masuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).

    Informasi tersebut tidak benar. Faktanya, melalui akun Twitter resmi Humas IPDN menyampaikan bahwa informasi tentang Jadwal Penerimaan IPDN 2021 adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6649) [SALAH] Alfamart Bagikan Hadiah Rayakan Pembukaan Toko ke-1000

    Sumber: WhatsApp
    Tanggal publish: 06/04/2021

    Berita

    Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp pesan berantai menjanjikan hadiah dari Alfamart untuk merayakan pembukaan toko ke-1000. Pesan berantai itu ramai dibagikan sejak pekan lalu.

    Dalam pesan berantai itu menyertakan tautan pada website tertentu. Di website terdapat narasi:

    "Celebrating the opening of the 1,000th storeMore than 100 computers and mobile devices, and 50 cash prizes. All you have to do is open the correct gift box. You have 3 tries, good luck!"

    atau dalam Bahasa Indonesia:"Merayakan pembukaan toko ke-1000. Lebih dari 100 komputer dan perangkat seluler, dan 50 hadiah uang tunai. Yang harus Anda lakukan adalah membuka kotak kado yang benar. Anda telah mencoba 3 kali, semoga berhasil!"

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta menelusuri dengan membuka akun resmi Alfamart di Instagram, @alfamart yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Di sana terdapat penjelasan terkait hal tersebut dalam postingan tanggal 1 April 2021.

    "Hai Sahabat!!Mohon untuk selalu tetap waspada Terhadap Penipuan yang mengatas namakan #Alfamart!!

    Dengan ini Alfamart menyatakan bahwa tidak melakukan pembagian hadiah untuk Merayakan Pembukaan toko ke 1.000 seperti apa yang tertera pada gambar berikut ini.

    Kembali kami ingatkan Kepada Masyarakat, mohon agar waspada terhadap pihak-pihak yang mengatasnamakan Alfamart dengan memberi iming-iming hadiah, voucher belanja ataupun bonus, karena situs tersebut tidak benar dan bukan dari situs resmi kami."

    Mereka juga mengingatkan agar masyarakat untuk memeriksa informasi terkait program yang diadakan Alfamart melalui channel resmi.

    "Konsumen diharapkan waspada apabila mendapatkan tawaran seperti di atas. Semua yang berkaitan dengan pemberian voucher atau program hadiah oleh Alfamart hanya melalui situs dan Media Sosial resmi berikut ini :- www.alfamartku.com,- Facebook : www.facebook.com/alfamartku,- Instagram : www.instagram.com/alfamart,- Twitter www.twitter.com/alfamart dan- Nomor resmi WhatsApp Alfamart 08111500959.

    Keluhan konsumen dan informasi promo dapat menghubungi Sahabat Alfamart di nomor telepon 1500959"

    Pesan berantai berisi penipuan juga sudah beberapa kali mencatut nama Alfamart. Hal itu pernah disampaikan oleh Coorporate Communication GM Alfamart, Nur Rachman pada Cek Fakta Liputan6.com beberapa waktu lalu.

    "Masyarakat jangan mudah tergiur oleh iming-iming yang diberikan meski seolah-olah dibuat resmi oleh Alfamart," ujarnya.

    "Kalau tidak cermat, masyarakat akan mengira itu resmi dibuat oleh Alfamart, namun yang paling mudah menandainya adalah dengan cara melalui nama alamat web atau link yang tidak lazim," katanya menambahkan.

    Kesimpulan

    Pesan berantai berisi informasi Alfamart sedang mengadakan program bagi-bagi hadiah dalam merayakan pembukaan toko ke-1000 adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6648) [SALAH] Pesan Berantai Telkomsel Bagikan Hadiah untuk Rayakan Ulang Tahun ke-60

    Sumber: WhatsApp
    Tanggal publish: 06/04/2021

    Berita

    Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp pesan berantai yang mengiming-imingi hadiah dari Telkomsel dalam rangka ulang tahun ke-60. Pesan berantai itu ramai dibagikan sejak pekan lalu.

    Pesan berantai itu menyertakan tautan untuk diklik pengguna. Dalam tautan tersebut terdapat narasi:

    "Lots of exquisite gifts, as well as more than 1000 units of smart watches and mobile devices

    All you have to do is open the correct gift box. You have 3 tries, good luck!"

    atau dalam Bahasa Indonesia:

    "Perayaan ulang tahun ke-60. Banyak hadiah yang sangat menarik, serta lebih dari 1.000 unit jam tangan pintar dan perangkat seluler. Yang harus kamu lakukan adalah membuka gift box yang benar. Kamu punya kesempatan tiga kali, semoga berhasil."
    Hadiah telkomsel

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menghubungi pihak Telkomsel untuk meminta penjelasan dari pesan berantai tersebut. Telkomsel menyatakan pesan berantai itu hoaks.

    Telkomsel bukan pihak yang menyelenggarakan program tersebut. Kami mengimbau kepada pelanggan untuk tidak klik/mengakses tautan (link) yang beredar dan tidak membagikannya," ujar Denny Abidin, Vice President Corporate Communications Telkomsel dalam rilis resmi pada Cek Fakta Liputan6.com.

    "Seluruh program yang secara resmi dan sah dijalankan oleh Telkomsel, baik itu promo, penawaran khusus, hingga undian berhadiah, dapat dilihat di berbagai saluran resmi milik Telkomsel, seperti akun resmi di media sosial dan situs www.telkomsel.com," katanya menambahkan.

    Telkomsel juga berharap masyarakat tidak mudah tergiur dengan maraknya pesan berantai yang beredar.

    "Telkomsel mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap SMS atau tautan (link) yang mengarah ke situs penipuan berhadiah yang mengatasnamakan Telkomsel. Telkomsel juga mengimbau masyarakat agar selalu menjaga kerahasiaan data pribadinya (nomor telepon, email, alamat, dan lain sebagainya), dan tidak membagikannya ke pihak yang tidak dapat dipastikan legitimasinya."

    Sementara untuk akun resmi Telkomsel di media sosial sendiri adalah sebagai berikut, LINE (@Telkomsel), Facebook Messenger (Telkomsel), Telegram (@Telkomsel_official_bot), Twitter (@Telkomsel) dan Instagram (@Telkomsel).

    Sementara website resmi Telkomsel adalah www.telkomsel.com.

    Kesimpulan

    Pesan berantai yang menyebut Telkomsel sedang mengadakan program bagi-bagi hadiah adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6647) [SALAH] “PERAGAAN BUSANA TELORNASI ANTAR UMAT BERAGAMA”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 05/04/2021

    Berita

    “PERAGAAN BUSANA

    TELORNASI ANTAR UMAT BERAGAMA”

    Toleransi agama

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Mas AU menggunggah sebuah gambar yang memperlihatkan dua biarawati sedang berjalan melintasi karpet merah di depan peserta yang memadati stadion. Gambar itu diklaim sebagai peragaan busana antar umat beragama. Unggahan tersebut telah mendapat 248 reaksi, 88 komentar dan 11 kali dibagikan oleh pengguna Facebook lainnya.

    Setelah ditelusuri, klaim gambar tersebut adalah salah. Faktanya, gambar tersebut diabadikan ketika dua biarawati Katolik menghadiri undangan acara Harlah ke-73 Muslimat NU di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Minggu (27/1/2019).

    Seperti diketahui, Muslimat Nu menggelar Harlah ke-73 di Stadion Utama GBK pada 27 Januari 2019 dengan mengangkat tema Khidmah Muslimat NU, jaga aswaja, teguhkan bangsa. Dihadiri oleh ratusan ribu warga NU dari berbagai daerah di Indonesia dan juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan beberapa menteri serta duta besar negara sahabat.

    Dengan demikian, klaim gambar pada unggahan akun Facebook Mas AU adalah tidak benar dan termasuk dalam kategori konten yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Konaah (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta).

    Faktanya, gambar tersebut diabadikan ketika dua biarawati Katolik menghadiri undangan acara Harlah ke-73 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta, Minggu (27/1/2019).

    Rujukan