Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi PT Pertamina (Persero) membagikan hadiah untuk merayakan ulang tahun ke-40. Informasi tersebut tersebar lewat aplikasi jejaring sosial WhatsApp.
Informasi Pertamina membagikan hadiah untuk merayakan ulang tahun ke-40 berupa tautan yang mengarahkan penerima pesan untuk masuk dalam sebuah situs.
Anniversary 40
Hadiah ultah Pertamina hoax or facta
anniversary pertamina
40th anniversary celebration
Ultah ke 40 pertamina
40th pertamina
(GFD-2021-6949) [SALAH] Pertamina Bagikan Hadiah untuk Rayakan Ulang Tahun Ke-40
Sumber: WhatsAppTanggal publish: 19/05/2021
Berita
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi Pertamina membagikan hadiah untuk merayakan ulang tahun ke-40, dengan memperoleh keterangan resmi dari pihak PT Pertamina (Persero).
Pertamina memastikan informasi yang beredar di masyarakat terkait Gift (hadiah) dalam rangka ‘40th anniversary celebration’ tidaklah benar alias hoaks.
Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman mengatakan ulang tahun Pertamina berlangsung pada bulan Desember, sehingga pemberian hadiah dalam rangka perayaan tersebut merupakan modus penipuan digital.
“Undian yang mengatasnamakan Pertamina baik yang disampaikan melalui Whatsapp, SMS, email, maupun media sosial itu tidak benar. Kami menghimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap segala bentuk hoax maupun penipuan yang mengatasnamakan Pertamina,” ujar Fajriyah, di Jakarta, Rabu (19/5/2021).
Kami sudah menyampaikan peringatan kehati-hatian mengenai penipuan maupun berita bohong melalu website https://www.pertamina.com/id/waspada-penipuan, maupun menyampaikannya dalam saluran media sosial Pertamina dan situs-situs informasi anti-hoax lainnya.
Fajriyah menegaskan seluruh program promosi Pertamina disampaikan melalui saluran komunikasi resmi perusahaan yakni website www.pertamina.com, akun sosial media @pertamina serta aplikasi resmi MyPertamina atau atau Pertamina Call Center 135.
“Seluruh program promosi dan hadiah dari Pertamina tidak dipungut biaya karena sudah ditanggung oleh perseroan. Sekali lagi hati-hati, jika ada yang meminta uang sebagai syarat untuk memenangkan hadiah,” imbuh Fajriyah.
Program promosi, lanjut Fajriyah, merupakan upaya Pertamina untuk meningkatkan pelayanan dan loyalitas pelanggan, karena itu semuanya dilaksanakan secara terbuka, transparan dan akuntabel.
“Jika ada program promosi atau undian berhadiah yang bukan berasal dari akun resmi Pertamina, maka itu adalah penipuan dan berita bohong. segera hubungi Call Center 135, jangan sampai menjadi korban dari modus penipuan," pungkas Fajriyah
Pertamina memastikan informasi yang beredar di masyarakat terkait Gift (hadiah) dalam rangka ‘40th anniversary celebration’ tidaklah benar alias hoaks.
Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina Fajriyah Usman mengatakan ulang tahun Pertamina berlangsung pada bulan Desember, sehingga pemberian hadiah dalam rangka perayaan tersebut merupakan modus penipuan digital.
“Undian yang mengatasnamakan Pertamina baik yang disampaikan melalui Whatsapp, SMS, email, maupun media sosial itu tidak benar. Kami menghimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap segala bentuk hoax maupun penipuan yang mengatasnamakan Pertamina,” ujar Fajriyah, di Jakarta, Rabu (19/5/2021).
Kami sudah menyampaikan peringatan kehati-hatian mengenai penipuan maupun berita bohong melalu website https://www.pertamina.com/id/waspada-penipuan, maupun menyampaikannya dalam saluran media sosial Pertamina dan situs-situs informasi anti-hoax lainnya.
Fajriyah menegaskan seluruh program promosi Pertamina disampaikan melalui saluran komunikasi resmi perusahaan yakni website www.pertamina.com, akun sosial media @pertamina serta aplikasi resmi MyPertamina atau atau Pertamina Call Center 135.
“Seluruh program promosi dan hadiah dari Pertamina tidak dipungut biaya karena sudah ditanggung oleh perseroan. Sekali lagi hati-hati, jika ada yang meminta uang sebagai syarat untuk memenangkan hadiah,” imbuh Fajriyah.
Program promosi, lanjut Fajriyah, merupakan upaya Pertamina untuk meningkatkan pelayanan dan loyalitas pelanggan, karena itu semuanya dilaksanakan secara terbuka, transparan dan akuntabel.
“Jika ada program promosi atau undian berhadiah yang bukan berasal dari akun resmi Pertamina, maka itu adalah penipuan dan berita bohong. segera hubungi Call Center 135, jangan sampai menjadi korban dari modus penipuan," pungkas Fajriyah
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, informasi Pertamina membagikan hadiah untuk merayakan ulang tahun ke-40 tidak benar. Pemberian hadiah dalam rangka perayaan tersebut merupakan modus penipuan digital.
Rujukan
(GFD-2021-6948) [SALAH] 3 Juta Orang Inggris Masuk Islam Secara Serentak
Sumber: facebook.comTanggal publish: 19/05/2021
Berita
“3 juta orang di Inggris masuk islam secara serentak Subhanallah”
Hasil Cek Fakta
Beredar di Facebook akun bernama Ardian Dullah memposting artikel infosiantarnews.blogspot dengan judul “3 juta orang di Inggris masuk islam secara serentak Subhanallah”. Postingan tersebut diposting pada grup INDONESIA BERSUARA.
Setelah ditelusuri tidak ditemukan informasi mengenai 3 juta orang Inggris masuk dalam Islam secara serentak. Melansir dari detiknews beberapa wilayah di London hampir 50 persen penduduknya beragama Islam. Angka ini merupakan analisa Office for National Statistics (ONS). Dalam data yang dirilis ONS untuk 2018/2019 pada Desember 2019, sebanyak 3.194.791 muslim tinggal di Inggris. Populasi muslim di Inggris telah diperkirakan meningkat dalam 30 tahun. Peningkatan hingga tiga kali lipat tersebut berdasarkan perhitungan Pew Research Centre.
Dengan demikian klaim bahwa 3 juta orang Inggris serentak masuk islam adalah salah. 3 juta orang tersebut merupakan kalkulasi penduduk yang beragama Islam dan bukan merupakan banyak orang yang masuk Islam secara serentak sehingga masuk dalam kategori konten yang salah.
Setelah ditelusuri tidak ditemukan informasi mengenai 3 juta orang Inggris masuk dalam Islam secara serentak. Melansir dari detiknews beberapa wilayah di London hampir 50 persen penduduknya beragama Islam. Angka ini merupakan analisa Office for National Statistics (ONS). Dalam data yang dirilis ONS untuk 2018/2019 pada Desember 2019, sebanyak 3.194.791 muslim tinggal di Inggris. Populasi muslim di Inggris telah diperkirakan meningkat dalam 30 tahun. Peningkatan hingga tiga kali lipat tersebut berdasarkan perhitungan Pew Research Centre.
Dengan demikian klaim bahwa 3 juta orang Inggris serentak masuk islam adalah salah. 3 juta orang tersebut merupakan kalkulasi penduduk yang beragama Islam dan bukan merupakan banyak orang yang masuk Islam secara serentak sehingga masuk dalam kategori konten yang salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).
Informasi tersebut salah. 3 juta orang tersebut merupakan kalkulasi penduduk yang beragama Islam dan bukan merupakan banyak orang yang masuk Islam.
Informasi tersebut salah. 3 juta orang tersebut merupakan kalkulasi penduduk yang beragama Islam dan bukan merupakan banyak orang yang masuk Islam.
Rujukan
(GFD-2021-6947) [SALAH] Akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnama
Sumber: facebook.comTanggal publish: 19/05/2021
Berita
Beredar akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnomo meminta pertemanan kepada pengguna Facebook. Akun tersebut menggunakan foto profil Bupati mengenakan pakaian dinas.
Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari kuningankab.go.id, Bupati Acep menegaskan akun Facebook yang mengatasnamakan namanya dan menggunakan foto profilnya dipastikan akun itu palsu.
“Untuk itu jika ada hal-hal yang mencurigakan dengan mengatasnamakan akun resmi Acep Purnama mohon untuk hati-hati dan bisa diabaikan,”terangnya dilansir dari laman website kuningankab.go.id.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan media sosial untuk tidak mudah percaya dan lebih berhati-hati.
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnama dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari kuningankab.go.id, Bupati Acep menegaskan akun Facebook yang mengatasnamakan namanya dan menggunakan foto profilnya dipastikan akun itu palsu.
“Untuk itu jika ada hal-hal yang mencurigakan dengan mengatasnamakan akun resmi Acep Purnama mohon untuk hati-hati dan bisa diabaikan,”terangnya dilansir dari laman website kuningankab.go.id.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan media sosial untuk tidak mudah percaya dan lebih berhati-hati.
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnama dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Hasil Cek Fakta
Beredar akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnomo meminta pertemanan kepada pengguna Facebook. Akun tersebut menggunakan foto profil Bupati mengenakan pakaian dinas.
Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari kuningankab.go.id, Bupati Acep menegaskan akun Facebook yang mengatasnamakan namanya dan menggunakan foto profilnya dipastikan akun itu palsu.
“Untuk itu jika ada hal-hal yang mencurigakan dengan mengatasnamakan akun resmi Acep Purnama mohon untuk hati-hati dan bisa diabaikan,”terangnya dilansir dari laman website kuningankab.go.id.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan media sosial untuk tidak mudah percaya dan lebih berhati-hati.
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnama dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari kuningankab.go.id, Bupati Acep menegaskan akun Facebook yang mengatasnamakan namanya dan menggunakan foto profilnya dipastikan akun itu palsu.
“Untuk itu jika ada hal-hal yang mencurigakan dengan mengatasnamakan akun resmi Acep Purnama mohon untuk hati-hati dan bisa diabaikan,”terangnya dilansir dari laman website kuningankab.go.id.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan media sosial untuk tidak mudah percaya dan lebih berhati-hati.
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Kuningan Acep Purnama dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Rahmah an nisaa (Uin Sunan Ampel Surabaya).
Bupati Kuningan Acep Purnama menegaskan melalui laman website kuningankab.go.id, bahwa akun tersebut palsu.
Bupati Kuningan Acep Purnama menegaskan melalui laman website kuningankab.go.id, bahwa akun tersebut palsu.
Rujukan
(GFD-2021-6946) [SALAH] Demi Mengelabui Petugas, Pemudik Nekat Menyamar Menjadi Gorila
Sumber: instagram.comTanggal publish: 19/05/2021
Berita
“Demi megelabui petugas, pemudik nekat menyamar menjadi gorila”
Hasil Cek Fakta
Akun instagram bernama omg.indonesia.id mengunggah sebuah video yang memperlihatkan beberapa hewan gorila yang diangkut menggunakan mobil bak terbuka dan diklaim merupakan para pemudik yang menyamar dengan mengenakan kostum gorila agar terhindar dari razia penyekatan petugas kepolisian. Dalam video tersebut juga terdapat narasi Otw Mudik”
Berdasarkan penelusuran, dilansir dari tvonenews.com, tidak benar klaim yang menyebutkan bahwa 10 gorila tersebut merupakan pemudik yang menyamar. Faktanya, gorila-gorila tersebut merupakan patung yang akan dijual.
Melansir dari pencarian google, ditemukan patung-patung gorila pada toko online yang identik dengan video yang beredar tersebut.
Berdasarkan penelusuran, dilansir dari tvonenews.com, tidak benar klaim yang menyebutkan bahwa 10 gorila tersebut merupakan pemudik yang menyamar. Faktanya, gorila-gorila tersebut merupakan patung yang akan dijual.
Melansir dari pencarian google, ditemukan patung-patung gorila pada toko online yang identik dengan video yang beredar tersebut.
Kesimpulan
Bukan para pemudik. Beberapa gorila yang ada dalam video tersebut merupakan patung yang akan dijual.
Rujukan
- https://www.tvonenews.com/channel/tvonenews/40809-viral-pemudik-nyamar-jadi-gorila-untuk-kelabui-petugas-ini-faktanya-tvone-minute
- https://www.google.com/search?safe=strict&rlz=1C1CHBD_idID925ID925&tbm=shop&sxsrf=ALeKk03-q0ffuf8y6vxSL1SBPne9KXr0RQ:1621355153607&q=jual+patung+gorila&spell=1&sa=X&ved=0ahUKEwji0fDP0tPwAhVNb30KHU7KBHMQBQiEAigA&biw=1517&bih=730&dpr=0.9
Halaman: 5780/6937
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3459631/original/062393800_1621411150-pertamina_ulang_tahun.jpg)


