Akun Twitter 🔆 ßAKTI 🔆(@raynoldsurbakti) mengunggah cuitan berupa video yang diklaim sebagai kepadatan Tol Cikampek ke arah luar Jakarta jelang musim mudik pada 24 April 2022. Video yang sudah ditonton lebih dari 20,6 ribu kali telah mendapat atensi berupa 552 suka dan 116 retweet.
(GFD-2022-9718) [SALAH] Video Kepadatan Arus Mudik Jelang Lebaran 2022 di Tol Cikampek Arah Luar Jakarta
Sumber: twitter.comTanggal publish: 28/04/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, video cuitan itu adalah kemacetan yang terjadi di di Jalan Tol Jagorawi KM 34 arah Jakarta sebelum bulan puasa, tepatnya pada 27 Maret 2022. Mengutip dari Merdeka.com, Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru Santoso mengklarifikasi bahwa kemacetan panjang pada Maret 2022 terjadi sebagai imbas diberlakukannya sistem satu arah (one way).
“Kami sampaikan bahwa video tersebut diambil di Jalan Tol Jagorawi Km 34 arah Jakarta, pada 27 Maret 2022 (sebelum bulan puasa). Pada saat itu terjadi kepadatan lalin arah Jakarta yang merupakan imbas dari lalu lintas one way dari wilayah Puncak menuju ke arah Jakarta. Hal ini berdampak pada sejumlah jalan tol yang terintegrasi dengan Jalan Tol Jagorawi, di antaranya Jalan Tol JORR yang terintegrasi dengan Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” jelas Heru.
Di samping itu, pada unggahan lain di media sosial, video yang sama juga diberikan keterangan sebagai kemacetan di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Video tersebut kemudian mendapat respon dari KBO Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jabar Bayu Catur Prabowo pada 25 April 2022, yang memastikan bahwa arus lalu lintas mulai dari hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, jumlah kendaraan yang melintas di Cikatama menuju Cipali tidak lebih dari 40.000 kendaraan.
Dengan demikian, cuitan akun Twitter ? ĂźAKTI ?(@raynoldsurbakti) dikategorikan sebagai Konteks yang Salah.
“Kami sampaikan bahwa video tersebut diambil di Jalan Tol Jagorawi Km 34 arah Jakarta, pada 27 Maret 2022 (sebelum bulan puasa). Pada saat itu terjadi kepadatan lalin arah Jakarta yang merupakan imbas dari lalu lintas one way dari wilayah Puncak menuju ke arah Jakarta. Hal ini berdampak pada sejumlah jalan tol yang terintegrasi dengan Jalan Tol Jagorawi, di antaranya Jalan Tol JORR yang terintegrasi dengan Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” jelas Heru.
Di samping itu, pada unggahan lain di media sosial, video yang sama juga diberikan keterangan sebagai kemacetan di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Video tersebut kemudian mendapat respon dari KBO Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jabar Bayu Catur Prabowo pada 25 April 2022, yang memastikan bahwa arus lalu lintas mulai dari hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, jumlah kendaraan yang melintas di Cikatama menuju Cipali tidak lebih dari 40.000 kendaraan.
Dengan demikian, cuitan akun Twitter ? ĂźAKTI ?(@raynoldsurbakti) dikategorikan sebagai Konteks yang Salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)
Bukan video jelang musim mudik yang diambil pada 24 April 2022. Pihak Jasa Marga mengonfirmasi bahwa video tersebut diambil di Jalan Tol Jagorawi KM 34 arah Jakarta pada 27 Maret 2022.
Bukan video jelang musim mudik yang diambil pada 24 April 2022. Pihak Jasa Marga mengonfirmasi bahwa video tersebut diambil di Jalan Tol Jagorawi KM 34 arah Jakarta pada 27 Maret 2022.
Rujukan
(GFD-2022-9717) [SALAH] Foto Baliho “PDI-P TIDAK BUTUH SUARA UMAT ISLAM”
Sumber: twitter.comTanggal publish: 28/04/2022
Berita
Akun Twitter kasep MUHIBIN (@Kasep91150177) mengunggah cuitan berupa foto baliho yang berisi pesan bahwa PDIP tidak butuh suara umat islam bersama dengan beberapa logo partai lain, seperti PKB, PPP, Hanura, Golkar, Nasdem, dan Perindo. Cuitan yang diunggah pada 20 April 2022 telah mendapat atensi berupa 18 retweet dan 30 suka.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, foto baliho tersebut adalah hasil suntingan dari baliho berlogo Pemerintahan Kota Padang dan Provinsi Sumatera Barat. Foto asli dari baliho yang pernah diunggah oleh akun Facebook Turiesno Aris pada 11 November 2017 berisi pesan istri kepada suami untuk mencari rezeki yang halal. Baliho asli ini kemudian disunting sedemikian rupa setelah adanya pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang tidak takut ditinggal para pemilih dari kalangan muslim karena mendukung pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) tentang Ormas menjadi undang-undang di tahun 2017.
Sebagai tambahan, hoaks yang sama pernah dibahas dalam artikel Turn Back Hoax berjudul [DISINFORMASI] “Billboard Bertuliskan PDIP Tidak Butuh Suara Umat Islam” yang terbit pada 19 Desember 2017.
Dengan demikian, cuitan akun Twitter dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi.
Sebagai tambahan, hoaks yang sama pernah dibahas dalam artikel Turn Back Hoax berjudul [DISINFORMASI] “Billboard Bertuliskan PDIP Tidak Butuh Suara Umat Islam” yang terbit pada 19 Desember 2017.
Dengan demikian, cuitan akun Twitter dikategorikan sebagai Konten yang Dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)
Faktanya, foto tersebut merupakan hoaks yang telah beredar sejak tahun 2017 dan hasil suntingan dari baliho berlogo Pemerintahan Kota Padang dan Sumatera Barat berisi pesan istri kepada suami.
Faktanya, foto tersebut merupakan hoaks yang telah beredar sejak tahun 2017 dan hasil suntingan dari baliho berlogo Pemerintahan Kota Padang dan Sumatera Barat berisi pesan istri kepada suami.
Rujukan
(GFD-2022-9716) [SALAH] Putri duyung nyata ditemukan di Afrika
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 28/04/2022
Berita
Beredar sebuah postingan video oleh akun TikTok Trova_cerca22 pada 11 Aprlil 2022. Dalam vide tersebut memperlihatkan sosok makhluk yang diduga putri duyung yang sedang terdampar di pantai Afrika.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, dugaan putri duyung yang terdampar di pantai Afrika tersebut tidak benar.
Dilansir dari Snopes.com, para pejabat di Kenya dan Afrika Selatan mengatakan bahwa belum ada laporan tentang putri duyung yang ditemukan di pantai. Salah seorang juru bicara dari Polisi Afrika Selatan di Muizenberg untuk informasi lebih lanjut tentang video tersebut mengatakan bahwa Muizenberg SAPS tidak memiliki laporan tentang putri duyung yang hanyut di pantai atau laporan tentang seorang anak yang digigit ikan.
Dalam dugaannya, kemungkinan besar ini merupakan gabungan gambar atau video yang diubah secara digital. Faktanya, setelah mengamati rekaman tersebut dengan cermat bahwa pasir kehilangan tekstur saat lengan “putri duyung” bergerak melintasi pantai. Pada satu titik, jari-jarinya bahkan menghilang, menunjukkan bahwa “tubuh putri duyung” dimasukkan secara digital ke dalam rekaman tersebut.
Dengan demikian, video yang diduga sosok makhluk putri duyung yang terdampar di pantai Afrika adalah tidak asli melainkan hanya editan semata, sehingga isu tersebut masuk ke dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Dilansir dari Snopes.com, para pejabat di Kenya dan Afrika Selatan mengatakan bahwa belum ada laporan tentang putri duyung yang ditemukan di pantai. Salah seorang juru bicara dari Polisi Afrika Selatan di Muizenberg untuk informasi lebih lanjut tentang video tersebut mengatakan bahwa Muizenberg SAPS tidak memiliki laporan tentang putri duyung yang hanyut di pantai atau laporan tentang seorang anak yang digigit ikan.
Dalam dugaannya, kemungkinan besar ini merupakan gabungan gambar atau video yang diubah secara digital. Faktanya, setelah mengamati rekaman tersebut dengan cermat bahwa pasir kehilangan tekstur saat lengan “putri duyung” bergerak melintasi pantai. Pada satu titik, jari-jarinya bahkan menghilang, menunjukkan bahwa “tubuh putri duyung” dimasukkan secara digital ke dalam rekaman tersebut.
Dengan demikian, video yang diduga sosok makhluk putri duyung yang terdampar di pantai Afrika adalah tidak asli melainkan hanya editan semata, sehingga isu tersebut masuk ke dalam kategori konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Arief Putra Ramadhan.
Dugaan putri duyung yang terdampar di pantai Afrika tersebut tidak benar, melainkan hanya editan semata. Juru bicara dari Polisi Afrika Selatan di Muizenberg mengatakan bahwa Muizenberg SAPS tidak memiliki laporan tentang putri duyung yang hanyut di pantai atau laporan tentang seorang anak yang digigit ikan.
Dugaan putri duyung yang terdampar di pantai Afrika tersebut tidak benar, melainkan hanya editan semata. Juru bicara dari Polisi Afrika Selatan di Muizenberg mengatakan bahwa Muizenberg SAPS tidak memiliki laporan tentang putri duyung yang hanyut di pantai atau laporan tentang seorang anak yang digigit ikan.
Rujukan
(GFD-2022-9715) [SALAH] Foto Seorang Anak Ukraina Melempar Batu ke Tank Tentara Rusia
Sumber: twitter.comTanggal publish: 27/04/2022
Berita
Beredar postingan di Twitter oleh akun bernama @feli0meow, yang memposting foto seorang anak melempar batu ke tank, foto tersebut disertai narasi bahwa anak kecil yang melempar batu berasal dari Ukraina yang hendak melawan tank dari Rusia.
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, anak tersebut bukan berasal dari Ukraina. Dilansir dari website AFP News, foto tersebut sudah diambil sejak tahun 2002 oleh jurnalis AFP.
Foto yang asli terdapat di website AFP (dengan akses terbatas), dan di bawah foto tersebut diberikan keterangan “Seorang anak Palestina melempari sebuah batu ke tank Israel di sebuah jalan di kamp pengungsi Palestina Dheisheh di pinggiran kota Betlehem Tepi Barat, 2 Juli 2002.”
Foto yang sama, juga terdapat pada website Middle East Monitor (MEMO), sebuah organisasi pers non-profit berbasis di Inggris. Memo mengutip langsung sumber foto tersebut dari AFP.
Penelusuran gambar menggunakan TinEye, mendapatkan hasil foto yang sama persis sudah beredar di internet sejak tahun 2008. Sedangkan invasi Rusia ke Ukraina terjadi pada tahun 2022.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @feli0meow adalah tidak benar dan termasuk kategori Konteks yang Salah.
Foto yang asli terdapat di website AFP (dengan akses terbatas), dan di bawah foto tersebut diberikan keterangan “Seorang anak Palestina melempari sebuah batu ke tank Israel di sebuah jalan di kamp pengungsi Palestina Dheisheh di pinggiran kota Betlehem Tepi Barat, 2 Juli 2002.”
Foto yang sama, juga terdapat pada website Middle East Monitor (MEMO), sebuah organisasi pers non-profit berbasis di Inggris. Memo mengutip langsung sumber foto tersebut dari AFP.
Penelusuran gambar menggunakan TinEye, mendapatkan hasil foto yang sama persis sudah beredar di internet sejak tahun 2008. Sedangkan invasi Rusia ke Ukraina terjadi pada tahun 2022.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @feli0meow adalah tidak benar dan termasuk kategori Konteks yang Salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR
Informasi Palsu. Seorang anak yang terlihat melempar batu ke tank tentara tersebut bukan anak Ukraina, tapi seorang anak dari Palestina yang sedang melempar batu ke tank tentara Israel. Foto asli diambil sejak tahun 2002.
Informasi Palsu. Seorang anak yang terlihat melempar batu ke tank tentara tersebut bukan anak Ukraina, tapi seorang anak dari Palestina yang sedang melempar batu ke tank tentara Israel. Foto asli diambil sejak tahun 2002.
Rujukan
Halaman: 4406/6250