artis tyas mirasih ditan9kap poli5i
Ada yang tau k4sus apa ?
(GFD-2024-20402) [SALAH] Artis Tyas Mirasih Ditangkap Polisi
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 07/06/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Sebuah postingan di Tiktok menampilkan seorang Artis yang bernama Tyas Mirasih ditangkap polisi namun belum diketahui kasusnya. Video ini diunggah oleh akun @Andi Hafidz pada 2 Juni 2024.
Setelah dilakukan penelusuran, pemeriksa fakta mencoba mencari pernyataan terkait di internet. Ditemukan berita dengan pernyataan serupa di laman medcom. id. Dalam artikel ini disebutkan bahwa pernyataan Tyas Mirasih ditangkap polisi tidaklah benar. Melansir dari http://medcom.id foto yang digunakan dalam unggahan tersebut adalah cuplikan akting yang diperankan Tyas Mirasih dalam series Butir Butir Pasir di Laut dan ditemukan di kanal Youtube WeTV Indonesia pada tahun 2021. Selain itu, melalui Instagram pribadinya Tyas Mirasih masih aktif mengunggah kegiatan sehari-harinya dan tidak terlihat sedang mengalami sebuah kasus.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Tyas Mirasih ditangkap polisi tidaklah benar.
Setelah dilakukan penelusuran, pemeriksa fakta mencoba mencari pernyataan terkait di internet. Ditemukan berita dengan pernyataan serupa di laman medcom. id. Dalam artikel ini disebutkan bahwa pernyataan Tyas Mirasih ditangkap polisi tidaklah benar. Melansir dari http://medcom.id foto yang digunakan dalam unggahan tersebut adalah cuplikan akting yang diperankan Tyas Mirasih dalam series Butir Butir Pasir di Laut dan ditemukan di kanal Youtube WeTV Indonesia pada tahun 2021. Selain itu, melalui Instagram pribadinya Tyas Mirasih masih aktif mengunggah kegiatan sehari-harinya dan tidak terlihat sedang mengalami sebuah kasus.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Tyas Mirasih ditangkap polisi tidaklah benar.
Kesimpulan
Pernyataan tersebut tdaklah benar. Foto tersebut merupakan cuplikan dari sinetron yang diperankan Tyas Mirasih dan ditemukan di kanal Youtube WeTV tahun 2021. Selain itu, dilihat dari Instagram pribadinya, Tyas Mirasih masih aktif mengunggah kegiatan sehari-harinya
Rujukan
(GFD-2024-20401) [SALAH] Tentara Merah Cina Mendarat di Bandara Indonesia Tiap Jam
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 07/06/2024
Berita
INDONESIA DIUJUNG TANDUKā¦!!!
1 April 2024, tentara2 merah china perjam mendarat..WASPADALAH
1 April 2024, tentara2 merah china perjam mendarat..WASPADALAH
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Facebook bernama Meliana Marlessy mengunggah video yang menyatakan bahwa pada 1 April 2024 tentara Cina bergiliran datang ke Indonesia. Video ini menampilkan suasana bandara yang terlihat ramai.
Setelah dilakukan penelusuran, melansir dari laman http://medcom.id unggahan tersebut tidaklah benar. Video tersebut terlihat berada di Terminal 3 untuk keberangkatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Dari laman serupa juga dijelaskan bahwa kedatangan pesawat dari Cina ke Bandara Soekarno-Hatta Indonesia pada 1 April 2024 tidak terjadi setiap jam.
Pernyataan mengenai kedatangan tentara Cina ini sudah dikonfirmasi ketidakbenarannya oleh beberapa media termasuk http://turnbackhoax.id. Dalam laman ini dijelaskan bahwa Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Bambang Tri Cahyono mengatakan tidak ada peristiwa kedatangan warga asing asal Cina secara besar-besaran seperti yang diinformasikan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyataan mengenai tentara merah Cina yang mendarat di Indonesia setiap jam tidaklah benar.
Setelah dilakukan penelusuran, melansir dari laman http://medcom.id unggahan tersebut tidaklah benar. Video tersebut terlihat berada di Terminal 3 untuk keberangkatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Dari laman serupa juga dijelaskan bahwa kedatangan pesawat dari Cina ke Bandara Soekarno-Hatta Indonesia pada 1 April 2024 tidak terjadi setiap jam.
Pernyataan mengenai kedatangan tentara Cina ini sudah dikonfirmasi ketidakbenarannya oleh beberapa media termasuk http://turnbackhoax.id. Dalam laman ini dijelaskan bahwa Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Bambang Tri Cahyono mengatakan tidak ada peristiwa kedatangan warga asing asal Cina secara besar-besaran seperti yang diinformasikan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyataan mengenai tentara merah Cina yang mendarat di Indonesia setiap jam tidaklah benar.
Kesimpulan
Tidak benar pernyataan bahwa tentara merah dari Cina mendarat di Bandara Indonesia tiap jam. Video yang diunggah memperlihatkan tempat keberangkatan di Terminal 3 Soekarno-Hatta bukan di tempat penumpang yang baru datang. Selain itu, pihak imigrasi Bandara Soekarno-Hatta telah menjelaskan tidak ada peristiwa kedatangan warga negara asing asal Cina secara besar-besaran.Tidak benar pernyataan bahwa tentara merah dari Cina mendarat di Bandara Indonesia tiap jam. Video yang diunggah memperlihatkan tempat keberangkatan di Terminal 3 Soekarno-Hatta bukan di tempat penumpang yang baru datang. Selain itu, pihak imigrasi Bandara Soekarno-Hatta telah menjelaskan tidak ada peristiwa kedatangan warga negara asing asal Cina secara besar-besaran.
Rujukan
(GFD-2024-20400) [BELUM TERBUKTI] Foto potongan Rekaman CCTV Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 07/06/2024
Berita
Jangan hilangkan bukti
Semua bukti ada di CCTV di Cirebon mau dihilangkan ya CCTV di Cirebon mirip km 50
Semua bukti ada di CCTV di Cirebon mau dihilangkan ya CCTV di Cirebon mirip km 50
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun twitter @opposite6890 telah memposting sebuah gambar yang diduga merupakan foto dari rekaman CCTV kasus pembunuhan Vina Cirebon. Postingan tersebut telah diunggah pada 1 Juni 2024.
Dilansir dalam tribunnews.com, seorang warga Cirebon bernama Ferry juga telah menegaskan bahwa ada rekaman CCTV 360 di TKP Vina dibuang. Ferry yang merupakan warga sekitar menyebut bahwa lokasi CCTV ini ada di flyover di TKP ditemukannya Vina.
"Di flyover itu setahu saya sih ada CCTV 360 yang mengarah ke jalan tol, ke jalan," kata Fery saat diwawancara Dedi Mulyadi dalam unggahan akun YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL.
Akan tetapi, fery tidak bisa memastikan bahwa foto tersebut merupakan potongan rekaman CCTV saat terjadinya pembunuhan Vina Cirebon. Saat ini, kasus pembunuhan Vina masih menjalani proses penyidikan. Dilansir dalam kompas.tv, pengacara keluarga Vina, Hotman Paris Hutapea, menyebutkan bahwa foto rekaman CCTV tersebut belum bisa dijadikan barang bukti karena potongan gambar CCTV itu perlu diperiksa oleh digital forensik. Menurut Undang-Undang ITE Pasal 5 dan 6, untuk dapat dijadikan bukti, rekaman CCTV harus berupa video utuh, bukan hanya screenshot.
"Ada perkembangan terbaru katanya ditemukan CCTV, tapi secara hukum CCTV hanya sah sebagai bukti hukum kalau dilakukan digital forensik atas hardisk dari DVR nya," kata Hotman.
Terkait dengan dugaan bukti CCTV yang akan dihilangkan, sebelumnya potongan CCTV tersebut tidak dapat dihadirkan di persidangan, hal ini diungkap oleh kuasa hukum terpidana yang bernama Jogi Nainggolan mengatakan bahwa CCTV kasus Vina Cirebon gelap sehingga tidak ditampilkan di pengadilan.
Sehingga, foto yang diyakini merupakan potongan dari rekaman CCTV kejadian pembunuhan Vina masih belum dapat dikonfirmasi kebenarannya.
Dilansir dalam tribunnews.com, seorang warga Cirebon bernama Ferry juga telah menegaskan bahwa ada rekaman CCTV 360 di TKP Vina dibuang. Ferry yang merupakan warga sekitar menyebut bahwa lokasi CCTV ini ada di flyover di TKP ditemukannya Vina.
"Di flyover itu setahu saya sih ada CCTV 360 yang mengarah ke jalan tol, ke jalan," kata Fery saat diwawancara Dedi Mulyadi dalam unggahan akun YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL.
Akan tetapi, fery tidak bisa memastikan bahwa foto tersebut merupakan potongan rekaman CCTV saat terjadinya pembunuhan Vina Cirebon. Saat ini, kasus pembunuhan Vina masih menjalani proses penyidikan. Dilansir dalam kompas.tv, pengacara keluarga Vina, Hotman Paris Hutapea, menyebutkan bahwa foto rekaman CCTV tersebut belum bisa dijadikan barang bukti karena potongan gambar CCTV itu perlu diperiksa oleh digital forensik. Menurut Undang-Undang ITE Pasal 5 dan 6, untuk dapat dijadikan bukti, rekaman CCTV harus berupa video utuh, bukan hanya screenshot.
"Ada perkembangan terbaru katanya ditemukan CCTV, tapi secara hukum CCTV hanya sah sebagai bukti hukum kalau dilakukan digital forensik atas hardisk dari DVR nya," kata Hotman.
Terkait dengan dugaan bukti CCTV yang akan dihilangkan, sebelumnya potongan CCTV tersebut tidak dapat dihadirkan di persidangan, hal ini diungkap oleh kuasa hukum terpidana yang bernama Jogi Nainggolan mengatakan bahwa CCTV kasus Vina Cirebon gelap sehingga tidak ditampilkan di pengadilan.
Sehingga, foto yang diyakini merupakan potongan dari rekaman CCTV kejadian pembunuhan Vina masih belum dapat dikonfirmasi kebenarannya.
Kesimpulan
Faktanya, foto yang diduga merupakan potongan CCTV saat kejadian Vina Cirebon terjadi belum terbukti hingga saat ini. Hotman Paris selaku pengacara keluarga Vina menyebutkan bahwa potongan gambar CCTV tersebut perlu diperiksa oleh digital forensik.
Rujukan
- https://video.tribunnews.com/amp/view/728815/ada-adegan-mengejutkan-foto-cctv-diduga-dari-kasus-vina-tahun-2016-lalu
- https://www.kompas.tv/amp/video/512320/respons-hotman-paris-soal-cctv-pembunuhan-vina-cirebon
- https://youtu.be/CQihEd5dtzQ?si=nM9Y4W-vXr6PKEsH
- https://medan.tribunnews.com/amp/2024/06/02/terungkap-alasan-rekaman-cctv-tak-ditunjukkan-di-sidang-vina-cirebon-begini-kata-ahli-forensik
(GFD-2024-20399) [SALAH] Hercules Jadi Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo- Gibran
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 07/06/2024
Berita
Kabinet Prabowo- Gibran
Hercules
Menteri PertahananRI
Hercules
Menteri PertahananRI
Hasil Cek Fakta
Sebuah unggahan di Facebokk memperlihatkan bahwa Menteri Pertahanan Republik Indonesia Kabinet Prabowo-Gibran adalah Hercules. Postingan ini berisi foto Hercules dan diunggah oleh akun bernama 1969gmsil. comdodi. saputra.
Setelah ditelusuri, tidak benar bahwa Hercules akan menjadi Menteri Pertahanan kabinet Prabowo-Gibran. Melansir dari laman http://katadata.co.id Prabowo dan Gibran masih membicarakan dan mempersiapkan siapa saja yang akan menjadi menteri di bawah pemerintahannya. Dalam artikel tersebut juga dituliskan bahwa Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan penyusunan komposisi menteri kabinet Prabowo-Gibran masih belum solid. Muzani mengatakan sejauh ini belum ada figur pasti yang mendapat amanat dari Prabowo untuk menduduki pos kursi menteri tertentu nantinya.
Selain itu, dilansir dari http://detik.com formasi resmi kabinet akan diungkap setelah pelantikan presiden terpilih yaitu pada bulan Oktober mendatang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa klaim Hercules Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo-Gibran tidaklah benar.
Setelah ditelusuri, tidak benar bahwa Hercules akan menjadi Menteri Pertahanan kabinet Prabowo-Gibran. Melansir dari laman http://katadata.co.id Prabowo dan Gibran masih membicarakan dan mempersiapkan siapa saja yang akan menjadi menteri di bawah pemerintahannya. Dalam artikel tersebut juga dituliskan bahwa Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan penyusunan komposisi menteri kabinet Prabowo-Gibran masih belum solid. Muzani mengatakan sejauh ini belum ada figur pasti yang mendapat amanat dari Prabowo untuk menduduki pos kursi menteri tertentu nantinya.
Selain itu, dilansir dari http://detik.com formasi resmi kabinet akan diungkap setelah pelantikan presiden terpilih yaitu pada bulan Oktober mendatang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa klaim Hercules Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo-Gibran tidaklah benar.
Kesimpulan
Pernyataan tersebut tidaklah benar dikarenakan formasi resmi kabinet Prabowo- Gibran akan diumumkan pada bulan Oktober mendatang. Selain itu, Sekjen Partai Gerindra mengatakan penyusunan kabinet masih belum pasti sehingga pernyataan bahwa Hercules Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo-Gibran tidakah benar.
Rujukan
Halaman: 1737/6213