• (GFD-2025-28378) [SALAH] Video 50 Ribu Pendemo Siap Meluncur ke Pati

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 12/08/2025

    Berita

    Beredar video [arsip] yang diunggah oleh akun Facebook “Risky Ka’aliman” pada Rabu (6/8/2025) dengan narasi pada video sebagai berikut:

    “50ribu pendemo siap meluncur di Pati bolo”

    Hingga Selasa (12/8/2025) video tersebut telah ditonton lebih dari 2,2 juta kali, disukai lebih dari 47 ribu kali, menuai lebih dari 5,9 ribu komentar, dan lebih dari 1,5 ribu kali dibagikan oleh pengguna Facebook lainnya.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri unggahan video tersebut dengan memasukkan tangkapan layar pada video memakai Google Lens. Hasilnya ditemukan video yang mirip diunggah oleh akun Instagram @indonesianladscrew pada hari Sabtu (24/5/2025).

    Dalam unggahan tersebut terdapat keterangan “Terjadi sedikit gesekan antara Bobotoh dan pihak keamanan di luar stadion GBLA sore tadi”.

    Unggahan video tersebut diperkuat dengan artikel dari Detik Jabar yang mempublikasikan artikel tentang kericuhan saat pertandingan Persib vs Persis pada hari Sabtu (24/5/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Pada artikel tersebut juga menggunakan foto thumbnail dengan lokasi yang sesuai seperti pada video yang diunggah oleh @indonesianladscrew, yaitu mobil berwarna putih terparkir, bendera Persib berkibar di sebelah kanan foto dan video, serta umbul-umbul sponsor Greenfields.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “50 Ribu Pendemo Siap Meluncur ke Pati” adalah konten yang menyesatkan (Misleading Content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-28377) [HOAKS] Netanyahu Berjanji Merdekakan Palestina asal Iran Hentikan Perang

    Sumber:
    Tanggal publish: 11/08/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial mengeklaim Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu meminta Iran untuk menghentikan perang.

    Video itu juga menghadirkan narasi bahwa Netanyahu berjanji akan memerdekakan Palestina jika Iran menghentikan perang.

    Namun setelah ditelusuri narasi dalam video itu merupakan tidak benar atau hoaks.

    Video yang diklaim menampilkan Netanyahu meminta Iran menghentikan perang dan berjanji akan memerdekakan Palestina dibagikan di Facebook, misalnya oleh akun ini dan ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Netanyahu sedang berpidato dan diberi keterangan:

    untuk kedua kalinya PM Israel Benjami Netanyahu meminta stop per4ng dg Israel sambil memohon.

    Beraninya sama perempuan dan anak kecil giliran udah ada lawan minta udahan. PM Israel berjanji akan merdekakan rakyat Palestina asal Iran berhenti menyer4ng Israel. 

    Akun Facebook Video yang diklaim menampilkan Netanyahu meminta Iran menghentikan perang dan berjanji akan memerdekakan Palestina

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta Kompas.com sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid Netanyahu meminta Iran menghentikan perang dan berjanji akan memerdekakan Palestina.

    Penelusuran lebih lanjut menemukan keterangan dalam video tidak sesuai dengan perkataan yang disampaikan Netanyahu.

    Video identik dengan unggahan di kanal YouTube IsraeliPM pada 14 Juni 2025.

    Video asli diberi judul berbahasa Inggris yang artinya: "Perdana Menteri Benjamin Netanyahu Menyampaikan Pidato kepada Rakyat Iran".

    Dalam video itu Netanyahu tidak meminta Iran menghentikan perang dan berjanji akan memerdekakan Palestina.

    Namun, Netanyahu menyampaikan mengenai operasi "Rising Lion" atau "Singa yang Bangkit" yang dilancarkan Israel.

    Menurut Netanyahu, operasi itu bertujuan untuk menggagalkan ancaman nuklir dan misil balistik Iran.

    Netanyahu mengeklaim pihaknya telah berhasil melumpuhkan para komandan militer teratas, ilmuwan nuklir, serta fasilitas nuklir milik Iran. 

    Kesimpulan

    Video yang diklaim menampilkan Netanyahu meminta Iran menghentikan perang dan berjanji akan memerdekakan Palestina merupakan informasi tidak benar atau hoaks.

    Dalam video aslinya, Netanyahu menjelaskan mengenai operasi “Rising Lion” atau “Singa Bangkit” yang dilakukan Israel untuk menyerang Iran. 

    Rujukan

  • (GFD-2025-28376) [KLARIFIKASI] Ibu Hamil Tewas Tertimpa Pohon Kelapa, Kejadian di Filipina dan Bukan Indonesia

    Sumber:
    Tanggal publish: 11/08/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar berita seorang ibu hamil tertimpa pohon kelapa yang tumbang. Ibu dan bayi yang dikandungnya disebut meninggal dunia.

    Berita itu memuat foto yang menampilkan sejumlah orang mengangkat jenazah menggunakan tandu. Namun, kabar itu dibagikan tanpa keterangan lokasi dan waktu.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konteks berita tersebut perlu diperjelas agar tidak timbul kesalahpahaman.

    Kabar kematian seorang ibu hamil dan bayi yang dikandungnya akibat tertimpa pohon kelapa dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Jumat (8/8/2025).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    ibu h4mil trt!mp4 pohon kelapa yang tumbang di saat dia sedang mencuci, Ibu dan b4yinya MD. semoga surga tempatmu kaka, kluarga yg ditinggal diberikan kesabaran, dan smoga yang melihat postingan ini dijauhi dari musibah marabahaya.. ‎ ‎ ‎ ‎

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri menggunakan Google Lens, foto yang dicantumkan dalam narasi tersebut ditemukan dalam unggahan Facebook berbahasa Tagalog.

    Dalam unggahan tertanggal 18 Juli 2025 ini, disebutkan bahwa seorang ibu hamil tewas setelah tertimpa pohon kelapa saat sedang mencuci pakaian di Davao Occidental.

    Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com melakukan penelusuran lebih lanjut untuk menemukan pemberitaan dari media Filipina terkait peristiwa tersebut.

    Hasilnya, ditemukan pemberitaan Manila Bulletin, 18 Juli 2025. Artikel itu memberitakan kematian seorang ibu hamil akibat tertimpa pohon kelapa di Davao Occidental.

    Korban berusia 23 tahun itu sedang berjalan pulang setelah mencuci di sumur dekat rumahnya ketika sebuah pohon kelapa tiba-tiba tumbang.

    Korban tertimpa bersama anjing peliharaannya. Anjing itu mati di tempat, sementara korbandibawa ke rumah sakit dan tewas karena luka serius. Bayinya juga meninggal dunia.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar kematian seorang ibu hamil dan bayi yang dikandungnya akibat tertimpa pohon kelapa dibagikan tanpa konteks lengkap.

    Meski dibagikan oleh pengguna Facebook berbahasa Indonesia, peristiwa tersebut terjadi di Davao Occidental, Filipina, pada 18 Juli 2025.

    Rujukan

  • (GFD-2025-28375) [PENIPUAN] Tautan Lowongan Kerja AQUA

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 11/08/2025

    Berita

    Pada Jumat (1/8/2025) akun TikTok “info.terkini37” membagikan video [arsip] berisi narasi:

    “Lowongan pabrik Aqua menerima karyawan baru sebanyak mungkin

    -Kerja 8 jam, dari jam 8 pagi - jam 4 sore

    -Gaji 3,800.000 perbulan

    lembur 20.000 perjam

    -Laki laki perempuan

    -Tidak ada batasan usia

    -Pengalaman dan ijazah tidak diutamakan

    -Disediakan mess jika ingin menginapD

    -bagian produksi

    -bagian gudang

    -sopir

    -DLL”

    Akun tersebut mencantumkan tautan pendaftaran di bagian deskripsi (bio) profilnya.

    Hingga Senin (11/8/2025) unggahan mendapatkan 159 tanda suka, 88 komentar dan telah dibagikan ulang 18 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses tautan dalam deskripsi akun TikTok “info.terkini37”. Diketahui, tautan tidak mengarah ke laman karier resmi AQUA (mail.aqua.co.id/karir). Warganet justru diminta menuliskan nama lengkap, asal provinsi, dan nomor handphone yang terhubung dengan akun Telegram.
    TurnBackHoax kemudian menelusuri kanal resmi AQUA (sehataqua.co.id) dan akun TikTok resmi AQUA “sehataqua”. Hasilnya tidak ditemukan unggahan mengenai informasi lowongan kerja atau rekrutmen karyawan baru.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi tautan “lowongan kerja AQUA” yang mengarah ke laman tak resmi itu merupakan konten tiruan (impostor content).

    Rujukan