(GFD-2019-1264) [SALAH] Din Syamsudin mundur karena kecewa terhadap Presiden Jokowi yang menolak menemui ulama Uzbekistan dan Xinjiang
Sumber: FacebookTanggal publish: 11/03/2019
Berita
Ustaz Fahmi al-Anjatani mengunggah sebuah video pernyataan di halaman pribadinya di Facebook pada 25 Februari 2019. Dalam video itu ia mengungkapkan alasan mundurnya Din Syamsuddin sebagai Wakil Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antaragama dan Peradaban pada 21 September 2018 lalu.
Hasil Cek Fakta
Din Syamsuddin membantah bahwa ia mundur karena kecewa atas sikap Presiden Jokowi yang tidak menemui ulama dari Uzbekistan dan Xinjiang. Din mengatakan, seluruh isi video tersebut tidak benar.
“Apa yang dinyatakan oleh Ust. Fahmi Al-Anjatani terkait diri saya adalah tidak benar, tidak faktual, alias hoax. Tidak benar dan tidak pernah ada kunjungan ulama dari Xinjiang dan Uzbekistan ke istana dan Presiden Jokowi menolak menerimanya,” kata Din kepada Tempo melalui pesan WhatsApp, Rabu 6 Maret 2019.
“Apa yang dinyatakan oleh Ust. Fahmi Al-Anjatani terkait diri saya adalah tidak benar, tidak faktual, alias hoax. Tidak benar dan tidak pernah ada kunjungan ulama dari Xinjiang dan Uzbekistan ke istana dan Presiden Jokowi menolak menerimanya,” kata Din kepada Tempo melalui pesan WhatsApp, Rabu 6 Maret 2019.
Rujukan
(GFD-2019-1263) [SALAH] “Tenang pak Anies Baswedan kita masih punya medsos”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 09/03/2019
Berita
“”Kamera se abrek abrek, tak masuk televisi pun”
Tenang pak Anies Baswedan.. kita masih punya medsos…”
Salinan narasi selengkapnya di (5) bagian REFERENSI.
Tenang pak Anies Baswedan.. kita masih punya medsos…”
Salinan narasi selengkapnya di (5) bagian REFERENSI.
Hasil Cek Fakta
Tidak seperti premis yang dibangun oleh post SUMBER, acara diliput oleh media. Dokumentasi dalam bentuk video juga tersedia di YouTube, selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
(GFD-2019-1262) [SALAH] “dibagikan ke siapa? Kalangan LGBT kah?”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 09/03/2019
Berita
“Nah iniloh yg tak maksud kapan hari.
Tujuannya bagi-bagi kondom dg logo capres ini apa?
Dan ini dibagikan ke siapa? Kalangan LGBT kah? Atau bebas umum?
Amat sangat merusak anak bangsa!!!”.f
Tujuannya bagi-bagi kondom dg logo capres ini apa?
Dan ini dibagikan ke siapa? Kalangan LGBT kah? Atau bebas umum?
Amat sangat merusak anak bangsa!!!”.f
Hasil Cek Fakta
Post SUMBER memelintir berita mengenai fitnah Kondom bergambar Jokowi-Ma’ruf Amin, selain itu foto yang diedarkan di pesan berantai Whatsapp terkonfirmasi hasil suntingan. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
Rujukan
(GFD-2019-1261) [BERITA] “Krakatau Steel Beri Klarifikasi Soal Viral Video 1.000 TKA China”
Sumber:Tanggal publish: 09/03/2019
Hasil Cek Fakta
“Sedangkan menurut Kepala Imigrasi Klas I Serang, hingga kini belum ditemukan TKA bermasalah yang bekerja di KS. Termasuk yang saat ini ramai di media sosial. “Terkait TKA yang ada di KE, itu semua tenaga ahli, bukan tenaga kasar. Jadi perizinannya sudah sesuai semua,” kata Syamsul, Kepala Imigrasi Klas I Serang, di tempat yang sama.”
Rujukan
Halaman: 6107/6289