(GFD-2021-7428) [SALAH] Foto Aksi Demo Paspor Kesehatan di Paris pada 7 Agustus 2021
Sumber: twitter.comTanggal publish: 19/08/2021
Berita
Akun Twitter Tyler Bradley (@Bradley93038424) mengunggah cuitan foto disertai dengan narasi yang menjelaskan adanya aksi demo menolak paspor kesehatan di Paris, Perancis, pada 7 Agustus 2021. Cuitan tersebut mendapat atensi sebanyak 1.237 retweet, 2.703 suka, dan 121 balasan.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, aksi demo menolak paspor kesehatan di Paris, Perancis bukan terjadi pada 7 Agustus 2021. Foto asli dari cuitan itu ditemukan pada akun Twitter jurnalis L’Obs bernama Lucas Burel yang diunggahnya tanggal 31 Juli 2021 dengan narasi sebagai berikut.
“Le cortège parti de Villiers arrive enfin à la Bastille #manifestation31juillet”
“Prosesi yang meninggalkan Villiers akhirnya tiba di Bastille #manifestasi31juli”
Mengutip dari France24, Kementerian Dalam Negeri Perancis mengidentifikasi ada 204.090 demonstran menentang perpanjangan izin kesehatan dan vaksinasi wajib untuk profesi tertentu, 14.250 di antaranya adalah demonstran di kota Paris. Di kota tersebut, demonstrasi pertama yang melibatkan beberapa ribu orang dimulai dari stasiun Metro Villiers menuju Place de la Bastille dan terjadi betrokan dengan polisi yang berusaha menahan demonstrasi itu.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Twitter Tyler Bradley (@Bradley93038424) dikategorikan sebagai Konten yang Salah.
“Le cortège parti de Villiers arrive enfin à la Bastille #manifestation31juillet”
“Prosesi yang meninggalkan Villiers akhirnya tiba di Bastille #manifestasi31juli”
Mengutip dari France24, Kementerian Dalam Negeri Perancis mengidentifikasi ada 204.090 demonstran menentang perpanjangan izin kesehatan dan vaksinasi wajib untuk profesi tertentu, 14.250 di antaranya adalah demonstran di kota Paris. Di kota tersebut, demonstrasi pertama yang melibatkan beberapa ribu orang dimulai dari stasiun Metro Villiers menuju Place de la Bastille dan terjadi betrokan dengan polisi yang berusaha menahan demonstrasi itu.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Twitter Tyler Bradley (@Bradley93038424) dikategorikan sebagai Konten yang Salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)
Faktanya, aksi demo di Paris, Perancis itu terjadi pada 31 Juli 2021 dan bukan pada 7 Agustus 2021.
Faktanya, aksi demo di Paris, Perancis itu terjadi pada 31 Juli 2021 dan bukan pada 7 Agustus 2021.
Rujukan
(GFD-2021-7427) [SALAH] Masyarakat Suku Baduy Tidak Pernah Divaksin dalam Ratusan Tahun
Sumber: facebook.comTanggal publish: 19/08/2021
Berita
Akun Facebook Ita Muraya mengunggah hasil tangkapan layar cuitan akun Twitter Fahmi Alkatiri (@FKadrun) yang menyebutkan bahwa masyarakat suku Baduy tidak pernah divaksin apapun dalam ratusan tahun. Unggahan tersebut mendapat atensi sebanyak 421 reaksi, 8 komentar, dan telah dibagikan sebanyak 29 kali.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, narasi dalam hasil tangkapan layar itu tidak benar. Mengutip dari Antara, anak usia bawah lima tahun (balita) Baduy menerima vaksin imunisasi untuk mencegah berbagai penyakit menular, seperti campak dan polio pada bulan Maret 2010. Selain itu, BeritaSatu memberitakan program imunisasi serupa pada balita Baduy pada bulan Oktober 2015. Tidak hanya itu, belasan ribu masyarakat Suku Baduy juga dipastikan mendapat hak untuk divaksin Covid-19 bulan Juni 2021.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Facebook Ita Muraya dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Facebook Ita Muraya dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)
Faktanya, masyarakat Baduy pernah menerima vaksin campak dan polio sejak tahun 2010 dan juga dijadwalkan mengikuti program vaksinasi Covid-19 pada 29 Juni 2021.
Faktanya, masyarakat Baduy pernah menerima vaksin campak dan polio sejak tahun 2010 dan juga dijadwalkan mengikuti program vaksinasi Covid-19 pada 29 Juni 2021.
Rujukan
(GFD-2021-7426) [SALAH] Foto Panorama yang Diambil saat Berguling Menuruni Bukit
Sumber: twitter.comTanggal publish: 19/08/2021
Berita
Akun Twitter Physics-astronomy.org (@OrgPhysics) mengunggah cuitan berupa foto disertai dengan narasi yang menyebutkan bahwa foto panorama itu diambil dengan cara berguling menuruni bukit. Cuitan tersebut mendapat atensi sebanyak 50 retweet, 403 suka, dan 7 balasan.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, fotografer foto cuitan itu, Randy Scott Slavin melalui akun Instagram pribadinya (@randyscottslavin) membantah foto tersebut diambil dengan cara berguling menuruni bukit pada 28 Maret 2020. Mengutip dari situs deezen, foto yang masuk dalam kumpulan karya Slavin bernama “Alternate Perspectives” itu dihasilkan melalui metode digital dari banyak foto yang “dijahit” untuk membuat satu gambar 360 derajat.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Twitter Physics-astronomy.org (@OrgPhysics) dikategorikan Konten yang Salah.
Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Twitter Physics-astronomy.org (@OrgPhysics) dikategorikan Konten yang Salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)
Faktanya, fotografer dari foto tersebut, Randy Scott Slavin telah mengonfirmasi bahwa foto itu tidak diambil dengan cara berguling menuruni bukit.
Faktanya, fotografer dari foto tersebut, Randy Scott Slavin telah mengonfirmasi bahwa foto itu tidak diambil dengan cara berguling menuruni bukit.
Rujukan
(GFD-2021-7425) [SALAH] “Real Madrid Pindah ke Liga Inggris”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 18/08/2021
Berita
“Real Madrid Pindah Ke Liga Inggris”
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah informasi melalui media sosial yang mengklaim bahwa klub Real Madrid pindah ke Liga Inggris yang sebelumnya berada di Liga Spanyol, kabar tersebut beredar pada 15 Agustus 2021 di Facebook.
Setelah ditelusuri klaim tersebut salah. Faktanya melalui laman resminya realmadrid.com, membantah informasi yang beredar tersebut. “Real Madrid ingin menegaskan bahwa informasi ini sepenuhnya salah, tidak masuk akal, tidak mungkin dan hanya bermaksud mengganggu,” tulis keterangan Real Madrid dalam laman resminya.
Dengan demikian, klaim Real Madrid Pindah ke Liga Inggris merupakan hoaks dengan kategori Konten Palsu.
Setelah ditelusuri klaim tersebut salah. Faktanya melalui laman resminya realmadrid.com, membantah informasi yang beredar tersebut. “Real Madrid ingin menegaskan bahwa informasi ini sepenuhnya salah, tidak masuk akal, tidak mungkin dan hanya bermaksud mengganggu,” tulis keterangan Real Madrid dalam laman resminya.
Dengan demikian, klaim Real Madrid Pindah ke Liga Inggris merupakan hoaks dengan kategori Konten Palsu.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Fathia Islamiyatul Syahida (Universitas Pendidikan Indonesia)
Klaim tersebut salah. Melalui laman resminya, realmadrid.com, pihaknya membantah isu yang beredar terkait perpindahan klubnya dari Liga Spanyol ke Liga Inggris.
Klaim tersebut salah. Melalui laman resminya, realmadrid.com, pihaknya membantah isu yang beredar terkait perpindahan klubnya dari Liga Spanyol ke Liga Inggris.
Rujukan
Halaman: 5087/6363